NIM 856469912
SEMESTER/KELAS : 5(LIMA)/B
UNIVERSITAS TERBUKA
KUANTAN SINGINGI
PEKANBARU
RIAU
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya-Nya, sehingga saya telah dapat menyusun Laporan Akhir mata kuliah
Pembelajaran Terpadu tepat pada waktunya. Penyusunan Laporan ini merupakan bagian
yang tak terpisahkan dari rangkaian aktivitas yang dilakukan dalam mengikuti mata kuliah
Pembelajaran Terpadu di SD.
Secara umum Laporan ini menjabarkan tentang konsep teoritis Pembelajaran Terpadu,
laporan kegiatan analisis dan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran terpadu serta
praktek pembelajaran terpadu baik di kelas tutorial maupun di sekolah. Selain itu, dalam
proses mengikuti pembelajaran terpadu ini hingga sampai menyusun laporan ini, banyak
pihak yang telah membantu. Sehubungan dengan itu, ucapan terima kasih saya sampaikan
kepada :
1. Bapak Dr. Iqbal Miftakhul Mujtahid, S.IP., M.Si, selaku Kepala Universitas Terbuka
UPBJJ-Pekanbaru beserta jajaran yang telah menyelenggarakan perkuliahan bagi
mahasiswa.
2. Ibuk Azelly Abdys, selaku pengelola Universitas Terbuka (UT) Pokjar Kuantan
Singingi yang telah membantu saya secara administrasi.
3. Bapak Martius, M.Pd, selaku tutor mata kuliah Pembelajaran Terpadu yang telah
membantu memfasilitasi dan membimbing mata kuliah ini.
4. Ibuk Hj. Ermisyanti, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SDN 003 Beringin Taluk yang
memberikan fasilitas dan sarana praktik pembelajaran terpadu di sekolah.
5. Ibuk Noprida Yanti, S.Pd, selaku guru yang selalu memberikan masukan dan
penilaian pada pelaksanaan praktik pembelajaran terpadu di sekolah di sekolah.
6. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
Sungguhpun laporan ini telah saya susun dengan seoptimal mungkin, namun saya
menyadari tentu laporan ini masih terdapat kekurangan baik dari segi gaya bahasa, penulisan
da nisi. Oleh karena itu masukan yang bersifat konstruktif sangat diharapkan demi
kesempurnaan laporan ini.
Demikian sepatah kata ini saya sampaikan, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
kita semua terutama dalam rangka upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional dimasa
mendatang.
POPI YUSMALINDA
NIM. 856469912
i
DAFTAR ISI
LAMPIRAN
ii
BAB I
KONSEP DASAR PEMBELAJARAN TERPADU
Terdapat dua istilah secara teoritis yang memiliki hubungan saling terkait dan
ketergantungan, yaitu integrated curriculum (kurikulum terpadu) dan integrated
learning ( pembelajaran terpadu). Kurikulum terpadu adalah kurikulm yang
menggabungkan sejumlah disiplin ilmu melalui pemaduan isi, keterampilan dan
sikap. ( Wolfinge, 1994: 133). Rasional pemaduan itu antara lain disebabkan oleh
beberapa hal berikut;
1) Kebanyakan masalah dan pengalaman ( termasuk pengalaman mengajar) besifat
interdisipliner, sehingga untuk memahami, mempelajari dan memecahkan
diperlukan multi-skill.
2) Adanya tuntukan interaksi kolaboratif yang tinggi dalam memecahkan masalah.
3) Memudahkan anak membuat hubungan antarskemata dan transfer pemahaman
antarkonteks.
4) Demi efisiensi.
5) Adanya tuntutan keterlibatan anak yang tinggi dalam proses pembelajaran.
