Anda di halaman 1dari 8

Pertemuan: LEMBARAN KERJA VII SKS : 2

.................... MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Kode :


Hari/ Tanggal: Waktu : 10’
…………………….
Materi : Sastra kontemporer
Indikator Capaian: Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan sastra kontenporer

Soal:
1. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di sastra kontenporer, dan sebutkan contohnya masing-
masing satu contoh!
Jawaban:
1. Iwan Simatupang

Iwan Simatupang lahir pada tanggal 18 Januari 1928 di Sibolga (Sumatra Utara). Beliau pernah
menjadi Guru, wartawan dan pengarang, yang hasil karyanya kebanyakan merupakan karya sastra
absurd, irrasional dan filosofis. Beliau telah mengarang semua genre sastra: Cerpen, Novel, Puisi,
Drama, Esei dan kritik sastra. Beliau wafat pada tanggal 4 Agustus 1970 di Jakarta. Contoh
karyanya yaitu Merahnya Merah, Kering, Ziarah, Koong, kisah tentang seekorperkutut, Tunggu
Aku dipojok Jalan Itu, Perang di Taman dan Monolog Simpang Jalan.

2. Linus Suryadi Agustinus

Linus Suryadi dalam puisi-puisinya dimuat idiom jawa. Ia juga mampu menciptakan kuatrin yang
pekat. Contoh karyanya yaitu Pengakuan pariyem, Syair-syai dari Yogya, dan Langit Kelabu.

3. Korrie Layun Rampan

Lahir pada tanggal 17 Agustus 1953 di Samarinda. Beliau merupakan seorang sarjana yang
bekerja sebagai wartawan. Beliau dalam karya sastranya mengungkapkan tradisi Kalimantan.
Contoh karyanya yaitu: Upacara (Novel 1978), Sawan (Puisi 1978), Api Awan Asap (Novel,
1976).

4. Remi Silado

Remi Silado banyak menciptakan mbeling atau puisi lugu. Puisi ini mengungkapkan hidup sosial
kota-kota besar yang sering menampilkan sikap yang skeptis, pesimis, anarkhis dan individualis.
Contoh karya yaitu: Gali Lobang Gila Lobang dan Belajar Menghargai Hak Asasi Kawan.

5. Kuntowijoyo

Kuntowijaya lahir pada tanggal 8 September 1943 di Yogyakarta. Beliau merupakan Dr. Sastra
yang berprofesi sebagai dosen Universitas Gajah Mada, pengarang dan sejarawan. Contoh karya
yaitu: Suluk awang-uwung (Sajak 1975), Kotbah di atas Bukit (1976), Isaraf (1976), Kereta api
yang Berangkat Pagi hari (1966), Impian Amerika (1997), dan Daun Makrifat (Cerpen).

1
6. Budi Darma

Beliau adalah sorang sastrawan kontemporer yang melakukan pembaharuan dalam karya
sastranya. Contoh karyanya yaitu: Rafilus, Olenka, Orang-orang Bloomington, dan Kritikus
Adinan.

Nama : Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

2
Pertemuan: LEMBARAN KERJA VIII SKS : 2
............. MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Kode :
Hari/ Tanggal: Waktu : 10’
…………………….
Materi : Sastra Angkatan ‘66
Indikator Capaian : Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan sastra angkatan 66

