Anda di halaman 1dari 126

LAPORAN AKHIR

PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN


DI SMP NEGERI 17 MATARAM
TAHUN AJARAN 2021/2022

Disusun Oleh:
M. Guntur Sambaralam
(E1B018048)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
TAHUN 2021
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) di SMPN 17


Mataram telah diperiksa dan disahkan pada:
Tanggal: Bulan: Tahun:

Oleh:

Guru Pamong, Dosen Pembimbing,

(Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd) (Yuliatin,M.Pd.,MH)


NIP. 19710121 199803 2 004 NIP. 19761231 200501 2 001

Mengetahui:

Plt. Kepala Sekolah Ketua LPPTP,


SMP Negeri 17 Mataram

(Drs. H. Rawinggip, MM. Pd.) (Dr. H. Dadi Setiadi, M.Sc.)


NIP. 19620429 198512 1 001 NIP.19620903 298903 1 003

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah s.w.t, atas limpah
rahmat dan karunia-Nya sehingga laporan Pengenalan Lapangan
Persekolahan (PLP) ini dapat terselsaikan dengan baik. Laporan ini disusun
sebagai salah satu syarat menyelsaikan program PLP yang merupakan mata
kuliah wajib yang harus ditempuh oleh mahasiswa S1 FKIP Universitas
Mataram. Kegiatan PLP yang penulis lakukan berlangsung dari tanggal 13
September sampai 4 oktober 2021 dan dilaksanakan di SMPN 17 Mataram.

Dalam pelaksanaan program PLP dan penulisan laporan ini, penulis


banyak memperoleh bimbingan dan petunjuk-petunjuk, serta bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak, baik dari Universitas maupun dari luar
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram. Untuk itu,
melalui kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada yang
terhormat:
1. Bapak Prof. Dr. Lalu Husni, SH., M. Hum selaku Rektor Universitas
Mataram;
2. Bapak Prof. Dr. H. A. Wahab Jufri, M.Sc. selaku Dekan FKIP
Universitas Mataram;
3. Bapak Dr. Lalu Sumardi,M.Pd selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan;
4. Bapak Dr. Dadi Setiadi, M.Sc, selaku Ketua LPPTP FKIP Universitas
Mataram;
5. Ibu Yuliatin,M.Pd.,MH selaku Dosen Pembimbing atas waktu dan
kesempatan dalam memberikan bimbingan dari awal pelaksanaan
PLP serta pengarahan dalam penulisan laporan ini;
6. Bapak Drs. H. Rawinggip, MM. Pd. selaku Plt. Kepala Sekolah
SMPN 17 Mataram atas izin dan bimbingan yang telah diberikan dari
awal hingga akhir pelaksanaan PLP;

ii
7. Ibu Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd selaku Guru Pamong atas segala
bimbingan dan arahannya dalam menyelesaikan tugas-tugas PLP;
8. Ibu Ely Supatmiati, S. Pd. selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang
Kurikulum yang juga telah ikut serta dalam membimbing kami
selama kegiatan pelaksanaan Pengenalan Lapangan Persekolahan
(PLP);
9. Bapak/Ibu Staf Tata Usaha SMPN 17 Mataram;
10. Kedua orang tua yang senantiasa mendoakan sehingga Allah SWT
memudahkan segala urusan PLP;
11. Rekan-rekan mahasiswa PLP yang telah banyak memberikan
masukan dan kenangan selama kegiatan PLP berlangsung;
12. Teman-teman yang selalu memberikan motivasi dan semangat.

Penulis menyadari penulisan laporan PLP ini belum sempurna. Untuk itu
penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi
kesempurnaan pembuatan laporan di masa depan.
Akhirnya, penulis berharap semoga laporan PLP ini berguna bagi penulis
sendiri dan pembaca, sebagia acuan untuk peningkatan mutu pendidikan dan
pelajar ke depannya.

Mataram, November 2021

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................ i

KATA PENGANTAR ................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................. iv

DAFTAR TABEL .......................................................................................... v

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ vi

RINGKASAN ............................................................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................. 1
B. Tujuan PLP ....................................................................................... 2
C. Manfaat PLP ..................................................................................... 3
D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan PLP ........................................... 4
BAB II DESKRIPSI KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH
A. Deskripsi Profil Sekolah ................................................................... 6
B. Deskripsi Lingkungan Fisik ............................................................. 8
C. Deskripsi Lingkungan Sosial .......................................................... 10
D. Deskripsi Sarana Dan Prasarana Sekolah .................................... 10
BAB III HAMBATAN PELAKSANAAN DAN PEMECAHANNYA
A. Hambatan Pelaksanaan PLP .......................................................... 15
B. Pemecahannya ................................................................................. 16
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ......................................................................................... 19
B. Saran ................................................................................................... 20

iv
DAFTAR TABEL

1. Tabel 1.1 Keadaan Bangunan Sekolah


2. Tabel 1.2 Jenis Sarana Yang Dimiliki Sekolah
3. Tabel 1.3 Ruang Kelas
4. Tabel 1.4 Fasilitas Ruang Kelas
5. Tabel 1.5 WC dan Kamar Mandi

v
DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran 1; Foto dan Video yang mendukung PLP

2. Lampiran 2; Dokumen Pendukung

 Lembar Absensi Harian Program Studi


 Lembar Bimbingan

3. Lampiran 3; Laporan Observasi dan Orientasi Pengenalan Sekolah

4. Lampiran 4; Laporan Kemajuan PLP I

5. Lampiran 5; Laporan Kemajuan PLP II

6. Lampiran 6; Kalender Pendidikan

7. Lampiran 7; Analisis Program Tahunan

8. Lampiran 8; Analisis Program Semester Ganjil & Alokasi Waktu

9. Lampiran 9; Silabus Pendidikan

10. Lampiran 10; Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

11. Lampiran 11; Bahan Ajar/Materi Pembelajaran

12. Lampiran 12; Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

13. Lampiran 13; Evaluasi

14. Lampiran 14; Link Video Pembelajaran

vi
RINGKASAN

Kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dilaksanakan di


SMPN 17 Mataram yang beralamatkan di Jl.Lingkar Selatan, Jempong
Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, NTB mulai dari tanggal 13
september sampai 4 Oktober 2021 sehingga jumlah hari total pelaksanaan
PLP adalah 45 hari. Kegiatan PLP dibagi menjadi dua tahap yakni PLP I
dan PLP II. Dalam PLP I mahasiswa melakukan observasi lingkungan fisik,
lingkungan sosial, sarana prasarana dan manajemen serta membuat laporan
singkat berisi profil sekolah, sedangkan dalam PLP II total ada tiga kegiatan
yang dilaksanakan mahasiswa yaitu menyusun perangkat pembelajaran
terstruktur di bawah bimbingan guru pamong dan Dosen Pembimbing,
melaksanakan kegiatan pembelajaran bersama guru pamong sesuai dengan
kebutuhan dan kondisi lapangan, serta berlatih membuat multimedia
pembelajaran dalam bentuk video pembelajaran.
Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) bertujuan agar mahasiswa
program sarjana pendidikan mendapatkan pengalaman kependidikan secara
faktual dan kontekstual dalam menerapkan seperangkat pengetahuan, sikap
dan keterampilan yang dapat menunjang tercapainya penguasaan
kompetensi professional, pedagogik, kepribadian, dan sosial secara utuh,
yang bermuara pada pembentukan calon guru atau tenaga pendidik yang
profesional dan berkarakter, serta mampu menerapkannya dalam
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, baik di sekolah maupun di luar
sekolah dengan penuh tanggung jawab.
Pembimbingan dengan guru pamong dilaksanakan secara langsung,
mengenai kegiatan PLP seperti masalah pengisian laporan PLP dan lain-
lain. Sedangkan pembimbingan dengan dosen pembimbing dilakukan secara
intensif melalui media yang ada mengenai teknis kegiatan PLP, mulai dari
konsultasi masalah pengisian laporan sampai pada masalah-masalah yang
dihadapi selama kegiatan PLP. Dosen pembimbing sangat responsif dalam
menjawab pertanyaan-pertanyaan dari mahasiswa.

vii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005


tentang guru dan dosen menyebutkan bahwa “guru merupakan pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar,
dan pendidikan menengah”. Guru yang baik adalah guru yang
memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.
Untuk mencapai itu semua perlu dilakukan hal-hal yang mengarah
terhadap peningkatan kompetensi terutama bagi calon guru yang dalam
hal ini mahasiswa dalam kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan
(PLP).
Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) merupakan salah satu
mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa S1 Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram guna untuk
mendapatkan pengalaman di sekolah baik itu dalam urusan administrasi
maupun kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Dalam Pengenalan
Lapangan Persekolahan (PLP) ini, mahasiswa FKIP Universitas
Mataram terjun langsung ke sekolah untuk belajar dan mencari
pengalaman di dunia pendidikan yang sebenarnya. Hal ini tentunya
dapat menyiapkan mahasiswa untuk menjadi guru yang berkompeten
seperti tuntutan yang ada dalam peraturan perundangan-undangan.
Melalui kegiatan PLP tersebut, mahasiswa juga mendapatkan
pengalaman yang bisa dijadikan bekal untuk menjadi pendidik yang
sesungguhnya kelak.

1
Melalui kegiatan PLP ini juga mahasiswa calon guru akan
merasakan langsung atmosfir mengajar di sekolah yang tentunya tidak
sama dengan mata kuliah Mikroteaching yang mahasiswa pernah jalani.
Di harapkan mahasiswa calon guru dapat mengembangkan empat
kompetensi yang wajib melekat pada diri seorang guru yaitu
kompetensi pedagogik, profesionalisme, sosial, dan kepribadian.
Mahasiswa dapat menerapkan ilmu-ilmu yang mereka peroleh selama
perkuliahan dan memberikan bantuan kepada guru yang ada di
sekolah terkait penerapan teknologi dalam kegiatan pembelajaran
terutama dimasa pandemi covid 19 yang sedang melanda dunia
sekarang ini tidak terkecuali Indosesia juga dilanda wabah covid 19
tersebut.
Oleh karena itu, diharapkan mahasiswa calon guru memiliki bekal
yang cukup untuk memasuki dunia pendidikan sesuai dengan tujuan
dan sasaran yang ingin dicapai melalui program PLP tersebut. Dengan
demikian Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) ini sangat
mendukung upaya menyiapkan mahasiswa calon guru untuk menjadi
pendidik yang berkompeten sesuai dengan tuntutan peraturan
perundang-undangan.

B. Tujuan PLP

Adapun tujuan dari PLP ini akan dijelaskan baik tujuan khusus
maupun tujuan umum:
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dilakukan PLP ini adalah untuk memberikan
pengalaman kepada mahasiswa PLP agar menjadi calon guru yang
profesional dengan memiliki kompetensi pedagogik yang baik dalam
mengajar. Di samping itu juga, mahasiswa diharapkan memiliki
kepribadian yang baik, bertanggung jawab, amanah, jujur, disiplin,
dan memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan.

2
2. Tujuan Khusus
PLP I dimaksudkan untuk membangun landasan jati diri
pendidik melalui beberapa bentuk kegiatan di sekolah sebagai
berikut : Pengamatan langsung (1) Lingkungan fisik; (2) Lingkungan
sosial; (3) Kultur; (4) manajemen dan (5) profil sekolah mitra.
Tujuan mahasiswa mengikuti kegiatan PLP II yaitu untuk
memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi
yang disertai dengan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan
berpikir tingkat tinggi melalui kegiatan sebagai berikut: (1)
membantu guru dalam mengembangkan RPP, media pembelajaran,
bahan ajar, dan perangkat evaluasi sesuai dengan kebutuhan di
lapangan; (2) menelaah pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi dalam pembelajaran; (3) latihan mengajar (sesuai
kondisi sekolah) dengan bimbingan guru pamong dan dosen
pembimbing melalui pendampingan dan asistensi guru dalam
pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi covid-19, dengan tujuan
merasakan langsung proses pembelajaran, serta pemanfaatan jati diri
calon pendidik berkarakter.

C. Manfaat PLP

Kegiatan PLP ini bermanfaat untuk menyiapkan calon guru agar


memiliki dan menguasai kompetensi profesi guru secara utuh sehingga
menjadi guru yang mampu mengemban tugas dengan baik dan memiliki
tanggung jawab secara profesional. Adapun manfaat Pengenalan
Lapangan Persekolahan ini adalah:
a. Bagi Mahasiswa
1. Melatih mahasiswa sebagai calon guru untuk menerapkan ilmu-
ilmu/teori-teori yang didapat di bangku perkuliahan sesuai
dengan bidang studi yang diajarkan. Dengan demikian akan
terbentuk seorang calon guru yang professional di bidangnya.

3
2. Memperoleh pengalaman dan keterampilan tentang
pembelajaran dan pengelolaan lembaga pendidikan.
3. Memberikan kesempatan untuk berperan sebagai motivator
dalam penyelenggaraan pendidikan yang bermutu.
4. Mahasiswa dapat melihat kekurangan dan kelebihannya dalam
mengajar atau merancang pembelajaran, sehingga nanti menjadi
guru dapat melakukan perubahan.
5. Mahasiswa PLP akan memperoleh pengetahuan yang terkait
dengan pendidikan di lapangan untuk dijadikan bahan refleksi
terhadap pembentukan sikap profesional sebagai seorang guru.

b. Bagi Sekolah
1. Ikut andil untuk terlibat dalam menyiapkan calon pendidik dan
tenaga pendidikan yang berkualitas.
2. Mendapatkan bantuan baik dalam mengajar di kelas maupun
mengatasi masalah yang di sekolah.
3. Terjalinnya relasi yang baik dengan universitas sebagai
pengelola dan penyelenggara kegiatan PLP

c. Bagi Universitas
1. Memperoleh umpan balik dari lembaga penyelenggara
pendidikan dalam upayapeningkatan kualitas lulusan.
2. Terwujudnya kemitraan antar lembaga penyelenggara
pendidikan, pemerintahdaerah dan instansi lainnya.

D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan PLP

Kegiatan pengenalan lingkungan persekolahan (PLP) ini


dilaksanakan di SMPN 17 Mataram Kegiatan PLP dilaksanakan di SMP
Negeri 17 Mataram yang beralamatkan di Jl. Lingkar Selatan, Jempong
Baru, Kecamatan Sekarbela, Kota mataram, NTB. Terhitung dari bulan

4
September – November 2021 yakni pada semester ganjil tahun ajaran
2021/2022. Dapat dilihat dari pembagian waktu pelaksanaan PLP di
bawah ini :
a. Orientasi umum kondisi sekolah : 13 – 15 September 2021.
b. Pelaksanaan pengenalan lapangan persekolahan 1: 16 – 25
September 2021.
c. Pelaksanaan pengenalan lapangan persekolahan 2: 27 September –
29 Oktober 2021.
d. Penarikan mahasiswa : 29 Oktober – 4 November 2021.

