Anda di halaman 1dari 10

LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL

FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI


UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
Pembahasan Responsi Ujian Tengah Semester sama untuk dipilih, sifat populasi homogen, dan keadaan
populasi tidak terlalu tersebar secara geografis karena masih
Statistika Industri
di kota yang sama.
Senin, 6 November 2023 Teknik Sampling lainnya:

1. Materi: Teknik Sampling a. Menurut Proses Pemilihan:

Diketahui: 1. Sampling Tanpa Pengembalian (Tidak ada

Suatu penelitian dilakukan untuk mengetahui rata-rata nilai kemungkinan suatu satuan sampling terpilih lebih

ujian akhir siswa kelas 3 SMP di Kota Bandung. Jika dari sekali).

ditentukan sampel sebanyak 5000 siswa, dengan rata-rata 2. Sampling dengan Pengembalian (Suatu satuan
jumlah siswa kelas 1 SMP sebanyak 45 siswa untuk setiap sampling bisa terpilih lebih dari sekali).

SMP di Kota Jakarta sehingga perlu diambil sampel paling b. Peluang Pemilihan:

tidak dari 35 SMP di Kota Bandung (asumsikan kemampuan 1. Probability Sampling (dipilih secara acak):

siswa antar SMP homogen). a) Simple Random Sampling (dipilih secara


Ditanyakan: acak dimana semua unit populasi

Tentukan teknik sampling yang paling tepat untuk kasus ini, mempunai kesempatan yang sama untuk

kemukakan alasan Anda! terpilih menjadi sampel).

Jawab: b) Stratified Random Sampling (membagi

Untuk kasus ini, kita bisa menggunakan Simple Random anggota populasi kedalam beberapa strata,
Sampling. Karena setiap siswa memiliki kesempatan yang
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
kemudian sampel dipilih dari masing- 2. Materi: Teori Sampling
masing stratum). Universitas Telkom memiliki SDM terdiri atas 10 orang
c) Cluster Sampling (pengambilan sampel pimpinan dan staff, 50 orang dosen, dan 1000 orang
berdasarkan kelompok atau kluster). mahasiswa. Seorang peneliti melakukan survei sampling
d) Systematic Sampling (di mana hanya unit sebanyak 150 orang mahasiswa untuk mengetahui
pengamatan pertama saja dari sampel yang pembelajaran yang paling disukai, apakah pembelajaran
diambil secara random). online atau pembelajaran offline. Asumsi: tidak seluruh
2. Non-Probability Sampling (dipilih tidak acak) SDM dapat diakses karena terdapat 10 orang sedang
a) Convinience Sampling atau Haphazard cuti.
(cara pengambilan sampel hanya Ditanyakan:
mempertimbangan kemudahan saja). a. Populasi
b) Purposive Sampling (pengambilan sampel b. Populasi sasaran
dengan maksud atau tujuan tertentu). c. Populasi studi
c) Snowball Sampling (ini banyak dipakai d. Kerangka sampling
Ketika peneliti tidak banyak tahu tentang e. Sampel studi
populasinya.
Jawab:
Kesimpulan:
a. Populasi adalah jumlah keseluruhan satuan-satuan yang
karakteristiknya hendak diteliti. Populasinya adalah
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
sebuah universitas yang meliputi seluruh SDM di populasi studi (990 orang) yang akan dipilih secara
universitas tersebut (1060 orang). random menjadi sampel studi.
b. Populasi sasaran adalah suatu wilayah yang mengandung e. Sampel studinya adalah suatu sampel yang berisi sejumlah
kumpulan dari unit pengamatan yang akan disimpulkan. unit pengamatan hasil sampling sehingga setiap unit
Populasi sasarannya adalah seluruh mahasiswa sebagai pengamatannya menjadi disebut unit sampling (150
unit pengamatan dalam sebuah populasi yang akan ditarik orang).
kesimpulannya (1000 orang).
Kesimpulan:
c. Populasi studi adalah suatu wilayah yang mengandung
kumpulan unit pengamatan dimana sampel diambil atau Maka, dapat disimpulkan bahwa populasi berjumlah 1060

populasi yang akan/dapat diakses/jangkau. Populasi orang, populasi sasaran berjumlah 1000 orang, populasi studi

studinya adalah sejumlah mahasiswa atau unit pengamatan berjumlah 990 orang, kerangka sampling berjumlah 990

yang akan/dapat diakses pada populasi sasaran (1000- orang, dan sampel studi berjumlah 150 orang.

