Disusun Oleh:
MOCH. VIRGIE PRADANA P (2130651)
RAHMAD RAMADHANI (2130681)
RAZZAN AKBAR P (2130691)
REYNALDI P F (2130701)
SINGGIH DHIA R (2130721)
Disusun Oleh:
MOCH. VIRGIE PRADANA PUTRA (2130641)
RAHMAD RAMADHANI (2130681)
RAZZAN AKBAR PAMUDJI (2130691)
REYNALDI PURWANTARA FIRDAUS (2130701)
SINGGIH DHIA RAHARDHIAN (2130721)
KATA PENGANTAR..............................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................2
1.1 LATAR BELAKANG.................................................................................2
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN..............................................................................3
1.3 LOKASI PENGUJIAN DAN PEMERIKSAAN...............................................4
BAB IV PENUTUP..............................................................................................17
4.1 KESIMPULAN............................................................................................17
4.2 SARAN......................................................................................................17
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, berkat rahmat dan
hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kuliah Kerja Lapangan
(KKL) ini Matakuliah Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(SMK3) secara tepat waktu.
Laporan ini diselesaikan sebagai syarat untuk mendapat gelar Ahli Madya
pada program studi Diploma III Teknologi Mekanika Perkeretaapian di Politeknik
Perkeretaapian Indonesia Madiun. Penulis menyadari bahwa pada proses
pengerjaan tugas akhir ini tidak terlepas dari dukungan, bimbingan, motivasi,
serta arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Bapak Yuwono Wiarco, S. SiT., M.T., selaku Direktur Politeknik
Perkeretaapian Indonesia Madiun
2. Bapak Dadang Sanjaya Atmaja, S.T., M.Sc., selaku Ketua Prodi
Teknologi Mekanika Perkeretaapian Politeknik Perkeretaapian Indonesia
Madiun.
3. Bapak Edi Nursalam., selaku Dosen Pengampu Matakuliah Sistem
Manajemen K3 dan Mantan Direktur Keselamatan yang memberikan
bimbingan, masukan, saran dan berbagi pengalaman kepada penulis
sampai dengan terselesaikannya tugas akhir ini.
4. Pihak Balai Yasa Yogyakarta yang memberikan bimbingan, masukan,
saran dan berbagi pengalaman kepada penulis sampai dengan
terselesaikannya tugas akhir ini.
1
BAB I
PENDAHULUAN
Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 2009 Pasal 141 menyatakan bahwa untuk
menjamin kelaikan teknis dan operasional prasarana perkeretaapian, wajib
dilakukan pengujian dan pemeriksaan, dengan pengujian yang dilaksanakan
meliputi :
a. Uji pertama; dan
b. Uji berkala.
Dasar - dasar hukum tersebut menjadi latar belakang bagi Direktorat Prasarana
Perkeretaapian untuk melaksanakan pengujian prasarana perkeretaapian di seluruh
Indonesia. Keputusan Menteri No. 60 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Perhubungan Pasal 574 menyatakan bahwa Subdirektorat
Pengujian dan Sertifikasi Jalur dan Bangunan Kereta Api mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan, norma, standard, pedoman,
kriteria dan prosedur serta bimbingan teknis, evaluasi, dan pelaporan di bidang
pengujian jalur dan bangunan kereta api, stasiun kereta api serta pengesahan hasil
uji serta pengolahan dan penyajian data di bidang pengujian jalur dan bangunan
kereta api. Dasar hukum tersebut menjadi latar belakang bagi Subdirektorat
Pengujian dan Sertifikasi Jalur dan Bangunan Kereta Api, Direktorat Prasarana
Perkeretaapian, untuk melaksanakan pengujian prasarana perkeretaapian di
seluruh Indonesia.
Berdasarkan pada Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja "Tempat kerja" adalah tiap ruangan atau lapangan, tertutup atau terbuka,
bergerak atau tetap dimana tenaga kerja bekerja, atau sering dimasuki tempat
kerja untuk keperluan suatu usaha dan dimana terdapat sumber atau sumber-
sumber bahaya. Perusahaan diwajibkan memenuhi dan mentaati semua syarat-
syarat dan ketentuan – ketentuan yang berlaku bagi usaha dan tempat kerja yang
dijalankan. Adapun Kewajiban Perusahaan/Pengurus diantaranya yaitu :
1. Secara tertulis menempatkan dalam tempat kerja yang dipimpinnya, semua
syarat keselamatan kerja yang diwajibkan, sehelai Undang-undang ini dan
semua peraturan pelaksanaannya yang berlaku bagi tempat kerja yang
bersangkutan, pada tempat – tempat yang mudah dilihat dan menurut
petunjuk pegawai pengawas atau ahli keselamatan kerja;
2. Memasang dalam tempat kerja yang dipimpinnya, semua gambar
keselamatan kerja yang diwajibkan dan semua bahan pembinaan lainnya,
pada tempat-tempat yang mudah dilihat dan terbaca menurut petunjuk
pegawai pengawas atau ahli keselamatan kerja.
3. Menyediakan secara cuma-cuma, semua alat perlindungan diri yang
diwajibkan pada tenaga kerja berada di bawah pimpinannya dan
menyediakan bagi setiap orang lain yang memasuki tempat kerja tersebut,
disertai dengan petunjuk-petunjuk yang diperlukan menurut petunjuk-
petunjuk yang diperlukan menurut petunjuk pegawai pengawas atau ahli
keselamatan kerja.
KUNJUNGAN KERJA
Pihak
LAPANGAN
Penyelenggara Prasarana Perkeretaapian memberitahukan secara tertulis kepada Dirjen Perkeretaapian
BALAI YASA YK
PENGJUAN
Dokumen Pemeriksaan
Drawing
PENGUJIAN
LAPANGAN
RISALAH
PEMBAHASAN
KESIMPULAN ATAU
REKOMENDASI
SERTIFIKASI
Gambar 6 Bagan Alir Proses Pengujian
1 Faktor Fisika
A.Getaran Terdapat Getaran
diakibatkan sedang Uji
Getaran Tidak
ADA Running Test pada
Melebihi NAB
Lokomotif di Balai Yasa
Yogyakarta
B.Bising (Noise) Terdapat Getaran
diakibatkan sedang ada Uji
Kebisingan Tidak
ADA Running Test pada
Melebihi NAB
Lokomotif di Balai Yasa
Yogyakarta
C.Iklim Kerja Ruang Rapat: Ruangan Ruang Rapat: Suhu ±28℃
Tertutup dan
Bersirkulasi Alat Bangunan Balai Yasa:
Pengkondisi Udara Suhu ±34℃
(AC) Suhu ± 28℃ MENDUKUNG
6 Kebakaran
A.Elektrical (Sistem
Perkabelan) Tidak Ada
B.Kondisi
Penempatan Bahan
Kimia (Tangki bahan Baik
bakar, Oli, dll)
C.Sumber Api Terdapat Proses Pengelasan
Langsung akan tetapi tidak
(Pengelasan, Gerinda) Baik - menghasilkan bunga api
yang banyak
7 Listrik
Baik -
8 Sanitasi
A.Water Supply
Tersedia ADA
B.Tempat
Pembuangan Kotoran
dan Sampah
Tersedia ADA
Faktor Lingkungan Kondisi Existing/
No Fasilitas Tersedia Hasil Pemeriksaan
Kerja Kondisi Yang Ada
Pernafasan
No Jenis APD Standar Ketersediaan Hasil Pemeriksaan
Respirator
(Masker)
4 Alat Pelindung Telinga
Wearpack
Rompi
Appron
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
4.2 SARAN