5
BAB II

DESKRIPSI KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH

A. Deskripsi Profil Sekolah

SMP NEGERI 17 MATARAM

NPSN : 50204472

Jl. DR. Soedjono Lingkar Selatan


Sekarbela Mataram

E-mail: Smpn17mataram@yahoo.co.id

SMPN 17 Mataram beralamatkan Jl.Lingkar Selatan, Jempong Baru,


Kecamatan Sekarbela, Kota mataram, NTB, 83116. Luas area SMPN
17 Mataram: 5283 m2. NPSN: 50204472, Berstatus Negeri, Bentuk
pendidikan: SMP, Status Kepemilikan: Pemerintah Daerah, SK
Pendirian Sekolah: 887a/c3/kp/2004, Tanggal SK Pendirian: 2004-06-
17, SK Izin Operasional: 8/PERT/2005, Tanggal SK Izin Operasional:
2005-03-18.
Adapun Data Pelengkap, yaitu Kebutuhan Khusus Dilayani : Tidak
Ada, Nama Bank: BPD NTB, Cabang KCP/Unit: Mataram, Rek. Atas
Nama: SMPN 17 Mataram
Data Rinci, Status BOS: Bersedia Menerima, Waktu Penyelenggara:
Pagi, Sertifikasi ISO: Belum Bersetifikat, Sumber Listrik: PLN, Daya
Listrik: 2200, Akses Internet: Telkom Speedy.
Program-program yang ada di SMP Negeri 17 Mataram, yaitu
Upacara bendera, Imtaq, Gendang Beleq, Pramuka, MTQ, PMR,
Kegiatan 3S, dan Pengumpulan Sampah. Serta program pemerintah

6
yang selalu dilakukan oleh SMP Negeri 17 Mataram yaitu Sekolah
mengaji yang dilaksanakan setiap hari pada waktu pagi sebelum KBM
berlangsung yangdiikuti oleh seluruh warga sekolah. Diantara program-
program yang ada di SMP Negeri 17 Mataram tersebut, ada program
yang tidak aktif dikarenakan dalam masa pandemi. Adapun visi, misi
dan tujuan sekolah SMPN 17 Mataram,yaitu:

A. VISI SEKOLAH
“CERDAS TERAMPIL BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA”
Indikator:
1. Tekun Beribadah Dan Aktif Dalam Kegiatan Keagamaan
2. Berdisiplin Dan Berakhlak Mulia
3. Memiliki Prestasi Baik Dalam Bidang Akademik Maupun Non
Akademik
4. Memiliki Keteranpilan Dan Kecakapan Hidup

B. MISI SEKOLAH
1. Membiasakan Berakhlak Mulia Dan Melaksanakan Ajaran
Agama Dalam Kehidupan Sehari-Hari
2. Meningkatkan Mutupelayanan Pendidikan Dan Pembelajaran
3. Menciptakan Suasana Pendidikan Yang Bermakna,
Menyenangkan, Kreatif, Dinamis, Dan Dialogis
4. Mengembangkan Keterampilan Khusus Dan Kegiatan Ekstra
Kulikuler Yang Dapat
5. Menunjang Prestasi Akademik Maupun Non Akademik

C. TUJUAN SEKOLAH
1. Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan Warga Sekolah,
Berdisiplin dan Berakhlak Mulia
2. Menekan Angka Drop Aot Rangka Menuntaskan Wajar 9 Tahun

7
3. Meningkatkan Perolehan Nilai Rata-Rata Ulangan Umum Murni
(Num) Semester Untuk Enam Mata Pelajaran (Pkn, Bahasa
Indonesia, Ipa, Ips, Dan Bahasa Inggris) Serta Prestasi Un.
4. Memiliki Keterampilan Khusus Untuk Hidup Mandiri.
5. Meraih Prestasi Dalam Olimpiade Mipa, Cerdas Cermat dan
Pidato Bahasa Inggris.
6. Memiliki Group Kesenian: Qasidah, Barzabzi Dan Hikayat,
Gendang Beleq Yang Mampu Bersaing.
7. Mampu Berprestasi Dalam Bidang Olahraga
8. Memiliki Fasilitas Sekolah Yang Memadai dan Nyaman
9. Meningkatkan Kerjasama Sekolah Dengan Masyarakat

B. Deskripsi Lingkungan Fisik


1. Keadaan Fisik Sekolah
Pengamatan lingkungan fisik dilakukan pada tanggal 13 – 15
September 2021, bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang
kondisi dan situasi SMPN 17 Mataram. Objek yang dijadikan
sasaran observasi lingkungan fisik sekolah meliputi: Letak dan
Gedung sekolah, kondisi ruang kelas, kelengkapan Gedung dan
fasilitas yang menunjang proses KBM dengan cara observasi
langsung dan wawancara dengan pihak sekolah. Berdasarkan
observasi yang dilakukan terdapat beberapa ruangan yang
mengalami rusak ringan.
a. Keadaan Bangunan
Luas tanah SMPN 17 Mataram : 5.283 m2. Secara fisik,
bangunan di SMPN 17 Mataram termasuk sekolah yang cukup
baik karena struktur bangunan yang permanen dan mampu
menunjang kegiatan belajar mengajar namun dengan kondisi
bangunan sekolah tidak seperti dahulu lagi banyak ruangan yang
beralih fungsinya dengan rincian ruangan sebagai berikut :

8
Tabel 1.1 Keadaan Bangunan Sekolah
Luas Fungsi
No. Ruang (m2)
Ya Tidak
1 Ruang Kepala Sekolah 28 √
2 Ruang Guru 42 √
Ruang Layanan Bimbingan
3 28 √
dan Konseling
4 Ruang UKS 28 √
5 Ruang Perpustakaan 135 √
Ruang Media dan Alat Bantu
6
PBM 42 √
7 Ruang / Pos Keamanan 1 √
8 Ruang belajar 63 √
9 Kantin sekolah 2 √
10 Musholla 49 √
11 Ruang koperasi siswa 28 √
12 Toilet guru 2 √
13 Toilet siswa laki – laki 2 √
14 Toilet siswa perempuan 2 √
15 Gudang 2 √

b. Keadaan halaman sekolah


Halaman sekolah SMPN 17 Mataram terdiri dari dua bagian
yaitu halaman depan dan halaman yang berada di tengah-tengah
sekolah. Halaman depan berfungsi sebagai lahan parkir
kendaraan bagi guru dan siswa serta terdapat taman kecil yang
di hiasi tanaman hias. Sedangkan halaman yang terletak di
tengan-tengah sekolah di kelilingi oleh bangunan sebagai
sekolah digunakan sebagai lapangan olahraga, upacara
bendera,dan kegiatan-kegiatan lainnya.

9
c. Keadaan Lingkungan Sekolah
Lingkungan sekolah cukup bersih dan nyaman untuk
kegiatan belajar mengajar serta secara geografis, lokasi SMPN
17 Mataram sangat strategis dan sangat mudah di jangkau oleh
siswanya.

Adapun di sekeliling sekolah terdiri dari :


 Sebelah selatan : Sawah
 Sebelah utara : Penjual bunga
 Sebelah barat : Sawah dan pantai
 Sebelah timur : Jl. Raya Lingkar Selatan

C. Deskripsi Lingkungan Sosial


Secara umum, interaksi sosial di lingkungan SMP Negeri 17
Mataram terjalin dengan harmonis. Interaksi yang dilakukan baik guru
dengan guru, guru dengan pegawai, guru dengan siswa, pegawai dengan
pegawai, pegawai dengan siswa, dan siswa dengan siswa terjalin
dengan baik. Antara guru dan peserta didik terlihat baik dilihat dari
kegiatan belajar mengajar di kelas dan saat berpapasan selalu bertegur
sapa. Tidak hanya itu, kedatangan kami di sekolah juga disambut
dengan baik oleh pihak sekolah, dan warga sekolah serta di lingkungan
sekolah selalu menerapkan 3S (Senyum, Salam, Sapa).

D. Deskripsi Sarana dan Prasarana

Pengobservasian manajemen sarana dan prasaran mulai tanggal


14-15 September 2021 dengan tujuan mencocokan data yang diberikan
pihak TU dengan hasil pengamatan selama obserasi dan Jenis sarana
dan prasarana di SMP Negeri 17 Mataram.
Pengelolaan terhadap sarana dan prasarana yang mencakup
pemeliharaan alat-alat yang ada di sekolah, baik yang langsung

10
berhubungan dengan proses belajar mengajar maupun yang tidak
berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan baik.
Secara umum, berdasarkan observasi yang dilakukan Sarana dan
prasarana di SMP Negeri 17 Mataram dapat dikatakan sudah lengkap dan
sudah dapat menunjang proses kegiatan belajar mengajar dan kebutuhan
warga sekolah.

Tabel 1.2 jenis prasarana yang dimiliki sekolah

Jumlah Luas
No. Jenis
ruangan (m2)

1. Ruang kepala sekolah 1 28


2. Ruang guru 1 42
3. Ruang belajar 13 63
4. Ruang TU 1 42
5. Ruang media 1 42
6. Perpustakaan 1 135
7. UKS 1 28
8. Koperasi siswa 1 28
9. Ruang BK 1 28
10. Mushola 1 49
11. Pos satpam 1 1
12. Toilet guru 4 2
13. Toilet siswa laki – laki 4 2
14. Toilet siswa perempuan 4 2
15. Gudang 2 2
16. Kantin 3 2

11
a. Ruang kepala sekolah
Ruang kepala sekolah terdiri dari satu ruangan. Luas ruangan
kepala sekolah adalah 28 m2. terletak diantara ruang media dan
tata usaha (TU) yang di dalamnya terdapat meja kerja kepala
sekolah, meja dan kursi tamu, serta lemari buku.

b. Ruang Kelas

Ruang kelas di SMP Negeri 17 Mataram terdiri dari 12 ruang


yang terdiri dari 4 ruang kelas VII, 4 ruang kelas VIII dan 4 ruang
kelas IX. Setiap ruang kelas terdapat fasilitas berupa barang yang
dapat menunjang proses kegiatan belajar mengajar.

Tabel 1.3 Ruang Kelas

No. Kelas Luas

1. VII - A 63 m2
2. VII - B 63 m2
3. VII - C 63 m2
4. VII - D 63 m2
5. VIII - A 63 m2
6. VIII - B 63 m2
7. VIII - C 63 m2
8. VIII - D 63 m2
9. IX - A 63 m2
10. IX - B 63 m2
11. IX –C 63 m2
12. IX –D 63 m2

12
Tabel 1.4 Fasilitas Ruang Kelas di SMPN 17 Mataram
No. Nama Barang Jumlah

1 Meja Guru 1

2 Kursi Guru 1

3 Meja Siswa 1

4 Kursi Siswa 1

5 Lemari Kelas 1

6 Papan Tulis 1

7 Papan Geometri 1

8 Gambar Presiden 1

9 Gambar WaPres 1

10 Gambar Garuda 1

c. Ruang perpustakaan

Ruang perputakaan terdiri dari satu runagan dengan luas 135


m2 untuk menunjang proses belajar mengajar di SMP Negeri 17
Mataram, sekolah menyediakan ruang perpustakaan yang di
dominasi oleh buku paket pelajaran,kursi dan meja belajar serta
buku pengetahuan umum, koleksi – koleksi lain berupa majalah,
surat kabar dan media lainnya. Letaknya berdampingan dengan
gudang.

d. Ruang Kantor

Ruang kantor terdiri dari 3 ruang, yaitu:


1. Ruang Guru dengan luas 42 m2.
2. Ruang Tata Usaha dengan luas 42 m2.
3. Ruang BP/BK dengan luas 42 m2.

13
e. WC/Toilet dan Kamar Mandi
Berdasarkan observasi yang dilakukan terdapat 13 WC
yang ada di SMPN 17 Mataramn, terdiri dari WC Kepala sekolah,
Guru, Siswa Perempuan dan Siswa Laki-laki. WC sangat bersih,
pencahayaannyapun cukup terang dan terdapat sebuah bak berisi
air, gayung dan tempat buang air.

Tabel 1.5 WC dan Kamar Mandi

Keberadaan Kondisi
Luas Jumlah
Peruntukan Tidak
(m2) Baik
Ada Tidak baik
Kepala Sekolah √ 3 1 √
Guru √ 2 4 √
Siswa Laki-laki √ 2 4 √
Siswa Perempuan √ 2 4 √

14
BAB III

HAMBATAN PELAKSANAAN DAN PEMECAHANNYA

A. Hambatan Pelaksanaan PLP

Pelaksanaan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) di


SMP Negeri 17 Mataram secara umum berjalan dengan baik dalan
lancar. Akan tetapi, penulis menemukan beberapa hal yang menjadi
hambatan dan permasalahan yang dialami baik dari dalam diri penulis
maupun hambatan dari luar.
1. Faktor Internal
a) Kesulitan dalam menghadapi anak yang suka mengganggu
teman-temannya pada saat jam pelajaran matematika
berlangsung.
b) Kesulitan dalam mengelola kelas sesuai dengan karakteristik
siswa yang berbeda-beda.
c) Sebagai pengalaman pertama mahasiswa PLP tak bisa dipungkiri
bahwa pada saat mengajar masih menggunakan bahasa dan gaya
tubuh yang kaku serta kurangnya rasa percaya diri ketika
mengajar yang disebabkan oleh lingkungan yang sangat baru
sehingga menyebabkan mental ketika mengajar menjadi tidak
stabil yang berakibat pada proses pembelajaran, diantaranya
munculnya kebiasaan menjelaskan dengan irama yang terlalu
cepat sehingga akan sulit diikuti oleh para peserta didik.
d) Fakor bahasa juga menjadi hambatan bagi penulis, dikarenakan
penulis berasal dari luar pulau Lombok sehingga pada saat
proses pembelajaran berlangsung, siswa masih terbiasa
menggunakan bahasa daerahnya yaitu bahasa sasak dalam hal

15
bertanya dan menjawab. Oleh karena itu, penulis kesulitan
dalam menanggapi pertanyaan siswa.

2. Faktor Eksternal
Kesulitan dalam kurikulum yang dipakai serta dalam
penentuan alokasi waktu yang sesuai dengan K13.
a) Terjadinya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan proses
kegiatan belajar mengajar menjadi kurang efektif.
b) Kurangnya motivasi siswa untuk terlibat secara aktif dalam
menumbuhkan suasana komunikatif pada saat proses kegiatan
belajar mengajar. Hal ini terjadi karena kurangnya kedisiplinan
siswa, sebab sering terjadi bel masuk kelas telah berbunyi,
siswa masih berada atau bermain di luar kelas, sehingga kelas
yang sedang dalam proses kegiatan belajar mengajar menjadi
terganggu.
c) Adanya perbedaan daya serap siswa dalam memahami materi
pembelajaran.
d) Adanya siswa yang acuh tak acuh terkesan cuek dan tidak
peduli pada pelajaran.

B. Pemecahannya
1. Faktor Internal
a. Melakukan pendekatan khususnya dengan anak yang sering
membuat ulah atau kegaduhan, dengan cara memberikan
perhatian, nasihat, aturan dan sanksi yang tegas.
b. Melakukan pendekatan individual terhadap siswa, memilih
metode pembelajaran yang tepat, memperlakukan siswa secara
adil karena tidak semua anak memiliki kemampuan yang sama
dalam satu mata pelajaran, serta berinteraksi secara tepat dan
tidak melukai hati anak-anak.

16
c. Latihan terus menerus sehingga persiapan mengajar selanjutnya
lebih baik lagi dan mental mengajar sudah mantap dan juga
dengan cara mengatur irama suara sehingga tidak terlalu cepat,
meningkatkan rasa percaya diri dengan menyiapakan bahan ajar
agar proses pembelajaran berjalan dengan baik dan lancar.
d. Meminta siswa untuk menggunakan bahasa indonesia, dan
memberi pemahaman kepada siswa bahwa penulis tidak
memahami bahasa sasak dan penulis juga berusaha mempelajari
bahasa sasak agar lebih mudah memahami apa yang ingin
disampaikan oleh siswa.

