Anda di halaman 1dari 18

i

KONTRAK
KERJASAMA OPERASIONAL
(KSo)
ANTARA

PT. ADY KARYA RAYA NUSANTARA

DENGAN SUBKONTRAKTOR

PT BAROKAII BUMI MONTONG

TENTANG

PEKERJAAN KONTRUKSI:
PEMBANGUNAN GEDUNG PERPUSTAKAAN
TINIVERSITAS KRISTEN PETRA SURABAYA

Nomor : 012/IGO/AKRN-SUB/ /tv l2}t9


Tanggal 17 April 2019

MLAIKONTRAK:

Rp. 5.055.000.000,-
(Lima Milyar Lima Puluh Lima Juta Rupiah)

'y---1.
f$rF'
SURAT PERJANJIAN 4
ANTARA

PT. ADY KARYA RAYA NUSANTARA

DENGAN SUBKONTRAKTOR

PT BAROKAH BUMI MONTONG

TENTANG

PEKER'AAN KONTRUKSI
PEMBANGUNAN GEDUNG PERPUSTAKAAN
UNIVERSITAS KRISTEN PETRA SURABAYA

Nomor : 012/KSO/AKRN-SUB//lV/2019
Tanggal 17 April 2019

Perjanjian ini ditandatangi pada hari Selasa, tanggal Tujuh Belas, Bulan April Tahun Dua Ribu Sembilan
Belas (17-04-2019) dl Surabaya oleh dan antara PARA PIHAK:

PIHAK PERTAMA PT. ADY KARYA RAYA NUSANTAM


Berkedudukan diJl. Tambak Wedi No. 21, SurabaYa dalam hal ini diwakili
oleh Nila Mardiana selaku Direktur Utama berdasarkan Akte Pendirian
No. 07 Tanggal 11 Februari 2014 dengan Nama Notaris Arisngatiasih, SH,,
MKn Mojokerto yang bertindak untuk dan atas nama PIHAK PERTAMA

2. PIHAK KEDUA PT BAROKAH BUMI MONTONG


Berkedudukan di Komplek Bumi Pelita Kencana Blok 87 No. 1 Pondok
Cabe Udik, Tangerang Selatan, dalam hal ini diwakili oleh ANWAR
HARIYONo selaku Direktur Utama berdasarkan Akta Pendirian No. L1
Tanggal 14 september 2015 oleh Notaris Deby Darus, sH bertindak
untuk dan atas nama PIHAK KEDUA.

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA masing-masing disebut PIHAK, dan secara bersama-sama disebut
PARA PtHAK. Surat Penawaran PT BAROKAH BUMI MONTONG Nomor: 021/VJP/PEN-UNIV-PRTRA/2019
Tanggal 09 April 2019.

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka PARA PIHAK telah setuiu, dan sepakat untuk membuat dan
menandatangani serta melaksanakan Surat Perjanjian Pengadaan Pekerjaan Konstruksi Pembangunan
Apartemen Tamansari skylounge surabaya Tahap ll dengan ketentuan dan syarat sebagai berikut :

PASAT 1
DEFINISI
lstilah-istilah di dalam Surat Perjanjian initermasuk semua lampiran dan amandemennya merupakan satu
kesatuan yang tidak terpisahkan dari Surat Perjanjian ini dapat dimaksudkan sesuai dengan kentuan
definisi sebagai berikut;

1. Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan adalah berita acara yang ditandatangani pleh PARA PIHAK
yang menyatakan bahwa PIHAK PERTAMA dalam hal inidiwakili Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan
(ppHp) telah melaksanakan pemeriksaan Pekerjaan dan pekerjaan tersebut telah dinyatakan dalam
keadaan lengkap/baik serta memenuhi syarat dan ketentuan yang diatur sesuai dengan surat
Perja nj ia n.

t
Berita Acara Serah rerima Pekerjaan adalah berita acara yang ditandatangani oleh pARA pIHAK
yang menyatakan bahwa pekerjaan telah selesai dilakanakan dengan baik dan telah
t
diserahterimakan oleh PIHAK KEDUA kepada pIHAK pERTAMA.
Hari Kalender adalah kurun waktu yang lama.24 (dua puluh empat) iam te-rus menerus, yang
dimulai pukul 00.00 WIWIB dan berakhir 24.00 WIB hariyang sama.
4. Hukum adalah semua peraturan hukum, keputusan, peraturan, instruksi, perintah, dan tindakan
hukum lainnya dari Negara Kesatuan Republik lndonesia dan semua perjanjian lnternasional.
5. P€keriaan adalah Pekerjaan Kontruksi pembangunan Gedung perpustakaan universitas Kristen
Petra Surabaya sebagaimana diatur dalam pasal 3 Surat perjanjian.
6. Penjelasan Nilai Pekerjaan adalah daftar kuantitas yang telah diisi harga satuan dan jumlah biaya
keseluruhannya yang merupakan bagian dari penawaran.
7. Tanggal mulai kerja adalah tanggal mulai kerja PIHAK KEDUA yang dinyatakan pada surat perintah
Mulai Kerja (5PMK), yang diterbitkan oteh ptHAK pERTAMA.
Metode Pelaksanaan pekerjaan adalah cara kerja yang laya( realistik dan dapat dilaksanakan
untuk menyelesaikan seluruh pekerjaan dan diyakini menggambarkan penguasaan dalam
penyelesaian pekerjaan dengan tahap pelaksanaan yang sistematis berdasarkan
sumber daya yang
dimiliki PIHAK PERTAMA.
9. Kegagalan kontruksi adalah keadaan hasil pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi pekerjaan
sebagaimana disepakati dalam kontrak baik sebagian maupun keseluruhan sebagai akibat
kesalahan pengguna atau PIHAK KEDUA.
10. Kegagalan Bangunan adalah keadaan bangunan, yang setelah diserahterimakan oleh prHAK KEDUA
kepada PIHAK PERTAMA dan terlebih dahulu diperiksa serta diterima oleh panitia/pejabat
Penerima Hasil Pekerjaan, menjadi tidak berfungsi, baik secara keseluruhan maupun sebagian
dan/atau tidak sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam kontrak dari segi teknrs, manfaat,
keselamatan dan kesehatan kerja, dan/atau keselamatan umum.
Keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan selanjutnya disebut K3L adalah serangkaian upaya
yang dilakukan untuk mengendalikan potensi bahaya dan resiko terkait k3L, pencegahan
insiden,
mengurangi potensi kerugian berupa cedera penyakit akibat kerja, property, aset, kerusakan
lingkungan.
L2. Pendukung adalah agen, pabrikan, manufaktur, afiliasi, atau pihak ketiga lainnya yang mendukung
PIHAK KEDUA secara langsung maupun tidak langsung datam melaksanakan kewajiban ptHAK
KEDUA sesuai Surat Perjanjian lni.
13. surat Peringatan adalah surat peringatan yang disampaikan secara tertulis oleh pIHAK PERTAMA
kepada PIHAK KEDUA untuk memenuhi prestasi/kewajiban sesuai dengan kententuan dalam surat
Perjanjian.
L4. surat Perianjian adalah Pengadaan Pekerjaan Kontruksi pembangunan Gedung perpustakaan
Universitas Kristen Petra Surabaya.
15. Tahun adalah Kurun waktu 12 bulan yang terdiri dari 365 atau 366 hari kalender berdasarkan
perhitungan kalender masehi.

