Bahan Ajar
Bahan Ajar
Mata Pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Oleh
NI DEWA AYU MADE KANIASIH, S.PD
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat-Nya,
Penulis dapat melaksanakan salah satu tugas dan fungsi Sekolah Menengah Pertama
Sejalan dengan pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut serta beberapa kebijakan dan
regulasi terkait lainnya, khususnya kebijakan dan regulasi yang terkait dengan
pelaksanaan pendidikan, penulis telah berhasil menyusun bahan ajar dari mata pelajaran
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, yang disesuaikan dengan kebijakan
kurikulum untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Penulis menyadari bahwa dokumen yang dihasilkan ini masih terdapat banyak
kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari berbagai
pihak, untuk perbaikan dan penyempurnaan lebih lanjut.
Penulis
Pembelajaran
PPKn
Daftar Bacaan
KATA PENGANTAR
DAFTAR BACAAN
PENDAHULUAN
PEMETAAN
KOMPETENSI
D. Aktivitas Pembelajaran
E. Latihan
F. Rangkuman
G. Refleksi
EVALUASI
GLOSARIUM
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN
Bahan Ajar ini merupakan bahan ajar yang digunakan dalam belajar Pkn.
Yang akan membantu dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna
untuk mencapai kompetensi yang dituju secara mandiri.
Sebagai bahan ajar, unsur-unsur pokok bacaan ini terdiri atas (a) tujuan
pembelajaran, (b) aktivitas pembelajaran, dan (c) evaluasi. Tujuan
pembelajaran menjadi sasaran penguasaan kompetensi yang dituju dalam
belajar. Aktivitas pembelajaran berupa aktivitas-aktivitas yang akan lakukan
agar memperoleh pengalaman-pengalaman belajar yang bermakna dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Evaluasi ialah proses penentuan kesesuaian
antara proses dan hasil belajar dengan tujuan pembelajaran. Dalam hal ini,
evaluasi bertujuan untuk memberikan latihan sekaligus mengukur tingkat
ketercapaian kompetensi yang di peroleh sesuai dengan tujuan pembelajaran
yang telah ditetapkan.
Bahan ajar ini menggunakan pendekatan belajar tuntas. Dalam hal harus
mencapai tingkat ketuntasan kompetensi tertentu sebelum melanjutkan
untuk pencapaian kompetensi selanjutnya.
Proses belajar aktif yang akan dilakukan dengan menggunakan bahan ajar
ini. Dalam belajar aktif tersebut dibutuhkan dorongan niat untuk menguasai
kompetensi yang telah ditetapkan. Sasaran utama dalam belajar mandiri
tersebut dapat memperoleh kompetensi yang telah ditetapkan serta
memperoleh kemandirian dalam belajar.
Aktivitas pembelajaran berpusat pada diri siswa, bukan pada guru maupun
materi ajar. Artinya, siswa merupakan subjek yang aktif
Bahan ajar ini juga dapat digunakan oleh orang tua Siswa secara mandiri
untuk mendukung aktivitas belajar Siswa di rumah. Dukungan orang tua
sangat diharapkan agar Siswa benar-benar memiliki kebiasaan belajar yang
mandiri dan bertanggung jawab. Orang tua juga diharapkan menyediakan diri
untuk berdiskusi dan terlibat dalam aktivitas belajar jika Siswa
membutuhkannya.
Kompetensi Dasar
1.3 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas bentuk dan Kedaulatan
Negara Republik Indonesia (Sikap Sepiritual)
2.3 Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam mendukung bentuk dan
kedaulatan negara (Sikap Sosial)
3.3 Memahami ketentuan tentang bentuk dan kedaulatan Negara sesuai
UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 (Pengetahuan)
4.3 Memaparkan penerapan tentang bentuk dan kedaulatan Negara sesuai
UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 (Keterampilan)
PEMBELAJARAN-3 Kedaulatan Negara Republik
Indonesia menurut UUD Tahun 1945
A. Tujuan Pembelajaran
.C. MATERI
Jenis-jenis Kedaulatan
1. Jenis-jenis Kedaulatan
Di bawah ini jenis-jenis kedaulatan, sebagai berikut:
Kedaulatan Tuhan
Kedaulatan Tuhan merupakan jenis kedaulatan yang bersumber dari
Tuhan, yang diberikan kepada raja atau juga pihak penguasa. Lantaran hal
tersebut, raja dianggap sebagai utusan Tuhan atau juga titisan dewa.
Semua kebijakan yang dibuat penguasa itu dianggap bersumber dari
Tuhan. Oleh sebab itu, masyarakat itu diwajibkan untuk mau mematuhi
perintah penguasa.
Kedaulatan Raja
Kedaulatan raja merupakan sebuah kedaulatan negara yang berada di
tangan raja. Supaya negara tersebut dapat kuat serta kukuh, seorang raja harus
memiliki kekuasaan yang kuat serta tidak terbatas. Rakyat juga harus rela
menyerahkan hak serta kekukasaannya kepada sang raja.