Focus perhatian pembelajaran terpadu terletak pada proses yang ditempuh siswa
pada saat berusaha memahami isi pembelajaran sejalan dengan bentuk bentuk
keterampilan yang harus dikembangkan. Berdasarkan hal tersebut, pengertian
pembelajaran terpadu dapat dilihat sebagai berikut:
1
Menurut teori Piaget menekankan bahwa pembelajaran itu haruslah bermakna
dan menekankan juga pentingkan program pembelajaran yang berorintasi pada
pertumbuhan dan perkembangan anak. Pendekatan pemelajaran terpadu ini lebih
menekankan pada penerpan konsep belajar sambil melakukan sesuatu (learning by
doing). Pembelajaran terpadu berorintasi pada praktek pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan anak. Dengan pembelajaran terpadu diharapkan sisa memiliki
kemampuan untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, menilai,dan menggunakan
informasi yang ada disekitarnya secara lebih bermakna.
2
2. Pembelajaran terpadu dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa.
3. Dalam pembelajaran terpadu pemisahan antarmata pelajaran tidak begitu jelas.
4. Pembelajaran terpadu menyajikan konsep-konsep dari berbagai mata pelajaran dalam
suatu proses pembelajaran.
5. Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa.
3
2. Siswa dapat melihat hunungan-hubungan yang bermakna sebab materi pembelajaran
lebih berperan sebagai saran atau alat tujuan akhir.
3. Pembelajaran terpadu dapat meningkatkan taraf kecakapan berpikir siswa.
4. Kemungkinan pembelajaran yang terpotong-potong sedikit sekali terjadi.
5. Pembelajaran terpadu memberikan penerapan-penerapan dunia nyata sehingga dapat
mempertinggi kesempatan transfer pembelajaran.
6. Dengan pemaduan pembelajaran antarmata pelajaran diharapkan penguasaan materi
pembelajaran akan semakin baik dan meningkat.
4
BAB II
PERANCANGAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERPADU
A. Langkah-langkah Dalam Merancang Pembelajaran Terpadu
Sebagai sesuatu yang relative baru dalam implementasi kurikulum di Indonesia,
pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran terpadu di sek olah dasar
harus didukung oleh kemampuan dan kesiapan guru yang optimal dan berbgai perangkat alat
dan sarana yang memadai. Selain itu, juga menuntut adanya kreatifitas dan inovasi guru.
Idealnya, model pembelajran terpadu ini bertolak dan dikembangkan dari kurikulum
yang sudah terpadu (integrated curriculum). Namun, dalam pendidikan di Indonesia, biasanya
kurikulum itu sudah dikembangkan ke dalam berbagai mata pelajaran yang terpisah satu
dengan lainnya.
Hal yang pertama yang perlu mendapat perhatian guru dalam merancang
pembelajaran terpadu di sekolah dasar, yaitu kejelian dalam mengidentifikasi dan
menetapkan kompetensi dasar dan indicator pada setiap mata oelajaran yang akan dipadukan.
Hal ini bukan pekerjaan yang mudah, sebab guru harus memahami betul kandungan isi dari
masing-masing kompetensi dasar dan indicator tersebut sebelum dilakukan pemaduan-
pemaduan. Keuntungan dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu pada tingkat sekolah dasar
yaitu dengan adanya penerapan system guru kelas, dimana dengan pengalamannya
mengajarkan seluruh mata pelajaran, guru bisa lebih cepat melihat keterhubungan kompetensi
dasar dan indicator antar mata pelajaran.
Dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu perlu diupayakan adanya penyediaan
interaksi pembelajaran yang dapat meningkatkan proses belajar siswa secara menyeluruh
melalui kegiatan penghubungan gagasan / konsep pada suatu mata pelajaran dengan gagasan /
konsep pada mata oelajaran lainnya. Keberhasilan pelaksanaan pembelajaran terpadu ini
sangat ditentukan oleh kemampuan guru dalam menyusun rancangan dan scenario
pembelajaran yang tepat dan dikemas dengan memperhatikan karakteristik siswa.