PASAT 2
MAKSUD DAN TUJUAN
surat Perjanjian ini melakukanan pekerjaan Kontruksi pembangunan Apartemen Tamansari skylounge
Surabaya Tahap ll.

PASAL 3
RUANG TINGKUP PEKER'AAN
PIHAK KEDUA wajib melakanakan pekerjaan di lokasi sesuai dengan ketentuan perjanjian ini dengan
Ruang Lingkup pekerjaan yang secara terinci dimaksud lampiran pekerjaan meliputi :

1. Umum
secara garis besar, lingkup Pekerjaan Kontruksi pembangunan Gedung perpustakaan universitas
Kristen Petra Surabaya. adalah melakukan Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen
Petra surabaya sesuai dengan perencanaan DED dengan produk yaitu Kontruksi Fisik sesuai
perencanaan DED dan Dokumen Pelaksanaan pembangunan.

{-ffi
|?
Pekerjaan kontruksi Fisil! yang meliputi :
1) Pekerjaan Struktur
2) PekerjaanArsitektur
3) Pekerjaan Mekanikal
4) PekerjaanElektrikal
PASAT 4
HAK DAN KEWA',IBAN PARA PIHAK
(1) PIHAK PERTAMA
a. PIHAK PERTAMA berhak menerima seruruh hasir peraksanaan pekerjaan
dari prHAK KEDUA
sesuaidengan ketentuan dalam Surat perjanjian ini.
b. PIHAK PERTAMA waiib meberian informasi dan penjelasan secukupnya kepada pIHAK (EDUA
mengenai hal-hal yang diperlakukan untuk kepentingan pelaksanakan pekerjaan.
PIHAK PERTAMA wajib menanggung segala biaya yang timbul atas
segala kejadian dan
kecelakaan yang disebabkan oleh kesalahan (malpraktek) atau kelalaian karyawan/
operator/
personel/konsultan PIHAK pERTAMA.
d. PIHAK PERTAMA waiib melakukan pembayaran kepada pIHAK KEDUA sesuai
dengan tahap
dan ketentuan yang diatur di dalam Surat perjian ini.
e. PIHAK PERTAMA berhak untuk mengakhiri Surat perjanjian ini sesuai dengan yang
tercantum
dalam Surat Perjanjian ini.
f. Dalam ini PIHAK KEDUA tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
waktu yang telah
ditentukan dalam Surat Perjanjian ini, pIHAK pERTAMA berhak untuk menunjuk pihak
lain dan
PIHAK KEDUA wajib mengganti biaya yang dikeluarkan.

(2) PIHAK KEDUA


PIHA( KEDUA wajib melakanakan pekerjaan sesuai dengan syarat_syarat yang telah
ditentukan sehingga semua pekerjaan dapat dilaksanakan sebaik baiknya sesuai dengan
lingkup Pekerjaan dalam Surat perjanjian ini,
PIHAK KEDUA wajib melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal
pelaksanaan yang telah ditetapkan dalam Surat perjanjian.
PIHAK KEDUA wajib melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat,akurat,
dan
penuh tanggungjawab dengan menyediakan tenaga keria, bahan-bahan, peralatan,
angkutan,
ke atau dari lapangan, dan segala pekerjaan yang permanen maupun sementara yang
diperlukan untuk pelaksanaan, penyelesaian, dan perbaikan pekerjaan yang dirinci dalam
Surat Perjanjian.
d. PIHAK KEDUA wajib menyediakan tenaga ahli yang ditempatkan di lokasi Ful/ fime.
e. PIHAK KEDUA wajib menyerahkan hasil pekerjaan sesuai dengan jadwal penyerahan
pekerjaan yang telah ditetapkan dalam Surat perjanjian.
f. PIHAK KEDUA wajib meberikan keterangan-keterangan yang diperrukan untuk pemeriksaan
pelaksaan yang dilakukan ptHAK pERTAMA.
PIHAK KEDUA wajib memberikan laporan pekerjaan harian yang dijilid per
minggu kepada
PIHAK PERTAMA.
h. PIHAK KEDUA waiib untuk memberikan ganti rugi kepada prHAK pERTAMA
sebagai akibat dari
atau yang berhubungan dengan atau timbul dari kerugian yang disebabkan karena
kesengajaan atau karena pengabaian, penipuan, atau pelanggaran dari pIHAK
KEDUA atas
setiap kewajiban yang harus dilaksanakan pIHAK KEDUA berdasarkan Surat perjajian
ini.
t. PIHAK KEDUA dalam melaksanakan pekerjaan tidak dibenarkan untuk mengubah
spesifikasi
barang dan ruang lingkup pekerjaan tanpa persetujuan tertulis dari pIHAK pERTAMA.
PIHAK KEDUA wajib menanggung segala biaya yang timbul atas segala kejadian
dan
kecelakaan dari Pekerjaan yang disebabkan oreh kesarahan (marpraktek) atau keraraian
karyawan/operator/personel/konsultan pIHAK KEDUA
PIHAK KEDUA tidak dibenarkan merahasiakan (menyembunyikan) sebagian atau keseturuhan
hasil Pekerjaan kepada PTHAK PERTAMA.
t. PIHAK KEDUA berhak menerima pembayaran dari pihak pIHAK pERTAMA sesuai
dengan taha p
dan ketentuan yang diatur di dalam surat perjanjian ini.

ffi
m. PIHAK KEDUA wajib menjamin kepada pihak PIHAK PERTAMA bahwa terhadap hasil
pelaksanaan Pekerjaan baik sekarang atau kemudian hari, tidak akan mendapat tuntutan dari
t
pihak lain yang menyampaikan mempunyai hak terlebih dahulu atau turut mempunyai hasil
pelaksanaan Pekerjaan tersebut.
PIHAK KEDUA wajib mematuhi, memenuhi dan menerapkan upaya K3L sesuai dengan
pekerjaan yang dilakukan dan tertera pada dokumen rencana K3L untuk mencegah terjadinya
insiden, penyakit akibat kerja, kerugian aset/properti Apartemen.
PIHAK KEDUA waiib mengambil langkah-langkah yang cukup memadai untuk melindungi
lingkungan tempat kerja dan membatasi kerusakan dan gangguan kepada masyarakat
maupun miliknya akibat kegiatan PIHAK KEDUA.
PIHAK KEDUA tidak dipekenankan menggunakan dan menginformasikan dokumen Surat
perjanjian atau dokuman lainnya yang berhubungan dengan Surat perjanjian untuk
kepentingan pihak lain, misalnya spesifikasi teknis dan/atau gambar-gambar, terkecuali
dengan ijin tertulis dari PIHAK PERTAMA.
PIHAK KEDUA berkewa.iiban untuk melindungi, membebaskan, dan menanggung tanpa batas
PIHAK PERTAMA beserta instansinya terhadap semua bentuk tuntutan, tanggung jawab,
kewajiban, kehilangan, kerugian, denda, gugatan, atau tuntutan hukum, proses pemeriksaan
hukum, dan biaya yang dikenakan terhadap PIHAK PERTAMA beserta instasinya sehubungan
dengan klaim yang timbul dari hal- hal berikut terhitung sejak Tanggal Mulai kerja sampai
dengan penandatangan BAST.
a. Kehilangan atau kerusakan peralatan dan harta benda PIHAK KEDUA dan personil;
b. Cidera tubuh, Sakit atau Kematian Personil;
c. Kehilangan atau kerusakan harta benda, dan cidera tubuh, Sakit atau kematian pihak
ketiga.

