Anda di halaman 1dari 23

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR

DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI/SWASTA …
……………………………………………………………………………………………….

MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS X/FASE E


MATERI RECOUNT

A. Komponen Informasi Umum


Komponen Deskripsi
1. Informasi Umum Perangkat Ajar
Nama Penyusun Kelompok 10
Nama Institusi SMA Negeri / Swasta
Tahun Pelajaran 2022 – 2023
Jenjang Sekolah Sekolah Menengah Atas
Fase/Kelas E/X
Semester 1
Alokasi Waktu 2 JP x 4 Pertemuan
2. Kompetensi Awal
1. Membedakan fungsi sosial, struktur teks dan ciri
kebahasaan teks recount yang berhubungan dengan
liburan kemarin.
2. Menangkap informasi tentang kejadian bersejarah yang
terjadi di masa lampau dengan merujuk pada waktu dan
akhir berdasarkan konteks penggunaannya.
Pengetahuan dan/atau
Keterampilan atau 3. Membuat interpretasi sederhana tentang peristiwa
Kompetensi Prasyarat bersejarah berdasarkan konteks yang diberikan
4. Mencari dan mengevaluasi ide utama dan informasi
spesifik dalam berbagai jenis teks berbentuk cetak atau
digital, termasuk diantaranya teks visual, multimodal
atau interaktif.
5. Menyusun teks recount sederhana tentang pengalaman
pribadi.
3. Profil Pelajar Pancasila
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Profil Pelajar Pancasila 2. Mandiri
yang berkaitan 3. Bernalar kritis
4. Kreatif
4. Sarana dan Prasarana
Fasilitas 1. Teks visual
2. LCD Projector
3. Komputer/laptop
4. Jaringan internet
5. Platform LMS …..

1 | Page
1. Kelas
Lingkungan Belajar
2. Lingkungan peserta didik

5. Target Peserta Didik Siswa regular, Siswa dengan kesulitan belajar, Siswa dengan
pencapaian tinggi.
6. Jumlah Peserta Didik 36 siswa perkelas

8. Model Pembelajaran Presentation, Practice, Production


B. Komponen Inti
Capaian Pembelajaran: (Lihat pada masing masing Fase E)
Pada akhir Fase E, peserta didik membaca dan merespon berbagai macam teks recount.
Mereka membaca untuk mempelajari sesuatu atau untuk mendapatkan informasi.
Mereka mencari dan mengevaluasi detil spesifik dan inti dari berbagai macam jenis teks. Teks ini
dapat berbentuk cetak atau digital, termasuk di antaranya teks visual, multimodal atau interaktif.
Pemahaman mereka terhadap ide pokok, isu-isu atau pengembangan plot dalam berbagai macam
teks mulai berkembang.
Mereka mengidentifikasi tujuan penulis dan mengembangkan keterampilannya untuk melakukan
inferensi sederhana dalam memahami informasi tersirat dalam teks
1. Tujuan Pembelajaran
B.R.10.1. Siswa mampu mendeskripsikan teks Recount
B.R.10.2. Siswa mampu menyimpulkan isi dari teks recount.
B.R.10.3. Siswa mampu mengevaluasi tujuan, struktur dan fitur
Pemahaman
kebahsaan teks recount.
konseptual dan
C.R.10.1. Siswa mampu menyusun ide pokok teks recount
penalaran
C.R.10.2. Siswa mampu menyusun outline berdasarkan ide pokok
Keterampilan
teks recount
C.R.10.3. Siswa mampu mempresentasikan hasil tulisan teks recount

2. Pemahaman Bermakna

Dengan mempelajari teks Recount, peserta didik bisa


Manfaat yang diperoleh mempelajari biografi para pahlawan atau mempelajari
peserta didik setelah
pembelajaran peristiwa bersejarah yang bersifat kepahlawan yang
menjunjung tinggi nilai kebangsaan dan cinta tanah air.