2. Hambatan yang berasal dari luar pemecahannya dilakukan dengan


cara alternatif, sebagai berikut:
a. Pandemi Covid-19 yang mengakibatkan proses kegiatan belajar
mengajar menjadi kurang efektif sehingga alokasi waktu
kegiatan belajar mengajar menjadi kurang. Oleh karena itu, guru
menyiapkan materi secara singkat namun dapat mudah dipahami
siswa dan dapat mencangkup tujuan pembelajaran serta
membuat rencana pelaksaan pembelajaran yang sesuai tujuan
pembelajaran dan kondisi seperti saat ini. Contohnya,
menggunakan sistem pembelajaran dengan metode yang sesuai,
dan tetap menaati protokol kesehatan.
b. Melakukan pendekatan khusus dengan siswa yang kurang aktif
dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas dengan harapan
siswa tersebut termotivasi dalam belajar.
c. Setiap siswa memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam
memahami dan menguasai pelajaran. Oleh karena itu, guru tidak
bisa memaksakan siswa untuk langsung paham. Guru memberi
motivasi dan inspirasi kepada siswa untuk belajar dan memberi
waktu siswa untuk lebih memahami.

17
d. Menciptakan situasi atau suasana yang memungkinkan siswa
berkembang dalam suasana belajar atau proses pembelajaran
serta kreatif untuk menciptakan lingkungan belajar yang
menantang rasa ingin tahu siswa. Adapun cara lain yang
dilakukan, yaitu berhenti sejenak dari kegiatan menjelaskan
pelajaran akan membuat kelas bertanya-tanya dan mencari tahu
apa penyebabnya, kemudian memandang atau memanggil nama
siswa yang cuek tersebut dan menegur secara halus.Perlu juga
menyampaikan kepada siswa bahwa perhatian mereka sangat
penting, agar mereka berhasil dalam pembelajaran dan dapat
mencapai tujuan belajar secara optimal.

18
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
PLP adalah kegiatan mata kuliah yang mengantarkan mahasiswa
keguruan pada pengalaman dan situasi nyata sebagai calon guru melalui
serangkaian aktivitas di sekolah. PLP melatih mahasiswa untuk
menelaah, mengobservasi, serta menganalisis kenyataan di lapangan,
berbekal pengetahuan dan keterampilan profesi yang telah dimilikinya
selama proses perkuliahan.
Dari hasil pelaksanaan PLP di SMP Negeri 17 Mataram baik di
dalam kegiatan observasi, administrasi, kegiatan belajar mengajar,
maupun interaksi dengan semua pihak, maka dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Kegiatan PLP sangatlah penting artinya bagi seorang calon guru
karena kegiatan ini dapat memberikan pengalaman bagi calon guru
baik mengenai PBM maupun tugas- tugas kependidikan lainnya di
waktu mengajar.
2. Melalui kegiatan PLP, mahasiswa sebagai calon guru dapat
memperoleh pengalaman bagaimana menghadapi tantangan dan
hambatan, baik yang menyangkut proses belajar mengajar maupun
masalah lainnya.
3. Hasil dari kegiatan PLP ini dapat dijadikan sebagai tolak ukur bagi
mahasiswa untuk mengetahui sejauh mana kemampuan yang
dimilikinya.
4. Melalui kegiatan PLP ini, mahasiswa sebagai calon guru mendapat
pengetahuan dan pengalaman yang tidak diperoleh di bangku kuliah,
sehingga terjadi titik temu antara teori yang sudah didapat di bangku
kuliah dengan prakteknya secara nyata di lapangan.

19
B. Saran
Pada akhir laporan ini penyusun ingin menyampaikan beberapa
saran yang berkaitan dengan pelaksanaan PLP dan saran untuk sekolah
SMP Negeri 17 Mataram. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan
masukan agar pelaksanaan PLP dimasa yang akan datang menjadi lebih
baik dan bermutu, terutama jika mendapatkan PLP di lokasi yang sama
yaitu SMP Negeri 17 Mataram. Saran-saran tersebut antara lain:
1. Bagi sekolah
a. Kemajuan yang dicapai saat ini hendaknya terus ditingkatkan
dan dipertahankan, sehingga SMP Negeri 17 Mataram terus
membangun dunia pendidikan yang dapat mencetak generasi
yang berkualitas dan berdaya guna untuk masa depan bangsa
dan negara.
b. Diharapkan untuk terus meningkatkan kualitas sekolah, baik
dari segi sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta
kegiatan untuk mengembangkan berbagai minat dan potensi.

2. Bagi Universitas
a. Bimbingan dan dukungan moril dari dosen pembimbing tetap
dipertahankan dan lebih ditingkatkan agar mahasiswa PLP dapat
menjalankan tugas mengajarnya dengan percaya diri yang besar.
b. Meningkatkan hubungan baik antara sekolah sebagai lokasi
PLP, sehingga mahasiswa tidak mengalami kesulitan yang
berarti saat pelaksaan kegitan.

3. Bagi Guru
a. Loyalitas, kebersamaan, kedisiplinan, sikap sosial yang ada
lebih ditingkatkan dan dipertakankan.

20
4. Bagi Siswa
a. Agar lebih menghargai peranan seorang guru pengajar
b. Meningkatkan kedisiplinan diri
c. Lebih semangat dalam menerima pelajaran
d. Lebih memahami dan melaksanakan tugas dan kewajibannya
sebagai siswa.

5. Bagi Mahasiswa
a. Menjaga nama baik Universitas
b. Membuat perencanaan pembelajaran dengan baik agar proses
kegiatan belajar mengajar dapat sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
c. Hendaknya lebih meningkatkan konsultasi dengan guru
pembimbing dan dosen pembimbing.
d. Guru PLP harus mempersiapkan diri dengan baik, baik fisik
maupun mental demi kelancaran proses pembelajaran.
e. Guru PLP berani memulai komunikasi dengan staf/pegawai,
guru di sekolah untuk menciptakan suasana bersahabat dan
kekeluargaan.
f. Duharapkan memiliki kepekaan sosial yang tinggi tergadap
lingkungan akademiknya dan lingkungan masyarakat, sehingga
mampu mengembangkan potensi diri dimanapun berada.

21
Lampiran 1

Foto dan Video yang mendukung PLP


Penyerahan sekaligus penerimaan mahasiswa PLP

Memeriksa suhu tubuh siswa Sekolah mengaji

Kegiatan UTS Membersihkan mushola


Pengarahan dari kepala sekolah Diskusi rutin

Pengarahan dari guru pamong

Kegiatan gotong royong Kegiatan gotong royong


Upacara bendera setiap senin

Upacara bendera memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober

Konsultasi dgn guru pamong Konsultasi dgn guru pamong


Mengisi kegiatan PTM Mengisi kegiatan PTM

Mengisi kegiatan PTM Mengisi kegiatan PTM

Mengisi kegiatan PTM Mengisi kegiatan PTM


Konsultasi dengan guru pamong

Konsultasi dgn guru pamong Konsultasi


Konsultasi dgn
dgn guru
guru pamong
pamong

Konsultasi dgn guru pamong Konsultasi dgn guru pamong


Penarikan mahasiswa PLP

Penarikan mahasiswa PLP

Penarikan mahasiswa PLP


Lampiran 2

Dokumen Pendukung
Lampiran 3

Laporan Observasi dan Orientasi Pengenalan


Sekolah
PERIODE: OBSERVASI DAN ORIENTASI/PENGENALAN SEKOLAH
NAMA SEKOLAH TEMPAT PLP : SMPN 17 MATARAM
NAMA DOSEN PEMBIMBING : Yuliatin M.Pd.
NAMA MAHASISWA* : 1. Dita Faradillah
2. M. Guntur Sambaralam
3. Nita Setiawati
PROGRAM STUDI : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
NAMA GURU PAMONG : Ni Koamang Ratnawati Giri, S.Pd.
NO URAIAN KEGIATAN HASIL/DATA YANG DIPEROLEH (singkatJelas)
1 Keadaan Fisik Sekolah secara umum Bangunan SMPN 17 Mataram membentuk formasi memanjang. Luas lahan SMPN 17
Mataram sebesar 5.283 m2 dan bangunan terpisah berlantai dua yang dimiliki cukup
untuk ruang kelas dan runag-ruang lainnnya. Jumlah seluruh ruangan yang berada di
SMPN 17 Mataram kurang lebih 28 ruangan yang terdiri dari ruang kelas, ruang guru,
ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang media, kantin, perpustakaan, kamar mandi
guru maupun siswa, mushola, ruang koperasi, ruang UKS, gudang dan ruang konseling
(BK).
2 Keadaan Lingkungan Sekolah secara SMPN 17 Mataram terletak di Jalan Lingkar Selatan Sekarbela, Mataram. Secara umum
umum kondisi lingkungan sekolah sangat baik, aman, nyaman, bersih, terawat dan kondusif
untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Adapun keadaan di sekeliling sekolah
terdiri dari; sebelah utara penjual bunga hias, sebelah selatan sawah, dan pantai dan
sebelah timur jalan lingkar selatan.
3 Fasilitas Sekolah secara umum Fasilitas sekolah terdiri dari 13 ruang kelas, 1 ruang guru, 1 ruang kepala sekolah, 1
ruang TU, 1 ruang UKS, 1 ruang media, 1 perpustakaan, 1 koperasi siswa, 1 mushola, 1
pos satpam, 4 toilet guru, 4 toilet siswa laki-laki, 4 toilet siswa perempuan, 1 ruang BK, 2
gudang, 3 kantin.
4 Program-Program Sekolah Ada beberapa program yang ada di SMPN 17 Mataram yaitu upacara bendera, impaq,
gendang beleq, pramuka, MTQ, PMR, kegiatan 3S, pengumpulan sampah.
5 Tenaga Pendidik dan Kependidikan Di SMPN 17 Matararam ada 41 orang guru kelas, 1 kepala sekolah, 1 bendahara, 1
komite sekolah, 1 wakil kepala sekolah, 1 wakil kurikulum, 1 wakil kesiswaan, 1 wakil
sarana, 1 wakil humas.
6 Kondisi peserta didik secara umum Jumlah peserta didik di SMPN 17 Mataram tahun ajaran 2021/2022 berjumlah 376 orang.
7 Interaksi Sosial Antar Warga Sekolah Interaksi yang terjadi antar warga sekolah SMPN 17 Mataram seperti keluarga, saling
bekerja sama antar warga sekolah sesuai dengan profesi dan struktur lembaga.
8 Peraturan/Tata tertib Sekolah Tata tertib yang ada di sekolah SMPN 17 Mataram terdiri dari tata tertib siswa dan tata
tertib perpustakaan.
9 Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran Kurikulum yang diberlakukan di SMPN 17 Mataram yaitu kurikulum 2013 sedangkan
untuk kurikulum di masa darurat pemerintah menerbitkan Keputusan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan No. 719/2020 Tentang Pedoman Pelaksanaan Krikulum pada Satuan
Pendidikan dalam Kondisi Khusus. Sehingga pihak sekolah tidak menekankan untuk
menuntaskan semua indikator yang ada, akan tetapi hanya indikator-indikator penting
yang diajarkan.
10 Analisis program sekolah dan tingkat Dari program-program sekolah yang telah direncanakan di sekolah, 85% atau sebagian
ketercapaian tujuan sekolah besar telah tercapai, namun ada beberapa program yang tidak tercapai karena beberapa
faktor dan lain hal.
11 Sudahkah anda konsultasi dengan dosen, Sudah, baru 1 kali, Hasilnya dosen pembimbing merespon dengan baik dan mengarahkan
jika sudah berapa kali, bagaimana untuk mekanisme pengiriman jurnal harian peserta PLP yang dikirim 1x dua hari.
hasilnya
12 Sudahkan anda konsultasi dengan guru Kami sudah berkonsultasi dengan guru pamong sebanyak 2 kali. Hasilnya, konsultasi
pamong, jika sudah berapa kali, pertama pengenalan guru pamong dengan peserta PLP dan mekanisme PLP, konsultasi
bagaimana hasilnya ke dua berkaitan dengan sistem disekolah dan meknasisme pembelajaran.
13 Bagaimana rencana anda periode berikut Rencana kami untuk periode berikutnya agar lebih berkualitas adalah, mahasiswa PLP
agar lebih berkualitas lebih sering untuk berkonsultasi dengan dosen pembimbing dan meingkatkan koordinasi
dengan guru pamong.
14 Hal lain yang anda temukan bisa Mengaktifkan mushola
ditambahkan sebagi bentuk kreativitas
mahasiswa peserta PLP
Lampiran 4

Laporan Kemajuan PLP I


PERIODE: PERIODE PLP I
NAMA SEKOLAH TEMPAT PLP : SMP Negeri 17 Mataram
NAMA DOSEN PEMBIMBING : Yuliatin M.Pd.

NAMA MAHASISWA : 1. Dita Faradillah

2. M. Guntur Sambaralam
3. Nita Setiawati
NAMA GURU PAMONG : Ni Koman Ratnawati Giri, S.Pd.
PROGRAM STUDI : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
NO URAIAN KEGIATAN TINGKAT HASIL DARI ASPEK YANG DIAMATI DAN DICAPAI
1 Observasi lingkungan fisik a. Keadaan Bangunan
1. Jumlah ruang kelas: Terdapat 12 ruang kelas, yaitu 4 ruang kelas VII, 4 ruang
kelasVIII dan 4 ruang kelas IX.
2. Ukuran ruang kelas: 7 × 9m2
3. Bangunan yang ada:
- Musholla : 7 × 7 m2
- Ruang Kepala sekolah :6×7m
- Ruang Guru : 7 × 6 m2
- Ruang Media : 7 × 6 m2
- Ruang Tata usaha : 6 × 7 m2
- Ruang UKS : 7 × 5 m2
- Ruang BK : 4 × 4 m2
- Ruang Perpustakaan : 12 × 7 m2
- Ruang Osis : 7 × 6 m2
- Ruang Lab : 12 × 7 m2
- Ruang Koperasi : 6 × 5 m2
- Ruang Gudang : 3 × 5 m2
- Wc Guru/Siswa : 2 × 1,5 m2

4. Lapangan Olahraga
- Lapangan Basket
- Lapangan Volly
- Lapangan Futsal
- Lompat Jauh

b. Keadaan Halaman Sekolah


Halaman sekolah SMP Negeri 17 Mataram cukup luas. Lingkungan sekolah terasa
nyaman dan bersih. Suasananya juga sejuk dan segar, karena dilengkapi dengan
tanaman dan tumbuhan hijau di sekitar lingkungan sekolah.

c. Keadaan Fisik Sekolah


Nama : SMP Negeri 17 Mataram
Alamat sekolah : Jl. Lingkar Selatan
Status sekolah : Negeri
Desa/Kelurahan : Jempong Baru
Kecamatan : Sekarbela
Kota/Kabupaten : Kota Mataram
No. Telepon : (0370) 641504
Tahun Beroperasi : 2004
Luas Wilayah : 5.283 meter