PASAT 5
URUTAN (HIRARKI} DOKUMEN
(1) Dokumen yang digunakan sebagai dasar/acuan dalam pelaksanaan Surat perjanjian secara
berurutan adalah sebagai berikut :
a. Adendum Surat Perjanjian (apabila ada)
b. Surat Perianjian
c. Gambar gambar
d. Spesifikasi Teknis
e. Dokumen-dokumen yang terkait dengan pemenuhan persyaratan keselamatan, kesehatan
kerja dan Lingkungan atau disingkat menjadi K3L, sebagai berikut namun tidak terbatas pada:
- Kebijakan K3L di Perusahaan kontraktor
- Rencana K3L pada pekerjaan yang akan dilakukan mencangkup hasil kaji risiko aspek K3L
disertai upaya pengendalian risiko yang akan dilakukan pada pekerjaan, pedoman,
prosedur dan instruksi kerja terkait K3L yang dimiliki petugas K3L dari kontraktor yang
ditunjull jenis Alat Pelindung Diri (APD) minimal yang akan digunakan dan sesuai dengan
'pekerjaan.
- Sertifikasi K3L yang dimiliki oleh kontraktot namun tidak terbatas pada : OHSAS 18001,
ISO 14001 atau sertifikasi SMK3.
12) Dalam hal ini terdapat perbedaan atau pertentangan antara ketentuan ruang lingkup pekerjaan
yang tercantum dalam Surat Perjanjian ini dengan Berita Acara penjelasan atau Spesifikasi Teknis,
maka yang berlaku adalah ketentuan-ketentuan yang diatur di dalam Surat perjanjian.
(3) Namun Tidak dalam hal ketentuan mengenai ruang lingkup Pekerjaan tidak disebutkan atau tidak
diatur secara spesifik dalam Surat Per.ianjian maka yang berlaku adalah ketentuan-ketentuan di
dalam spesifi kasi Teknis yang mengikat bagi PARA PIHAK

PASAT 5
JANGKA WAKTU SURAT PERJANJIAN
(1) PIHAK PERTAMA sepakat bahwa Surat Perjanjian ini berlaku efektif sejak ditandatangani sampai
dengan BAST.

,[d
{
(21 PIHAK KEDUA wajib melaksanakan seluruh Pekeriaan sesuai surat perintah Mulai Kerja (spMK) dan
menyelesaikan seluruh Pekerjaan selama 150 hari kalender yaitu dari tanggal 14 April 2019 sampai
dengan Tanggal 17 September 2019 sesuai dengan Surat perjanjian ini.
(3) Apabila terjadi keterlambatan waktu pelakanaan pekeriaan yang disebabkan karena kelalaian
PIHAK PERTAMA, Maka perpanjangan masa pelaksanaan penugasan ini akan dituangkan dalam
bentuk amandemen yang disepakati bersama secara terpisah (Amandemen/Addendum Surat
Perjaniian) dan PIHAK KEDUA harus bersedia melanjutkan pekerjaan tersebut sampai dengan
selesai dengan waktu yang ditentukan oleh PIHAK pERTAMA.
(4) Jangka waktu Surat Perjanjian sebagaimana diielaskan dalam ayat (1) pasal ini hanya diperpanjang
karena adanya:
a. Terjadi Keadaan Kahar (Jorce majeurl sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 19 Surat
Perjaniian ini.
b. Ketidaksiapan PIHAK PERTAMA dan atau haFhal yang merupakan kewajiban dari ptHAK
PERTAMA sehingga mengakibatkan mundurnya pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan oleh
PIHAK KEDUA darijadwal yang ditetapkan sebelumnya.
(s) Perpanjangan jangka waktu sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (3) pasal ini terlebih dahulu
diberiiahukan secara tertulis oleh PIHAK yang mengusulkan kepada pIHAK lainnya selambat-
lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelumjangka waktu Surat perjanjian berakhir.

PASAT 7
JADWAI PENYERAHAN PEKERJAAN
(1) PIHAK KEDUA harus menyerahkan Pekerjaan dalam keadaan lengkap dan baik sesuai dengan
ketentuan dalam Surat Perjanjian ini kepada PIHAK pERTAMA
{2) Jadwal penyerahan pekerjaan sesuai dengan Kurva S yang diserahkan oleh pIHAK KEDUA
merupakan satu kesatuan tidak terpisahkan dari Surat perjaniian ini.
(3) Perpanjangan jangka waktu penyerahan Pekerjaan sebagaimana duelaskan dalam avat (1) pasal
ini, Hanya dapat diperpanjang apabila memenuhi ketentuan-ketentuan sebagaimana dijelaskan
dalam Pasal 6 ayat (4) dan (5) Surat Perjanjian. Waktu penyerahan pekerjaan tidak dapat
diperpanjang dalam hal ini:
a. Adanya hari libur dan hari raya;
b. Adanya kesalahan dari PIHAK KEDUA.
PASAI 8
IAPORAN HASIL PEKERIAAN
(1) Pemeriksaan pekerjaan dilakukan selama pelaksanaan kontrak untuk menetapkan volume
pekerjaan atau kegiatan yang telah dilaksanakan guna pembayaran hasil pekerjaan. Hasil
pemeriksaan pekerjaan dituangkan dalam laporan kemajuan hasil pekeriaan.
(21 Untuk kepentingan pengendalian dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan, seluruh aktivitas
kegiatan pekerjaan yang berisi rencana dan realisasi pekerjaan harian,
(3) Laporan harian berisi :
a. Jenis dan Kualitas bahan yang berada dilokasi pekerjaan;
b. Penempatan tenaga kerja untuk tiap macam tugasnya;
c. l€nis, Jumlah dan Kondisi Peralatan;
d. Jenis dan Kuantitas pekeriaan yang dilaksanakan;
e. Keadaan cuaca termasuk hujan, banjir, dan peristiwa alam lainnya yang berpengaruh terhadap
kelancaran pekerjaan;
f. catatan-catatan lain yang bekenaan dengan pelaksanaan.
(4) Laporan harian dibuat oleh PIHAK KEDUA apabila d iperlukan diperiksa oleh pengawas dan disetuiui
oleh wakil PIHAK PERTAMA.
(s) Laporan mingguan terdiri dari rangkuman laporan harian dan berisi hasil kemajuan fisik pekerjaan
dalam periode satu minggu, serta hal-hal penting yang ditonjolkan.
(5) Laporan bulanan terdiri dari rangkuma laporan mingguan dan berisi hasil kemajuan fisik pekerjaan
dalam periode satu bulan, serta hal-hal yang perlu ditonjolkan.
(7) Untuk merekam kegiatan pelaksanan proye( PIHAK PERTAMA membuat foto-foto dokumen tasi
pelaksanaan pekerjaan di lokasi pekerjaan.

