Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN PENYULUHAN

LAPORAN PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI PERSONAL HYGIENE


PADA REMAJA PUTRI DI MTS MIFTAHUL JANNAH PALANGKARAYA

Disusun Oleh:

Kelompok 4

Desri Natalia Yutara : 20220115201005


Destri Wulandari : 20220115201006
Febri Yani Lingga : 20220115201012
Nadila Amelia : 20220115201019
Nurhalisa : 20220115201022
Selviu Luvnayya : 20220115201026

Dosen Pembimbing :
Chrisdianti Yulita, SST., M.Tr.Keb
Indriani, SST., M.Keb

YAYASAN EKA HARAP PALANGKARAYA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN
TAHUN 2023/2024
LAPORAN PENYULUHAN

LAPORAN PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI PERSONAL HYGIENE


PADA REMAJA PUTRI DI MTS MIFTAHUL JANNAH PALANGKARAYA

Di Susun Dalam Rangka Memenuhi Tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan


Program SI Kebidanan

Di Susun Oleh
Kelompok 4
Tingkat II
Desri Natalia Yutara : 20220115201005
Destri Wulandari : 20220115201006
Febri Yani Lingga : 20220115201012
Nadila Amelia : 20220115201019
Nurhalisa : 20220115201022
Selviu Luvnayya : 20220115201026

YAYASAN EKA HARAP PALANGKARAYA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN
TAHUN 2023/2024
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan penyuluhan kesehatan ini, kami yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Desri Natalia Yutara : 20220115201005

Destri Wulandari : 20220115201006

Febri Yani Lingga : 20220115201012

Nadila Amelia : 20220115201019

Nurhalisa : 20220115201022

Selviu Luvnayya : 20220115201026

Program Studi : Sarjana Kebidanan


Tingkat : II
Judul : “KESEHATAN REPRODUKSI PERSONAL HYGIENE
PADA REMAJA PUTRI”

Telah menyelesaikan laporan sebagai persyaratan untuk memenuhi tugas Mata Kulia
Promosi Kesehatan pada Program Studi Sarjana Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Stikes Eka Hrap Palangka Raya.

PEMBIMBING PRAKTIK PENYULUHAN

Pembimbing I, Pembimbing II,

(Chrisdianti Yulita, SST., M.Tr.Keb) (Indriani, SST., M.Keb)


KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, Karena atas berkat dan rahmat nya, kami
dapat menyelesaikan laporan penyuluhan yang berjudul “ KESEHATAN REPRODUKSI
PERSONAL HYGIENE PADA REMAJA PUTRI” pada mata kuliah Promosi Kesehatan
Tingkat II, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Palangka Raya STIKES EKA HARAP, Kami
menyadari bahwa tanpa bantuan dalam menyusun laporan penyuluhan ini kami ucapkan
terima kasih Kepada
1. Ibu Maria Adelheid Ensia, S.Pd .,M.Kes selaku ketua STIKES EKA HARAP.
2. Ibu Angga Arsesiana, SST., M. Tr. Keb selaku ketua prodi S-1 Kebidanan.
3. Ibu Chrisdianti Yulita, SST., M.Tr.Keb selaku dosen pembimbing yang telah
membimbing kami saat proses penyuluhan berlangsung.
4. Ibu Indriani, SST., M.Keb selaku dosen pembimbing yang telah membantu kami pada
saat proses penyuluhan dan menyusun laporan ini.
5. Bapak ( ) selaku kepala sekolah di MTs Miftahul Jannah Palangkaraya.
6. Ibu ( ) selaku salah satu guru di MTs Miftahul Jannah Palangkaraya, serta
7. Siswi-siswi MTs Miftahul Jannah Palangkara yang sudah bersedia menjadi peserta.