Dalam merancang pembelajaran terpadu di sekolah dasar, terdapat tujuh langkah yang
harus dilakukan, yaitu dapat dilihat pada alur langkah-langkah berikut :
5
1 4
Tetapkan mata pelajaran Pilih dan tetapkan tema
yang akan dipadukan pemersatu
Buatlah pemetaan
2 keterhubungan dan
kompetensi dasar setiap
Pelajari kompetensis dasar
pada kelas dan semester
yang sama dalam setiap 6
Susun silabus
pembelajaran dengan
mengaitkan topic dan
kompetensi dasar setiap
mata pelajaran
3
7
Pelajari ahsil belajar dan
indicator hasil belajar dalam Susun satuan
setiap mata pelajaran pembelajaran terpadu
6
Kompetensi Dasar mata pelajaran (RPP simulasi dikelas tutorial)
Bahasa Indonesia IPA Matematika
Memahami informasi Mengidentifikasi wujud benda Menentukan panjang benda
terkait benda dan bukan padat, cair, dan gas. yang umumnya digunakan
benda di sekitar kita. dalam kehidupan sehari-hari.
7
Materi Pokok (RPP praktek disekolah)
4. Penetapan Tema
Tema yang ditetapkan dapat mempersatukan kompetensi –kompetensi dasar
setiap mata pelajaran yang akan dipadukan pada jenjang kelas dan semester yang
sama. Tema adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang menjadi pokok
pembicaraan (Poerwadarminta, 1983). Dalam pembelajaran terpadu, peran tema
sangat penting, terutama untuk menciftakan situasi belajar yang kondusif yang dapat
diwujudkan antar lain dalam beberapa hal sebagai berikut:
a. Siswa mudah memusatkan perhatian pada satu tema atau topic tertentu.
b. Siswa dapat mempelajari pengetahuan dan mengembangkan beberapa kompetensi
dasar antar mata pelajaran dalam tema yang sama.
c. Pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan.
d. Kompetensi dasar bisa dikembangkan secara lebih baik dengan mengaitkan mata
pelajaran satu dengan mata pelajaran lainnya dan pengalaman pribadi siswa.
e. Siswa lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi disajikan dalam
konteks tema yang jelas.
f. Siswa lebih bergairah belajar karena mereka bisa berkomunikasi dalam situasi
yang nyata untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif.
g. Guru dapat menghemat waktu karenamata pelajaran yang disajikan secara terpadu
dapat dipersiapkan sekaligus dalam dua atau tiga kali pertemuan.
a. Tema yang dipilih memungkinkan terjadinya proses berpikir pada diri siswa serta
terkait dengan cara kebiasaan belajarnya.
b. Ruang lingkup tema disesuaikan dengan usia dan perkembangan siswa, termasuk
minat dan kemampuannya.
c. Penetapan tema dimulai dari lingkungan yang terdekat dengan siswa, dari hal-hal
yang termudah menuju yang sulit, dari hal yang sederhana menuju yang
kompleks, dan dari hal yang konkrit menuju yang abstrak.
Ruang lingkup tema yang diterapkan sebaiknya tidak terlalu luas atau terlalu sempit.
Tema yang terlalu luas bisa dijabarkan lagi menjadi anak tema atau sub tema yang
dalam percakapan umum sering disebut topic yang sifatnya lebih spesifik dan lebih
konkret. Anak tema atau sub tema tersebut selanjutnya dapat dikembangkan lagi
menjadi suatu”pembicaraan” sebagai materi pembelajarannya. Bila digambarkan
sebagai berikut:
8
Bagan dengan tema pemersatu “BENDA DI SEKITARKU” (RPP simulasi
dikelas tutorial)
Matematika
Menentukan panjang benda
yang umumnya digunakan
dalam kehidupan sehari-hari
9
Bagan dengan tema pemersatu “KEWAJIBAN DAN HAKKU”
Matematika
Menyatakan suatu bilangan
sebagai jumlah, selisih, hasil
kali, atau hasil bagi dua
bilangan cacah.