fi@
P\1 t
'eln(u SuEn Uep.%99 Jesaqas elnui Suen uetlequJaSuad rgue.lnllp uep 0/605
rpd€ruau ueetJaled .c
llsuseJSoJd qElelas)etluol leltu Uep %gE lesaqas uelJeleqlp llulujJsl
'e)lnu! Supn !Jep %SI Jesaqas eInLu Suen ue!lequ.la8uad tguEtn)itp
ueP %9I redmuauj I!s!J selSo.rd qeletes lerluol relru tJep %SI Jesaqas uel.leleqtp I ultural q
'lsueJnsv ueeqesnJad
/url'ueluad ueeqesnJad/u]nutn Iueg qalo ueryenlo)tlp Suel ueululet uellJsqulau ue8uep
rue8uelepueUP leJluo)i qelalas leJluol lellu !Jep %OZ resaqas uqJe^eq!p e)inN ?uen .e
:lnltJaq te8eqas uu.lJal uetuap uelnlEltp ueellaled tselsaJd ueJEAequrad (zl
'uP)leu.IJalqe.laslp uele Suel ueerla{ad l!sEq !tep ueleeq !peruau
8ue^ ueqeq nEle uep uEleleJad llencsl'SuesedJat SueI uEe[.]alad telluas ue]nlpllp ueteieqluad (r)
NvuV VSt{3d vuVI NVO TVUVAS
zr]vwd
'vn0l) )vHld epedal ueluEqeqlp rur uE!ru?tusd leJns sele relaleul peg (E)
'vnol) )vHld qeMEl SuneSuel tpe[ueu]
lnqasJat leq leqrle Inqu.ltl SueA elelq ele8as e)eu 'UeJolaluad ueleueslelauJ )iept+ etp^uJa]
lreq uerpnualrp elrqede upp Ndd uElolaluad sele eluqnuades qer/\e[3un33ue!aq VnO]) )VHld lzl
'nlelJaq euel uqeredJad uentuela)i ueBuap tensss tut uetluefiad lelnS ueeue$lelad
up8uap lre)Ja] Inqul!} 8u?l peq uep ueln8und ,)E[pd SunSSueuau] )VHld Sulseur-Bulser\ (r)
lvullvht v vt€ Nv€ ,vfvd
rr lvsvd
'rur uerluetJed ]etnS ueeues)elad up8uap ueaunqnqtaq Suel elptq nele esef uep eueJeq ee]er.l
'reIeq ueqeq uep 'qnJnq qedn ',ueqeq ,e8Jer.{ uElreual }eqqe rur Iesed (I) }ele l.uelep pn$leullp Suei
eueurlpeEqes ueetJalad relru ueqEqnJad ueeuap lleuol vl vruld )vHld epedal ueq u?lpnulallp
undnpu.r SueJqos lleq ueln8n8 undneur uelntunl ,u..Ipll uqnleeuauJ leqJaq lepr] VnO3)l XVHId (e)
'urnpuappe uielep uqSuenl!p elulntueles uep nlnqep qlqelJel
tnqesral nJeq eBJpq uelnluoueul lnlun leledas )VHld ered eleuJ ,ue)ntualtp Suel ueeFalad
ue)nfe8ueur dnISu!lJenlrp nJeq upe!alad dnlBull lpdepJal ueefielad ueeueqElad uJelep ?llqedv (s)
'tnqasJat up)idelaltp tuel uenluala) ueBUap !ensas Iefed ueqaq SuneBueuad !peluau Suel
)VHld Surseul-Surseul qeMef 3un33upl uep ueqaq tpeluau tut uetlue[]ed IEJnS eiutue8uelepupllp
qelalas qelulJaruad qalo uqdelat!p Suei ueq ue!pnuraM lnqurll url8unu.r SueI nJeq leted eleBaS (r)
vn03) )vHtd qE^ et tun88uel
uep uEqeq rpeluaur tu! uelluelad leJns ueeueqelad ue8unqnqes lnqwll Suellefed-Ieled enuas (€)
'3urse Suen elEuJ sJnl eped BunluEBJal
)eplf uep qeqnlaq
)ieplvdptal L{elepe !u! lEsed (I) }ele eped pn$leurp eueuireBeqas uet3ulJad uep ueetlalad teltN kt
(tlbldnA Dtnl owtl qrynd Dur!1)DilW ou!7) -,OOO.OOO.SS0.S .dU lesaqas
%0I Ndd lnseuJal ueelJa)sd lelol !el!u eMLleq leledas )vHld vuvd ueetJalsd ueeueqelad selv (r)
NWfUI)ld tvltN
0l'rvsvd
'ueeJEqllatusd upulueI ueutEcueu.] n?1e
ueeJeqllaurod/ue)lleqJad reletqual'r] lntun rsualar Suen ueleun8tuaur leqraq Vy\ivluld )VHld
eIelA /eiurlsaut eueu!eeeqas ueejeq!lauled ueqrte/r\al uElpuEqelaur )ieptl VnCS) )VHld el!qedv (e)
'dHdd uep (ra5n) e!a)
lrun qalo euJlJalrp ledep llseq uetuep tdel'ues lnqasJa+ ueefJalad llseq llteqJaduJau uelqlfe^ p
Vn0J) )VHld 'll deqef e^EqelnS aBunolAls !resuputef uauauedv ueun8uequrad ls)inrluo)
ueeLalad lrseq eped uelesnra{ !pelet qelepe ueeJeqllaurad esetu eulelas VnOl) )VH ld ueqlle^\a) lz)
.ll
lsvg uetuap rEdules ,l lsvg ue8uap ue)llDlnqlp Suel vr\vIuld
)VHld epedal VnO3) )lVHld qslo lreq ue8uap ueleulltalqeJasrp uee!elad qnJnlas Ieles BunUqJal
raPuale) rJeH (eull r.{nlnd l.ueu3 sn}eu eBrf) S9€ eu.relas qelep? ueetralad ueereqlleured esel (r)
vwvHtlSwtd vsvw
6 'rvstd
d. Termin lll dibayarkan sebesar 25% dari dari nilai kontrak setelah progres fisik pekerjaan C
mencapai 75% dan dikurangi pengembalian uang muka sebesar 25% dari uang muka.
e. Termin lV dibayarkan sebesar 15% dari nilai kontrak setelah progres fisik pekerjaan
mencapai 90% dan dikurangi pengembalian uang muka sebesar 15% dari uang muka.
f. Termin v dibayarkan sebesar 10% dari nilai kontrak setelah progres fisik pekerjaan mencapai
100% dan dikurangi pengembalian uang muka sebesar L0% dari uang muka.

