Anda di halaman 1dari 11

BAHAN AJAR KELAS X SMK NEGERI 1 BAWOLATO

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN PADA
Universitas
TUMBUHAN Negeri Padang
Kelas PPG 002 Biologi
Disusun oleh: Angkatan 2 Tahun 2023
Erwin Yanti Zebua, S.Pd.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan berkat dan rahmat-Nya kepada kami sehingga kami bisa menyelesaikan

bahan ajar materi pokok “Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan” pada

Materi Pokok Pertumbuhan dan Perkembangan untuk siswa kelas X (sepuluh) ATPH

SMK Negeri 1 Bawolato. Bahan ajar ini disusun agar siswa mudah untuk belajar

menganalisis proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan beserta faktor-

faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan, dan dapat mengasah

kemampuan berpikir kritis siswa.

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah turut memberikan kontribusi dalam penyusunan ajar ini, terutama kepada

instruktur / dosen dan teman-teman mahasiswa kelas PPG 002 Biologi LPTK

Universitas Negeri Padang. Tanpa dukungan dari berbagai pihak, bahan ajar ini tidak

dapat terselesaikan dengan maksimal.

Kami menyadari bahwa bahan ajar ini masih banyak kekurangan. Oleh karena

itu, kami mengharap kritik dan saran untuk perbaikan bahan ajar ini dan selanjutnya.

Semoga modul ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca khususnya para peserta

didik.

Penulis
DAFTAR ISI
1. PENDAHULUAN
1.1 Deskripsi Singkat……………………………………………….. 1
1.2 Petunjuk Belajar………………………………………………… 1

2. INTI
2.1 Tujuan Pembelajaran………………………………………………………. 2
2.2 Pokok Materi ………………….……………………………………………. 2
2.3 Uraian Materi……………………………………………………………….. 2
2.4 Forum Diskusi………………………………………………………………. 3

3. PENUTUP
3.1 Rangkuman………………………………………………………………… 3
3.2 Tes formatif…………………………………………………………………. 3

DAFTAR PUSTAKA

3.3
1. PENDAHULUAN
1.1.Deskripsi Singkat
Pertumbuhan adalah proses perubahan dan pertambahan ukuran akibat
pembelahan dan perbesaran sel contohnya tinggi, volume dan massa.
Bersifat irreversible dan dapat diukur. Perkembangan adalah proses
perubahan bentuk menuju dewasa misalnya tumbuhan yang mulai
membentuk bunga dikatakan dewasa dan tidak dapat diukur.
1.2. Petunjuk Belajar
Petunjuk Belajar(cara siswa menggunakan bahan ajar) contoh : sebelum
memulai belajar siswa memahami tujuan pembelajaran yang akan dicapai
pada materi ini.
Perhatikan instruksi atau arahan dari guru
Baca dan pahami materi yang ada di dalam bahan ajar, jika ada hal yang
tidak dapat dipahami tanyakan sama bapak/i guru.
Kerjakanlah forum diskusi bersama teman2 satu kelompok
2. Inti

2.1 Tujuan Pembelajaran


1 Siswa mampu menganalisis proses pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan melalui pengamatan dari bahan ajar guru dan penelitian
sederhana
2 Siswa mampu menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan melalui media
mengajar guru dan penelitian sederhana
3 Siswa mampu mendesain grafik pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau melalui kegiatan kerja kelompok
4 Siswa mampu menyajikan grafik pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau melalui kegiatan presentasi kelompok

2.2 Pokok Materi


Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan
2.3 Uraian Materi

Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan

Pertumbuhan adalah adanya perubahan bentuk dikarenakan


bertambahnya jumlah sel yang diikuti dengan pembesaran ukuran sel-sel
yang membentuk makhluk hidup tersebut. Pertumbuhan merupakan
proses irreversible atau tidak dapat kembali ke bentuk
semula. Pertumbuhan pada makhluk hidup bisa dilihat dari ukuran yang
semakin membesar. Pada tumbuhan sendiri ditandai dengan ukuran yang
semakin bertambah. Akar dan batang yang semakin besar dan kuat.

Perkembangan adalah proses perubahan fungsi organ-organ tubuh yang


menjadi lebih kompleks. Perkembangan terjadi karena adanya diferensiasi
sel. Diferensiasi sel adalah proses mekanisme yang menyebabkan sel
dengan struktur dan fungsi yang sama menjadi berbeda, menjadi jaringan
yang dewasa.