10
Dari bagan keterhubungan di atas dapat diuraikan secara lebih lengkap hasil belajar dan
indicator-indikatornya pada matriks berikut ini :
11
(RPP praktek disekolah)
12
B. SYLABUS, RPP, APKG I, APKG II, DAN LEMBAR REFLEKSI
1. Rencana pembelajaran terpadu
Setelah mengembangkan peta jarring-jaring tematik, maka langkah
selanjutnya membuat rencana pembelajaran yang biasa disebut RPP.
2. Alat penilaian pembelajaran terpadu
Kepala sekolah atau teman sejawat dapat dimintai bantuan untuk menilai
rencana pembelajaran terpadu yang disiapkan untuk keperluan praktek di kelas SD,
sedangkan rencana pembelajaran terpadu yang disiapkan untuk kegiatan simulasi di
kelas tutorial akan dinilai oleh tutor.
3. Lembar refleksi
Lembar refleksi diisi setelah pelaksanaan pembelajaran terpadu. Pengisian ini
didasarkan atas pengamatan di kelas saat pelaksanaan pembelajaran terpadu dan
wawancara sederhana terhadap siswa, teman sejawat/kepala sekolah yang
mengamati.
13
MENYUSUN SILABUS (SIMULASI DIKELAS TUTORIAL)
KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Pendidikan
Mata Kompetensi Alokasi Sumber
Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penguatan Penilaian
Pelajaran Dasar Waktu Belajar
karakter
Bahasa 3.1 Memahami 3.1.1 Membaca wacana Membaca wacana Religius Sikap: 24 JP Buku
Indonesia informasi terkait Menjelaskan untuk mengetahui untuk Nasiona • Jujur Guru
benda dan bukan informasi terkait informasi mengenai mengidentifikasi lis • Disiplin Buku
benda di sekitar benda dan bukan benda dan bukan informasi aneka Mandiri • Tanggung Siswa
kita
benda di sekitar benda di sekitar kita. benda di sekitar Gotong Jawab Internet
kita. kita. Royong • Santun Lingku
Mengelompokkan Integrita • Peduli ngan
benda sesuai s • Percaya diri
dengan bentuk, • Kerja Sama
ukuran dan
warna. Jurnal:
• Catatan
pendidik
tentang sikap
peserta didik
saat di sekolah
maupun
informasi dari
orang lain
Penilaian Diri:
14
. 4.1.1 Kita”. • Peserta didik
4.1 Menyu Mengamati mengisi daftar
Menyaj sun benda-benda di cek tentang
ikan hasil menyus sekitar yang sikap peserta
informasi terbuat dari didik saat di
un rumah, dan di
tentang plastik.
konsep informas Diskusi tentang sekolah
perubahan i terkait penghematan
wujud bahan dalam Pengetahuan
benda pembent penggunaan Tes tertulis
dalam uk kertas.
kehidupan Mencari arti dari •
benda
sehari-hari kata yang Mengidentifikasi
dengan pola tepukan
dalam diberikan.
tepat.
bentuk Membaca wacana irama 2/4.
lisan, tulis, 4.1.2 yang berjudul • Menyebutkan
dan visual Melak “Plastik, Solusi satuan panjang
mengguna ukan dan Masalah”. baku.
kan penelitia Mendiskusikan • Menemukan
kosakata n contoh aktivitas istilah atau
baku dan terhadap terkait dengan kosakata baru
kalimat bahan aktivitas dari wacana.
efektif. terbaik pemanfaatan • Memahami arti
untuk kembali plastik penting
benda. (Reuse, Reduce, musyawarah.
dan Recycle). • Mengetahui
Menuliskan hasil aneka teknik
pengamatan melempar dan
tentang sampah menangkap bola.
plastik yang ada • Menemukan
di sekitar sekolah. arti kata dari
Membaca kosakata baru.
informasi tentang •
bahan pembentuk Mengidentifikasi
benda. pola irama lagu.