PASAL 13
PERNYATAAN DAN JAMINAN PARA PIHAK
(1) PARA PIHAK merupakan perusahaan yang berbadan hukum yang didirikan di rndonesia
sebagaimana dijelaskan dalam pembukaan surat perjaniian ini dan PARA pIHAK memiliki hak dan
kewenangan secara penuh berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk
menjalankan seluruh kewajiban-kewajiban yang diatur datam Surat perjanjian ini.
l2t PARA PIHA( menjamin bahwa perwakilan dari masing-masing prHAK yang mendatangani surat
Perjanjian ini merupakan pihak yang berwenang mewakili perusahaan sesuai dengan ketentuan
yang berlaku. Apabila dikemudian hari diketahui bahwa perwakilan dari salah satu pIHAK
tersebut
ternyata tidak berwenang, maka surat perjanjian ini tetap mengikat pIHAK tersebut untuk tunduk
kepada seluruh ketentuan dalam Surat perjanjian ini.
(5,l PARA PIHAK menyatakan telah mempelajari, telah memiliki pemahaman yang sama, serta sepakat
seluruh ketentuan dan syarat yang terdapat di dalam pasal-pasal pada Surat perjanjian ini.
(4) PARA PIHAK menyatakan telah mempelajari, telah memiliki pemahaman yang sama serta sepakat
atas seluruh ketentuan dan syarat yang terdapat di dalam pasal-pasal pada surat perjamjian ini.
(s) PARA PIHAK menyatakan akan melaksanakan itikad baik dan sesuai ketentuan dan syarat syarat
yang terdapat dalam pasaFpasal Surat Perjanjian ini.
(6) PARA PIHAK menjamin bahwa PARA PIHAK tidak dalam satu sengketa, perkara, tuntututan, gugatan
maupun permasalahan hukum apapun dengan pihak lainnya berdasarkan sepengetahuan masing_
masing yang berakibat material yang dapat merugikan kondisi keuangan, prospek usaha dan bisnis
atau kemampuan masing-masing PIHAK dalam melaksanakan kewajibannya berdasarkan surat
Perjanjian ini.
(71 pARA PIHAK menjamin dan membebaskan pIHAK
lainnya dari tuntutan pihak ketiga lainnya apabila
surat-surat dan dokumen yang digunakan yang digunakan dalam surat perjanjian ini
palsu/dipalsukan, adanya kerjasama dengan PIHAK PERTAMA, maupun terhadap pekeriaan yang
diserahkan, baik sekarang atau kemudian hari, tidak akan mendapat tuntutan dari pihak lain yang
menyampaikan mempunyai hak terlebih dahulu atau turut mempunyai hak atas pekerjaan
tersebut, termasuk hak atas kekayaan intelektual atau turut mempunyai hak atas pekerjaan yang
disarankan.
PASAL 14
PENANGGUNGAN RISIKO
(1) Terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja sampai kelalaian tanggal penandatanganan BAST 1, semua
resiko kehilangan atau kerusakan Hasil Pekerjaan lni, Bahan dan perlengkapan merupakan risiko
PIHAK KEDUA, kecuali kerugian atau kerusakan tersebut diakibatkan oleh kesalahan atau kelalaian
PIHAK PERTAMA-
l2t . Kehilangan atau kerusakan terhadap hasil pekerjaan atau Bahan yang menyatu dengan hasil
pekerjaan yang selama tanggal mulai kerja dan batas akhir masa pemeliharaan harus diganti atau
diperbaiki oleh PIHAK KEDUA atas tanggungannya sendirijika kehilangan atau kerusakan tersebut
terjadi akibat tindakan atau kelalaian ptHAK KEDUA.

PASAT 15
PEMERIKSAAN HASIT PEKERJMN
(1) Panitia Penerima Hasil Pekerjaan berhak untuk memeriksa pekerjaan atau mengklarifikasi barang,
memberikan pertanyaan, melakukan pengujian, menerima barang, baik jumlah spesifikasi, waktu
penyerahan maupun kualitasnya dan kelengkapannya sesuai dengan Surat perjanjian.
l2l Panitia Penerima Hasil Pekerjaan berwenang untuk menandatangani Berita Acara pemeriksaan
Pekerjaan (BAPP).

,,[rr, @
PASAT 15
PENERIMAAN HASIt PEKERJAAN
PIHAK PERTAMA menerima hasil pekbrjaan dan membuat Berita Acara serah rerima (BAST) pekerjaan
berdasarkan hasil Pekerjaan.

PASAT 17
OENDA DAN SANKSI
(1) Apabila hasil pelaksanaan pekerjaan oleh pIHAK KEDUA tidak sesuai dengan ketentuan dan syarat
dalam surat Pejanjian ini, maka PIHAK PERTAMA berhak untuk menolak baik secara keseleruhan
maupun sebagian Pek€rjaan yang diserahkan pIHAK KEDUA
(2) Atas kelalaian sebagaimana dimaksud pada ayat {1)
4l ini, maka prHAK KEDUA berkewaiiban
untuk memperbaiki kelalaiannya tersebut maksimal 2 (dua) kari perbaikan terhadap pekerjaan yang
tidak diterima/ditolak oleh pihak oleh ptHAK PERTAMA dengan jangka waktu masing masing 10
(s6puluh) Hari Kalender sejak diberitahu oleh ptHAK PERTAMA dan itnqr xeouA
dikenakan
sanksiy3ng diatur dalam SURAT pERJANJIAN ini. "k"n
(3) Apabila PHAK KEDUA tidak memperbaiki keraraian sesuai dengan jangka waktu sebagaimana
dimaksud dalam ayat (2) Pasal ini, maka pIHAK pERTAMA, berhak memutuskan surat perianjian ini.
(4) Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat memenuhi kewajiban kecuali dalam Keadaan Kahar sesuaiJangka
waktu penyerahan Pekerjaan tersebut, maka untuk setiap hari keterlambatan pIHAK KEDUA dikenai
Penalti berupa denda sebesar UOOO (satu per seribu) dari sisa pekerjaan (nilai Surat
Perjanjian/bagian dari nilai surat Perja njian apabila bagian uang telah dilaksanakan dapat berfungsi
untuk setiap hari kalender keterlambatan apabila dengan maksimum denda sebesar s% (lima per
seratus).