Perkembangan pada tumbuhan contohnya dengan munculnya bunga


sebagai alat reproduksi.

Pertumbuhan Primer

Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan yang sangat dasar yang


terjadi pada tumbuhan. Pertumbuhan primer terjadi karena sel-sel pada
jaringan meristem melakukan pembelahan secara terus-menerus. Jaringan
meristem terdapat pada ujung akar dan ujung batang. Karena itu,
pertumbuhan primer mempengaruhi ukuran akar dan batang pada
tumbuhan. Pertumbuhan primer diantaranya adalah pembentukan lapisan
epidermis, korteks, xilem primer, floem primer juga empelur.

Titik pertumbuhan primer dibagi menjadi 3 bagian:

 Ujung akar : Sel-sel yang berkembang pada ujung akar membentuk


jaringan-jaringan penyusun akar seperti: epidermis, endodermis,
korteks dan silinder pusat.

 Daerah pemanjangan setelah daerah pembelahan :Di sini, pertumbuhan


tumbuhan ditandai dengan bertambahnya ukuran tumbuhan tersebut.

 Daerah diferensiasi : Sel-sel yang bertumbuh di daerah diferensiasi


berkembang membentuk sel-sel dengan fungsi khusus.

Pertumbuhan Sekunder
Disebut juga dengan meristem sekunder. Pertumbuhan ini ditandai dengan
pelebaran batang, penambagan lingkar tahun dan jaringan parenkim yang
menghubungkan kulit kayu dengan empelur atau disebut juga dengan jari-
jari empelur.

Pada xilem dan floem terdapat sel-sel kambium yang membelah aktif. Sel
kambium yang membelah ke dalam akan membentuk xilem sekunder
sedangkan yang membelah ke luar membentuk floem sekunder.
Pertumbuhan sekunder ini biasanya dipengaruhi oleh musim. Aktivitas
kambium akan meningkat pada musim penghujan dan menurun pada
musim kemarau.

 Pertumbuhan primer dan sekunder ini akan terus berlangsung selama


tumbuhan tersebut masih hidup.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan

1. Faktor Internal

Faktor dalam yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah


terkatung pada gen dan hormon. Gen adalah unit yang berfungsi untuk
pewarisan sifat. Gen berbentuk susunan DNA yang menentukan
pewarisan yang sama dengan induknya. Sedangkan hormon adalah
pembawa pesan kimia antar sel. Macam-macam hormon pada tumbuhan:

 Auksin: dibentuk oleh ujung batang dan ujung akar pada tumbuhan
dan berperan dalam proses pemanjangan sel dan merangsang kambium
untuk membentuk xilem dan floem. Selain itu, Auksin pun berfungsi
untuk pertumbuhan buah dan diferesiasi sel.
 Giberelin: berfungsi dalam merangsang pembentukan serbuk sari dan
membuat tumbuhan menjadi besar. Snagat berpengaruh dalam
pertumbuhan akar, daun, bunga serta buah.
 Sitokinin: berfungsi untuk memperpanjang usia jaringan tumbuhan.
 Asam Absistat atau Dormin: berfungsi mempertahankan kelangsungan
hidup tumbuhan saat ada pengaruh buruk dari lingkungan luar. Dormin
pun berfungsi untuk menutup stomata di saat tumbuhan kekurangan
air.
 Gas Etilen: berfungsi untuk mempercepat pemasakan buah mentah
juga membantu dalam penembalan batang.
 Kalin: terbagi menjadi 4 bagian yaitu Rizokalin yang berfungsi untuk
merangsang pembentukan akar, Kaukalin yang bersungsi untuk
pertumbuhan batang, Filokalin yang berfungsi untuk pembentukan
daun dan Antokalin yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan
bunga.
 Asam Traumalin: berfungsi untuk memperbaiki jaringa yang luka pada
akar atau batang.