Dan telah membantu dalam penyuluhan promosi kesehatan


Semoga bantuan serta budi baik di berikan kepada kami, besar harapan kami agar
laporan penyuluhan promosi kesehatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua .
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
ANALISIS SITUASI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
1.2. RUMUSAH MASALAH
1.3. TUJUAN PENELITIAN
1.4. MANFAAT PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


ANALISIS SITUASI

Sekolah MTs. MIFTAHUL JANNAH berdiri pada Tanggal 6 februari 2007.

Yang beralamat Jl. Pantai Cemara Labat, kelurahan Pahandut Seberang, Kecamatan
Pahandut, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah. Dengan jumlah siswa 35 siswi,
tingkat usia 15-16 tahun. Berdasarkan hasil Kegiatan promosi kesehatan tentang " Kesehatan
Reproduksi Personal Hygiene Pada Remaja Putri" mendapat apresiasi dan sambutan yang
sangat baik dari pihak sekolah terutama kepala sekolah MTs Miftahul Jannah (nama kepala
sekolah) karena kegiatan ini merupakan kegiatan dari Promosi Kesehatan yang dilakukan
oleh mahasiswa STIKES EKA HARAP di MTs Miftahul Jannah. Kegiatan berjalan dengan
sangat baik dan lancar diterima langsung olch kepala sekolah (nama kepala sekolah) maupun
pihak sekolah MTs Mifiahul Jannah mengucapkan terima kasih dan bersyukur telah diberikan
pengetahuan tentang topik cara menjaga kesehatan reproduksi personal hygiene pada remaja
putri yang baik dan benar pada siswi MTs Miftahul Jannah. Karena menurut kepala sckolah
dan guru di usia siswi yang sudah mulai menginjak usia remaja sangat penting untuk
mengetahui cara menjaga kesehatan reproduksi personal hygiene.