Soal:
1. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di sastra angkatan 66, dan sebutkan contohnya masing-
masing satu contoh!
Jawaban:
1. Taufiq Ismail: Seorang penyair, salah satu karyanya adalah "Tirani dan Benteng".
2. Goenawan Mohamad: Seorang penyair dan pengarang, memiliki kontribusi dalam karya-
karya sastra dan jurnalisme.
3. W.S. Rendra: Seorang sastrawan dan budayawan, terkenal dengan karya-karya puisinya
seperti "Balada Orang-Orang Tercinta".
4. Ajip Rosidi: Penulis dan sastrawan yang menghasilkan karya dalam berbagai genre,
termasuk puisi dan esai.
5. Soewardi Idris: Sastrawan dan penulis, memiliki karya-karya sastra dan politik yang
signifikan.
6. Umar Kayam
Umar Kayam adalah sastrawan Indonesia yang tergolong Angkatan 66. Ia seorang
cerpenis yang sangat realis dan terampil. Ia juga seorang guru besar fakultas sastra
Universitas Gajah Mada. Umar Kayam lahir di Ngawi pada tanggal 30 April 1932. Ia juga
seorang aktor yang pernah bermain dalam film tentang pembunuhan PARA jenderal oleh
komunis PKI.
Umar Kayam sejak muda telah menggeluti bidang menulis. Ia tercatat telah menulis
banyak karya baik di luar akademik maupun di dalam akademik. Seribu Kunang-Kunang
di Manhattan adalah karya cerpen yang menaikkan namanya ke konstelasi kesusastraan
Indonesia. Tak cuma itu, karyanya yang berjudul Sri Sumarah dan novel Para Priyayi
mengangkat nama Umar Kayam sebagai pengarang paling kaliber dan legendaris di
Indonesia.

Nama :
Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

3
Pertemuan: LEMBARAN KERJA IX SKS : 2
......... MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Kode :
Hari/ Tanggal: Waktu : 10’
…………………….
Materi : sastra angkatan 70
Indikator Capaian : Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan sastra angkatan 70

Soal:
1. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di sastra angkatan 70, dan sebutkan contohnya masing-
masing satu contoh!
Jawaban:

1. Beberapa tokoh sastra Indonesia dari Angkatan 70 beserta contoh karya-karyanya adalah:
1. Iwan Simatupang: Penulis roman "Merahnya Merah.
2. Arifin C. Noer: Seorang dramawan, salah satu karyanya adalah "Orang-orang Mandiri"
(drama).
3. Putu Wijaya: Penulis drama "Orang-orang Mandiri" dan berbagai karya sastra lainnya.
4. Budi Darma: Sastrawan dengan kontribusi dalam prosa, salah satunya "Museum Siasat”.
5. Sutardji Calzoum Bachri
Puisi Indonesia tidak bisa lepas dari sosok Sutardji Calzoum Bachri. Penyair yang berasal
dari Riau ini sangat berperan terhadap puisi modern Indonesia.
Karya-karyanya sangat revolusioner. Bahkan, ia dijuluki sebagai presiden panyair
Indonesia. Salah satu sastrawan pelopor Angkatan ’70 ini memulai karirnya dalam bidang
kepenulisan lewat sajak-sajak dan esai yang ia kirim ke surat kabar seperti Kompas,
Pikiran Rakyat, dan Horison. Dirinya beberapa kali menerima penghargaan, salah satunya
Hadiah Puisi DKJ 1976/1977 untuk kumpulan puisi Amuk. Sutardji juga pernah
mendapatkan Hadiah Sastra ASEAN pada 1979 dan Anugerah Sastra Chairil Anwar pada
1998. Beberapa karyanya berjudul:

 O (kumpulan puisi)
 Amuk (kumpulan puisi)
 O Amuk Kapak (kumpulan puisi)
 Hujan Menulis Ayam (kumpulan cerpen).

Nama : Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

4
Pertemuan: LEMBARAN KERJA X SKS : 2
......... MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Kode :
Hari/ Tanggal: Waktu : 10’
…………………….
Materi : sastra angkatan 90
Indikator Capaian : Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan sastra angkatan 90.