2 Observasi lingkungan sosial Interaksi sosial yang dilakukan baik guru dengan guru, guru dengan pegawai, guru dengan
siswa, pegawai dengan pegawai, pegawai dengan siswa, dan siswa dengan siswa terjalin
dengan baik. Secara umum, hubungan sosial di SMP Negeri 17 Mataram secara keseluruhan
terjalin dengan harmonis.
3 Observasi manajemen sarana Sarana dan prasarana pendidikan yang difasilitasi oleh sekolah kepada siswa sudah cukup
prasarana dan mampu menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan baik. Dari observasi
yangdilakukan, didapatkan beberapa fasilitas/sarana dan prasarana yang ada di SMP Negeri
17 Mataram, antara lain :

a. Ruang Kepala Sekolah


b. Ruang Guru
c. Ruang Tata Usaha
d. Ruang Bimbingan Konseling (BK)
e. Perpustakaan
f. Ruang UKS
g. Ruang Koperasi
h. Ruang Media
i. Ruang Kelas
j. Ruang Lab IPA
k. Musholla
l. Lapangan olahraga
m. Kantin
n. Tempat Parkir
o. Pos Satpam

4 Observasi manajemen sekolah Pengelolaan dan pengadministrasian sekolah dalam mencapai tujuan sekolah sudah
dilakukandengan baik, seperti sarana sekolah yang tetap dibuka meskipun dalam masa
pandemi.
5 Deskripsi profil sekolah  Identitas SMP Negeri 17 Mataram :
NPSN : 50204472
Status : Negeri
Bentuk Pendidikan : SMP
Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
SK Pendirian Sekolah : 887a/c3/kp/2004
Tanggal SK Pendirian : 2004-06-17
SK Izin Operasional : 8/PERT/2005
Tanggal SK Izin Operasional : 2005-03-18

 Data Pelengkap :
Kebutuhan Khusus Dilayani : Tidak Ada
Nama Bank : BPD NTB
Cabang KCP/Unit : Mataram
Rek. Atas Nama : SMPN 17 Mataram

 Data Rinci :
Status BOS : Bersedia Menerima
Waktu Penyelenggara : Pagi
Sertifikasi ISO : Belum Bersetifikat
Sumber Listrik : PLN
Daya Listrik : 2200
Akses Internet : Telkom Speedy

6 visi dan misi sekolah A. VISI SEKOLAH


“CERDAS TERAMPIL BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA”

1. Indikator:
2. Tekun Beribadah Dan Aktif Dalam Kegiatan Keagamaan
3. Berdisiplin Dan Berakhlak Mulia
4. Memiliki Prestasi Baik Dalam Bidang Akademik Maupun Non Akademik
5. Memiliki Keteranpilan Dan Kecakapan Hidup

B. MISI SEKOLAH
1. Membiasakan Berakhlak Mulia Dan Melaksanakan Ajaran Agama Dalam
KehidupanSehari-Hari
2. Meningkatkan Mutupelayanan Pendidikan Dan Pembelajaran
3. Menciptakan Suasana Pendidikan Yang Bermakna, Menyenangkan, Kreatif,
Dinamis,Dan Dialogis
4. Mengembangkan Keterampilan Khusus Dan Kegiatan Ekstra Kulikuler Yang
DapatMenunjang Prestasi Akademik Maupun Non Akademik
Pemaparan Tujuan TUJUAN SEKOLAH
1. Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan Warga Sekolah, Berdisiplin dan
BerakhlakMulia
2. Menekan Angka Drop Aot dalam Rangka Menuntaskan Wajar 9 Tahun
3. Meningkatkan Perolehan Nilai Rata-Rata Ulangan Umum Murni (Num)
Semester Untuk Enam Mata Pelajaran (Pkn, Bahasa Indonesia, Ipa, Ips, Dan
Bahasa Inggris)Serta Prestasi Un.
4. Memiliki Keterampilan Khusus Untuk Hidup Mandiri.
5. Meraih Prestasi Dalam Olimpiade Mipa, Cerdas Cermat dan Pidato Bahasa Inggris.
6. Memiliki Group Kesenian: Qasidah, Barzabzi Dan Hikayat, Gendang Beleq
YangMampu Bersaing.
7. Mampu Berprestasi Dalam Bidang Olahraga
8. Memiliki Fasilitas Sekolah Yang Memadai dan Nyaman
9. Meningkatkan Kerjasama Sekolah Dengan Masyarakat

Program-program sekolah Adapun program-program yang ada di SMP Negeri 17 Mataram, yaitu Upacara bendera,
Imtaq, Gendang Beleq, Pramuka, MTQ, PMR, Kegiatan 3S, dan Pengumpulan Sampah.
Serta program pemerintah yang selalu dilakukan oleh SMP Negeri 17 Mataram yaitu
Sekolah
mengaji yang dilaksanakan setiap hari pada waktu pagi sebelum KBM berlangsung
yang diikuti oleh seluruh warga sekolah.

Diantara program-program yang ada di SMP Negeri 17 Mataram tersebut, ada program
yangtidak aktif dikarenakan dalam masa pandemi.
7 Pelaksanaan konsultasi dan diskusi Konsultasi dengan dosen pembimbing baru dilaksanakan 1× terkait pengumpulan
di dengan dosen pembimbing jurnal/laporan kegiatan harian PLP. Hasilnya, dosen pembimbing merespon dengan baik dan
mengarahkan untuk mekanisme pengumpulan jurnal kegiatan harian PLP dikirim 1x dalam
dua hari.
8 Pelaksanaan konsultasi dan diskusi Sejauh ini, pelaksanaan konsultasi dengan guru pamong berjalan dengan baik. Kami rutin
di dengan guru pamong melakukan konsultasi dan diskusi secara tatap muka terkait pembuatan perangkat
pembelajaran dan hal lain yang perlu dikonsultasikan. Sesekali waktu kami konsultasi secara
daring. Guru pamong responsive dan aktif memberikan arahan kepada kami mengenai
pembuatan perangkat pembelajaran dan hal-hal yang berkaitan dengan proses pembelajaran
di kelas.
9 Bimbingan arahan dari Kepsek Bimbingan yang diberikan oleh kepala sekolah terhadap mahasiswa PLP adalah sebagai
selama PLP I berikut:
1. Tidak diperkenankan menggunakn celana jeans.
2. Diminta untuk hadir lebih pagi untuk membantu pihak sekolah dalam
melaksanakanprotokol kesehatan.
3. Diminta mematuhi protokol kesehatan.
4. Mahasiswa diminta untuk menghubungi pihak sekolah jika ada yang dibutuhkan
danmeminta izin kepada guru pamong jika tidak bisa masuk sekolah.
5. Mahasiswa bebas untuk berkreativitas selama hal itu baik dan tidak melanggar
peraturan sekolah.
6. Senantiasa menjaga nama baik sekolah.
10 Bimbingan arahan dari Koordinator (TIDAK ADA)
PLP selama PLP I (Jika ada)
11 Pengisian jurnal harisn Kami selalu mengisi jurnal harian setiap hari dan pengumpulannya telah kami sepakati
dengandosen pembimbing setiap 1kali dalam 2 hari.
Adapun kegiatan-kegiatan yang telah kami lakukan, diantaranya: pengataran surat dan
menetapkan jadwal serah terima dari pihak sekolah, penyerahan mahasiswa PLP dari dosen
kepada pihak sekolah, pembersihan ruang perpustakaan, pencarian dan pengumpulan data
orientasi umum kondisi sekolah, membantu siswa melaksanakan protokol kesehatan,
membantu membersihkan lingungan sekolah, membantu membersihkan ruangan UKS,
membantu membersihkan musholah, membantu dalam mengarahkan siswa ke mushollah
untuk mengikuti sekolah mengaji setiap pagi hari.
12 Laporan PLP 1 Selama periode PLP 1, kami sudah melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
Mengobservasi lingkungan fisik sekolah, lingkungan sosial sekolah, manajemen sarana dan
prasarana sekolah, manajemen sekolah, mencari tahu deskripsi profil sekolah, visi dan misi
sekolah, tujuan sekolah dan program-program sekolah, melaksanakan konsultasi dan diskusi
dengan dosen pembimbing dan guru pamong baik tatap muka maupun daring, meminta
bimbingan dan arahan dari kepala sekolah dan wakasek kurikulum, serta mengisi jurnal
harian disertai dengan dokumentasi-dokumentasinya, dan mendiskusikan serta
menyelenggarakan aspek lain sebagai bentuk kreativitas mahasiswa selama melakukan PLP
1.
13 Aspek lain (silakan ditambahkan) Melakukan upaya pencegahan COVID-19 dengan mengecek suhu menggunakan
thermometer,mencuci tangan serta mengarahkan untuk tetap menggunakan masker,
Mengaktifkan mushola, mengisi kelas yang kosong (tidak ada guru), dan mendata, merapikan
serta melabelkan buku diperpustakaan, dan ikut serta dalam melaksanakan tugas piket guru.
Lampiran 5

Laporan Kemajuan PLP II


PERIODE : PERIODE PLP II
NAMA SEKOLAH TEMPAT PLP : SMP Negeri 17 Mataram
NAMA DOSEN PEMBIMBING : Yuliatin, M.Pd.,MH
NAMA MAHASISWA : 1. Dita Faradillah
2. M. Guntur Sambaralam
3. Nita Setiawati

NAMA GURU PAMONG : Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd


PROGRAM STUDI : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
NO URAIAN KEGIATAN TINGKAT PENCAPAIAN DARI KEGIATAN

1 Telaah Kurikulum, Strategi Kurikulum yang digunakan yaitu kurikulum 2013 revisi. Pembelajaran yang dilakukan
Pembelajaran, Sistem Evaluasi, dan berupa tatap muka dengan pembagian kelas menjadi dua shift dalam sehari. Evaluasi
Pemanfaatan TIK Dalam Pembelajaran pembelajaran dilakukan dengan cara menilai hasil penugasan siswa permateri yang
diajarkan serta dilihat dari hasil ujian akhir sekolah yang dijalani siswa. Pemanfaatan
TIK masih kurang.

2 Melaksanakan kegiatan pembelajaran Kegiatan pembelajaran bersama guru pamong dilakukan secara tatap muka.
bersama guru pamong sesuai dengan Berdasarkan kegiatan asistensi bersama guru pamong, mahasiswa dipercaya untuk
kebutuhan dan kondisi lapangan mencoba memegang peranan mengajar di kelas untuk mendapatkan pengalaman
(asistensi guru dalam melaksanakan mengajar selama melaksanakan PLP guna memantapkan dan memberikan gambaran
pembelajaran daring, pendampingan tentang bagaimana proses mengajar secara langsung sehingga mahasiswa mendapatkan
door-to door, dan kegiatan pembelajaran pengalaman sebagai evaluasi diri untuk kedepannya.
lain sesuai kebijakan sekolah dan dinas
Pendidikan setempat).

3 Berlatih membuat multimedia Iya, video mengajar telah dibuat dan dikimkan melalui youtube channel dengan lancar
pembelajaran dalam bentuk video dan baik.
pembelajaran di youtube chanel.

4 Pelaksanaan konsultasi dan diskusi di Konsultasi serta diskusi yang dilakukan dengan dosen pembimbing berkaitan dengan
dengan dosen pembimbing pembahasan begaimana format perangkat pembelajaran yang benar yang harus dibuat
serta jurnal harian kegiatan mahasiswa PLP selama di sekolah. Diskusi serta
konsultasi tersebut dilakukan melalui whatsapp group

5 Pelaksanaan konsultasi dan diskusi di Konsultas bersama guru pamong telah dilakukan sebanyak 5 kali. Konsultasi dilakukan
dengan guru pamong terkait dengan masalah RPP, silabus dan LKPD. Pelaksanaan konsultasi dengan guru
pamong dilakukan satu hari sebelum memulai KBM. Konsultasi dan diskusi tersebut
membahas mengenai bagaimana strategi pembelajaran yang tepat yang harus
diterapkan pada masa pandemi sekarang ini. Konsultasi dilakukan secara luring.
6 Bimbingan arahan dari Kepsek selama Selama kegiatan persekolahan mahasiswa PLP diarahkan untuk membantu dan
PLP II mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh guru-guru serta staf-staf SMPN 17
MATARAM juga bimbingan dan arahan yang dilakukan berupa pengarahan terkait
program sekolah dan program mahasiswa PLP Unram selama PLP di SMPN 17
Mataram serta kegiatan mengajar dikelas
7 Bimbingan /arahan dari Koordinator PLP Bimbingan dan arahan dilakukan selama 2 kali bersama koordinator PLP terkait
selama PLP II (Jika ada) evaluasi pelaksanaan PLP di SMPN 17 Mataram.

8 Pengisian jurnal harian Pengisian jurnal harian PLP II dilakukan setiap hari, dikumpulkan setiap minggu ke
dosen pembimbing dan kepada guru pamong dikumpulkan sekaligus setelah selasai
kegiatan PLP II berakhir.
9 Laporan PLP 1I PLP II disertai dengan kegiatan pembuatan RPP, LKPD, media belajar, serta bahan
ajar. Selain itu juga turut ikut mengajar di dalam kelas menggantikan guru pamong
guna melaksanakan tujuan PLP II.

10 Aspek lain (silakan ditambahkan) Selama penyusunan perangkat pembelajaran, guru pamong ikut serta dalam memeriksa
dan menyetujui perangkat pembelajaran yang digunakan selama proses belajar serta
berkonsultasi terkait kegiatan belajar mengajar di kelas.
Lampiran 6

Kalender Pendidikan
Lampiran 7

Analisis Program Tahunan


PROGRAM TAHUNAN

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 17 MATARAM


Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasil dan Kewarganegaraan (PPKn)
Kelas/Semester : IX / 1-2 (Ganjil & Genap)
Alokasi Waktu : 3 JP/Minggu
Tahun Pelajaran : 2021/2022

Standar Kompetensi (KI)


KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli,
dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
KI-4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan
ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang teori.