PASAL 18
PENGAKHIRAN SURAT PER'ANJIAN
(1) surat Perjanjian ini berakhir apabila salah satu alasan sebagaimana disebutkan di bawah ini terjadi
lebih dahulu,yaitu sebagai berikut :
a. iangka waktu Surat Perjanjian berakhir
b. Terjadi Keadaa n Kahat lForce Mojeore)vang disetujuioleh prHAK pERTAMA yang menyebabkan
salah satu PIHA( dan atau PARA pIHAK tidak dapat melaksanakan kewajiban sebagaimana
diatur di dalam Perjanjian ini.
c. Salah satu PIHAK dinyatakan pailit oleh pengadilan
d. Terjadinya pemutusan surat Perjanjian secara sepihak oleh prHAK PERTAMA sebagaimana
diatur dalam Surat Perjanjian ini.
e. Alasan lain yang disepakati oleh PARA PIHAK secara musyawarah
(2) Penghentian kontrak karena keadaan KAHAR dapat bersifat :
a. Sementara hingga keadaan KAHAR berakhir, atau
b. Permanen apabila akibat keadaan kahar tidak memungkinkan dilanjutkan/diselesaikan
pekerjaan.
(s) PIHAK KEDUA berhak untuk menerima pembayaran sesuai dengan prestasi atau kemajuan
pelaksanaan pekerjaan yang telah dicapai dan diterima pIHAK pERTAMA
(4) Dalam halterjadi penghentian surat perjanjian, PARA pIHAK dengan ini sepakat untuk mengabaikan
ketentuan Pasal 1266 dan 1267 Kirab Undang-Undang Hukum perdata (KUHper) khusus tentang
pembatalan Surat Perjanjian yang harus dimintakan kepada Hakim.
(s) Akibat dari pengakhiran surat perjanjian tidak menghilangkan kewajiban pARA prHAK sesuai
dengan surat Perjanjian yang dilaksanakan sebelum Tanggal pengakhiran surat perjanjian ini.

PASAL 19
KEADMN KAHAR ( FORCE MNEUREI
(1) Keadaan Kahar (Force Majeurc) yang dimaksud disini adalah semua peristiwa yang terjadi karena
sesuatu hal diluar dugaan atau kekuasaan masing masing PIHAK yang menyebabkan salah satu
PIHAK yang mengalami Keadaan Kahar lForce Majeure) tidak dapat melaksanakan kewajibannya
dan atau mengganggu pelaksanaan pekerjaan berdasarkan Surat perjanjian ini, yaitu:

6-R
a. Bencana alam (gempa bumi, banjir, badai/topan, tsunami, gunung meletus, longsor, petir dan
kejadian lainnya yang dikategorikan sebagai bencana alam.
b. Epidemi
c. Kegoncangan sosial dalam masyarakat (kerusuhan, pemogokan umum, huru hara dan lain lain)
d. Perang, Blokade, pemberontakan atau diberlakukannya kondisidarurat militer
(2) Perubahan peraturan perundang undangan yang secara langsung mempengaruhi kemampuan
salah satu PIHAK dalam melasanakan Surat Perrjanjian.
(3) Keadaan kahar lFotce Mojeurl sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) pasal ini harus dibuktikan
dengan data pendukung dan peristiwa yang tidak disebutkan pada ayat (1) pasal ini tidak dapat
dikategorikan sebagai keadaan kahar (Force Mojell, keculai ditetapkan dengan peraturan
pemerintah/pemerintah daerah setempat, ada data pefrlukung atau ada kesepakatan antara PARA
PIHAK.
(4) Dalam hal terjadinya keadaan kahar lForce Mojeurl, pIHAK yang bersangkutan wajib
memberitahukan kepada PrHAK lainnya secara tertulis selambat-lambatnya 3 x 24 jam sejak
terjadinya keadaan kahar (Force Majeur). Apabila dalam waktu tersebut pihak yang bersangkutan
tidak memberitahu kepada P|HAK lainnya, maka keadaan kahar (Force Majeur) diangcap tidak
pernah terjadi.
(s) Atas pemberitahuan PIHAK yang bersangkutan ini, pIHAK lainnya akan menerima atau menolak
secara tertulis keadaan kahar (Force Moleur) tersebut paling lambat dalam waktu 3 x 24 jam.
(6) ' Keadaan kahar (Force Mojeurl harus diketahui secara tertulis oleh pejabat yang berwenang di
tempat terjadinya keadaan kahar (Force Mojeur).
(7\ Dalam hal terjadi kahar (Force Mojeur) di PIHAK KEDUA dan kahar (Force Majeur\ tersebut
berlangsung lebih dari 30 (tiga puluh) Hari Kalender dan/atau menyebabkan pIHAK kEDUA tidak
dalat melanjutkan pelaksanaan Pekerjaan selama 30 (tiga puluh) Hari Kalender, maka pIHAK
PERTAMA berhak untuk mengakhiriSurat perjanjian ini.

PASAT 20
PENYETESAIAN PERSELISIHAN
(1) Apabila terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat dalam rangka pelaksanaan srat perjanjian ini,
maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan dengan cara musyawarah dalam waktu 30 (tiga
puluh) Hari Kalender sejak timbulnya perselisihan atau perbedaan pendapat tersebut, atau jangka
waktu lain yang disepakati oleh PARA ptHAK.
l2l Apabila penyelesaian perselisihan dengan cara musyawarah sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
Pasal ini tidak tercapai kata sepakat mengenai penyelesaian perselisihan, PARA PIHAK sepakat
untuk meyerahkan penyelesaiannya kepada pengadilan Kota Surabaya.
(3) PARA PIHAK sepakat bahwa keputusan Pengadilan Negeri surabaya adalah bersifat final dan
mengikat PARA PIHAK.
(4) PARA PIHAK sepakat memilh tempat kedudukan yang sah dan tidak berubah di pengadilan
Surabaya.
(5) selama berlangsungnya proses di Pengadilan Negeri surabaya, PARA PIHAK sepakat untuk tetap
melaksanakan seluruh kewajibannya sesuai surat perjanjian ini, kecuali disetujui lain oleh PARA
PIHAK.

PASAT 21
PERSYARATAN K3T
(1) PIHAK (EDUA diwajibkan untuk memenuhi undang-undang dan peraturan yang berlaku di Negara
Republik lndonesia khususnya menyangkut ketenagakerjaan, kesehatan, keselamatan,
kesejahteraan, pertolongan pada kecelakaan, menjaga kelestarian Iingkungan hidup serta menjaga
tata tertib karyawannya di lingkungan tempat kerja.
(2) PIHAK KEDUA wajib menjaga lingkungan sekitar daerahkerjanya selama melaksanakan pekerjaan,
meliputi:
a. Kebersihan lapangan daerah kerja;
b. Perlindungan dan keamanan lingkungan kerja sekitarnya;
c' Pembiayaan dan akibat yang timbul berkaitan dengan hal tersebut di atas sepenuhnya menjadi
tanggung jawab PIHAK KEDUA
(3) PIHAK KEDUA berkewaiiban atas biaya sendiri untuk mengikutsertakan personilnya pada program
Badan Penyelenggara .laminan sosial (BPJS) sebagaimana diatur dalam peraturan perundangan-
undangan.
(4) PIHAK KEDUA berkewajiban untuk mematuhi dan memerintahkan personilnya untuk mematuhi
peraturan keselamatan kerja. Pada waktu pelaksanaan pekerjaan, pIHAK KEDUA, beserta
personilnya dianggap telah membaca dan memahami peraturan keselamatan keria tersebut,
(s) PIHAK KEDUA berkewajiban atas biaya sendiri untuk menyediakan kepada setiap personilnya
(termasuk Personil Subpenyedia, jika ada) perlengkapan keselamatan kerja yang sesuai dan
memadai,
(6) Tanpa mengurangi kewajiban PIHAK KEDUA untuk melaporkan kecelakaan berdasarkan hukum
yang berlaku, PIHAK KEDUA akan melaporkan kepada pI-l$ pERTAMA mengenai setiap kecelakaan
yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan kontrak irtrdalam waktu 24 (dua puluh empat)jam
setelah kejadian.
(71 PIHAK KEDUA harus membersihkan lingkungan kerja setelah pekerjaan selesai.