Dengan adanya promosi Keschatan ini Khususnya untuk siswi MTs Mifabul
Jannah sangat membantu untuk pelaksanaan promosi kesehatan ini. Jumlah siswi
yang mengikuti kegiatan penyuluhan ini berjumlah 35 orang para siswi sangat senang
dan antusias saat mengikuti kegiatan. Personal hygiene dapat didefinisikan sebagai
perawatan diri yang dilakukan untuk menjaga, baik secara fisik maupun psikologis.
Praktik menjaga kebersihan diri untuk mencegah penyakit dan memastikan keschatan
individu, Personal hygiene hendaknya dilakukan terhadap semua bagian tubuh, mulai
dari kulit, mata, rambut, hidung, mulut, hingga arca genitalia. Tujuannya agar
kebersihan dan kesehatan diri lebih terpelihara schingga virus, kuman, dan bakteri
tidak mudah menempel pada tubuh. Kebutuhan personal hygiene tidak memandang
usia. Baik anak-anak, remaja, maupun dewasa sebaiknya menerapkan kebiasaan ini
dalam kehidupan sehari-hari agar tidak mudah terkena penyakit. pengetahuan
personal hygiene sangat penting karena pengetahuan yang baik dapat meningkatkan
kesehatan, yang mempengaruhi personal hygiene antara lain, Body image yaitu
gambaran individu terhadap dirinya sangat mempengaruhi kebersihan diri. Status
sosial ekonomi, yaitu personal hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun,
pasta gigi, sikat gigi, shampo, alat mandi yang semuanya memerlukan uang untuk
menyediakannya.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kesehatan reproduksi merupakan salah satu topik yang cukup ramai
dibicarakan di Indonesia sejak sekitar menjelang awal tahun 2000, Masalah
reproduksi menyajikan fakta seputar kesehatan reproduksi, baik positif maupun
negatif, mendorong berbagai pihak, baik pemerintah, perorangan, swasta maupun
Lembaga. swadaya masyarakat mengambil peran aktif untuk dalam menyosialisasikan
sekaligus memberikan jalan keluar yang tepat atas masalah kesehatan reproduksi yang
terjadi. Pendidikan tentang kesehatan reproduksi merupakan masalah penting yang
perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak. Pada masa remaja, pertumbuhan fisik
dan seksualnya mulai berkembang dengan pesat. Remaja yang kelak akan menikah
dan menjadi orangtua sebaiknya mempunyai kesehatan reproduksi yang prima,
sehingga menghasilkan generasi yang sehat. Di lingkungan masyarakat, baik orangtua
ataupun remaja itu sendiri harusnya lebih terbuka tentang masalah kesehatan terutama
kesehatan reproduksi.
Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal yang artinya
“perorangan” dan hygiene berarti “sehat”. Perorangan adalah cara perawatan diri
untuk memelihara kesehatan mereka. Kebersihan perorangan sangat penting untuk
diperhatikan. Pemeliharaan kebersihan perorangan diperlukan untuk kenyamanan
individu dan kesehatan (Potter, 2005). Hygiene pada saat menstruasi merupakan hal
penting dalam menentukan kesehatan organ reproduksi remaja putri, khususnya
terhindar dari infeksi alat reproduksi. Oleh karena itu pada saat menstruasi seharusnya
perempuan benar- benar dapat menjaga kebersihan organ reproduksi dengan baik,
terutama pada bagian vagina, karena apabila tidak dijaga kebersihannya, maka akan
menimbulkan mikroorganisme seperti bakteri, jamur dan virus yang berlebih sehingga
dapat mengganggu fungsi organ reproduksi, menyebabkan keputihan dan jika
keputihan tidak segera diobati dapat menyebabkan infertilitas.
Personal hygiene dapat didefinisikan sebagai perawatan diri yang dilakukan
untuk menjaga, baik secara fisik maupun psikologis. Praktik menjaga kebersihan diri
untuk mencegah penyakit dan memastikan kesehatan individu, Personal hygiene
hendaknya dilakukan terhadap semua bagian tubuh, mulai dari kulit, mata, rambut,
hidung, mulut, hingga area genitalia. Tujuannya agar kebersihan dan kesehatan diri
lebih terpelihara sehingga virus, kuman, dan bakteri tidak mudah menempel pada
tubuh. Kebutuhan personal hygiene tidak memandang usia. Baik anak-anak, remaja,
maupun dewasa sebaiknya menerapkan kebiasaan ini dalam kehidupan sehari-hari
agar tidak mudah terkena penyakit. pengetahuan personal hygiene sangat penting
karena pengetahuan yang baik dapat meningkatkan kesehatan. yang mempengaruhi
personal hygiene antara lain, Body image yaitu gambaran individu terhadap dirinya
sangat mempengaruhi kebersihan diri. Status sosial ekonomi, yaitu personal
hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun, pasta gigi, sikat gigi, shampo, alat
mandi yang semuanya memerlukan uang untuk menyediakannya.
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis menyimpulkan bahwa Kesehatan
reproduksi personal hygiene pada remaja putri di sekolah MTs MIFTAHUL JANNAH
PALANGKA RAYA sudah terjaga dengan sangat baik dan pemahaman terkait
personal hygiene terumata bagian kewanitaan. Siswi-siswi nya menjaga akan
Kesehatan kewanitaan mereka dengan mengetahui basuh vagina yang baik dan benar.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis membuat rumusan masalah yaitu :
1) Bagaimana cara membersihkan personal hygiene?
2) Apa saja dampak jika tidak menjaga kebersihan personal hygiene?
3) Apa saja bahaya yang dapat terjadi jika tidak menjaga kebersihan personal
hygiene?
1.3. Tujuan Penulisan
1) Tujuan Umum
Untuk memberikan informasi tentang menjaga Kesehatan reproduksi personal
hygiene pada remaja putri.
2) Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan:
1. Agar siswi memahami pentingnya personal hygiene
2. Agar siswi memahami dampak personal hygiene
3. Agar siswi menjaga kebersihan tubuh
4. Agar siswi menjaga kebersihan organ intim dan Kesehatan
reproduksi
1.4. Manfaat Penelitian
Penyuluhan kesehatan ini diharapkan dapat kebersihan personal hygiene pada
remaja/siswi penting akan kebersihan diri terutama area kewanitaan dan lebih
memahami bahaya tidak menjaga kebersihan ersonal hygiene.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