Alokasi
SMT KOMPETENSI DASAR
Waktu
1.1 Mensyukuri perwujudan Pancasila sebagai Dasar Negara yang
merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa
2.1 Menunjukkan sikap bangga akan tanah air sebagai perwujudan nilai-
nilai Pancasila sebagai dasar negara
3.1 Membandingkan antara peristiwa dan dinamika yang terjadi di
15 JP
masyarakat dengan praktik ideal Pancasila sebagai dasar negara dan
pandangan hidup bangsa
4.1 Merancang dan melakukan penelitian sederhana tentang peristiwa dan
dinamika yang terjadi di masyarakat terkait penerapan Pancasila
sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa
1.2 Menghargai isi alinea dan pokok pikiran yang terkandung dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945 sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
2.2 Melaksanakan isi alinea dan pokok pikiran yang terkandung dalam
1 Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945
15 JP
3.2 Mensintesiskan isi alinea dan pokok pikiran yang terkandung dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun
1945
4.2 Menyajikan hasil sintesis isi alinea dan pokok pikiran yang terkandung
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
tahun 1945
1.3 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas bentuk dan kedaulatan
Negara Republik Indonesia
2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam mendukung bentuk dan
kedaulatan Negara 15 JP
3.3 Memahami ketentuan tentang bentuk dan kedaualatan negara sesuai
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945
4.3 Memaparkan penerapan tentang bentuk dan kedaualatan negara sesuai
Alokasi
SMT KOMPETENSI DASAR
Waktu
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945
1.4 Menghormati keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan
(SARA) di masyarakat sebagai pemberian Tuhan Yang Maha Esa
2.4 Mengutamakan sikap toleran dalam menghadapi masalah akibat
keberagaman kehidupan bermasyarakat dan cara pemecahannya
3.4 Menganalisis prinsip persatuan dalam keberagaman suku, agama, ras,
9 JP
dan antargolongan (SARA), sosial, budaya, ekonomi, dan gender dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.4 Mendemonstrasikan hasil analisis prinsip persatuan dalam keberagaman
suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika
1.5 Mengapresiasi prinsip harmoni dalam keberagaman suku, agama, ras,
dan antargolongan (SARA) sosial, budaya, ekonomi, dan gender dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
2.5 Menunjukkan sikap peduli terhadap masalah-masalah yang muncul
dalam bidang sosial, budaya, ekonomi, dan gender di masyarakat dan
2 cara pemecahannya dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
9 JP
3.5 Menganalisis prinsip harmoni dalam keberagaman suku, agama, ras,
dan antargolongan (SARA) sosial, budaya, ekonomi, dan gender dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.5 Menyampaikan hasil analisis prinsip harmoni dalam keberagaman suku,
agama, ras, dan antargolongan (SARA) sosial, budaya, ekonomi, dan
gender dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
1.6 Menunjukkan perilaku orang beriman dalam mencintai tanah air dalam
konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
2.6 Mengutamakan sikap disiplin sebagai warga negara sejalan dengan
konsep bela negara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
9 JP
3.6 Mengkreasikan konsep cinta tanah air/bela negara dalam konteks
Negara Kesatuan Republik Indonesia
4.6 Mengorganisasikan kegiatan lingkungan yang mencerminkan konsep
cinta tanah air dalam konteks kehidupan sehari-hari

Menyetujui, Mataram,
Dosen Pembimbing Mahasiswa PLP

Yuliatin, M.Pd.,MH M. Guntur Sambaralam


NIP. 19761231 200501 2 001 NIM. E1B018048

Mengetahui, Menyetujui,
Kepala Sekolah Guru Pamong

Drs. H. Rawinggip,MM.Pd Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd


NIP.19620429 198512 1 001 NIP . 19710121 199803 2 004
Lampiran 8

Analisis Program Semester Ganjil


& Alokasi Waktu
ANALISIS ALOKASI WAKTU

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 17 MATARAM


Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKn)
Kelas/Semester : XIII/ 1 (Ganjil)
Alokasi Waktu : 3 Jam Pelajaran /Minggu
Tahun Pelajaran : 2021/2022

PERHITUNGAN MINGGU/JAM EFEKTIF

PERHITUNGAN JAM EFEKTIF


I. Jumlah Minggu : II. Jumlah Minggu Tidak Efektif :
Jml. Jml.
No Bulan Bulan Kegiatan
Minggu Minggu
Libur Smt Genap
1 Juli 4 Juli + MPLS+ Idul 3
Adha
2 Agustus 5 Agustus 0
Penilaian Tengah
3 Sepetember 4 September 1
Semester
4 Oktober 5 Oktober 0
5 November 4 November 0
PAS, Raport,
6 Desember 4 Desember 4
Libur Semester
Jumlah 26 Jumlah 8

III. Banyaknya Minggu Efektif : 26 – 8 = 18 Minggu

IV. Banyaknya Jam Pelajaran : 18 Minggu x 3 Jam Pelajaran = 54 Jam Pelajaran

DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU


Alokasi
No Materi Pokok / Kompetensi Dasar
Waktu
1 Memahami Kedudukan dan Fungsi Pancasil 18 JP
Menumbuhkan Kesadaran terhadap UUD Negara Republik
2 18 JP
Indonesia Tahun 1945
3 Memahami Peraturan Perundang-undangan 18 JP
Jumlah Jam Cadangan 0 JP
Banyaknya Jam Pelajaran : 18 Minggu x 3 Jam Pelajaran = 54 Jam Pelajaran
Jumlah Jam Cadangan : 0 Jam Pelajaran
Jumlah Jam Pelajaran Efektif : 54 Jam Pelajaran - 0 Jam Pelajaran
: 54 Jam Pelajaran
(3 Bab X 15 JP) tatap muka + ( 3 PH x 3 JP )
Pada setiap pertemuan terdiri dari 1 JP PTM + 2
JP Online (WA Group)

Menyetujui, Mataram,
Dosen Pembimbing Mahasiswa PLP

Yuliatin, M.Pd.,MH M. Guntur Sambaralam


NIP. 19761231 200501 2 001 NIM. E1B018048

Mengetahui, Menyetujui,
Kepala Sekolah Guru Pamong

Drs. H. Rawinggip, MM.Pd Ni Komang Ratnawati Giri, S.Pd


NIP. 19620429 198512 1 001 NIP. 19710121 199803 2 004
Lampiran 9

Silabus Pendidikan
SILABUS
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 17 MATARAM
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Kelas/Semester : IX / 1-2 (Ganjil & Genap)
Alokasi Waktu : 3 JP/Minggu
Tahun Pelajaran : 2021/2022

Standar Kompetensi
(KI)
KI-1 dan : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri,
KI-2 peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI-3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah
konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