3. Pertanyaan Pemantik

(Berisi pertanyaan untuk


menstimulasi peserta 1. When do we celebrate our Hero’s Day?
didik dapat memahami 2. When do we commemorate our Independence Day?
konsep yang akan 3. Who had declared the independence of our nation?
dipelajari pada
pembelajaran)
4. Persiapan Pembelajaran
Langkah-langkah Pertemuan I dan selanjutnya
1. Guru meminta salah satu siswa memimpin berdoa
2. Guru menanyakan kondisi peserta didik
3. Guru mengecek kehadiran siswa

2 | Page
4. Guru mengecek kondisi kelas/ media pembelajaran
5. Pemberian motivasi/ Ice breaking

5. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 A. Pendahuluan (10 menit)
1. Sebelum pembelajaran peserta didik mengisi tes
diagnostik kognitif dan non kognitif (terlampir)
2. Hasil tes diagnostik dianalisis untuk mempersiapkan
tingkat kompleksitas teks
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini

B. Kegiatan Inti ( 45 menit)

1 2

1. Peserta didik ditunjukkan sebuah gambar


2. Peserta didik diberikan pertanyaan :
∙ Well dear students, what do you know about the pictures?
∙ Who is in the first picture?
∙ What are they doing on the second picture?
. Guru bisa mengembangkan ke pertanyaan lebih jauh lagi,
seperti :
“Do you know the history of them?”

3. Guru Memberikan sebuah contoh recount text melalui link:


http://www.globalindonesianvoices.com/17298/hari-
pahlawan-battle-of- surabayathe-story-behind-indonesias-
heroes-day/
Formatif asesmen yang bisa dilakukan selama kegiatan
berlangsung:
Guru memperhatikan apakah siswa aktif berpartisipasi
menjawab

C. Penutup (5 menit)

3 | Page
1. Melalui gform peserta didik mengisi lembar refleksi.
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi
pembelajaran.
3. Guru memberikan umpan balik.
4. Secara bersama-sama, menutup dengan doa dan salam.

A. Pendahuluan (10 menit)


1. Guru memberikan pertanyaan yang terkait materi
sebelumnya.
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik seputar teks
Recount.
∙ Do you know about ‘Independence day”?
∙ Where was the proclamation declared?

B. Kegiatan Inti (45 menit)


1. guru memberikan sebuah teks tentang The
Proclamation of Indonesian Independence
2. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok.
Pertemuan 2 3. Siswa dalam kelompok mengevaluasi isi dari teks
mengenai tujuan, struktur dan fitur kebahsaan dengan
menjawab pertanyaan dari LK.

C. Penutup (5 menit)
1. Melalui gform peserta didik mengisi lembar refleksi.
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi
pembelajaran.
3. Guru memberikan umpan balik.
4. Secara bersama-sama, menutup dengan doa dan salam.

Pertemuan 3 A. Pendahuluan (10 menit)


1. Guru memberikan pertanyaan yang terkait materi
sebelumnya.
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik seputar teks
Recount.
∙ Do you still remember about recount text?
∙ What is the generic structure of the text?

B. Kegiatan Inti (45 menit)


1. Guru membagi siswa dalam berbagai kelompok
(heterogenitas)
2. Kelompok siswa membuat topic recount text dengn tema
historical events
3. Kelompok menyusun outline

4 | Page
Write a draft of a recount text that you are
Com what you write write your draft here
pone
nts
Orienta what happened? who
tion was involved?
where did it happen?
when did it happen?
Events chronological series of
events
Reorie comments on the event
ntation

Then, going to develop into your writing below.


Choose one historical story that interests you.

4. Kelompok Siswa menggembangkan outline kedalam


paragraf sesuai dengan topic, generic structure dan
feature kebahasaannya.
5. Kelompok siswa mengumpulkan tugas untuk untuk
dikoreksi oleh guru.
6. Siswa secara indifidu menulis teks recount singkat tentang
pengalaman mereka mengunjungi tempat bersejarah.

C. Penutup (5 menit)
1. Melalui gform peserta didik mengisi lembar refleksi.
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi
pembelajaran.
3. Guru memberikan umpan balik.
4. Secara bersama-sama, menutup dengan doa dan salam.

Pertemuan 4 A. Pendahuluan (10 menit)


1. Guru memberikan pertanyaan yang terkait materi
sebelumnya.
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik seputar teks
Recount.
∙ Do you ever to be a presenter?
∙ What do you feel when you are in front of the audience?

B. Kegiatan Inti (45 menit)


1. Guru meminta siswa secara acak untuk
mempresentasikan hasil tulisan mereka pribadi, dan
siswa yang lainnya memberikan tanggapan.
2. Guru memberikanpenilaian terhadap kegiatan presentasi
siswa.

C. Penutup (5 menit)
1. Melalui gform peserta didik mengisi lembar refleksi.
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi

5 | Page
pembelajaran.
3. Guru memberikan umpan balik.
4. Secara bersama-sama, menutup dengan doa dan salam.