7.1. Pengertian Personal Hygiene

Personal hygiene merupakan cara perawatan diri manusia untuk


memelihara kesehatan mereka. Personal hygiene penjamah makanan dalam proses
pengolahan makanan sangat penting, karena dengan penerapan hygieneyang baik
dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya kontaminasi pada makanan.
Penerapan personal hygiene dapat dipengaruhi oleh pengetahuan, sikap dan
perilaku penjamah makanan tentang personal hygiene saat bekerja. Pengetahuan,
sikap dan perilaku yang kurang baik dalam hal personal hygienedapat diubah
dengan menyampaikan informasi atau memberikan pendidikan melalui
penyuluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengetahuan,
sikap dan perilaku penjamah makanan sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan.

7.2. Bahaya Tidak Menjaga Personal Hygiene


Tidak menjaga kebersihan personal hygiene dapat meningkatkan risiko
infeksi, penyakit kulit, dan masalah kesehatan lainnya. Kebersihan yang baik
membantu mencegah penyebaran kuman dan melindungi kesehatan Anda serta
orang di sekitar Anda. Masalah yang timbul jika tidak menjaa kebersihan personal
hyigiene ini dapat menyebabkan diare kronis, karia pada gigi, cacing kremi, kudis,
kurap dan penyakit pada genitalia yaitu keputihan, jamur dan bakteri lainnya.
7.3. Dampak Buruk Tidak Menjaga Kebersihan Personal Hygiene

Jika tidak menjaga kebersihan personal hygiene Akan menimbulkan


berbagai macam permasalah dan penyakit seperti:

1) Permasalahan kulit
2) Permasalah pada mulut dan gigi
3) Saluran cerna
4) Peradangan hingga infeksi saluran kemih

7.4. Pentingnya Memahami Kebersihan Personal Hygiene


Berikut cara membersihkan area genitalia Wanita:
1.Bersih kan vagina dari arah depan ke belakang
2.Ganti celana dalam minimal 2x sehari
3.Basuh vagina dengan air setiap buang air besar dan buang air kecil
4.Menggunakan pembalut dengan daya serap tinggi
5.Ganti pembalut secara teratur selama menstruasi
6.Memeriksa/meraba payudara setelah menstruasi
7.5. Cara Menjaga Kebersihan Personal Hygiene
Menjaga kebersihan personal hygiene adalah langkah penting untuk
memastikan kesehatan dan kesejahteraan. Berikut beberapa cara untuk menjaga
kebersihan personal hygiene:
1) Mandi secara teratur : Mandilah setidaknya satu kali sehari atau
sesuai kebutuhan, terutama setelah beraktivitas fisik atau berkeringat.
2) Cuci tangan : Selalu cuci tangan sebelum makan, setelah
menggunakan toilet, atau setelah bersentuhan dengan benda kotor.
Gunakan sabun dan air bersih.
3) Membersihkan gigi : Sikat gigi setidaknya dua kali sehari, gunakan
benang gigi, dan berkumur dengan mouthwash jika perlu.
4) Membersihkan tubuh : Bersihkan bagian tubuh yang sensitif, seperti
area ketiak dan selangkangan, secara teratur.
5) Ganti pakaian dan innerwear secara teratur : Pakaian dan pakaian
dalam yang bersih akan membantu menjaga kebersihan tubuh.
6) Potong kuku : Potong kuku tangan dan kaki secara teratur untuk
menghindari kuman yang terperangkap di bawah kuku.
7) Jaga kebersihan rambut : Cuci rambut secara teratur dan gunakan
produk perawatan sesuai dengan jenis rambut Anda.
8) Gunakan deodoran atau antiperspirant : Ini membantu
mengendalikan bau badan.
9) Ganti pembalut atau pelindung menstruasi sesuai kebutuhan :
Untuk wanita, penting untuk menjaga kebersihan selama menstruasi.
10) Hindari menyentuh wajah Anda dengan tangan kotor : Ini dapat
mencegah penyebaran kuman dan jerawat.
11) Jaga kebersihan kaki : Cuci kaki dengan baik, ganti kaus kaki secara
teratur, dan gunakan alas kaki yang bersih.
12) Jaga kebersihan alat-alat pribadi : Bersihkan sikat rambut, sisir, dan
perlengkapan pribadi lainnya secara teratur.
13) Hindari berbagi alat pribadi : Jangan berbagi sikat rambut, sisir,
handuk, atau barang pribadi lainnya dengan orang lain.
BAB III
TARGET DAN LUARAN