Materi Nilai Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
1.1 Mensyukuri Dinamika  Mensyukuri perwujudan • Religius  Membaca berita/artikel 18 JP • Buku PPKn • Lisan
perwujudan perwujudan Pancasila sebagai Dasar • Mandiri tentang dinamika Siswa Kelas • Tertulis
Pancasila sebagai Pancasila sebagai Negara yang merupakan • Gotong Pancasila sebagai dasar IX, • Penugasan
Dasar Negara dasar negara dan anugerah Tuhan Yang royong negara dan pandangan Kemendikbud • Unjuk
yang merupakan pandangan hidup Maha Esa • Kejujuran hidup dan menyimak , Tahun 2016 kerja
anugerah Tuhan bangsa • Kerja dari berbagai sumber • Buku refensi • Portofolio
Yang Maha Esa  Penerapan keras tentang perwujudan yang relevan,
2.1 Menunjukkan Pancasila dari  Menunjukkan sikap • Percaya Pancasila sebagai dasar • Lingkungan
sikap bangga akan masa kemasa bangga akan tanah air diri negara dan pandangan setempat
tanah air sebagai  Dinamika nilai- sebagai perwujudan nilai- • Kerja hidup bangsa dengan
perwujudan nilai- nilai Pancasila sbgai dasar sama penuh rasa syukur
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
nilai Pancasila nilai Pancasila negara terhadap Tuhan Yang
sebagai dasar sesuai dengan Maha Esa
negara perkembangan  Mengidentifikasi
3.1 Membandingkan jaman  Mendeskripsikan pertanyaan tentang
antara peristiwa  Langkah- pengertian dinamika langkah-langkah untuk
dan dinamika langkah  Mendeskripsikan ancaman mewujudkan Pancasila
yang terjadi di perwuju dan merubah pancasila sebagai sebagai dasar dengan
masyarakat nilai-nilai dasar Negara penuh rasa ingin tahu
dengan praktik Pancasila  Mendeskripsikan usaha dan kerjasama kelompok
ideal Pancasila sebagai dasar usaha untuk merubah  Mencari informasi dari
sebagai dasar negara dalam pancasila sebagai dasar berbagai sumber tentang
negara dan berbagai Negara arti penting
pandangan hidup kehidupan  Menjelaskna dinamika mempertahankan
bangsa nilai nilai pancasila Pancasila sebagai dasar
 Menjelaskan Perwujudan negara dan pandangan
nilai-nilai Pancasila sesuai hidup bangsa dengan
berkembangan jaman penuh rasa ingin tahu
dalam berbagai kehidupan dan semangat gotong
4.1 Merancang dan  Menyusun dan royong
melakukan menyajikan hasil telaah  Menghubungkan
penelitian tentang dinamika berbagai informasi yang
sederhana tentang perwujudan Pancasila didapat untuk menjawab
peristiwa dan sebagai dasar negara dan berbagai pertanyaan
dinamika yang pandangan hidup bangsa yang telah disusun
terjadi di dengan penuh rasa dengan kerjasama
masyarakat terkait tanggung jawab kelompok
penerapan  Mensimulasikan peran  Menyusun dan
Pancasila sebagai tokoh nasional dalam menyajikan hasil telaah
dasar negara dan perwujudan Pancasila tentang dinamika
pandangan hidup sebagai dasar Negara perwujudan Pancasila
bangsa sebagai dasar negara dan
pandangan hidup bangsa
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
dengan penuh rasa
tanggung jawab
 Mensimulasikan peran
tokoh nasional dalam
perwujudan Pancasila
sebagai dasar Negara
1.2 Menghargai isi Pokok-pokok  Menghargai isi alinea dan • Religius  Mengamati dari 18 JP • Buku PPKn • Lisan
alinea dan pokok pikiran dalam pokok pikiran yang • Mandiri video/film/gambar Siswa Kelas • Tertulis
pikiran yang Pembukaan UUD terkandung dalam • Gotong tentang makna pokok- IX, • Penugasan
terkandung dalam Negara Republik Pembukaan Undang- royong pokok pikiran dalam Kemendikbud • Unjuk
Pembukaan Indonesia Tahun Undang Dasar Negara • Kejujuran Pembukaan UUD , Tahun 2016 kerja
Undang-Undang 1945 Republik Indonesia Tahun • Kerja Negara Republik • Buku refensi • Portofolio
Dasar Negara  Makna alinea 1945 sebagai wujud rasa keras Indonesia Tahun 1945 yang relevan,
Republik Pembukaan syukur kepada Tuhan • Percaya sebagai wujud syukur • Lingkungan
Indonesia Tahun Undang- Yang Maha Esa diri terhadap Tuhan Yang setempat
1945 sebagai Undang Dasar • Kerja Maha Esa
wujud rasa syukur Republik sama  Mengidentifikasi dan
kepada Tuhan Indonesia mengajukan pertanyaan
Yang Maha Esa Tahun 1945 tentang arti penting
2.2 Melaksanakan isi  Makna pokok-  Melaksanakan isi alinea pokok-pokok pikiran
alinea dan pokok pokok pikiran dan pokok pikiran yang dalam Pembukaan UUD
pikiran yang dalam terkandung dalam Negara Republik
terkandung dalam Pembukaan Pembukaan Undang- Indonesia Tahun 1945
Pembukaan UUD Negara Undang Dasar Negara dengan penuh tanggung
Undang-Undang Republik Republik Indonesia Tahun jawab
Dasar Negara Indonesia 1945  Mencari informasi dari
Republik Tahun 1945 berbagai sumber
Indonesia Tahun  Sikap positif tentang pokok-pokok
1945 terhadap pikiran dalam
3.2 Mensintesiskan isi pokok-pokok  Mendiskripsikan makna Pembukaan UUD
alinea dan pokok pikiran dalam alinea Pembukaan Negara Republik
pikiran yang Undang-Undang Dasar
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
terkandung dalam Pembukaan Republik Indonesia Tahun Indonesia Tahun 1945
Pembukaan UUD Negara 1945  Menyimpulkan makna
Undang-Undang Republik  Menjelaskan makna pokok-pokok pikiran
Dasar Negara Indonesia pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan UUD
Republik Tahun 1945 dalam Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia tahun Negara Republik Indonesia Tahun 1945
1945 Indonesia Tahun 1945 sebagai hasil kerjasama
 Menjelaskan sikap positif kelompok
terhadap pokok-pokok  Menyusun paparan dan
pikiran dalam Pembukaan mempresentasikan
UUD Negara Republik secara kelompok tentang
Indonesia Tahun 1945 pokok-pokok pikiran
 Mensintesiskan isi alinea yang terkandung dalam
dan pokok pikiran yang pembukaan UUDNegara
terkandung dalam Repuplik Indonesia
Pembukaan Undang- dengan penuh disiplin
Undang Dasar Negara dan tanggung jawab
Republik Indonesia tahun  Menerapkan isi alinea
1945 dan pokok pembukaan
4.2 Menyajikan hasil  Menyusun paparan dan UUD 1945 di kelas
sintesis isi alinea mempresentasikan secara
dan pokok pikiran kelompok tentang pokok-
yang terkandung pokok pikiran yang
dalam Pembukaan terkandung dalam
Undang-Undang pembukaan UUDNegara
Dasar Negara Repuplik Indonesia
Republik dengan penuh disiplin dan
Indonesia tahun tanggung jawab
1945  Menerapkan isi alinea dan
pokok pembukaan UUD
1945 di kelas Menyusun
paparan dan
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
mempresentasikan secara
kelompok tentang pokok-
pokok pikiran yang
terkandung dalam
pembukaan UUDNegara
Repuplik Indonesia
dengan penuh disiplin dan
tanggung jawab
 Menerapkan isi alinea dan
pokok pembukaan UUD
1945 di kelas
1.3 Bersyukur kepada Kedaulatan  Bersyukur kepada Tuhan • Religius  Mengamati dari 18 JP • Buku PPKn • Lisan
Tuhan Yang Negara Kesatuan Yang Maha Esa atas • Mandiri video/film/gambar Siswa Kelas • Tertulis
Maha Esa atas Republik bentuk dan kedaulatan • Gotong tentang kedaulatan IX, • Penugasan
bentuk dan Indonesia Negara Republik royong Negara RI sebagai Kemendikbud • Unjukkerja
kedaulatan  Hakekat dan Indonesia • Kejujuran wujud syukur terhadap , Tahun 2016 • Portofolio
Negara Republik teori tentang • Kerja Tuhan Yang Maha Esa • Buku refensi
Indonesia Kedaulatan keras  Mengidentifikasikan yang relevan,
2.3 Menunjukkan  Bentuk  Menunjukkan sikap • Percaya pertanyaan tentang • Lingkungan
sikap bertanggung Kedaulatan bertanggung jawab dalam diri hakekat kedaualatan dan setempat
jawab dalam yang sesuai mendukung bentuk dan • Kerja kedaulatan menurut
mendukung dengan kedaulatan Negara sama UUD 1945 serta prinsip-
bentuk dan Undang- prinsip kedaulatan yang
kedaulatan Undang Dasar sesuai dengan UUD
Negara Negara Negara Kesatuan
3.3 Memahami Republik  Memahami hakekat dan Republik Indonesia
ketentuan tentang Indonesia tahun teori tentang Kedaulatan tahun 1945 dengan
bentuk dan 2015  Menganalisis bentuk penuh disiplin
kedaualatan  Prinsip-prinsip Kedaulatan yang sesuai  Mengumpulkan
negara sesuai kedaulatan dengan Undang-Undang informasi dari berbagai
Undang-Undang sesuai dengan Dasar Negara Republik sumber tentang prinsip-
Dasar Negara Undang- Indonesia tahun 2015 prinsip kedaulatan sesuai
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
Republik Undang  Menyimpulkan tentang dengan Undang-Undang
Indonesia tahun DasaNegara tentang prinsip-prinsip Dasar Negara Kesatuan
1945 Republik kedaulatan dengan Republik Indonesia
Indonesia tahun penerapan kedaulatan tahun 1945 dengan
1945 yang sesuai dengan UUD penuh tanggung jawab
 Melaksanakan Negara Kesatuan  Menyimpulkan tentang
prinsip-prinsip Republik Indonesia tahun tentang prinsip-prinsip
kedaulatan 1945 kedaulatan dengan
sesuai dengan  Menganalisis penerapan penerapan kedaulatan
Undang- prinsip-prinsip kedaulatan yang sesuai dengan
Undang sesuai dengan Undang- UUD Negara Kesatuan
DasaNegara Undang DasaNegara Republik Indonesia
Republik Republik Indonesia tahun tahun 1945
Indonesia tahun 1945  Menyajikan hasil telaah
4.3 Memaparkan 1945  Menyajikan hasil telaah tentang kedaulatan yang
penerapan tentang tentang kedaulatan yang sesuai dengan UUD
bentuk dan sesuai dengan UUD Negara Kesatuan
kedaualatan Negara Kesatuan Republik Indonesia
negara sesuai Republik Indonesia tahun tahun 1945 dengan
Undang-Undang 1945 dengan penuh rasa penuh rasa tanggung
Dasar Negara tanggung jawab jawab
Republik  Mensimulasikan  Mensimulasikan
Indonesia tahun pemilihan ketua pemilihan ketua
1945 RT/Bupati RT/Bupati
1.4 Menghormati Keberagaman  Menghormati • Religius  Mengamati masalah- 12 JP • Buku PPKn • Lisan
keberagaman masyarakat dalam keberagaman suku, • Mandiri masalah yang terjadi di Siswa Kelas • Tertulis
suku, agama, ras, bingkai Bhinneka agama, ras, dan • Gotong lingkungan sekitar IX, • Penugasan
dan antargolongan Tunggal Ika antargolongan (SARA) di royong dengan jujur Kemendikbud • Unjukkerja
(SARA) di  Makna masyarakat sebagai • Kejujuran  Mengidentifikasi , Tahun 2016 • Portofolio
masyarakat sbg Persatuan pemberian Tuhan Yang • Kerja pertanyaan tentang • Buku refensi
pemberian Tuhan dalam Maha Esa keras masalah yang muncul yang relevan,
YME
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
2.4 Mengutamakan Kebangsaan  Mengutamakan sikap • Percaya dalam keberagaman • Lingkungan
sikap toleran  Prinsip toleran dalam menghadapi diri masyarakat dengan setempat
dalam persatuan masalah akibat • Kerja kerjasama kelompok.
menghadapi dalam keberagaman kehidupan sama  Mengajukan pertanyaan
masalah akibat keberagaman bermasyarakat dan cara tentang berbagai
keberagaman suku, agama, pemecahannya masalah yang muncul
kehidupan ras dan dalam keberagaman
bermasyarakat antargolongan masyarakat dan cara
dan cara  Permasalahan pemecahannya dengan
pemecahannya yang muncul saling menghormati.
3.4 Menganalisis dalam  Memahami makna  Mengumpulkan data
prinsip persatuan keberagaman Persatuan dalam dari berbagai sumber
dalam suku, agama, Kebangsaan tentang masalah-
keberagaman ras dan  Menjelaskan prinsip masalah dalam
suku, agama, ras, antargolongan persatuan dalam masyarakat yang dapat
dan antargolongan  Upaya keberagaman suku, diselesaikan dengan
(SARA), sosial, pencegahan agama, ras dan cara kekeluargaan
budaya, ekonomi, konflik yang antargolongan  Menentukan hubungan
dan gender dalam bersifat SARA  Menganalisis berbagai masalah yang
bingkai Bhinneka permasalahan yang muncul dengan
Tunggal Ika muncul dalam keberagaman
keberagaman suku, masyarakat dan cara
agama, ras dan pemecahan serta
antargolongan pencegahan dengan
 Menjelaskan upaya kerjasama kelompok
pencegahan konflik yang  Menyajikan hasil telaah
bersifat SARA rencana tindakan dalam
4.4  Menyajikan hasil telaah rangka menyelesaikan
Mendemonstrasik rencana tindakan dalam berbagai masalah dalam
an hasil analisis rangka menyelesaikan masyarakat dengan
prinsip persatuan berbagai masalah dalam sikap saling menghargai
dalam  Mensimulasikan peran
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
keberagaman masyarakat dengan sikap mediator dalam
suku, agama, ras, saling menghargai menyelesaikan masalah
dan antargolongan  Mensimulasikan peran SARA
(SARA) dalam mediator dalam
bingkai Bhinneka menyelesaikan masalah
Tunggal Ika SARA
1.5 Mengapresiasi Harmoni  Mengapresiasi prinsip • Religius  Membaca dari berbagai 12 JP • Buku PPKn • Lisan
prinsip harmoni Keberagaman harmoni dalam • Mandiri sumber dan Siswa Kelas • Tertulis
dalam Masyarakat keberagaman suku, • Gotong mendiskusikan tentang IX, • Penugasan
keberagaman Indonesia agama, ras, dan royong masalah yang muncul Kemendikbud • Unjukkerja
suku, agama, ras,  Makna harmoni antargolongan (SARA) • Kejujuran dalam keberagaman , Tahun 2016 • Portofolio
dan antargolongan keberagaman sosial, budaya, ekonomi, • Kerja masyarakat dan cara • Buku refensi
(SARA) sosial, dalam bidang dan gender dalam bingkai keras pemecahannya sebagai yang relevan,
budaya, ekonomi, sosial, budaya, Bhinneka Tunggal Ika • Percaya wujud syukur terhadap • Lingkungan
dan gender dalam ekonomi dan sebagai anugerah Tuhan diri Tuhan Yang Maha Esa. setempat
bingkai Bhinneka gender dalam Yang Maha Esa • Kerja  Mengidentifikasi
Tunggal Ika Bhinneka sama pertanyaan tentang
sebagai anugerah Tunggak Ika masalah yang muncul
Tuhan Yang  Permasalahan dalam keberagaman
Maha Esa keberagaman masyarakat dan cara
2.5 Menunjukkan masyarakat  Menunjukkan sikap peduli pemecahannya dengan
sikap peduli trhdp Indonesia terhadap masalah-masalah sikap saling menghargai
masalah-masalah  Akibat yang yang muncul dalam  Mengumpulkan data
yg muncul dalam ditimbulkan bidang sosial, budaya, dari berbagai sumber
bidang sosial, oleh terjadinya ekonomi, dan gender di tentang masalah-
budaya, ekonomi, masalah yang masyarakat dan cara masalah dalam
dan gender di muncul pemecahannya dalam masyarakat yang dapat
masyarakat dan  Upaya bingkai Bhinneka Tunggal diselesaikan dengan
cara pmecahannya menyelesaikan Ika cara kekeluargaan
dlm bingkai masalah yang  Menentukan hubungan
Bhinneka Tunggal muncul dalam berbagai masalah yang
Ika
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
3.5 Menganalisis keberagaman  Memahami makna muncul dengan
prinsip harmoni masyarakat harmoni keberagaman keberagaman
dalam Indonesia dalam bidang sosial, masyarakat dan cara
keberagaman budaya, ekonomi dan pemecahannya dengan
suku, agama, ras, gender dalam Bhinneka kerjasama kelompok
dan antargolongan Tunggak Ika  Menyajikan hasil telaah
(SARA) sosial,  Menganalisis rencana tindakan dalam
budaya, ekonomi, permasalahan rangka menyelesaikan
dan gender dalam keberagaman masyarakat berbagai masalah dalam
bingkai Bhinneka Indonesia masyarakat dengan
Tunggal Ika  Menganalisis akibat yang penuh tanggung jawab
ditimbulkan oleh  Mensimulasikan peran
terjadinya masalah yang mediator dalam
muncul menyelesaikan masalah
 Menganalisis upaya social, budaya, ekonomi
menyelesaikan masalah dsn gender
yang muncul dalam
keberagaman masyarakat
Indonesia
4.5 Menyampaikan  Menyajikan hasil telaah
hasil analisis rencana tindakan dalam
prinsip harmoni rangka menyelesaikan
dalam berbagai masalah dalam
keberagaman masyarakat dengan penuh
suku, agama, ras, tanggung jawab
dan antargolongan  Mensimulasikan peran
(SARA) sosial, mediator dalam
budaya, ekonomi, menyelesaikan masalah
dan gender dalam social, budaya, ekonomi
bingkai Bhinneka dsn gender
Tunggal Ika
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
1.6 Menunjukkan Konsep Cinta  Menunjukkan perilaku • Religius  Mengamati film/wacana 9 JP • Buku PPKn • Lisan
perilaku orang Tanah Air/ Bela orang beriman dalam • Mandiri dan mengkaji dari Siswa Kelas • Tertulis
beriman dalam Negara dalam mencintai tanah air dalam • Gotong berbagai sumber IX, • Penugasan
mencintai tanah konteks Negara konteks Negara Kesatuan royong informasi tentang Kemendikbud • Unjukkerja
air dalam konteks Kesatuan Republik Indonesia • Kejujuran sejarah perjuangan , Tahun 2016 • Portofolio
Negara Kesatuan Republik • Kerja mempertahankan NKRI • Buku refensi
Republik Indonesia keras secara jujur sebagai yang relevan,
Indonesia  Makna Bela • Percaya wujud orang yang • Lingkungan
2.6 Mengutamakan Negara  Mengutamakan sikap diri beriman. setempat
sikap disiplin  Perundang- disiplin sebagai warga • Kerja  Mengidentifikasi /
sebagai warga undangan yang negara sejalan dengan sama mengajukan pertanyaan
negara sejalan mengatur bela konsep bela negara dalam tentang perjuangan
dengan konsep Negara. konteks Negara Kesatuan mempertahankan NKRI
bela negara dalam  Perjuangan Republik Indonesia dan ancaman terhadap
konteks Negara mempertahankan NKRI saat ini dengan
Kesatuan NKRI penuh disiplin
Republik  Ancaman  Mengumpulkan data dari
Indonesia terhadap NKRI berbagai sumber tentang
3.6 Mengkreasikan saat ini  Memahami makna Bela berbagai ancaman
konsep cinta  Semangat dan Negara terhadap NKRI saat ini
tanah air/bela komitmen  Menjelaskan perundang- dengan semangat
negara dalam persatuan dan undangan yang mengatur kerjasama kelompok
konteks Negara kesatuan bela Negara.  Menghubungkan
Kesatuan nasional dalam  Menganalisis perjuangan berbagai informasi untuk
Republik mengisi dan mempertahankan NKRI menjawab berbagai
Indonesia mempertahankan  Menganalisis ancaman pertanyaan yang ada
NKRI terhadap NKRI saat ini dengan semangat
 Menganalisis semangat & kebersamaan dan
komitmen persatuan & kekeluargaan enentukan
kstuan nasional dlm hubungan
mengisi & mmprtahnkan  Mencoba menyusun dan
NKRI
Materi Nilai Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pemebelajaran Karakter Waktu Belajar
4.6 Mengorganisasikan  Mencoba menyusun dan menyajikan gagasan
kegiatan menyajikan gagasan penguatan komitmen
lingkungan yang penguatan komitmen mempertahankan NKRI
mencerminkan mempertahankan NKRI sebagai wujud syukur
konsep cinta tanah sebagai wujud syukur terhadap Tuhan YME
air dalam konteks terhadap Tuhan YME  Mensimulasikan peran
kehidupan sehari-  Mensimulasikan peran pahlawan dalam
hari pahlawan dalam membela membela NKRI
NKRI

Menyetujui, Mataram,
Dosen Pembimbing Mahasiswa PLP

M. Guntur Sambaralam
Yuliatin, M.Pd.,MH NIM. E1B018048
NIP. 19761231 200501 2 001

Menyetujui,
Mengetahui, Guru Pamong
Kepala Sekolah

Drs. H. Rawinggip,MM.Pd Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd


NIP.19620429 198512 1 001 NIP . 19710121 199803 2 004
Lampiran 10

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMP Negeri 17 MATARAM


Mata pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kelas / Semester : IX/1
Materi : Bab II. Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik
Indonesia Tahun 1945
Alokasi Waktu : 5 x 120 menit (5 kali pertemuan)

1. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.

2. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar (KD)
(IPK)
1.2 Menghargai isi alinea dan 1.2.1 Menunjukkan rasa syukur
pokok pikiran yang terhadap Tuhan Yang Maha
terkandung dalam Pembukaan Esa sebagai
Undang-Undang Dasar wujud dari makna pokok-
Negara Republik Indonesia pokok pikiran dalam
Tahun 1945 sebagai wujud Pembukaan UUD Negara
rasa syukur kepada Tuhan Republik Indonesia Tahun
Yang Maha Esa. 1945.
2.2 Melaksanakan isi alinea dan 2.2.1 Menunjukkan sikap tanggung
pokok pikiran yang jawab dan disiplin dalam
terkandung dalam Pembukaan melaksanakan
Undang-Undang Dasar pokok-pokok pikiran dalam
Negara Republik Indonesia Pembukaan UUD NRI Tahun
Tahun 1945. 1945.
2.2.2 Menerapkan isi Pokok-pokok
pikiran dalam Pembukaan
UUD Negara
Republik Indonesia Tahun
1945 dalam kehidupan
sehari-hari.

3.2 Mensintesiskan isi alinea dan 3.2.1 Menjelaskan Makna Alinea


pokok pikiran yang Pembukaan Undang-Undang
terkandung dalam Pembukaan Dasar Negara Republik
Undang-Undang Dasar Indonesia Tahun 1945.
Negara Republik Indonesia 3.2.2 Menjelaskan pokok pikiran
tahun Pembukaan Undang-Undang
1945. Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.

4.2 Menyajikan hasil sintesis isi 4.2.1 Menampilkan sikap positif


alinea dan pokok pikiran yang terhadap Pembukaan
terkandung Undang-Undang Dasar
dalam Pembukaan Undang- Negara Republik Indonesia
Undang Dasar Negara Tahun 1945.
Republik Indonesia tahun 4.2.2 Menyusun laporan dan
1945. menyajikan hasil telaah
tentang pokok pikiran
yang terkandung dalam
alinea Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun
1945.

