Topik pembelajaran yang sudah saya laksanakan adalah “Menulis Teks Laporan Hasil Observasi”. Bertujuan agar peserta didik mampu menulis berdasarkan strutur dan bahasa laporan hasil observasi. Saya berinovasi dalam pembelajaran menulis teks laporan observasi dengan menggunakan media berupa gambar seperti foto, sehingga siswa dapat berimajinasi dengan objek yang merea amati. Saya memilih metode ini untuk menghemat waktu dibandingkan melakukan observasi secara langsung. Dan dengan media gambar yang menarik peserta didik bisa lebih leluasa untuk berpikir agar bisa merangkai kata menjadi sebuah tulisan laporan observasi. II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran Dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran menulis teks observasi dengan mengunakan media gambar pada pelajaran Bahasa Indonesia telah berjalan dengan baik dan lancar. Siswa mampu menjelaskan pengertian teks observasi dengan baik, mampu menjelaskan ciri-ciri yang harus ada dalam menulis teks observasi. Siswa telah mampu menulis teks observasi dengan lancar. Penerapan menulis teks observasi dengan mengunakan media gambar pada pelajaran Bahasa Indonesia dapat membuat nilai siswa lebih baik. III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran Secara garis besar tidak ada tantangan yang terlalu berat. Hanya ada satu kelompok yang belum begitu baik memaparkan hasil laporan observasi dengan mengamati gambar. Karena ketidak mampuan dalam merangkai dan menyusun kalimat agar koheren. Namun hal ini bisa diatasi dengan pelatihan secara individu agar peserta didik mampu menulis dengan baik. IV. Solusi Pemecahan Masalah Untuk waktu yang hanya 60 menit penggunaan media gambar adalah yang paling tepat dilakukan oleh saya selaku guru ytang mengajar materi menulis teks laporan hasil observasi. Namun jika diberikan waktu lebih, dengan media pengamatan objek secara langsung akan lebih baik untuk mengasah imajinasi peserta didik untuk menemukan kalimat-kalimat yang tepat sebagai bahan tulisan observasi. V. Rencana Tindak Lanjut Rencana tindak lanjut yang akan saya lakukan adalah dengan mengubah media pembelajaran. Waktu proses belajar mengrajar sangat menentukan media apa yang sebaiknya kita gunakan. Seperti yang saya rasakan sekarang. Jika waktu yang saya gunakan 60 menit untuk keseluruhan pembelajaran, saya akan menggunakan media gambar sebagai alternatif penyesuaian waktu. Apa bila waktu yang diberikan full 80 menit atau 2 jam pembelajaran, saya akan menggunakan media secara langsung, yaitu mengajak peserta didik keluar ruangan untuk mengobservasi lingkungan sekolah. Baik itu kantin, perpustakaan, ruang guru, maupun lapangan sekolah. Daftar Pustaka] file:///C:/Users/user/Downloads/1406-Article%20Text-3883-1-10-20210802.pdf