6. Asesmen
Asesemen Diagnostik Asesmen nonkognitif : Pertanyaan lisan
(Terlampir) Asesmen kognitif : Lembar soal asesmen kognitif.
1. Pengetahuan
Bentuk : tes lisan (uraian)
2. Keterampilan
Asesmen Formatif
Bentuk : Unjuk Kerja/Produk
3. Sikap Profil Pelajar Pancasaila
Bentuk : observasi
Asesmen Sumatif Tes tertulis
1. Tes lisan (Uraian)
Bentuk Asesmen 2. Produk
3. Observasi
7. Pengayaan dan Remedial
Peserta didik dengan pencapaian tinggi diberikan pengayaan
Kegiatan Pembelajaran
berupa kegiatan tambahan membaca ……………
dalam bentuk
pengayaan

Peserta didik yang menemukan kesulitan dalam memahami


konsep dapat diberikan materi tambahan berupa latihan mandiri
dengan guru (dilakukan ketika guru melakukan formatif
asesmen, dan peserta didik lainnya sedang beraktifitas).
Kegiatan Remedial 1. Peserta didik diberikan …………untuk berlatih di luar jam
pelajaran
2. Peserta didik diberikan waktu khusus sebelum masuk kelas
pelajaran…………, untuk berlatih bersama guru.

8. Refleksi Peserta Didik dan Guru

1. Apakah kamu suka dengan kegiatan pembelajaran ini?


2. Adakah hal menarik lainnya?
3. Cara belajar yang bagaimana yang paling membantumu
dalam mempratekkan pembelajaran?
4. Kesulitan apa saja yang kamu temui dalam belajar …ini?
Pertanyaan Kunci 5. Apakah kamu menemukan kesulitan dalam memahami
instruksi/perintah?
6. Bagaimana kamu dapat terus mempraktikkan keterampilan
ini?
7. Apakah kamu merasa puas memiliki ide untuk ………

C. Lampiran

6 | Page
1. https://media.neliti.com/media/publications/82323-ID-
pengelolaan-kawasan-pariwisata-studi-di.pdf
1. Bahan Bacaan Siswa
2. https://www.youtube.com/watch?v=qwJf237WrSU
3. Buku …………….

1. https://media.neliti.com/media/publications/82323-ID-
pengelolaan-kawasan-pariwisata-studi-di.pdf
2. Bahan Bacaan Guru 2. https://www.youtube.com/watch?v=qwJf237WrSU

1. Historical Recount Text : mengisahkan tentang peristiwa


bersejarah dan menginformasikan kepada pembaca krologis
peristiwa demi peristiwa berdasarkan fakta dan sejarah.
2. Orientation : menceritakanan tentang siapa, apa,
kapan, dan dimana sebagai pengantar peristiwa.
3. Events :menceritakan kronologis peristiwa
3. Glosarium
4. Reorientation :Menyebutkan kembali atau
mempertegas peristiwa yang disebutkan pada bagian
orientation
5. Detail Recount Text : terdiri dari apa yang terjadi,
siapa yang terlibat, dimanaejadian berlangsung, kapan dan
mengapa terjadi.

1. https:// www.sekolahbahasainggris.com/
2. http://ircoi.blogspot.co.id/2015/11/contoh-recount-text-
history-of.html
3. http://www.academia.edu/32292636/
aspek_yang_dinilai_dalam_reading.pdf
4. Daftar Pustaka 4. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Bahasa Inggris
SMA/MA Kelas X. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
5. http://skripsi-fkip-inggris.blogspot.com/2013/11/model-
penilaian-menulis-writing.html
6.

DAFTAR LAMPIRAN
1. Lembar Materi Ajar
2. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
3. Lembar Observasi Sikap
4. Lembar Asesmen Diagnostik
5. Lembar Asesmen Formatif
6. Lembar Asesmen Sumatif
7. Lembar Rubrik Penilaian Formatif
8. Lembar Rubrik Penilaian Sumatif

Lampiran 1

7 | Page
Lembar Materi Ajar

Mari kita awali pembelajaran ini dengan konsep mengenai teks recount. Teks recount
merupakan teks yang memiliki fungsi untuk menceritakan kembali kejadian atau
pengalaman yang terjadi di masa lalu. Teks ini bertujuan untuk memberikan informasi
yang bertalian dengan serangkaian peristiwa dan/atau menghibur pembaca yang membaca
tulisan atau menyimak teks tersebut.

