FISIOLOGI HEWAN
(AKBK 3523)
Disusun Oleh:
Novia Auliyani
(2110119220013)
Kelompok IV A
Asisten Dosen:
Giovanni
Kamila Nur Faizza
Dosen Pengampu:
Drs. H. Kaspul, M. Si.
Riya Irianti, S. Pd., M. Pd.
Dr. Amalia Rezeki, S. Pd., M. Pd.
I. TEORI DASAR
Manusia dan semua hewan yang tergolong hewan yang bertulang
belakang (vertebrata) mempunyai sistem peredaran darah tertutup, dalam hal
ini darah beredar sepanjang rangkaian pembuluh darah dari arteri ke vena
melalui kapiler. Pada katak sistem peredaran darahnya meliputi alat
peredaran darah dan proses peredaran darah (Kaspul, 2023).
1. Alat peredaran darah katak berupa:
a. Jantung yang terdiri dari 2 serambi (Atrium) dan I bilik (ventrikel
b. Pembuluh darah, yang terdiri atas lengkung aorta, aorta, arteri
kapiler, arteri ke paru-paru dan ke kulit, vena serta vena kava
2. Proses peredaran darah
Darah dari ventrikel yang telah membawa O 2 dan sari-sari
makanan dilepas kelenjar tubuh. CO 2 dan sisa-sisa metabolisme diambil
kembali oleh darah, dibawa ke vena lalu diteruskan ke vena kava
kemudian masuk ke atrium kanan CO 2 yang diiepas ke paru-paru atau di
kulit. Jika katak berada di air dan mengikat O 2 dari paru-paru atau kulit
jika katak berada dalam air (Kaspul, 2023).
Darah dapat dipandang sebagai jaringan penyambung
terspesialisasi yang dibentuk dari sel-sel bebas suatu matriks yang cair
atau plasma. Sel darah berkembang dari jaringan retikuler organ-organ
pembentuk darah dan masuk kedalam aliran darah sebagai sel-sel yang
sepenuhnya telah terbentuk. Unsur- unsur struktural darah terdiri dari
erytrosit, leukosit dan platelet. Erytrosit jauh lebih banyak jumlahnya
dari pada leukosit. Jika suatu tetes darah segar diperiksa atau diamati
dibawah mikroskop, terlihat sel-sel darah merah sebagai lempengan
bikonkap dengan diameter hampir 8 nm, dan warnanya tampak lebih
kehijauan dari pada merah. Lekuk pada bagian pusat tiap sel darah
merah terdapat bintik terang (Kaspul, 2023).
Sitoplasma darah merah mengandung protein yang disebut
haemoglobin yang memberikan warna kemerahan pada sel-sel yang
dikandungnya. (Kaspul, 2023).
1. Aquadest 35 27 32
(Sumber: Dok.
Kelompok IA, 2023)
2. NaCl 32 21 43
0,1%
(Sumber: Dok.
Kelompok IA, 2023)
3. NaCl 25 - 3
0,2%
(Sumber: Dok.
Kelompok IIA, 2023)
4. NaCl 32 7 18
0,3%
(Sumber: Dok.
Kelompok IIA, 2023)
5. NaCl 63 21 34
0,4%
(Sumber: Dok.
Kelompok IIIA, 2023)
6. NaCl 40 17 25
0,5%
(Sumber: Dok.
Kelompok IIIA, 2023)
7. NaCl 26 21 69
0,6%
(Sumber: Dok.
Kelompok IV A, 2023)
8. NaCl 31 41 23
0,7%
(Sumber: Dok.
Kelompok IV A, 2023)
9. NaCl 47 51 42
0,8%
(Sumber: Dok
Kelompok VA, 2023)
10. NaCl 18 4 2
0,9%
(Sumber: Dok.
Kelompok VI A, 2023)
11. NaCl 1% 38 6 8
(Sumber: Dok.
Kelompok VI A, 2023)