2. Faktor Eksternal

Faktor luar adalah materi lain selain tumbuhan itu sendiri yang berdampak
pada tumbuhan tersebut. Beberapa di antaranya adalah:

1. Nutrisi

Seperti layaknya makhluk hidup pada umumnya, tumbuhan pun


memerlukan makanan untuk dapat bertumbuh dan berkembang. Tumbuhan
memerlukan unsur-unsur makanan dan mineral dalam jumlah tertentu.
Nutrisi yang dibutuhkan oleh tumbuhan dalam jumlah banyak disebut
makronutrien. Makronutrien di antaranya adalah karbon, oksigen, nutrigen,
fospor, magnesium dan kalium. Sedangkan nutrisi yang dibutuhkan dalam
jumlah sedikit disebut mikronutrien. Contoh mikronutrien adalah klor, besi,
tembaga dan lain-lain.

2. Cahaya Matahari
Cahaya matahari sangat berpengaruh dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan hijau. Cahaya matahari digunakan untuk
membantu proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses pembentukan
makanan pada tumbuhan.

Makanan yang dihasikan dalam proses fotosintesis inilah yang membantu


pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Respon tumbuhan pada
cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan tersebutyang
dikontrol oleh pigmen bernama fitokrom.

3. Suhu

Suhu di mana tumbuhan itu berada dapat mempengaruhi proses fotosintesis.


Cara tumbuhan bertahan hidup akan suhu yang tidak tetap adalah dengan
mengatur proses penguapan yang terjadi pada daun. Jika suhu tinggi,
tumbuhan akan meningkatkan proses penguapan dan menurunkannya ketika
suhu rendah.

4. Kadar Air dan Kelembaban


Air dan kelembaban merupakan faktor penting untuk pertumbuhan dan
perkembangan. Air sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Tanpa air,
makhluk hidup tidak dapat bertahan hidup. Air merupakan tempat
berlangsungnya reaksi-reaksi kimia di dalam tubuh. Kelembaban
mempengaruhi keberadaan air yang dapat diserap oleh tanaman mengurangi
penguapan. Kondisi ini sangat mempengaruhi sekali terhadap pemanjangan
sel. Kelembaban juga penting untuk mempertahankan stabilitas bentuk sel.

5. Oksigen

Oksigen dibutuhkan tumbuhan untuk menghasilkan energy. Dalam hal ini


oksigen digunakan untuk memecah zat – zat makanan yang mereka buat
sehingga menghasilkan senyawa sederhana dan sejumlah energi. Pemecahan
zat makanan dengan menggunakan oksigen yang demikian disebut proses
respirasi seluler. Selanjutnya, energy yang di hasilkan tumbuhan digunakan
untuk berbagai kegiatan hidupnya, antara lain tumbuh.
6. Polutan

Berbagai jenis polutan, seperti gas beracun dan limbah dapat menghambat
pertumbuhan. Oli bekas yang dibuang di dekat pohon dapat mematikan
pohon tersebut.

2.4 Forum Diskusi


1. Peserta didik melaksanakan kegiatan percobaan sederhana
penanaman tanaman kacang hijau.
2. Peserta didik mendiskusikan kegiatan yang sudah termuat
didalam lembar LKPD
3. Peserta didik menganalisis proses pertumbuhan dan
perkembangan beserta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
4. Peserta didik mendesain grafik batang hasil pengamatan
percobaan yang dilaksanakan
5. Peserta didik mempresentasikan grafik yang telah dibuat.

.
3. PENUTUP
3.1 Rangkuman
Pertumbuhan adalah adanya perubahan bentuk dikarenakan
bertambahnya jumlah sel yang diikuti dengan pembesaran ukuran sel-
sel yang membentuk makhluk hidup tersebut. Pertumbuhan
merupakan proses irreversible atau tidak dapat kembali ke bentuk
semula.
Perkembangan adalah proses perubahan fungsi organ-organ tubuh
yang menjadi lebih kompleks. Perkembangan terjadi karena adanya
diferensiasi sel. Diferensiasi sel adalah proses mekanisme yang
menyebabkan sel dengan struktur dan fungsi yang sama menjadi
berbeda, menjadi jaringan yang dewasa
Pertumbuhan dan Perkembangan dipengaruhi oleh faktor internal
dan faktor eksternal.
3.2 Tes Formatif
Tes formatif siswa dimuat dalam lembar LKPD.

Daftar Pustaka
Baharuddin, H., Koswara, A. 2020. Perjalanan hidup makhluk hidup.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
https://id.scribd.com/document/520119604/LKPD-Pertumbuhan-biji-
kacang-hijau

Anda mungkin juga menyukai