10=990 orang) dan selanjutnya akan dijadikan kerangka 3. Materi: Distribusi Sampling Rata-Rata
sampling sebelum dilakukan sampling. Diketahui:
d. Kerangka sampling adalah daftar semua unit pengamatan 𝜇 = 586 jam
yang ada dalam populasi studi yang harus disiapkan 𝜎 = 25 jam
sebelum melakukan penarikan sampel. Kerangka 𝑛 = 100 sampel
samplingnya adalah daftar setiap unit pengamatan dalam Ditanyakan: 𝑃(𝑋̅ < 596) = …
Jawab:
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
Mencari nilai Z-nya menggunakan rumus berikut : Banyaknya pemilik motor di kota D yang lunas PKB (X2) =
80
Nilai keyakinan (1-α) = 90% = 0,9
Ditanyakan:
Tentukan interval keyakinan sebesar 90% untuk estimasi beda
proporsi pemilik motor yang taat dalam melunasi pajak di
kedua kota tersebut!
Jawab:
Sehingga menjadi 𝑃(𝑍 < −4) = 0,000003 (diperoleh dari
𝑃(. . < 𝑝 <. . ) = 0,9
tabel Z).
Kesimpulan:
Jadi, dapat disimpulkan bahwa probabilitas rata-rata sampel
baterai yang umur baterainya akan kurang dari dari 596 adalah
sebesar 0,000003 atau 0,0003%. Keterangan:
4. Materi: Estimasi Parameter d = simpangan estimator
Diketahui: p1 = probabilitas dari X1
Banyaknya pemilik motor di kota C (n1) = 140 p2 = probabilitas dari X2
Banyaknya pemilik motor di kota D (n2) = 140 n1 = banyak pemilik motor di kota C
Banyaknya pemilik motor di kota C yang lunas PKB (X1) = n2 = banyak pemilik motor di kota D
90 X1 = banyaknya pemilik motor di kota C yang lunas
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
X2 = banyaknya pemilik motor di kota D yang lunas n = 100 sampel
0,90(0,10)
+
0,80(0,20) α = 1% = 0,01
d = 1,645 (√ 140 140 ) Tingkat kepercayaan: 1 – α = 1 - 0,01 = 0,99 = 99%

d = 1,645(0,0422577)
Ditanyakan:
d = 0,069513
a. Formulasikan hipotesis nol dan hipotesis alternatifnya!
b. Tentukan statistik ujinya
P((p1 − p2) – d < p < (p1 + p2) + d) = α
c. Tentukan kriteria uji atau daerah kritisnya! (dilengkapi
P((0,90 – 0,80) – 0,069513 < p < (0,90 – 0,80) + 0,069513) =
dengan gambar)
0,9
d. Apa yang dapat disimpulkan?
P(−0,030487 < p < 0,169513) = 0,9
Kesimpulan: Jawab:
Jadi, dengan keyakinan 90% didapatkan bahwa proporsi
a. Formulasikan hipotesis nol dan hipotesis alternatifnya!
pemilik motor taat bayar pajak di kota C lebih besar
H0 = µ = 400 ml
dibandingkan dengan di kota D dengan estimasi 3,04%
H1 = µ ≠ 400 ml
sampai 16,95%.
b. Tentukan statistik ujinya!
5. Materi: Pengujian Hipotesis Satu Rata-Rata 𝑥̅̅ − 𝜇0
Diketahui:
𝑍= 𝖺
x = 400,85 ml
√𝑛
μ0 = 400 ml
400,85 − 400
σ = 2 ml =
2
√100
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
0,85
= = 4,25
0,25
c. Tentukan kriteria uji atau daerah kritisnya! (dilengkapi
dengan gambar)
𝑍𝖺 = 𝑍0,01 = 𝑍0,005 = 2,58
2 2

Atau menggunakan microsoft excel

d. Apa yang dapat disimpulkan?