Teks recount memiliki beberapa bentuk sesuai dengan tujuan dari teks itu sendiri. Secara
umum teks recount terdiri dari teks recount personal, faktual, dan imajinatif. Teks recount
personal adalah teks yang berfungsi menceritakan tentang pengalaman pribadi pembicara
atau penulis. Teks recount faktual berfungsi untuk menyajikan laporan peristiwa yang
benar-benar terjadi, seperti laporan percobaan ilmu pengetahuan ataupun catatan sejarah.
Teks recount imajinatif biasanya dipilih untuk menyajikan sebuah cerita imaginatif yang
berisi peristiwa atau kejadian yang telah terjadi yang bersifat imajinatif.

Pada modul ini kita akan secara khusus membahas mengenai teks recount faktual untuk
bercerita secara lisan atau tulis mengenai rangkaian peristiwa yang benar-benar terjadi
dalam bentuk catatan sejarah. Untuk memudahkan kalian memahaminya, dalam modul ini
kita akan menggunakan istilah historical recount text. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri
umum sebuah teks recount.

∙ Fungsi Sosial
Melaporkan atau menceritakan kembali berbagi pengalaman atau peristiwa di masa lampau.

∙ Struktur Teks
Struktur teks recount biasanya mencakup:
- orientasi
- urutan kejadian/kegiatan/event
- orientasi ulang (reorientatation)

∙ Unsur Kebahasaan
- Kalimat deklaratif dan interogatif dalam simple past, past continuous, present perfect,
dan lainnya yang diperlukan.
- Adverbia penghubung waktu: first, then, after that, before, when, at last, finally, dsb.
- Nomina singular dan plural dengan atau tanpa a, the, this, those, my, their; termasuk
ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan tkalian baca.

8 | Page
Lampiran 2
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

In this modul you are given some reacount texts about historical moments. To make you understand the
texts, read the meaning of some words below.

Practice 1

Vocabulary Builder (Membangun Kosa kata):


Before discussing further about Recount text, check the following words whether they match
with their meaning in Bahasa, put an arrow as shown in the example.

remembrance (noun) kekuatan militer


surrender (Verb) menyerahkan
weaponry (noun) persenjataan
defiant (adjective) menantang
leaflet (noun) selebaran
drop memperlambat
anger(verb) membuat marah
be betrayed dikhianati
siege (verb) mengepung
reinforcement (noun) peringatan
casualties (noun) korban
hamper (verb) menjatuhkan
militia (noun) kelompok pejuang
advance (verb) bergerak maju
rally (verb) berkumpul untuk mendukung

Apakah Kalian sudah dapat menjodohkan kosakata dengan maknanya? Jika Kalian
masih menemukan kesulitan, Kalian dapat membuka kamus atau mengecek maknanya
dari Internet.

Nah, sekarang mari kita pelajari cara melafalkan tiap kata dengan benar.

Practice 2
Pronunciation Practice
Okay, look at the following text, before that practice the pronunciation by reading the phonetic
script as follows:

9 | Page
Sumber : Buku teks wajib bahasa Inggris kelas X

The Generic Structure of the Text

Generic The text Language features


Structure
On 10 November, Indonesia celebrates Hari Past Tense: started who:
Orientation Pahlawan or heroes Day in remembrance of Indonesia, what: Hari
the Battle of Surabaya which started on that Pahlawan or heroes Day
very date in the year 1945. Adverb of time: on 10
November, on that very
date in the year
1945
Events The bloody battle took place because Past Tense: took, refused,
Indonesians refused to surrender their was, played, started,
weaponry to British army. British Army at that angered, felt, was, began
time was part of the Allied Forces.
action verb: told, refused,
The defiant Bung Tomo is the well-known played
revolutionary leader who played a very
important role in this battle. It all started who: Bung Tomo, British
because of a misunderstanding between British army, British troops,
troops in Jakarta and those in Surabaya, under Brigadier A.W.WS.
the command of Brigadier A.W.WS. Mallaby. Mallaby, Governor of East
Brigadier Mallaby already had an agreement Java
with Governor of East Java Mr. Surya. The
agreement stated that British would not ask
Indonesian troops and militia to surrender their
weapons. However, a British plane from Jakarta
dropped leaflets all over Surabaya. The leaflet
told Indonesians to do otherwise on 27 October
1945. This action angered the Indonesian
troops and militia leaders because they felt
betrayed.