Kedaulatan Negara
Dalam teori kedaulatan negara (staatssouvereniteit) menganggap negara
sebagai suatu badan hukum (rechtsperson) yang memiliki berbagai hak dan
kewajiban serta dapat melakukan perbuatan atau tindakan hukum, tidak
ubahnya seperti seorang (natuurlijkpersoon) yang menjadi pendukung hak dan
kewajiban yang sekaligus dapat melakukan perbuatan atau tindakan hukum.
Negara sebagai badan hukum tidak diwajibkan untuk tunduk kepada
hukum karena memiliki kekuasaan tertinggi di dalam kehidupan manusia
sebagai anggota masyarakat.
Kedaulatan Hukum
Menurut teori ini, aturan hukum (rechts souvereiniteit) adalah otoritas
tertinggi. Kekuasaan negara harus didasarkan pada hukum, sementara hukum
berasal dari rasa keadilan dan kesadaran hukum.
Menurut teori ini, negara diharapkan menjadi negara hukum, yang berarti
semua tindakan pejabat negara dan orang-orang harus menurut hukum yang
berlaku.
Kedaulatan Rakyat
Kedaulatan rakyat merupakan kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat.
Pemimpin negara itu dipilih berdasarkan keinginan rakyat melalui
perwakilan yang duduk di dalam pemerintahan. Sebaliknya, pemimpin negara itu
juga harus melindungi hak rakyat serta menjalankan pemerintahan dengan baik
dengan berdasarkan aspirasi rakyat.
Pembelajaran
PPKn
D. Rangkuman
Kedaulatan di negara Indonesia adalah rakyat seperti yang tercantum di
dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Alinea ke 4
dan juga di pasal 1 ayat 1 UUD 1945
Implementasi kedaulatan rakyat itu mencerminkan dan mewujudkan
kondisi demokrasi yang semakin efektif. Indikatornya adalah masyarakat semakin
cerdas dan semakin paham.
E. Refleksi
Untuk mengetahui pemahaman Ananda tentang Kedaulatan Negara
Republik Indonesia menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945,
Berilah tanda cek (V ) untuk bahan ajar yang Ananda pahami
1.Menjelaskan bentuk negara secara umum ( )
2. Menjelaskan bentuk negara Indonesia yang sesuai dengan ketentuan
UUD NRI Tahun 1945(…….)
3.Menjelaskan Pengertian kedaulatan menurut Mostesqueu (…….)
4.Menjelaskan 5 jenis kedaulatan(……)
5. Menjelaskan 2 jenis kedaupatan yang sesuai dengan ketentuan UUD
Tahun1945(……….)
Pembelajaran
PPKn
EVALUASI
4. Negara Indonesia adalah Negara Kesatuan Yang berbentuk Republik hal ini tercantum dalam UUD Dasar
Negara Republik Indonesia pasal…
A.Pasal 1 ayat 1
B.Pasal 1 Ayat 2
C.Pasal 1 Ayat 3
D,Pasal 2 Ayat 1
5. UUD tahun 1945 adalah sebagian dari konstitusi atau hukum dasar ,adalah …
A.Hukum dasar tertulis
B.Hukum dasar tidak tertulis
C.Hukum dasar sebagai dukumen
D.Hukum dasar yang resmi
6. Berikut yang bukan kedudukan UUD 1945 adalah …
ASatu-satunya hukum dasar yang berlaku di Indonesia
B.Sebagai hukum dasar yang berlaku di Indonesia
C.Konstitusi yang berlaku di Indonesia sejak dekrit presiden
D.Hukum dasar yang tertulis di Indonesia
7. Yang di maksud dengan kedaulatan adalah …
A.Kekuasaan tertinggi
B.Keamanan Negara
C.Kehidupan bernegara
D.Kesatuan Bangsa dan Negara
8.Yang bukan merupakan tokoh teori kedaulatan Tuhan …
A.Agustinus
B.Thomas Aquinas
C.Marsilius
D Jhon lok
9. Salah satu ciri – ciri Negara yang menganut kedaulatan rakyat ….
A. Adanya Lembaga- Lembaga perwakilan rakyat dan dewan perwakilan rakyat
B. Adanya kekuasaan presiden
C. Pemerintahan dipimpin oleh raja
D. Pemerintah berkuasa dalam jalannya pemerintahan
10. Di Negara hukum penyelenggaraan kekuasaan diatur menurut hukum yang berlaku.
Landasan konstitusi Negara Indonesia adalah…..
A. GBHN
B. Pancasila
C. UUD 1945
D. TAP MPR
KUNCI JAWABAN
1.A
2.A
3.A
4A
5.A
6.C
7.A
8.D
9.A
10.C
Pembelajaran
PPKn
80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
GLOSARIUM