3. Materi Pembelajaran
Materi pelajaran Bab 2, meliputi:
 PERTEMUAN PERTAMA
A. Makna alinea Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945;
1. Alinea pertama
2. Alinea kedua
 PERTEMUAN KEDUA
3. Alinea ketiga
4. Alinea keempat
 PERTEMUAN KETIGA
B. Pokok Pikiran Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945;
1. Hakikat penting Pokok-pokok Pikiran Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
a.Pokok Pikiran Pertama/Pokok Pikiran Persatuan
b.Pokok Pikiran Kedua/Pokok Pikiran Keadilan Sosial
c.Pokok Pikiran Ketiga/Pokok Pikiran Kedaulatan Rakyat
d.Pokok Pikiran Keempat/Pokok Pikiran Ketuhanan Menurut
Dasar Kemanusiaan
 PERTEMUAN KEEMPAT
2. Arti penting Pokok-pokok Pikiran Pembukaan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
a. Pokok Pikiran Persatuan ; pasal 1 ayat 1
b. Pokok Pikiran Keadilan Sosial ; pasal 33 ayat 1
c. Pokok Pikiran Kedaulatan Rakyat ; pasal 1 ayat 2
d. Pokok Pikiran Ketuhanan Menurut Dasar Kemanusiaan ;
pasal 29 ayat 1
 PERTEMUAN KELIMA
C. Sikap positif terhadap Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945;
1. Sikap Positif Persatuan
2. Sikap Positif Keadilan Sosial
3. Sikap Positif Kedaulatan Rakyat
4. Sikap Positif Ketuhanan Menurut Dasar Kemanusiaan

4. Pendekatan dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik, Kontekstual
Metode Pembelajaran : Blended Learning

5. Sumber dan Media Pembelajaran


A. Sumber :
 Buku Siswa “Bab 2 ; Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negaea Republik Indonesia Tahun 1945” PPKn Kurikulum
2013 Edisi Revisi 2018
 Buku Buku Guru “Bab 2 ; Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negaea Republik Indonesia Tahun 1945” PPKn Kurikulum
2013 Edisi Revisi 2018
 Buku Amandemen UUD 1945
 Vidio YouTube “Arti Penting Pokok Pikiran Pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945” : https://www.youtube.com/watch?v=QAzqvV3dhe0
B. Media :
 Power Point/PPT
 LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
 WhatsApp Grup
 YouTube
6. Kegiatan Pembelajaran
 Pertemuan Pertama (3 x 40 menit)
PERTEMUAN PERTAMA
Alokasi
Kegiatan Deksripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup sehari sebelum
kegiatan PTM dilaksanakan
 Guru mengirimkan materi pembelajaran
berupa PPT ataupun berupa vidio
pembelajaran
 Guru membimbing peserta didik untuk
Daring membaca, mempelajari kemudian
40 menit
(WhatsApp Grup) memahami isi dari ppt atau vidio
pembelajaran yang telah dikirimkan
 Guru mempersilahkan peserta didik
untuk bertanya perihal materi yang
belum dipahami
 Guru memotivasi peserta didik untuk
membangkitkan semangat belajar

 Guru mempersiapkan secara fisik dan


psikis peserta didik untuk mengikuti
pelajaran
 Guru membimbing peserta dididk untuk
berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai

 Guru melakukan absensi atau


menanyakan kehadiran siswa,
PTM Pendahuluan kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan 5 menit
buku tulis dan sumber belajar.
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan indikator pencapaian kompetensi
yang akan dicapai.
 Guru membimbing peserta didik melalui
tanya jawab tentang indikator yang ingin
dicapai di sekolah dengan keadaan
lapangan
 Guru menjelaskan garis besar materi
dan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan, yaitu “Makna Alinea
Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945”
 Guru menjelaskan makna dari alinea
pertama dan kedua yang terdapat pada
pembukaan Undang-Undang Dasar
negara republik Indonesia tahun 1945.
 Guru membimbing peserta didik untuk
menemukan perbedaan makna pada
Inti alinea pertama dan kedua pembukaan 30 menit
UUD negara republik Indonesia tahun
1945
 Guru membimbing peserta didik untuk
mengaitkan upaya bangsa Indonesia
untuk menwujudkan cita-cita serta
tujuan negara yang terdapat dalam
alinea pertama dan kedua pembukaan
UUD negara republik Indonesia tahun
1945
 Guru memberikan tugas/soal mengenai
materi yang telah dijelaskan

 Guru membimbing peserta didik


menyimpulkan materi pembelajaran
melalui tanya jawab secara klasikal
 Guru melakukan refleksi dengan peserta
didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada peserta
didik untuk mempelajari materi
selanjutnya
 Guru mengajak peserta didik untuk
Penutup mengakhiri pembelajaran dengan 5 menit
mengucapkan rasa syukur kepada Allah
SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan
kali ini telah berlangsung dengan baik
dan lancar
 Guru mengiatkan peserta didik untuk
segera melengkapi tugas-tugas
sebelumnya
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup
 Guru memotivasi peserta didik untuk
mengerjakan tugas yang telah diberikan
dengan maksimal
 Guru mempersilahkan peserta didik
Daring
untuk bertanya perihal materi yang 40 menit
(WhatsApp Grup)
belum dipahami
 Guru meminta tugas yang telah
diberikan pada saat kegiatan PTM
 Guru memotivasi peserta didik agar
selalu giat dalam belajar

 Pertemuan Kedua (3 x 40 menit)


PERTEMUAN KEDUA
Alokasi
Kegiatan Deksripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup sehari sebelum kegiatan
PTM dilaksanakan
 Guru mengirimkan materi pembelajaran
berupa PPT ataupun berupa vidio
pembelajaran
 Guru membimbing peserta didik untuk
Daring membaca, mempelajari kemudian
40 menit
(WhatsApp Grup) memahami isi dari ppt atau vidio
pembelajaran yang telah dikirimkan
 Guru mempersilahkan peserta didik
untuk bertanya perihal materi yang
belum dipahami
 Guru memotivasi peserta didik untuk
membangkitkan semangat belajar

 Guru mempersiapkan secara fisik dan


psikis peserta didik untuk mengikuti
pelajaran
PTM Pendahuluan  Guru membimbing peserta dididk untuk 5 menit
berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
 Guru melakukan absensi atau
menanyakan kehadiran siswa,
kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan
buku tulis dan sumber belajar.
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan indikator pencapaian kompetensi
yang akan dicapai.
 Guru membimbing peserta didik melalui
tanya jawab tentang indikator yang ingin
dicapai di sekolah dengan keadaan
lapangan

 Guru menjelaskan garis besar materi


dan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan, yaitu “Makna Alinea
Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945”
 Guru menjelaskan makna dari alinea
ketiga dan keempat yang terdapat pada
pembukaan Undang-Undang Dasar
negara republik Indonesia tahun 1945.
 Guru membimbing peserta didik untuk
menemukan perbedaan makna pada
Inti alinea ketiga dan keempat pembukaan 30 menit
UUD negara republik Indonesia tahun
1945
 Guru membimbing peserta didik untuk
mengaitkan upaya bangsa Indonesia
untuk menwujudkan cita-cita serta
tujuan negara yang terdapat dalam alinea
ketiga dan keempat pembukaan UUD
negara republik Indonesia tahun 1945
 Guru memberikan tugas/soal mengenai
materi yang telah dijelaskan

 Guru membimbing peserta didik


menyimpulkan materi pembelajaran
melalui tanya jawab secara klasikal
 Guru melakukan refleksi dengan peserta
Penutup didik atas manfaat proses pembelajaran 5 menit
yang telah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada peserta
didik untuk mempelajari materi
selanjutnya
 Guru mengajak peserta didik untuk
mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan rasa syukur kepada Allah
SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan
kali ini telah berlangsung dengan baik
dan lancar
 Guru mengiatkan peserta didik untuk
segera melengkapi tugas-tugas
sebelumnya

 Guru membuka diskusi melalui


WhatsApp Grup
 Guru memotivasi peserta didik untuk
mengerjakan tugas yang telah diberikan
dengan maksimal
 Guru mempersilahkan peserta didik
Daring
untuk bertanya perihal materi yang 40 menit
(WhatsApp Grup)
belum dipahami
 Guru meminta tugas yang telah
diberikan pada saat kegiatan PTM
 Guru memotivasi peserta didik agar
selalu giat dalam belajar

 Pertemuan Ketiga (3 x 40 menit)


PERTEMUAN KETIGA
Alokasi
Kegiatan Deksripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup sehari sebelum
kegiatan PTM dilaksanakan
 Guru mengirimkan materi pembelajaran
berupa PPT ataupun berupa vidio
pembelajaran
Daring
 Guru membimbing peserta didik untuk 40 menit
(WhatsApp Grup)
membaca, mempelajari kemudian
memahami isi dari ppt atau vidio
pembelajaran yang telah dikirimkan
 Guru mempersilahkan peserta didik
untuk bertanya perihal materi yang
belum dipahami
 Guru memotivasi peserta didik untuk
membangkitkan semangat belajar

 Guru mempersiapkan secara fisik dan


psikis peserta didik untuk mengikuti
pelajaran
 Guru membimbing peserta dididk untuk
berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
 Guru melakukan absensi atau
menanyakan kehadiran siswa,
kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan
Pendahuluan 5 menit
buku tulis dan sumber belajar.
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan indikator pencapaian kompetensi
yang akan dicapai.
 Guru membimbing peserta didik melalui
tanya jawab tentang indikator yang ingin
dicapai di sekolah dengan keadaan
lapangan

 Guru menjelaskan garis besar materi


PTM dan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan, yaitu “Hakikat Pokok-Pokok
Pikiran Pembukaan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945”
 Guru menjelaskan pokok-pokok pikiran
Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
 Guru membimbing peserta didik untuk
mencari makna dari setiap pokok-pokok
pikiran pembukaan UUD negara
Inti republik Indonesia tahun 1945 30 menit
 Guru membimbing peserta didik untuk
menemukan kaitan antara pokok-pokok
pikiran pembukaan UUD negara
republik Indoensia tahun 1945 dengan
butir-butir pancasila
 Guru menjelaskan contoh penerapan isi
dari Pokok-pokok pikiran dalam
Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dalam kehidupan
sehari-hari.
 Guru memberikan tugas/soal mengenai
materi yang telah dijelaskan

 Guru membimbing peserta didik


menyimpulkan materi pembelajaran
melalui tanya jawab secara klasikal
 Guru melakukan refleksi dengan peserta
didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada peserta
didik untuk mempelajari materi
selanjutnya
Penutup  Guru mengajak peserta didik untuk 5 menit
mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan rasa syukur kepada Allah
SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan
kali ini telah berlangsung dengan baik
dan lancar
 Guru mengiatkan peserta didik untuk
segera melengkapi tugas-tugas
sebelumnya

 Guru membuka diskusi melalui


WhatsApp Grup
 Guru memotivasi peserta didik untuk
mengerjakan tugas yang telah diberikan
dengan maksimal
 Guru mempersilahkan peserta didik
Daring
untuk bertanya perihal materi yang 40 menit
(WhatsApp Grup)
belum dipahami
 Guru meminta tugas yang telah
diberikan pada saat kegiatan PTM
 Guru memotivasi peserta didik agar
selalu giat dalam belajar
 Pertemuan Keempat (3 x 40 menit)
PERTEMUAN KEEMPAT
Alokasi
Kegiatan Deksripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup sehari sebelum kegiatan
PTM dilaksanakan
 Guru mengirimkan materi pembelajaran
berupa PPT ataupun berupa vidio
pembelajaran
 Guru membimbing peserta didik untuk
Daring membaca, mempelajari kemudian
40 menit
(WhatsApp Grup) memahami isi dari ppt atau vidio
pembelajaran yang telah dikirimkan
 Guru mempersilahkan peserta didik
untuk bertanya perihal materi yang
belum dipahami
 Guru memotivasi peserta didik untuk
membangkitkan semangat belajar

 Guru mempersiapkan secara fisik dan


psikis peserta didik untuk mengikuti
pelajaran
 Guru membimbing peserta dididk untuk
berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
 Guru melakukan absensi atau
menanyakan kehadiran siswa, kebersihan
dan kerapian kelas, kesiapan buku tulis
Pendahuluan 5 menit
dan sumber belajar.
PTM  Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan indikator pencapaian kompetensi
yang akan dicapai.
 Guru membimbing peserta didik melalui
tanya jawab tentang indikator yang ingin
dicapai di sekolah dengan keadaan
lapangan

 Guru menjelaskan garis besar materi


Inti dan kegiatan pembelajaran yang akan 30 menit
dilakukan, yaitu “Arti Penting Pokok
Pikiran Pembukaan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945”
 Guru melakukan apersepsi melalui tanya
jawab mengenai materi pembelajaran
 Guru menjelaskan makna dari UUD
negara republik Indoensua tahun 1945
sebelum amandemen
 Guru menjelasan pentingnya pembukaan
UUD negara republik Indonesia 1945
 Guru membagikan buku Amandemen
UUD 1945 ke masing-masing peserta
didik
 Guru membimbing peserta didik untuk
menemukan pasal-pasal dalam buku
Amandemen UUD 1945 yang berkaitan
dengan pokok pikiran;
1. Persatuan
2. Keadilan sosial
3. Kedaulatan rakyat
4. Ketuhanan menurut dasar
kemanusiaan
 Guru membimbing peserta didik untuk
membacakan pasal-pasal yang berkaitan
dengan pokok-pokok pikiran tersebut di
depan kelas
 Guru memberikan tugas/soal mengenai
materi yang telah dijelaskan
 Guru membimbing peserta didik dalam
mengerjakan tugas dengan melakukan
pembahasan soal

 Guru membimbing peserta didik


menyimpulkan materi pembelajaran
melalui tanya jawab secara klasikal
 Guru melakukan refleksi dengan peserta
Penutup didik atas manfaat proses pembelajaran 5 menit
yang telah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada peserta
didik untuk mempelajari materi
selanjutnya
 Guru mengajak peserta didik untuk
mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan rasa syukur kepada Allah
SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan
kali ini telah berlangsung dengan baik
dan lancar
 Guru mengiatkan peserta didik untuk
segera melengkapi tugas-tugas
sebelumnya

 Guru membuka diskusi melalui


WhatsApp Grup
 Guru memotivasi peserta didik untuk
mengerjakan tugas yang telah diberikan
dengan maksimal
 Guru mempersilahkan peserta didik
Daring
untuk bertanya perihal materi yang 40 menit
(WhatsApp Grup)
belum dipahami
 Guru meminta tugas yang telah diberikan
pada saat kegiatan PTM
 Guru memotivasi peserta didik agar
selalu giat dalam belajar

 Pertemuan Kelima (3 x 40 menit)


PERTEMUAN KELIMA
Alokasi
Kegiatan Deksripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membuka diskusi melalui
WhatsApp Grup sehari sebelum kegiatan
PTM dilaksanakan
 Guru mengirimkan materi pembelajaran
berupa PPT ataupun berupa vidio
pembelajaran
Daring
 Guru membimbing peserta didik untuk 40 menit
(WhatsApp Grup)
membaca, mempelajari kemudian
memahami isi dari ppt atau vidio
pembelajaran yang telah dikirimkan
 Guru mempersilahkan peserta didik
untuk bertanya perihal materi yang
belum dipahami
 Guru memotivasi peserta didik untuk
membangkitkan semangat belajar

 Guru mempersiapkan secara fisik dan


psikis peserta didik untuk mengikuti
pelajaran
 Guru membimbing peserta dididk untuk
berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
 Guru melakukan absensi atau
menanyakan kehadiran siswa,
kebersihan dan kerapian kelas, kesiapan
Pendahuluan 5 menit
buku tulis dan sumber belajar.
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan indikator pencapaian kompetensi
yang akan dicapai.
 Guru membimbing peserta didik melalui
tanya jawab tentang indikator yang ingin
dicapai di sekolah dengan keadaan
lapangan

 Guru menjelaskan garis besar materi


PTM
dan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan, yaitu “Sikap Positif terhadap
Pokok Pikiran dalam Pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945”
 Guru melakukan apersepsi melalui tanya
jawab mengenai materi pembelajaran
 Guru membimbing peserta didik untuk
dapat menampilkan sikap positif
Inti 30 menit
terhadap Pembukaan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945 dalam kehidupan sehari-hari
 Guru membimbing peserta didik untuk
berdiskusi dengan teman sebangku
megenai upaya dalam upaya untuk
mewujudkan pokok-pokok pikiran
dalam Pembukaan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indoensia Tahun
1945 dalam berbagai lingkungan
 Guru membimbing peserta didik dalam
mengerjakan tugas dengan melakukan
pembahasan soal