On 30 October 1945, Brigadier Mallaby


was killed as he was approaching the British
troops’ post near Jembatan Merah or Red
Bridge, Surabaya. There were many reports
about the death, but it was widely believed that
the Brigadier was murdered by Indonesian
militia. Looking at this situation, Lieutenant
General Sir Philip Christison brought in
reinforcements to siege the city.

In the early morning of 10 November


1945, British troops began to advance into
Surabaya with cover from both naval and air
bombardment. Although the Indonesians
defended the city heroically, the city was
conquered within 3 days and the whole battle
lasted for 3 weeks. In total, between 6,000 and

10 | Page
16,000 Indonesians died while casualties on the
British side were about 600 to 2000.

Generic Structure The text Language features

Generic The text Language features


Structure
Mr. Surya, Brigadier
Mallaby, Lieutenant
General Sir Philip
Christison, British
troops, 6,000 and
16,000 Indonesians

what: Hari Pahlawan or


heroes Day, The bloody
battle, their weaponry,
an agreement,
Indonesian troops and
militia, their weapons, a
British plane, leaflets,
reinforcements

conjunction: and,
however, as, although,

Adverb of time: on
that very date in the
year 1945, 27 October
1945, 30 October
1945, In the early
morning of 10
November 1945

Adverb of place: in
Jakarta, in Surabaya,
Jakarta, all over
Surabaya, near

11 | Page
Jembatan Merah or
Red Bridge, Surabaya
Battle of Surabaya caused Indonesia to lose Past Tense: caused,
weaponry which hampered the country’s hampered, provoked,
Reorientation independence struggle. However, the made
battle provoked Indonesian and who: Indonesian and
international mass to rally for the country’s international mass.
independence which made this battle what: Battle of
especially important for Indonesian Surabaya, weaponry,
national revolution the country’s
independence
struggle, the battle, the
country’s
independence,
Indonesian national
revolution
Conjunction: however

Practice 3
Observe the social function, the generic structure and the language features of the
following text.

The Proclamation of Indonesian Independence

The proclamation of Indonesian independence was read at 10.00 a.m. on Friday, 17


August 1945. The declaration marked the start of the diplomatic and armed resistance of
the Indonesian National Revolution, fighting against the forces of the Netherlands and pro-
Dutch civilians, until the latter officially acknowledged Indonesia's independence in 1949.
In 2005, the Netherlands declared that they had decided to accept de facto 17 August 1945
as Indonesia's independence date. In a 2013 interview the Indonesian historian Sukotjo,
amongst others, asked the Dutch government to formally acknowledge the date of
independence as 17 August 1945. The United Nations, who mediated in the conflict,
formally acknowledge the date of independence as 27 December 1949.
The document was signed by Sukarno (who signed his name "Soekarno" using the
older Dutch orthography) and Mohammad Hatta, who were appointed president and vice-
president respectively the following day.
The draft was prepared only a few hours earlier, on the night of 16 August, by
Sukarno, Hatta, and Soebardjo, at Rear-Admiral Maeda (Minoru) Tadashi's house,
Miyako-Doori 1, Jakarta (now the "Museum of the Declaration of Independence", JL.
Imam Bonjol I, Jakarta). The original Indonesian Declaration of Independence was typed
by Sayuti Melik. Maeda himself was sleeping in his room upstairs. He was agreeable to the
idea of Indonesia's independence, and had lent his house for the drafting of the declaration.
Marshal Terauchi, the highest-ranking Japanese leader in South East Asia and son of Prime
Minister Terauchi Masatake, was however against Indonesia's independence, scheduled for
24 August.
While the formal preparation of the declaration, and the official independence itself
for that matter, had been carefully planned a few months earlier, the actual declaration date
was brought forward almost inadvertently as a consequence of the Japanese unconditional

12 | Page
surrender to the Allies on 15 August following the Nagasaki atomic bombing. The historic
event was triggered by a plot, led by a few more radical youth activists such as Adam
Malik and Chairul Saleh, that’s put pressure on Sukarno and Hatta to proclaim
independence immediately. The declaration was to be signed by the 27 members of the
Preparatory Committee for Indonesian Independence (PPKI) symbolically representing the
new nation's diversity. The particular act was apparently inspired by a similar spirit of the
United States Declaration of Independence. However, the idea was heavily turned down by
the radical activists mentioned earlier, arguing that the committee was too closely
associated with then soon to be defunct Japanese occupation rule, thus creating a potential
credibility issue. Instead, the radical activists demanded that the signatures of six of them
were to be put on the document. All parties involved in the historical moment finally
agreed on a compromise solution which only included Sukarno and Mohammad Hatta as
the co- signers in the name of the nation of Indonesia.
Sukarno had initially wanted the declaration to be read at Ikada Plain, the large
open field in the centre of Jakarta, but due to unfounded widespread apprehension over the
possibility of Japanese sabotage, the venue was changed to Sukarno's house at Pegangsaan
Timur 56. There was no concrete evidence for the growing suspicions, as the Japanese had
already surrendered to the Allies, the declaration of independence passed without a hitch.
The proclamation at 56, Jalan Pegangsaan Timur, Jakarta, was heard throughout the
country because the text was secretly broadcast by Indonesian radio personnel using the
transmitters of the JAKARTA Hoso Kyoku radio station. An English translation of the
proclamation was broadcast overseas.

