TUGAS DISKUSI 5

1. Islam sangat menghargai budaya suatu masyarakat. Menurut sejarah keberhasilan agama
islam dalam menyebarkan ajarannya di nusantara karena islam sangat menghormati
budaya setempat bahkan budaya setempat bisa dijadikan sumber hukum. Menjelaskan
makna pernyataan diatas dilengkapi dalil untuk memperkuat pendapat tersebut!
 Sebagai prinsip umum, Islam menghargai keberagaman budaya dan nilai-nilai lokal
dalam proses penyebaran agama. Prinsip ini tercermin dalam konsep "tanzih"
(mengangkat) dan "tasyri'" (memberikan hukum) dalam agama Islam. Dalam konteks
menyebarkan ajaran Islam di Nusantara, Islam berhasil menyatu dengan budaya
setempat karena mengakomodasi, menghormati, dan bahkan memanfaatkan aspek-
aspek budaya lokal sebagai sarana untuk memperluas ajarannya.

Al-Qur'an sendiri menunjukkan pandangan positif terhadap perbedaan budaya dan

keberagaman. Ada beberapa ayat yang bisa dilihat sebagai dasar untuk pemahaman
ini:

 Surah Al-Hujurat (49): Ayat 13

"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia
diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."

Ayat ini menekankan keberagaman manusia dan menunjukkan bahwa perbedaan etnis
atau budaya diciptakan agar manusia dapat saling mengenal satu sama lain.

 Surah Al-Maidah (5): Ayat 48

"Dan Kami turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) dengan membawa kebenaran,
membenarkan kitab-kitab (yang datang) sebelumnya dan menjaganya; maka
putuskanlah perkara di antara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan
janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka, yang telah datang kepadamu dari
kebenaran. Untuk tiap-tiap umat di antaramu, Kami berikan suatu aturan dan jalan
 yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu
umat (saja), akan tetapi (Allah hendak) menguji kamu terhadap pemberian-Nya
kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah
kembali kamu semua, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu
perselisihkan.

Ayat ini menegaskan bahwa setiap umat (masyarakat) memiliki aturan dan jalan hidup
yang terang. Hal ini menunjukkan bahwa Allah mengakui adanya keberagaman aturan
dan norma di antara umat-umat tersebut.

Dengan prinsip-prinsip ini, Islam memfasilitasi keberagaman budaya dan lokalitas

dalam memahami dan mengimplementasikan ajarannya. Hal ini menguatkan gagasan
bahwa Islam tidak bertentangan dengan kebudayaan setempat, bahkan memungkinkan
adanya integrasi antara ajaran agama dan budaya lokal untuk memperluas pemahaman
serta penerimaan masyarakat terhadap Islam.

2. Sebutkan satu saja akhlak mulai dalam kehidupan, serta ungkapan bagaimana caranya
anda berjuang untuk menerapkan akhlak tersebut dan tantangan apa saja yang terjadi!
 Salah satu akhlak mulia dalam kehidupan adalah kesabaran (ṣabr). Kesabaran
merupakan sifat yang memungkinkan seseorang untuk tetap tenang, tabah, dan sabar
dalam menghadapi cobaan, kesulitan, atau tantangan.

Penerapan kesabaran dapat dilakukan dengan beberapa langkah, antara lain:

 Self-awareness (kesadaran diri): Memahami bahwa dalam kehidupan akan ada

momen-momen di mana segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana dan
memiliki kesiapan mental untuk menghadapi hal tersebut.
 Mengembangkan ketenangan batin: Latihan meditasi, refleksi, atau dzikir dapat
membantu menguatkan ketenangan batin dalam menghadapi cobaan.
 Positif thinking (berpikir positif): Melihat tantangan sebagai kesempatan untuk
belajar dan tumbuh. Memandangnya sebagai bagian dari proses menuju perbaikan.

Tantangan yang mungkin muncul dalam menerapkan kesabaran adalah:

 Frustrasi dan keterbatasan: Terkadang, ketika situasi sulit atau tidak sesuai harapan,
kesabaran bisa diuji dan orang cenderung merasa frustrasi.
 Tekanan emosional: Kesulitan dalam mengendalikan emosi saat dihadapkan pada
situasi yang menekan atau sulit.
 Ketidakpastian: Situasi yang tidak jelas atau tidak terduga dapat mengganggu
keseimbangan dan mempengaruhi kemampuan untuk bersabar.

Dalam menghadapi tantangan ini, sangat penting untuk terus berlatih kesabaran,
mengembangkan strategi penyelesaian masalah, serta mencari dukungan dari
lingkungan sekitar. Melalui latihan dan kesadaran akan kebutuhan akan kesabaran,
seseorang dapat menghadapi tantangan tersebut dengan lebih baik.