Anda di halaman 1dari 5

Tugas Tutorial 1

Pembelajaran Matematika SD

DIKA AYU RAHMAWATI


NIM 858736013
KELAS II.E/PGSD BI

UPBJJ-UT SURABAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
TUGAS TUTORIAL I

Soal No.1
Pak Candra , kali pertama mengajar bilangan bulat menggunakan manik-manik, kemudian
digantinya dengan gambar.
•Sebutkan teori belajar apa yang digunakan Pak Candra pada ilustrasi di atas!, Berikan
alasanmu!

Jawab
Menurut saya, teori belajar yang digunakan oleh Pak Candra adalah teori Jean Piaget.
Karena pada saat tahap mengenalkan bilangan bulat ke siswa maka seorang pendidik perlu
mengerti tingkat dan tahap perkembangan anak. Seperti yang dijelaskan pada modul
pembelajaran Matematika SD (Gatot Muhsetyo: 2022) halaman 1.10 bahwa penerapan
teori Piaget dalam pembelajaran matematika adalah perlunya keterkaitan materi baru
pelajaran matematika dengan bahan pelajaran matematika yang telah diberikan, sehingga
lebih memudahkan peserta didik dalam memahami materi baru. Dari penjelasan teori
Piaget tersebut telah sesuai dengan yang diterapkan oleh Pak Candra yaitu terkait
menggunakan manik-manik sebagai media pembelajaran untuk sarana mempermudah
siswa.

Soal No.2
Gunakan strategi Problem Solving untuk menyelesaikan soal berikut!
Ada 7 orang dalam ruangan. Jika setiap orang harus berjabat tangan . maka berapa banyak
jabat tangan yang terjadi?
Jawab
Membuat langkah dengan menggunakan data untuk mempermudah menyelesaikan solve
prolem.
2 orang = 1 kali berjabat tangan
+2
3 orang = 3 kali berjabat tangan
+3
4 orang = 6 kali berjabat tangan
5 orang = 10 kali berjabat tangan +4

6 orang = 15 kali berjabat tangan +5

7 orang = 21 kali berjabat tangan +6


Sehingga dari data ini diketahui jika ada 7 orang dalam ruangan dan harus berjabat tangan
maka akan terjadi 21 kali berjabat tangan. Dalam menyelesaikan soal tersebut perlu
menjumlahkan 1 (+1) dalam setiap tingkatan (jumlah orang).
Soal No.3
Sebutkan 5 media beserta kelebihannya yang dapat digunakan guru dalam mengajar
penjumlahan pada siswa kelas 1
Jawab
a. Media audio visual (video). Memiliki kelebihan diantaranya bisa dilihat kapanpun
sehingga siswa bisa melihat secara berulang-ulang, dan siswa bisa mendengar dan
melihat secara bersamaan.
b. Media audio (rekaman). Memiliki kelebihan dapat diputar berulang-ulang dan
meringankan dari sesi harga sehingga ramah kantong bagi guru.
c. Media visual (PPT). Memiliki kelebihan yang mudah di kreasikan oleh guru sehingga
siswa dapat memahami materi penjumlahan dengan mudah dan senang.
d. Multimedia. Memiliki kelebihan untuk meningkatkan variasi pembelajaran guru
kepada siswa. Karena dalam multimedia ini dapat menampilkan tulisan, suara,
gambar, video dan sebagainya. Sehingga siswa akan lebih bersemangat dalam
menerima pembelajaran penjumlahan.
e. Media pembelajaran kreatif adalah suatu karya media dari hasil kreasi guru untuk
menjembatani atau mempermudah siswa untuk memahami pembelajaran. Contohnya:
- Benda : membawa benda sebagai alat peraga dalam menjelaskan bilangan.
Misalnya 5 + 2. Maka bisa menggunakan benda di sekitar sebagai medianya, pada
hal ini menggunakan pensil sebagai media bilangan 5 dan 2. Hal ini memiliki
kelebihan mudah dipahami karena adanya objek yang nyata, yang dapat dipegang,
maupun dilihat.
- Media kartu : menggunakan kartu sebagai pendorong semangat siswa, dengan
media kartu ini guru juga dapat menarik antusias siswa dalam pembelajaran
penjumlahan. Dalam menggunakan media ini perlu adanya reward dan memiliki
soal yang berbeda-beda dengan materi yang sama yaitu penjumlahan.
- Sempoa : memiliki kelebihan siswa akan terampil dan cekatan dalam berhitung
penjumlahan. Sehingga untuk awal-awal pembelajaran guru perlu kesabaran yang
ekstra. Dalam media sempoa ini siswa juga dapat dengan mudah menggerakkan
manik-manik sebagai alat bantu penjumlahan.
- Penggaris : media ini memiliki kelebihan pada bagian bilangan yang tertera pada
garis bilangan. Di mana siswa perlu menghitung maju dengan media garis
bilangan.
- Pohon hitung : memiliki kelebihan dimana bilangannya dapat diganti dengan
bilangan berapapun yang tinggal mengganti dan menggantungnya. Siswa akan
termotivasi dengan adanya media ini karena dapat berlomba dengan temannya.
Soal No.4
2 1
Tunjukkan proses penghitungan x dengan menggunakan media kertas lipat
3 2
Jawab
2
- Untuk yang pertama kita menggunakan origami sebagai bentuk media pecahan
3

1
- Selanjutnya bentuk origami yang kedua sebagai bentuk media pecahan
2

2 1
- Kemudian yang terakhir yaitu penggabungan dari bentuk media pecahan dan .
3 2
2
Di mana warna kuning menunjukkan pecahan sedangkan warna hijau menunjukkan
3
1
pecahan . Maka di dapat bentuk lipatan origami berwarna biru.
2
2 1 2x 1 2
Hasil perkalian x = =
3 2 3x 2 6
dari penggabungan origami ini juga mendapatkan hasil warna biru sebagai pembilang
pecahan (karena hasil dari gabungan kuning dan hijau). Kemudian untuk penyebutnya
adalah jumlah semua bagian lipatan pada origami tersebut. Untuk warna kuning dan
hijau tidak bisa dikatakan pembilang karena tidak bertumpuan atau bergandengan
dengan dua warna sehingga tidak bisa dikatakan sebagai pembilang pecahan.

Soal no.5
Jelaskan dengan menggunakan ilustrasi pada garis bilangan untuk mnyelesaikan (-2) + 3 !
Jawab
Step 1 : mulai dari 0 melangkah 2 kali menuju ke negatif dua (-2)
Step 2 : dari negatif 2 (-2) melangkah ke bilangan positif 3 kali
Step 3 : diketahui hasil dari (-2)+3= 1.

Anda mungkin juga menyukai