3.1 Target

Target sasaran dalam kegiatan ini yaitu, siswi kelas 9 dari MTs Miftahul
Jannah Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Dengan siswi yang berjumlah 35 orang.
3.2 Luaran
Output yang didapat dari kegiatan dari Promosi Kesehatan siswi MTs Miftahul
Jannah “Kesehatan Reproduksi Personal Hygiene Pada Remaja Putri” ini adalah:

1) Siswi-siswi mampu mengerti bagaimana cara menjga kebersihan personal hygiene.


2) Siswi-siswi mampu mengerti apa saja dampak dari tidak menjaga kebersihan personal
hygiene.
3) Siswi-siswi mampu mengerti apa saja bahaya tidak menjaga kebersihan personal
hygiene.
4) Untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan siswa-siswi terhadap isi materi Promosi
Kesehatan, maka diberikan beberapa pertanyaan terkait isi materi dan siswi-siswi
dipersilahkan untuk menjawab. Selain itu luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini
diharapkan dapat di muat di media cetak lokal/media sosial dan diseminarkan internal
STIKES Eka Harap Palangkaraya.
BAB IV

METODE DAN PELAKSANAAN PENYULUHAN

4.1. Tahapan rencana kegiatan penkes, sebagai berikut :


1. Survei lokasi ke MTs. Miftahul Jannah lokasi Jl. Pantai Cemara Labat No.1 RT 02,
Rt.02/Rw.01, Pahandut Seberang, Kec. Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan
Tengah 73111. Pada tanggal 23 oktober 2023
2. Menentukan topik untuk penyuluhan
3. Menentukan judul penyuluhan yaitu Kesehatan Reproduksi Personal Hygiene Pada
Remaja Putri
4. Melaporkan judul untuk penyuluhan dan tempat smp yang akan di adakan kegiatan
penkes kepada Dosen pembimbing
5. Membuat laporan SAP
6. Menginformasikan ulang ke MTs. Miftahul Jannah pada tanggal 26 Oktober 2023
7. Pelaksanaan penkes di rencanakan pada tanggal 17 November 2023 Pukul 09.00 WIB
8. Target siswi 35 orang
4.2. Metode

Metode yang di gunakan kami gunakan dalam memberikan Promosi


Kesehatan yaitu :

1) Ceramah (menjelaskan materi)


2) Demonstrasi
3) Tanya jawab
4.3. Media

Media yang digunakan dalam melaksanakan Promosi Kesehatan ini yaitu :

1. Ppt
2. Poster

4.4. Tahapan Penkes


No Tahapan Promkes Rincian pelaksanaan Waktu Respon

1 Pembukaan  Membuka kegiatan 5 Mendengarkan


dengan mengucapkan menit dan
salam memperhatikan
 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan tujuan
penkes
 Menjelaskan kontrak
dan waktu penkes
2 Penyampaian  Menjelaskan materi 15 menit Mendengarkan
materi menggunakan media dan
PPT memperhatikan
 Memperagakan cara
membersihkan
personal hygiene
 Tanya jawab
3 Penutup  Evaluasi kegiatan 10 menit Mendengarkan
dengan cara
menanyakan kembali
materi yang telah di
sampaikan/di jelaskan
 Salam penutup
BAB V