PASAT 22
PENUTUP
Surat Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum
sama l Jsatu) rangkap untuk PIHAK PERTAMA dan 1 (satu) rangkap untuk pIHAK KEDUA, sedangkan
rekaman yang lainnya disampaikan kepada PIHAK terkait, dibubuhi meterai yang cukup, dan
ditandatangani oleh PARA PIHAK di surabaya pada hari, tanggal, bulan, dan tahun tersebut pada awal
Surat Perjaniian ini.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


PT. ADY KARYA RAYA NUSANTARA PT BAROKAH MONTONG

Direktur Utama

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


UNIVERSITAS KRISTEN PETRA SURABAYA

RISNA SUTRIYANTO, MT
NtP. 195411081 989031 004

L
D?Br I
-# eB mAE)tvfrIfrRVAF,ffivA
; Ta..oal'tri=c Nc 2: i--aiiie -elD C.ltl26Jr15r:7;
TI dJ(Y:b/,rY, trLViil

SURAT PERINTAH MULAI KERJA


Nomor : 012lSPMK/AKRN-SUB//lVl2019

Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra Surabaya


Yang Bertanda Tangan di bawah ini

Nama NILA MARDIANA


Jabatan Direktur Utama

Yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA


t
. Nama ANWAR HARIYONO
Jabatan Direktur Utama

Yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Berdasarkan surat Perjaniian Nomor : 012/KSO/AKRN-SUB//|V/2019 Tanggal 17 April 2019, Bersama ini
kami memerintahkan :

Nama Penyedia : PT BAROKAH BUMI MONTONG


Jabatan : Direktur Utama
Yang dalam hal inidiwakili oleh : ANWAR HARIYONO

yang selanjutnya disebut PENYEDIA;

Untuk segera memulai pelaksanaan pekerjaan dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut:

1. Nama Pekerjaan : Pekeriaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan


Universitas Kristen Petra Surabaya
2. Tanggal Mulai Kerja I L7 Aptil20!9
Syarat-syarat pekerjaan sesuai dengan persyaratan dan ketentuan kontrak;
3.
4. Waktu Penyelesaian selama 150 Hari Kalender (17 September 2019)

Menerima dan menyetuiui

Direktur Utama

PPKlUniversitas Kristen Petra Surabaya

NrP. 196411081 989031 004


*,e\k,- fii-
m &FtY Ke$m tuAwaroffiffi/ftfl
r -l-an-,cak \r,iec Nc. ::, S"aDjia :elp CSll:6i05-17?

BERITA ACAM SERAH AKHIR PEKERJAAN


(BAST)

Nomor : O2TIBASTIKSO/AKRN-SUB//lX/201 I
Berita Acara serah Akhir Pekerjaan {BAST} Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung
'17
Perpustakaan Universitas Kristen Petra Surabaya ini dibuat pada hari Kamis tanggal
september 2019 bertempat di Jl. Tambak wedi No. 2lSurabaya ("Berita Acara") oleh dan
diantara :

l. Nama : NILA MARDIANA


Jabatan : DiTeKtuT UTAMA PT. ADY KARYA RAYA NUSANTAM
Alamat : Jl. Tambak Wedi No. 21, SurabaYa

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

ll. Nama : ANWAR HARIYONO


Jabatan : DireKur Utama PT BAROKAH BUMI MONTONG
Alamat :Komplek Bumi Pelita Kencana Blok 87 No. 1 Pondok Cabe Udik'
Tangerang Selatan

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

"Para
Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai
Pihak,,. Para Pihak dengan ini terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut :

1_ Bahwa sebelumnya ditandatanganinya Berita Acara ini, Pihak Pertama dan Pihak Kedua
telah mengadakan suatu hubungan kerjasama Pekerjaan Jasa berdasarkan Kontrak
Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra
surabaya Nomor : 012/KSO/AKRN-SUB//|V/2019 tanggal 17 Apil 2019 ("Kersama
Opeasional/KSO")'
2. Bahwa, KSO tersebut telah mewajibkan Pihak Kedua untuk melakukan pekerjaan berupa
Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra
Surabaya dan menyerahkan hasilnya kepada Pihak Pertama ("Pekerjaan Jasa")'
3. Bahwa, setelah dilakukan pemerikasaan terhadap hasil Pekerjaan Jasa, maka Pihak
Pertama telah berkesimpulan bahwa Pihak Kedua telah megerjakan Pekerjaan Jasa
tersebut sesuai dengan perjanjian.

selanjutnya, untuk melaksanakan serah terima hasil pekerjaan Jasa diantara Para Pihak
berdasarkan Perjanjian, maka Para Pihak dengan ini sepakat :

Paraf pihak peftama

Panf pihak kedua


1. Bahwa, Pihak Kedua dengan ini menyerahkan hasil Pekerjaan Jasa kepada Pihak
Pertama sebagaimana Pihak Pertama dengan ini menerima dengan baik hasil pekerjaan
Jasa tersebut dari Pihak Kedua, yaitu yang berupa :

Pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra


Surabaya
2. Bahwa, dengan telah dilakukannya serah terima hasil Pekerjaan Jasa berdasarkan Berita
Acara ini, maka dengan demikian kewajiban Pihak Kedua untuk melaksanakan Pekerjaan
Jasa dan menyerahakan hasilnya sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian telah selesai
dilaksanakan
3. Bahwa, Berita Acara ini merupakan sualu kesatuanf,Fn bagian yang tidak terpisahkan dad
Perjanjian.