Lampiran 4
Lembar Asesmen Diagnostik
a. NON KOGNITIF

1. Psikologis Siswa
Instruksi : Berilah tanda √ pada kolom sesua idengan perasaanmu.
PERNYATAAN 😞 😐 😀 😍

Memiliki waktu cukup untuk belajar

Perasaan belajar dari rumah

Perasaan tidak bersama teman-teman

Perasaan tidak belajar langsung dengan guru

Perasaan belajar Bahasa Inggris

13 | Page
14 | Page
Lampiran 5

ASESMEN FORMATIF

15 | Page
Diberikan sebuah teks, siswa mengisi form untuk mengetahui pemahaman siswa tentang teks
tersebut

INSTRUCTION:
Write things that you learn from the text

3
1. ……

Write 3 things that you learn from the text 2. ……

3. ……

2
1. ……

Write 2 things that interest you from the text 2. ……

1
1. ……

Write 1 thing that I still don’t understand from


the text

16 | Page
Lampiran 5

ASESMEN SUMATIF

Read the text and answer the questions that follow by choosing the correct option.
The following text is for questions no. 1 to 3.
My favourite sport is marathon running. There is a small town in Greece called Marathon,
and the race is called marathon because of a Greek legend. A Greek messenger ran all the
way from the battlefield of Marathon to Athens to announce victory. He did it without
stopping, but died on arrival! Now there are about 500 marathon races worldwide.

I ran in my first marathon in 2011, and it was fantastic. I trained for four months for the
race. Sometimes it was hard, but usually I enjoyed it. There were five thousand runners in
my race, and I was one of the last ones to arrive – it took me seven hours and twelve
minutes! But that isn’t important. I enjoyed it and felt proud that I finished the 42.195
kilometres. Yes, that’s how far we ran. Now I’m training for my next marathon. If I’m fit
enough, I’ll take part in the London Marathon next year.

1. The text tells us about


A. the background to the marathon race and the writer’s own experience.
B. the history of the marathon race and the kind of people who run in it today.
C. the background to the Battle of Marathon and the reasons for victory.
D. details of the writer’s training plan for the London Marathon next year.
E. details of my training plan for the London Marathon next year.

2. How did the writer feel about the race?


A. Disappointed because he was one of the last ones to arrive.
B. Angry because he thought he should have trained harder.
C. Unhappy because it took so long.
D. Pleased that he had managed to complete it.
E. dissatisfied because he couldn’t complete it

3. ‘… and felt proud that I finished the 42.195 kilometres.’


What is the opposite of the underlined word?
A. pleased
B. ashamed
C. sad
D. superior
E. happy

4. Arrange the sentences into a good paragraph


1) As we were leaving the house, Toby saw a cat.
2) I got up early and looked out of the window.
3) He pulled me outside and the door slammed behind me in the wind.
4) He began to bark and pull on the lead.
5) I took a shower and got dressed.

17 | Page
6) It was a lovely day so I decided take my dog, Toby, to the park.
7) Unfortunately, my keys were inside.
8) Then I put Toby on the lead and got ready to leave the house.
The best arrangement for the sentences above is …
A. 2–5–6–8–7–1–4–3
B. 2–6–5–8–1–4–3–7
C. 5–1–8–4–3–2–7–6
D. 1–3–5–7–2–4–6–8
E. 3–1–5–7–2–4–6–8

The following text is for questions no. 5 to 7


Ichiro Suzuki is a famous and successful Japanese baseball player. He was born in
Toyoyama, Japan in 1973. From the age of seven he practised for several hours a day,
trained by his father. By the age of 12, Ichiro knew he wanted to be a professional baseball
player. Although some teams were put off because he was so small, he turned professional
at the age of 18.