BIAYA KEGIATAN

5.1. Biaya

Anggaran yang dibutuhkan dalam rangka kegiatan penyuluhan promosi kesehatan di MTs
Miftahul Jannah Palangka Raya adalah Rp. 600.000-, ada pun rincian anggaran yang
dipergunakan sebagai berikut :

No Rincian Jumla Harga Total Pengeluara


h Satuan n

1 Penerimaan Rp. 600.000

2 Kosumsi

Snack Peserta 35 Rp. 80.000 Rp. 80.000

Snack Guru 8 Rp. 80.000 Rp. 80.000

Prof Gelas Kecil 1 Rp. 25.000 Rp. 25.000

Limeneral 8 Rp. 34.000 Rp. 34.000 Rp. 246.000

3 Lain-lain

Bingkisan 10 Rp. 27.000 Rp. 27.000

Paper Bag 5 Rp. 30.000 Rp. 30.000

poster 4 Rp. 60.000 Rp. 60.000

Selotip 1 Rp. 2.000 Rp. 2.000

Print SAP 1 Rp. 10.000 Rp. 10.000 Rp. 128.000

Total Pengeluaran Rp. 374.000

Sisa Dana Rp. 226.000


BAB VI

HASIL KEGIATAN

6.1. Hasil Kegiatan

Kegiatan promosi kesehatan tentang "Kesehatan Reproduksi Personal Hygiene


Pada Remaja Putri" mendapat apresiasi dan sambutan yang sangat baik dari pihak
sekolah terutama kepala sekolah MTs Miftahul Jannah (nama kepala sekolah) karena
kegiatan ini merupakan kegiatan dari Promosi kesehatan yang dilakukan oleh
mahasiswa STIKES EKA HARAP di MTs Miftahul Jannah. Kegiatan berjalan dengan
sangat baik dan lancar diterima langsung oleh kepala sekolah (nama kepala sekolah)
maupun pihak sekolah MTs Miftahul Jannah mengucapkan terima kasih dan
bersyukur telah diberikan pengetahuan tentang topik cara menjaga kesehatan
reproduksi personal hygiene pada remaja putri yang baik dan benar pada siswi MTs
Miftahul Jannah. Karena menurut kepala sekolah dan guru di usia siswi yang sudah
mulai menginjak usia remaja sangat penting untuk mengetahui cara menjaga
kesehatan reproduksi personal hygiene. Dengan adanya promosi Kesehatan ini
Khususnya untuk siswi MTs Miftahul Jannah sangat membantu untuk pelaksanaan
promosi kesehatan ini. Jumlah siswi yang mengikuti kegiatan penyuluhan ini
berjumlah 35 orang. para siswi sangat senang dan antusias saat mengikuti kegiatan.
BAB VII

PENUTUP

7.1. Kesimpulan

Penyuluhan mata kuliah promosi kesehatan mengenai personal hygiene pada


remaja di MTs Miftahul Jannah bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada
siswa mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri. Penerapan konsep ini
diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan dan
kesejahteraan siswa. Penyuluhan ini tidak hanya memberikan wawasan mendalam
tentang personal hygiene, tetapi juga memotivasi siswa untuk menerapkan praktik
tersebut dalam kehidupan sehari-hari, menciptakan generasi yang lebih sadar akan
pentingnya kesehatan diri secara menyeluruh. Strategi penyuluhan melibatkan
interaktifitas, seperti diskusi kelompok dan simulasi, untuk memastikan pemahaman
yang optimal pada remaja putri. Keseluruhan, penyuluhan ini tidak hanya
menciptakan perubahan pengetahuan, tetapi juga mendorong remaja untuk mengubah
perilaku mereka menuju praktik personal hygiene yang lebih sehat. Dengan demikian,
kegiatan promosi kesehatan ini diharapkan memberikan kontribusi positif dalam
menjaga kesehatan dan kesejahteraan remaja di MTs Miftahul Jannah.