Soal:
1. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di sastra angkatan 90, dan sebutkan contohnya masing-
masing satu contoh!
Jawaban:
1. Beberapa tokoh sastra Indonesia dari Angkatan 90 beserta contoh karya-karyanya adalah:
1. Ayu Utami: Penulis novel "Saman" (1998) .
2. Jenar Mahesa Ayu: Penulis "Mereka Bilang Saya Monyet".
3. Ahmadun Yosi Herfanda: Penyair dengan karya "Sajak Penari" (1990) dan memiliki
kontribusi pada Angkatan 80-90an.
4. Gus tf Sakai / Gustaf Rizal
 Segi Empat Patah Sisi (1990)
 Segi Tiga Lepas Kaki (1991)
 Ben (1992)
 Kemilau Cahaya dan Perempuan Buta (1999)

5. Remy Sylado
 Ca Bau Kan (1999)
 Kerudung Merah Kirmizi (2002)

6. Afrizal Malna
 Tonggak Puisi Indonesia Modern 4 (1987)
 Yang Berdiam Dalam Mikropon (1990)
 Cerpen-cerpen Nusantara Mutakhir (1991)
 Dinamika Budaya dan Politik (1991)
 Arsitektur Hujan (1995)
 Pistol Perdamaian (1996)
 Kalung dari Teman (1998)

Nama : Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

5
Pertemuan: LEMBARAN KERJA XI SKS : 2
....... MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Kode :
Hari/ Tanggal: Waktu : 10’
…………………….
Materi : sastra angkatan 2000
Indikator Capaian : Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan sastra angkatan
2000.

Soal:
1. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di sastra angkatan 2000, dan sebutkan contohnya masing-
masing satu contoh!
Jawaban:
1. Beberapa tokoh sastra Indonesia dari Angkatan 2000 beserta contoh karya-karyanya adalah:
1. Ayu Utami: Dikenal dengan novelnya "Saman" (1998).
2. Andrea Hirata: Penulis terkenal lewat novel "Laskar Pelangi" (2005).
3. Acep Zamzam Noor: Salah satu penulis pada Angkatan Reformasi dan 2000-an, dengan
kontribusi seperti "Korrie Layun Rampan".
4. Ahmad Fuadi
 Negeri 5 Menara (2009)
 Ranah 3 Warna (2011)
 Rantau 1 Muara (2013)

Nama : Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

6
Pertemuan: SKS : 2
....... LEMBARAN KERJA XII Kode :
Hari/ Tanggal: MATA KULIAH SEJARAH SASTRA Waktu : 10’
…………………….
Materi : perkembangan sejarah sastra Indonesia sampai masa kini
Indikator Capaian : Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi, dan menyintesiskan perkembangan
sejarah sastra Indonesia sampai masa kini.
Soal:
1. Deskripsikan apa saja yang menjadi salah satu contoh dari perkembangan sejarah sastra
Indonesia hingga masa sekarang.
2. Siapa saja tokoh- tokoh yang ada di masa perkembangan sejarah sastra ?
Jawaban:

1.Salah satu contoh perkembangan sejarah sastra Indonesia adalah pergeseran dari sastra lisan ke
sastra tulis. Awalnya, sastra berkembang dalam bentuk lisan, seperti syair, pantun, gurindam, dan
hikayat. Namun, seiring berjalannya waktu, terjadi transformasi menjadi sastra tulis, termasuk
dalam bentuk roman, novel, cerita pendek, dan puisi. Hal ini mencerminkan perubahan format
sastra sepanjang sejarah, menunjukkan adaptasi dan perkembangan dalam ekspresi sastra di
Indonesia.

2. Beberapa tokoh yang memainkan peran penting dalam masa perkembangan sejarah sastra
Indonesia meliputi:
1. Chairil Anwar: Tokoh Angkatan 45, dikenal lewat karya puisi kontemporer yang
revolusioner.
2. Pramoedya Ananta Toer: Salah satu sastrawan terkemuka, penulis novel "Bumi
Manusia" dan "Anak Semua Bangsa".
3. Marah Rusli: Pengarang novel "Sitti Nurbaya," menjadi tokoh dalam sastra Melayu-
Indonesia.
4. WS Rendra: Salah satu penyair terkemuka, juga dikenal sebagai tokoh teater dan
seniman Indonesia.
5. N.H. Dini: Penulis dan sastrawan yang dikenal lewat karya-karya sastra feminisnya.

Nama : Nilai :
NIM :
Prodi/ Fakultas : Paraf Dosen:
Kelas : Reguler/ Ekstensi

7
8

Anda mungkin juga menyukai