 Guru membimbing peserta didik


menyimpulkan materi pembelajaran
melalui tanya jawab secara klasikal
 Guru melakukan refleksi dengan peserta
didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
 Guru memberikan tugas kepada peserta
didik untuk mempelajari materi
selanjutnya
Penutup  Guru mengajak peserta didik untuk 5 menit
mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan rasa syukur kepada Allah
SWT, Tuhan YME bahwa pertemuan
kali ini telah berlangsung dengan baik
dan lancar
 Guru mengiatkan peserta didik untuk
segera melengkapi tugas-tugas
sebelumnya

 Guru membuka diskusi melalui


WhatsApp Grup
 Guru memotivasi peserta didik untuk
mengerjakan tugas yang telah diberikan
dengan maksimal
 Guru mempersilahkan peserta didik
Daring
untuk bertanya perihal materi yang 40 menit
(WhatsApp Grup)
belum dipahami
 Guru meminta tugas yang telah
diberikan pada saat kegiatan PTM
 Guru memotivasi peserta didik agar
selalu giat dalam belajar
7. Penilaian
a. Teknik Penilaian Sikap Spiritual
Butir Waktu
No Tehnik Bentuk Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1 Observasi Jurnal Lampiran 1 Saat Penilaian
pembelajaran untuk
berlangsung pancapaian
pembelajaran

2 Penilaian Lembar Lampiran 2 Saat Penilaian


Diri penilaian pembelajaran sebagai
diri usai pembelajaran

3 Penilaian Lembar Lampiran 3 Saat Penilaian


antar penilaian pembelajaran sebagai
Teman antar teman usai pembelajaran

b. Teknik Penilaian Sikap Sosial


Butir Waktu
No Tehnik Bentuk Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1 Observasi Jurnal Lampiran 1 Saat Penilaian
pembelajaran untuk
berlangsung pancapaian
pembelajaran

2 Penilaian Lembar Lampiran 2 Saat Penilaian


Diri penilaian pembelajaran sebagai
diri usai pembelajaran

3 Penilaian Lembar Lampiran 3 Saat Penilaian


antar penilaian pembelajaran sebagai
Teman antar usai pembelajaran
teman
LAMPIRAN 1

INSTRUMEN PENILAIAN
a. Kompetensi Sikap Spiritual : Observasi / Jurnal
Petunjuk :
a) Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada
setiap pertemuan
b) Isi Jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol
baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah
memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila
menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut
dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol)

Jurnal Perkembangan Sikap Spiritual

Kelas : ……………………….
Hari, Tanggal : ……………………….
Pertemuan Ke- : ……………………….
Materi Pokok : ……………………….
Nama Butir Tanda Tindak
No Waktu Catatan Perilaku
Siswa Sikap tangan Lanjut
1

dst,

Indikator Sikap Spiritual yang diamati:


1. bersyukur,
2. berdoa sebelum melakukan kegiatan,
3. toleran pada pemeluk agama yang berbeda,
4. taat beribadah.
LAMPIRAN 2

INSTRUMEN PENILAIAN
a. Kompetensi Sikap Sosial : Observasi / Jurnal
Petunjuk :
c) Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada
setiap pertemuan
d) Isi Jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol
baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah
memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila
menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut
dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol)

Jurnal Perkembangan Sikap Sosial

Kelas : ……………………….
Hari, Tanggal : ……………………….
Pertemuan Ke- : ……………………….
Materi Pokok : ……………………….
Nama Butir Tanda Tindak
No Waktu Catatan Perilaku
Siswa Sikap tangan Lanjut
1

dst,

Indikator Sikap Sosial yang diamati


1 Jujur,
2 Disiplin,
3 Tanggung Jawab,
4 Toleransi,
5 bergotong royong,
6 Sopan dan santun,
7 Percaya diri.
LAMPIRAN 3

PENILAIAN DIRI

Nama Siswa :
………………………………….
Hari / Tanggal Pengisian :
………………………………….

Petunjuk :
Berdasarkan perilaku siswa selama ini, nilailah diri anak-anak sendiri dengan
memberikan tanda centang ( √ ) pada kolom skor 4, 3, 2, 1 pada lembar penilaian
diri dengan ketentuan sebagai berikut :
Skor 4 : apabila selalu melakukan
Skor 3 : apabila sering melakukan
Skor 2 : apabila kadang – kadang melakukan
Skor 1 : apabila jarang melakukan

Indikator sikap :
1 Keimanan 4 Santun 7 Peduli
2 Ketakwaan 5 Disiplin 8 Kerjasama
3 Kejujuran 6 Tanggung Jawab

Skor
No Pernyataan Ket.
1 2 3 4
1 Saya berdoa sebelum dan sesudah
melakukan kegiatan
2 Saya menjalankan ibadah sesuai ajaran
agama saya
3 Saya jujur dalam perkataan dan
perbuatan
4 Saya hadir dan pulang sekolah tepat
waktu
5 Saya melaksanakan tugas yang menjadi
tanggung jawab saya
6 Saya membantu teman yang
membutuhkan
7 Saya menerima dan melaksanakan
kesepakatan yang telah ditetapkan
8 Saya menghormati orang yang lebih tua
9 Saya terlibat aktif dalam membersihkan
ruang kelas / sekolah
10 Saya berpendapat tanpa ragu-ragu baik
bertanya maupun menjawab pertanyaan
dalam mengikuti pembelajaran

JUMLAH SKOR :
JUMLAH NILAI :

Menyetujui, Mataram,
Dosen Pembimbing Mahasiswa PLP

Yuliatin, M.Pd.,MH M. Guntur Sambaralam


NIP. 19761231 200501 2 001 NIM. E1B018048

Mengetahui, Menyetujui,
Kepala Sekolah Guru Pamong

Drs. H. Rawinggip,MM.Pd Ni Komang Ratnawati Giri,S.Pd


NIP.19620429 198512 1 001 NIP . 19710121 199803 2 004
Lampiran 11

Bahan Ajar/Materi Pembelajaran


Lampiran 12

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD


8. Evaluasi
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
Pertemuan 2.1

Nama Siswa :
No. Absen :
Kelas :

Pokok Pembahasan : BAB II. Pembukaan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia
Sub Bahasan : A. Makna Alinea Pembukaan Undang-
: Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
IPK : 1. Alinea Pertama
2. Alinea Kedua

Materi :
1. Alinea Pertama
Alinea pertama Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, menjelaskan pernyataan kemerdekaan
sebagai hak bagi semua bangsa di dunia, karena kemerdekaan
merupakan hak asasi sebuah bangsa yang bersifat universal
2. Alinea Kedua
Alinea kedua ini, menjelaskan bahwa kemerdekaan sebagai
cita-cita bangsa ini telah sampai pada saat yang menentukan
perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan..

 Tugas Mandiri 2.2


Apa yang harus dilakukan oleh bangsa Indonesia dalam mencapai
cita-cita nasional untuk mewujudkan masyarakat Indoensia yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmu? Tuliskan
pendapatmu dalam bentuk tabel seperti berikut.

No. Cita-Cita Nasional Upaya

1. Merdeka

2. Bersatu
3. Berdaulat

4. Adil

5. Makmur

 Penilaian
Nilai Komentar Guru Paraf
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
Pertemuan 2.2

Nama Siswa :
No. Absen :
Kelas :

Pokok Pembahasan : BAB II. Pembukaan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia
Sub Bahasan : Makna Alinea Pembukaan Undang-Undang
: Dasar Negara Republik Indonesia 1945
IPK : 3. Alinea Ketiga
4. Alinea Keempat

Materi :
3. Alinea Ketiga
Alinea ketiga menjelaskan bahwa kemerdekaan yang
dicapai oleh bangsa Indonesia adalah rahmat dan anugerah
Tuhan Yang Mahakuasa. Hal ini merupakan motivasi spiritual
perwujudan sikap dan keyakinan bangsa Indonesia terhadap
Tuhan Yang Maha Esa.
4. Alinea Keempat
Alinea keempat Pembukaan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 memuat prinsip-prinsip negara
Indonesia, yaitu:
a. tujuan negara yang akan diwujudkan oleh pemerintah
negara;
b. ketentuan diadakannya Undang-Undang Dasar;
c. bentuk negara, yaitu bentuk republik yang berkedaulatan
rakyat; dan
d. dasar negara, yaitu Pancasila.
 Tugas Mandiri 2.4
Apa saja upaya yang harus dilakukan oleh bangsa Indonesia dalam
mewujudkan tujuan negara Indoensia? Tuliskan dalam tabel
berikut!
No. Tujuan Upaya Bangsa Indonesia
1. Melindungsi segenap
bangsa dan seluruh
tumpah darah Indonesia

2. Memajukan
kesejahteraan umum

3. Mencerdaskan kehidupan
bangsa

4. Melaksanakan ketertiban
dunia

 Penilaian
Nilai Komentar Guru Paraf
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
Pertemuan 2.3

Nama Siswa :
No. Absen :
Kelas :

Pokok Pembahasan : BAB II. Pembukaan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia
Sub Bahasan : B. Pokok Pikiran Pembukaan Undang-
: Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
IPK : 1. Hakikat Pokok-Pokok Pikira Pembukaan
Undang- Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945

Materi :
a. Pokok Pikiran Pertama, negara melindungi segenap bangsa
Indonesia
dan seluruh tumpah darah Indonesia dengan berdasar atas
persatuan
(pokok pikiran persatuan).
b. Pokok Pikiran Kedua, negara hendak mewujudkan keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia (pokok pikiran keadilan
sosial).
c. Pokok Pikiran Ketiga, negara yang berkedaulatan rakyat,
berdasarkan atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan
(pokok pikiran kedaulatan rakyat).
d. Pokok Pikiran Keempat, negara berdasarkan atas Ketuhanan
Yang Maha Esa, menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab (pokok pikiran ketuhanan).
 Tugas Kelompok 2.1
Setelah kalian membaca uraian materi pada bagian ini, coba kamu
diskusikan secara berpasangan untuk menjawab beberapa
pertanyaan di bawah ini. Apabila sudah selesai, komunikasikanlah
bersama pasangan lainnya.
1. Mengapa para pendiri negara mengamanatkan bahwa bentuk
negara yang cocok bagi Indonesia adalah negara kesatuan?
......................................................................................................
......................................................................................................
............................................... .....................................................
2. Menurut pandangan kalian, apa makna masyarakat adil dan
makmur itu? Serta bagaimana mewujudkannya?
......................................................................................................
......................................................................................................
............................................... .....................................................
3. Apa makna kedaulatan rakyat dalam pandangan kalian?
......................................................................................................
......................................................................................................
.....................................................................................................
4. Mengapa kita harus mengutamakan musyawarah mufakat
dalam menyelesaikan setiap permasalahan?
......................................................................................................
......................................................................................................
............................................... .....................................................
5. Apa yang akan terjadi apabila kita tidak dapat menjunjung
tinggi harkat, derajat, dan martabat sebagai bangsa Indonesia?
......................................................................................................
......................................................................................................
............................................... .....................................................
 Penilaian
Nilai Komentar Guru Paraf
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
Pertemuan 2.4

Nama Siswa :
No. Absen :
Kelas :

Pokok Pembahasan : BAB II. Pembukaan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia
Sub Bahasan : B. Pokok Pikiran Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945
IPK : 2. Arti Penting Pokok Pikiran Pembukaan
: Undang- Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945

Materi :
Pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah
sumber hukum tertinggi di Indonesia. Konsekuensi dari
kedudukannya sebagai sumber hukum tertinggi di Indonesia,
pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dalam
realisasinya harus dijabarkan dalam semua peraturan perundang-
undangan yang berlaku di Indonesia, seperti ketetapan MPR,
Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, dan sebagainya.

 Tugas Kelompok 2.2


Pokok-pokok pikiran yang terkandung dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dijabarkan
ke dalam pasal-pasalnya. Sekarang coba kalian cari informasi dari
berbagai sumber mengenai hal tersebut. Tuliskan hasil pencarian
kalian dalam tabel di bawah ini.
No. Pokok Pikiran Pasal-Pasal dalam UUD Ngara
Republik Indonesia Tahun 1945
1. Persatuan

2. Keadilan Sosial
3. Kedaulatan Rakyat

4. Ketuhanan
Menurut Dasar
Ketuhanan

 Penilaian
Nilai Komentar Guru Paraf
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
Pertemuan 2.5

Nama Siswa :
No. Absen :
Kelas :

Pokok Pembahasan : BAB II. Pembukaan Undang-Undang Dasar


Negara Republik Indonesia
Sub Bahasan : C. Sikap Positif Terhadap Pokok Pikiran
Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945
IPK : Sikap Positif Terhadap Pokok Pikiran
Persatuan, Keadilan Sosial, Kedaulatan
Rakyat dan Ketuhanan Menurut Dasar
Kemanusiaan

Materi :
Mempertahankan pokok-pokok pikiran dalam Pembukaaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
tidak hanya dilakukan dengan tidak merubahnya. Namun, yang
tidak kalah penting adalah mewujudkan pokok-pokok pikiran
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara. Setiap lembaga negara, lembaga masyarakat, dan
warga negara, wajib memperjuangkan pokok-pokok pikiran
tersebut menjadi kenyataan.

 Tugas Kelompok 2.2


Coba kalian diskusikan dengan kelompok kalian mengenai upaya
untuk mewujudkan pokok-pokok pikiran dalam Pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
dalam berbagai lingkungan.Tulislah pendapat kelompok kalian
dalam bentuk tabel seperti di bawah ini.

No. Pokok Pikiran Sikap Positif yang Ditampilkan


1. Persatuan a. Lingkungan Keluarga
1)

b. Lingkunagan Sekolah
1)

c. Lingkungan Masyarakat
1)
d. Lingkungan Bangsa dan Negara
1)

2. Keadilan a. Lingkungan Keluarga


Sosial 1)

b. Lingkunagan Sekolah
1)

c. Lingkungan Masyarakat
1)

d. Lingkungan Bangsa dan Negara


1)

3. Kedaulatan a. Lingkungan Keluarga


Rakyat 1)

b. Lingkunagan Sekolah
1)

c. Lingkungan Masyarakat
1)

d. Lingkungan Bangsa dan Negara


1)

4. Ketuhanan a. Lingkungan Keluarga


Menrut Dasar 1)
Ketuhanan
b. Lingkunagan Sekolah
1)

c. Lingkungan Masyarakat
1)

d. Lingkungan Bangsa dan Negara


1)

 Penilaian
Nilai Komentar Guru Paraf
Lampiran 13

Evaluasi
Soal evaluasi siswa :

1. Jelaskan makna alenia pertama pembukaan UUD Negara Republik


Indonesia tahun 1945.
2. Jelaskan menurut pendapatmu 2 upaya yang dilakukan oleh bangsa
Indoneisa dalam mewujudkan kemerdekaan sebagai bangsa yang merdeka
bersatu berdaulat adil dan makmur.
3. Jelaskan maksud bahwa kemerdekaan adalah rahmat tuhan yang maha
kuasa.
4. Jelaskan pokok pikiran yang terdapat dalam pembukaan UUD Negara
Republik Indonesia tahun 1945.
5. Bagaimana hubungan pokok-pokok pikiran pembukaan UUD Negara
Republik Indonesia tahun 1945 dengan Pancasila.

Hasil evakuasi siswa :


Lampiran 14

Link Video Pembelajaran


Link Video Pembelajaran : https://www.youtube.com/watch?v=J97QZvyq1Js

Anda mungkin juga menyukai