Anda di halaman 1dari 1

Pertemuan: 

LEMBARAN KERJA I SKS       :  2


....... MATA KULIAH  SEJARAH SASTRA Kode    :
Hari/ Tanggal:   Waktu :  10’
…………………….
Materi:  hakikat sejarah sastra
Indikator Capaian: Dapat mendeskripsikan, mengelaborasi dan menyintesiskan hakikat sejarah sastra
 
Soal:
 Diskripsikan minimal 2 pendapat ahli tentang tinjauan sejarah sastra ?
 Diskripsikan minimal 2 pendapat ahli tentang genre sastra ?
 Simpulkan definisi sejarah sastra menurut Saudara berdasarkan definisi yangdideskripsikan di atas 
Jawaban:

1.- Profesor A. Teeuw: Profesor Teeuw adalah seorang ahli sastra Indonesia terkemuka yang menekankan pentingnya sejarah
sastra dalam memahami perkembangan budaya dan masyarakat. Menurutnya, tinjauan sejarah sastra memberikan wawasan
mendalam tentang nilai-nilai, norma-norma, dan perubahan sosial yang terjadi dalam suatu masyarakat melalui karya-karya
sastra.
- Dr. Harold Bloom: Dr. Bloom adalah seorang kritikus sastra terkenal yang mengemukakan pandangan bahwa sastra adalah
suatu bentuk evolusi, di mana karya-karya sastra baru selalu merujuk dan merespons karya-karya sebelumnya. Dalam tinjauan
sejarah sastra, ia menekankan konsep kanon sastra, yaitu kumpulan karya sastra yang dianggap paling berpengaruh dan
bernilai dalam suatu periode waktu.
2.- Pendapat Roland Barthes tentang Genre Sastra:
Roland Barthes, seorang filsuf dan kritikus sastra terkenal, memiliki pandangan yang lebih eksperimental tentang genre sastra.
Menurutnya, genre sastra tidak boleh dipandang sebagai kerangka yang kaku, tetapi sebagai suatu permainan atau konvensi
yang dapat diubah dan dilanggar oleh penulis. Barthes berpendapat bahwa genre sastra bukanlah sesuatu yang mengikat, tetapi
sesuatu yang dapat digunakan untuk memecahkan ekspektasi pembaca dan menciptakan pengalaman sastra yang lebih dinamis.
- Pendapat Northrop Frye tentang Genre Sastra:
Northrop Frye, seorang kritikus sastra terkenal, berpendapat bahwa genre sastra adalah kerangka yang membantu kita
memahami dan mengkategorikan karya sastra. Menurutnya, genre sastra membantu pembaca dan penulis dalam memahami
konvensi tertentu yang mengatur narasi dan tema dalam sebuah karya. Frye membagi genre sastra menjadi empat kategori
besar: tragedi, komedi, satir, dan mitos/simfoni. Baginya, pemahaman genre sastra membantu dalam menganalisis dan
menghargai karya-karya sastra dengan lebih baik.
3. Menurut saya sejarah sastra adalah wawasan mendalam tentang nilai-nilai,norma-norma,dan perubahan sosisal yang terjadi
sehingga dapat berpengaruh tentang pandangan sastra.
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Nilai:
Nama                        :Diana Permata Sari
NIM                          :2231111018  
Prodi/ Fakultas         :Pendidikan Bahasa dan Paraf Dosen:
Sastra Indonesia/ Bahasa dan Seni
Kelas                         : Reguler A  

Anda mungkin juga menyukai