7.2. Saran

Menjaga kesehatan personal hygiene bertujuan untuk remaja putri penting


untuk mencegah infeksi, menjaga kebersihan tubuh, dan memelihara kesehatan secara
keseluruhan. Praktik personal hygiene yang baik dapat membantu mengurangi risiko
penyakit kulit, infeksi saluran reproduksi, dan masalah kesehatan lainnya. Selain itu,
menjaga personal hygiene juga mendukung kesejahteraan mental dan meningkatkan
rasa percaya diri. Cara menjaga kesehatan personal hygiene pada remaja putri yang di
sampai dalam laporan ini. Penyuluhan mata kuliah promosi kesehatan tentang
kebersihan personal hygiene pada remaja putri yang di sampaikan oleh mahasiswa
STIKES Eka Harap Palangkaraya di MTs Miftahul Jannah diharapkan bisa di
terapkan di kehidupan sehari-hari remaja putri.
DAFTAR PUSTAKA

Fani mayona. Faktor-faktor yang berhubungan dengan personal hygiene ibu rumah tangga di
Rw I Kelurahan Lambung Bukit Kecamatan Pauh. Kota Padang: 2017.

Linda Suryani FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU REMAJA


PUTRI TENTANG PERSONAL HYGIENE PADA SAAT MENSTRUASI DI SMP
NEGERI 12 KOTA PEKANBARU Tahun: 2019 Kota: Jl. Tamtama No 6, Labuh
Baru. Pekanbaru

Munaya Fauziah, Andriyani, Ernyasih Pawit Aryani. Penyuluhan Personal Hygiene Untuk
Faktor Risiko Penyakit Menular Pada Siswa Pesantren Sabilunnajat. Kota Ciamis-
Jawa Barat: Mei 2021. Buku Saku Personal Hygiene Yuni, Natalia Erlina,Yogyakarta:
Nuha Medika 2016.

Nicky antika putri, ajeng setianingsih.Hubungan pengetahuan dan sikap terhadap perilaku
personal hygiene Menstruasi. Lenteng Agung-Jakarta Selatan: 2016.

Wijaya, Dhani, Rahmadanita, Fathia Faza, Syarifudin, Sadli, Maimunah, Siti and
Indrawijaya, Yen Yen Ari (2021) Farmakoterapi gangguan saluran cerna. Malang
LAMPIRAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

A. Topik : Kesehatan Reproduksi Personal Hygiene Pada Remaja Putri

B. Sasaran :

1. Program : Promosi Kesehatan

2. Penyuluhan : MTs Fathul Jannah

C. Tujuan :

1. Tujuan Umum :-Agar siswi memahami tentang Kesehatan Reproduksi Personal


Hygiene

2. Tujuan Khusus : - Agar siswi memahami pengertian Kesehatan Reproduksi Personal


Hygiene
- Agar siswi memahami pentingnya menjaga Personal Hygiene
- Agar siswi mengetahui dampak buruk jika tidak menjaga Personal Hygiene
- Agar siswi mengetahui cara menjaga kebersihan Personal Hygiene

D. Materi : Kesehatan Reproduksi Personal Hygiene Pada Remaja Putri

E. Metode

a) Ceramah (Menjelaskan Materi )


b) Demonstrasi
c) Tanya Jawa

F. Media

a) PPT
b) Poster

G. Waktu Pelaksanaan

1. Hari/Tanggal Pukul : Jum’at 17 November 2023


2. Pukul : 09.00-10.00 WIB
3. Alokasi waktu : 1 Jam

No Kegiatan Waktu Metode


1 Pembukaan 5 menit Ceramah
Perkenalan
Menyampaikan kontrak
(tujuan,materi,waktu)
2 Menyampaikan materi 15 menit Ceramah
penyuluhan
3 Evaluasi 5 menit Diskusi
4 Penutup 5 menit Ceramah

H. Tugas pengorgsnisasian
1. Moderator : Febri Yani Lingga
2. Pe

Anda mungkin juga menyukai