In 1992 Ichiro played in a Kobe’s Orix Blue Wave, but for a long time he couldn’t get into
the first team. The manager didn’t like his style. In 1994, a new manager came and
promoted Ichiro. By the end of the year he was famous. Japan’s media called him the
‘human batting machine’.

In 2000 Ichiro signed a three-year contract with the Seattle Mariners. He was the first
Japanese position player ever to play in America. He immediately started breaking records
and making history. He still plays for the Mariners.

5. The text is a…
A. sports report.
B. description of a baseball match.
C. portrait of a baseball player.
D. history of Japanese baseball.
E. Ichiro’s letter.

6. The text tells us that some teams did not want Ichiro because of his …
A. size.
B. nationality.
C. age.
D. style.
E. selfishness.

7. The text tells us that Ichiro…


A. became a professional baseball player when he was 12.
B. is unknown outside Japan.
C. is still trained by his father.
D. has been playing for the Seattle Mariners since 2000.
E. was a manager of the baseball player.

8. To ensure that they would win the battle, the foreign army … sent to the battle ground, some
of which include weaponry and logistical support.

18 | Page
A. be
B. is
C. was
D. were
E. has been
9. The defeat in the Battle of Surabaya … the militia movement only for a while. The heroic
spirit had spread out and inflamed others to continue fighting for the country’s
independence.
A. hampered
B. rallied
C. angered
D. refused
E. advanced

10. Sukarno had … wanted the declaration to be read at Ikada Plain, the large open
field in the centre of Jakarta, but due to unfounded widespread apprehension over the
possibility of Japanese sabotage, the venue was changed to Sukarno's house at
Pegangsaan Timur 56.
A. secondly
B. finally
C. lastly
D. initially
E. eventually

Kunci Jawaban Evaluasi


1. A
2. D
3. B
4. B
5. C
6. A
7. D
8. C
9. A
10. D

19 | Page
Lembar Rubrik Penilaian Formatif

Lembar Rubrik Penilaian Sumatif

Writing
Komponen Skor Kriteria
Ide dan Isi 5 Satu ide yang jelas, fokus dan sesuai topik
Deskripsi: Ide, topik Semua detail konkret dan spesifik untuk mendukung ide.
atau tema, focus,fakta Banyak detail yang menarik dan asli untuk mendukung ide.
dan ilustrasi tulisan. Semua bagian-bagian terintegrasi dan sesuai.
4 Satu ide yang jelas, fokus dan sesuai topik
Adanya detail yang konkret dan spesifik
Detail yang menarik untuk mendukung ide
Semua bagian-bagian terintegrasi dan sesuai
3 Secara umum sesuai topik dan mengembangkan tema atau pesan
yang jelas.
Beberapa konkret dan detail, dan beberap masih bersifat umum.
Beberapa detail pendukung bersifat prediksi dan sebagian bersifat
umum.
Mungkin ada bagian yang kurang sesuai.
2 Banyak teks bersifat mengulang dan seperti kumpulan ide yang tidak
berhubungan.
Kurang detail khusus dan banyak yang umum.
Detail yang bersifat prediksi dan sketchy.
1 Tidak fokus, benar-benar keluar dari ide, hal yang tidak teridentifikasi,
panjang dan tidak cukup dikembangkan.
Detail tidak konsisten, tidak jelas, atau trivial
Organisasi 5 Pembukaan jelas dan menarik pembaca
Deskripsi:Struktur Susunan paragraph, kalimat topik, jelas dan konsisten, pendukung
fisik, atau rhetorical yang relevan, dan kalimat kesimpulan yang jelas. Urutan yang logis
structure, urutan dan efektif.
kronologis, koherensi, Penggunaan transisi yang yang konsisten, tepat, dan sesuai.
kesimpulandan layout
tulisan
4 Pembukaan menarik pembaca
Setiap paragraf dienden denan konsisten
Sebagian besar ide berhubungan secara logis
Akhir yang efektif
Penggunaan transisi yang sesuai
3 Pembukaan yang efektif tetapi tidak menciptakan sense yang kuat

20 | Page
Semua bagian paragraf biasanya benar, kecuali satu dua yang tidak
sesuai
Mencoba menggunakan hubungan yang logis
Mencoba menggunakan akhir yang efektif
Beberapa transisi masih ada yang kurang sesuai
2 Pembukaan yang lemah
Struktur paragraf cenderung kurang sesuai seperti indensi
Keterhubungan yang kurang logis
Akhir yang lemah
Hanya sedikit penggunaan transisi yang benar
1 Awal yang tidak jelas
Kurangnya pengorganisasian secara umum
Urutan dan detail tidak beraturan
Akhir yang tidak sesuai
Tidak menggunakan transisi