Berdasarkan data di atas, tolak H0 karena nilai Z hitung ≥
2,58 atau Z ≤ -2,58 dan cukup bukti untuk menyatakan
volume minuman kaleng berbeda dari yang diklaim
perusahaan sebesar 400 ml.
Kriteria uji dan daerah kritis (uji dua sisi): 6. Materi: Pengujian Hipotesis Dua Rata-Rata
- Tolak H0 jika Z ≥ 2,58 atau Z ≤ -2,58 Diketahui:
- Tidak tolak H0 jika sebaliknya.
Waktu (menit)
Metode 1 24 26 21 17 24 19 28 30 28 28
Metode 2 21 26 15 25 26 24 23 24 18 29
Ditanyakan:
a. Tentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif!
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
b. Tentukan rata-rata sampel dan simpangan baku sampel! 21 + 26 + 15 + ⋯ + 29
𝗑𝟐̅ = = 23,1
c. Tentukan dan hitunglah statistik uji yang digunakan! 10
Simpangan Baku Sampel Metode 1 dan Metode 2
d. Tentukan daerah kritis dan kriteria uji, lengkapi dengan
gambar pada taraf nyata 5%!
e. Apa yang dapat disimpulkan pada taraf nyata 5%?
Jawab:
a. Tentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif
(24 − 24,5)2 + (26 − 24,5)2 + (21 − 24,5)2 + ⋯ + (28 − 24,5)2
𝐻0 = 𝜇1 > 𝜇2 𝑠12 =
10 − 1
𝐻1 = 𝜇1 > 𝜇2 (uji satu sisi pihak kanan)
= 18,7
b. Tentukan rata-rata sampel dan simpangan baku sampel!
Rata-rata sampel metode 1 dan metode 2

24 + 26 + 21 + ⋯ + 28
𝗑𝟏̅ = = 24,5
10
(21 − 23,1)2 + (26 − 23,1)2 + (15 − 23,1)2 + … + (29 − 23,1)2
𝑠22 =
10 − 1

=
16,98
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
Simpangan Baku Sampel Gabungan t0,05 ; v = 16 = 1,746

Sp: simpangan baku sampel gabungan

(10 − 1)18,7 + (10 − 1)16,98


𝑆𝑝 = √ = 4,22
10 + 10 − 2

c. Tentukan dan hitunglah statistik uji yang digunakan!

(24,5 − 23,1) − 0
𝑇= Kriteria uji:
1 1 = 0,74
4,22 √10 + 10 - Tolak H0 jika T ≥ 1,746
- Tidak tolak H0 jika T < 1,74
e. Apa yang dapat disimpulkan pada taraf nyata 5%?
d. Tentukan daerah kritis dan kriteria uji, lengkapi dengan
T = 0,74 < 1,734 sehingga H0 tidak ditolak.
gambar pada taraf nyata 5%!
Kesimpulan:
𝛼 = 0,05 dan v = 9 + 9 - 2 = 16 dari tabel T diperoleh:
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/
Pada taraf nyata 5%, cukup bukti untuk mengatakan bahwa H0: p = 0.25 (proporsi mahasiswa yang memiliki pekerjaan
rata-rata kemampuan asisten laboratorium untuk sampingan tidak bertambah)
menyelesaikan tes software dengan metode 1 tidak lebih H0: p > 0.25 (proporsi mahasiswa yang memiliki pekerjaan
cepat dibandingkan dengan metode 2. sampingan bertambah)
b. Menentukan dan menghitung statistik uji
7. Materi: Uji Hipotesis Proporsi Statistik uji:
Diketahui:
P = 25%
N = 120 orang
X = 40 orang
𝑥̅ 40
Taraf nyata = 5% Hitung terlebih dahulu: 𝑝 = = = 0.3
𝑛 120
Ditanyakan:
Kemudian nilai 𝑝 digunakan untuk menghitung Z
a. Menentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif
b. Menentukan dan menghitung statistik uji 0.3 − 0.25
𝑍= = 1.265
c. Menentukan daerah kritis dan kriteria uji √0.25(1 − 0.25)
120
d. Apa yang dapat disimpulkan pada taraf nyata 5%?
c. Menentukan daerah kritis dan kriteria uji (uji satu sisi
Jawab:
pihak kanan karena H1 menggunakan tanda lebih besar
a. Menentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif dari ‘>’ )
LABORATORIUM STATISTIKA INDUSTRI DAN PENELITIAN OPERASIONAL
FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI
UNIVERSITAS TELKOM
Jl. Telekomunikasi No. 1 Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat 40257
Website: https://sipo.labs.telkomuniversity.ac.id/

𝑎 = 0.05 → 𝑧0.05 = 1,65

Kriteria uji :

- Tolak H0 jika Z ≥ 1,65


- Tidak tolak H0 jika sebaliknya
d. Apa yang dapat disimpulkan pada taraf nyata 5%?
Ternyata Z = 1,265 < 1,65

Kesimpulan:

Pada taraf nyata 5%, tidak cukup bukti untuk menyatakan


bahwa terdapat penambahan yang signifikan untuk proporsi
mahasiswa Teknik Industri Telkom University yang memiliki
pekerjaan sampingan terhadap penelitian yang dilakukan pada
2 tahun lalu.

Anda mungkin juga menyukai