Demikian Berita Acara Serah Terima Pekerjaan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Surabaya, 17 September 2019

PIHAK PERTAMA PI
PT BAROKAH MI MONTONG

Direktur Utama Direktur Utama

Mengetahui :
Pejabat Pembuat Komitmen
Universitas Kristen Petra Surabaya

RISNA SUTRIYANTO, MT
Nip. 196411081 989031 004

Panf pihak peftama


'{o
Panf pihak kedua b'*-
,-iiid' ''."',-' trm &ilv fiffiRw RAVA i,YU{&A[WiAiilJ
asrcal 'J.;:l tJ,t l- a.....3,e -.iir {Stllnlt:i;l

Nomor : 01 6/FHO/KSO/AKRN-SUB//l/2020

Berata Acara Masa Akhir Pemeliharaan (FHO) Pekerjaan Kontruksi Pembangunan


Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra Surabaya ini dibuat pada hari Selasa
tanggal 16 Juni 2020 bertempat Jl. Tambak Weda No.ifl, Surabaya oleh dan diantara :

l. Nama : NILA MARDIANA


Jabatan : Direktur Utama PT. ADY KARYA RAYA NUSANTARA
Alamat : Jl. TambakWedi No.21, Surabaya

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Il. Nama : ANWAR HARIYONO


Jabatan : Direktur Utama PT BAROKAH BUMI MONTONG
Alamat : Komplek Bumi Pelita Kencana Blok 87 No. I Pondok Cabe
Udik, Tangerang Selatan

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai "Para
Pihak". Para Pihak dengan ini terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut :

1. Bahwa sebelumnya ditandatanganinya Berita Acara ini, Pihak Pertama dan Pihak
Kedua telah mengadakan suatu hubungan kerjasama Pekerjaan Kontruksi berdasarkan
Kontrak Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra
Surabaya Nomor : 012/KSO/AKRN-SUB//|V/20'19 tanggal 17 Aptil 2019
Bahwa, Perjanjian tersebut telah mewa.iibkan Pihak Kedua untuk melakukan pekerjaan
berupa Nomor ; 019/SPMKAKRN-SUB//11[2019' dan menyerahkan hasilnya kepada
Pihak Pertama.
Bahwa, setelah dilakukan pemerikasaan terhadap hasil Pekerjaan Kontruksi, maka
Pihak Pertama telah berkesimpulan bahwa Pihak Kedua telah megerjakan Pekerjaan
Kontruksi tersebut sesuai dengan perjanjian.

Selanjutnya, untuk melaksanakan serah terima hasil pekerjaan Jasa Kontruksi diantara Para
Pihak berdasarkan Perjanjian, maka Para Pihak dengan ini sepakat :

1. Bahwa, Pihak Kedua dengan ini menyerahkan hasil Pekerjaan Kontruksi kepada Pihak
Pertama sebagaimana Pihak Pertama dengan ini menerima dengan baik hasil
pekerjaan tersebut dari Pihak Kedua, yaitu yang berupa :

Pembangunan Gedung Perpustakaan Universitas Kristen Petra Surabaya.


Bahwa, dengan telah dilakukannya serah terima hasil Pekerjaan Kontruksi berdasarkan
Berita Acara ini, maka dengan demikian kewa1iban Pihak Kedua untuk melaksanakan
Pekerjaan Kontruksi dan menyerahakan hasilnya sebagaimana ditentukan dalam
Perjanjian telah selesai dilaksanakan
3. Bahwa, Berita Acara ini merupakan suatu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan
dari Perjanjian.

Demikian Berita Acara Masa Akhir Pemeliharaan ini dibuat untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.

t
Surabaya, 16 Januati 2o2o

PT BAROKAH

Direktur Utama Direktur Utama

Mengetahui :

Peiabat Pembuat Komitmen


Universitas Kristen Pdtra Surabaya

Nip. 196411081 989031 004


*" *1
"-*rraaiilf * *: Tfr ,ADV IW{IA FUVA,,Wf$5A,ilffi*RA

Nomor : 019/SPMK/AKRN-SUB//IIV20 I 9
Targgal 16 Maret 2019

s
Sehubungan dengan tender pekerjaan Kontruksi Pembangunan Gedung Perpustakaan
Universitas Kristen Petra Surabaya, maka kami:

PT. ADY KARYA RAYA NTISANTARA

dan

PT BAROKAH BUMI MONTONG

bermaksud untuk mengikuti tender dan pelaksanaan kontrak secara bersama-sama dalam bentuk
Kerja Sama Operasi (KSO). Kami menyetujui dan memutuskan bahwa:
l. Secarabersama-sama:
a. Membentuk KSO dengan narna KSO adalah'ADY PRIMAJAYA KSO"
b. Memrnjuk PT. ADY KARYA RAYA NUSANTARA sebagai perusahaan utama
(leadJirm KSO) untuk KSO dan mewakili serta bertindak untuk dan atas nama KSO.
c. Menyetujui apabila ditunjuk sebagai pemenang, wajib bertanggung jawab baik secara
bersama-sama atau rnasing-masing atas semua kewajiban sesuai ketentuan dokumen
kontrak.
2. Keikutsertaan modal (sharing) setiap perusahaan dalam KSO adalah:
P'I. ADY KARYA RAYA NUSANTARA sebesar 65010 (Enarn Puluh Lima Persen)
PT BAROKAH BUMI MONTONG sebesar 35olo (Tiga Puluh Lima Persen)
3. Masing-masing peserta anggota KSO, akan mengarnbil bagian sesaai sharing tersebut pada
butir 2. dalam hal pengeluaran, keuntungan, dan kerugiaa dari KSO.
4. Pembagian s/z aring dalan KSO ini tidak akan diubah baik selama masa penawaran maupun

sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Peiabat
Pembuat Komilnen dan persetujuan bersama secara tertulis dad rnasing-rnasing anggota
KSO,
5. Terlepas dari sharing yang ditetapkan diatas. rnasing-masing anggota KSO akan rnelakukan
pengawasan penuh terhadap semua aspek peialtsanaan dari perjanjian ini, tennasuk hak untuk
memeriksa keuangan, perintah pembelian, tanda terirn4 daftar peralatan dan tenaga kerja,
perjanjian subkontrak, surat-menyurat, dan lainlain.
6. Dalarn pelaksanaan Tender sebagaimana disebutkan dalam perjanjian ini, kami menyatakan
dan rnenyetujui pakta integritas:
a. Tidak akan melakukan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme;
b. Akan mengikuti proses pengadaan secara bersih. transparan, dan professional untuk
memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundangundangan: dan
c. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam huruf 4 dan b maka bersedia
dikenakan sanksi administratit dikenak sanksi Daftar Hitanr, digugat secara
perdatadar/atau dilapolkan secara pidana sesuai dengan peraturan perundarg-undangan.
7. Wewenang menandatangani untuk dan atas nzrma KSO diberikan kepada NILA
MARDIANA. Dalam kedudukannya sebagai direktur utama/direktur pelaksana pT ADy
KARYA RAYA NUSANTARA berdasarkan pe{anjian ini.
8. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani.
9. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlalu lagi bila tender tidak
dimenangkan oleh perusahaan KSO.
10. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) yang masing-masing mempunyai kekuatan
huLum yang sama.

DENGAN KESEPAKATAN INI, semua anggota KSO membubuhkan tanda tangan di Jakara
pada hari Kamis Tanggal Enamlelas Bulan Maret Tahun Dua fubu Sembilan Belas (16-03-
20t9).

PT BAR BUN{I MONTONG

DIREKruRTJTAMA

Catatan:
Apabila ditetapkan sebagai pemenang tender maka Surat Perjanjian Kerja Sama Operasi
ini alian dinotariatkan

Anda mungkin juga menyukai