Kosa Kata 5 Semua ditulis dengan kalimat lengkap tidak ada run-on
Deskripsi:Variasi dan Menggunakan variasi kalimat secara konsisten (complex, compound,
jenis kalimat, efesiensi dan simple)
dan efektivitas Menggunakan varaisi kalimat awal yang konsisten, bertujuan dan
kalimat kreatif
Menggunakan konsisten, sesuai, dan shopisticated transisi antar
kalimat
4 Mungkin ada satu fragment dan run-on
Biasanya variasi tipe-tipe kalimat
Sebagian besar kalimat memiliki awal yang bervariasi
Menggunakan transisi yang sesuai
3 Mungkin ada dua fragment dan run on
Kadang-kadang menggunakan kalimat yang bervariasi
Beberapa variasi pada bagaian awal kalimat
Beberapa menggunakan transisi yang benar
2 Tulisan memilik banyak fragment dan run-on
Hanya menggunakan kalimat simple dan compound
Sedikit variasi di awal kalimat
Sedikit menggunakan transisi yang sesuai
1 Tidak ada sense penggunakan tanda baca dan kalimat
Hanya kalimat simple dan fragments
Semua kalimat memiliki awal yang sama
Transisis hampir tidak ada
Kalimat 5 Semua ditulis dengan kalimat lengkap tidak ada run-on
Deskripsi:Variasi dan Menggunakan variasi kalimat secara konsisten (complex, compound,
jenis kalimat, efesiensi dan simple)
dan efektivitas Menggunakan varaisi kalimat awal yang konsisten, bertujuan dan
kalimat. kreatif
Menggunakan konsisten, sesuai, dan shopisticated transisi antar
kalimat
4 Mungkin ada satu fragment dan run-on
Biasanya variasi tipe-tipe kalimat
Sebagian besar kalimat memiliki awal yang bervariasi
Menggunakan transisi yang sesuai

21 | Page
3 Mungkin ada dua fragment dan run on
Kadang-kadang menggunakan kalimat yang bervariasi
Beberapa variasi pada bagaian awal kalimat
Beberapa menggunakan transisi yang benar
2 Tulisan memilik banyak fragment dan run-on
Hanya menggunakan kalimat simple dan compound
Sedikit variasi di awal kalimat
Sedikit menggunakan transisi yang sesuai
1 Tidak ada sense penggunakan tanda baca dan kalimat
Hanya kalimat simple dan fragments
Semua kalimat memiliki awal yang sama
Transisis hampir tidak ada
Konvensi 5 Pengejaan yang benar walaupun kata yang sulit
Deskripsi:Ejaan, tanda Tanda baca yang akurat, kreatif dan membimbing pembaca
baca, kutipan Pemahaman yang lengkap dan penerapan yang konsisten tentang
referensi bila ada, kapitalisasi Grammar dan usage benar dan berkontribusi pada
konvensi dan kejelasan dan style
kebersihan dan Semua legible dan bersih.
kerapian.
4 Pengejaan secara umum benar
Tanca baca secara umum benar
Kapitaliasi secara umum benar
Grammar dan usage benar
Secara umum legible dan bersih
3 Beberap kata salah eja
Biasanya tanda baca benar
Kapitalisasi biasanya benar
Grammar dan usage biasanya benar
Tulisan agak legible dan paper agak bersih
2 Sering kesalahan dalam ejaan
Banyak tanda baca yang salah
Banyak kapitalisasi yang salah
Grammar dan usage sering salah
Tulisan yang ilegible membuat pembaca stumle dan messy
1 Tulisan terlalu sulti dibaca, dipahami dan diinterpretasikan karena
banyak kesalahan spelling
Tanda baca tidak ada
Penggunaan kapitalisasi yang berulang
Grammar dan usage hampir salah semua
Illegible, beyond messy, pembaca tidak dapat decipher teks

NILAI SISWA
No Nama Ide dan Isi Organisasi Kosa Kalimat Konvensi Total Nilai
Kata Skor Akhir
1 Batman
2 Ironman
3 Superman
4 Aquaman
5 Antman

22 | Page
6 Wonder
Woman
7 Super Girl
8 Catwoman

Pedoman Penskoran
Nilai Akhir = Total Nilai X 4

23 | Page

Anda mungkin juga menyukai