• Mengetahui
Mengamati
alat ukur yang
benda-benda
sesuai untuk
yang terbuat dari
15
bahan kaca, mengukur
logam, dan karet. tinggi/panjang
Mengidentifikasi suatu benda.
bahan yang • Memahami
terbaik untuk kata atau istilah
membuat benda. khusus yang
Menuliskan informasi terkait dengan
tentang deskripsi materi.
benda. •
IPA 3.3 3.3.1 Mengenal wujud Mengamati gambar Mengidentifikasi
Mengidentifikasi Mengelompokka benda padat, cair, pada buku siswa dan benda dengan
wujud benda n wujud benda dan gas mengelompokkan baha
padat, cair, dan padat, cair, dan benda padat, cair, pembentuknya
gas. gas. dan gas. kaca, logam, dan
karet.
•
Mengidentifikasi
bahan terbaik
untuk sebuah
benda.
•
Mengkonversika
n satuan panjang.
Keterampilan
Praktik/Kinerja
• Menulis
deskripsi
benda.
• Memeragakan
pola irama
sederhana
(lagu gendang
dan terompet).
• Mengukur
panjang benda
16
dengan satuan
cm.
• Melakukan
gerakan
melempar dan
menangkap
bola.
• Melakukan
musyawarah
untuk
memecahkan
masalah.
• Menceritakan
pengalaman
musyawarah.
• Melakukan
tepukan pola
irama dalam
mengiringi
lagu.
• Mengukur
Matematika 3.7 3.7.1 Mengkonversi Mengukur benda tinggi badan
Mende Menjel satuan berat dengan teman dengan
skripsikan askan cm,m. menggunakan
dan hubunga satuan baku cm. alat ukur yang
menentuka n antar Mengamati alat tepat.
n satuan pengukuran • Menceritakan
hubungan baku Melakukan kembali
antar untuk pengukuran sebuah
satuan panjang, tinggi badan. informasi
baku berat, Melengkapi tabel. dalam bentuk
untuk dan Melakukan
panjang, waktu tertulis.
konvensi satuan
berat, dan yang • Melengkapi
panjang.
waktu umumn Mengukur objek informasi
yang ya dalam bentuk
17
umumnya digunak dengan alat ukur bagan.
digunakan an satuan baku •
dalam dalam Mengkonversikan Mempraktikka
kehidupan kehidup satuan m ke cm. n musyawarah.
sehari- an
hari. sehari- • Mengukur
4.7 hari. objek dengan
Menyel 3.7.2 alat ukur
esaikan Menge satuan baku.
masalah tahui • Menulis
yang konvens pengalaman
berkaitan i satuan
musyawah.
dengan berat (
hubungan cm, m). • Membuat
antarsatua 4.7.1 ulasan tentang
n baku Mengu benda
untuk kur
panjang, benda
berat, dan dengan
waktu alat
yang yang
umumnya tepat.
digunakan 4.7.2
dalam Memp
kehidupan raktikka
sehari- n
hari. pengkon
versian
satuan
m ke cm
dengan
tepat
18
MENYUSUN SILABUS (PRAKTEK DISEKOLAH)
KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menujukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, serta cinta
tanah air.
3. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan
kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap
perkembangannya.
Pendidikan
Mata Kompetensi Materi Kegiatan Alokasi Sumber
Indikator Penguatan Penilaian
Pelajaran Dasar Pembelajaran Pembelajaran Waktu Belajar
karakter
Pendidikan 1.2 Menghargai 1.2.1 Menerima ● Memahami Menemukan Religius Sikap: 24 JP Buku
Pancasila dan kewajiban dan kewajiban dan kewajiban dan hak akibat tidak Nasionalis • Jujur Guru
Kewarganegaraan hak hak sebagai anggota • Disiplin Buku
sebagai anggota sebagai anggota
menjalankan Mandiri
keluarga kewajiban • Tanggung Jawab Siswa
keluarga dan keluarga dan Gotong
warga warga ● Memahami Menemukan • Santun Internet
Royong
sekolah sebagai sekolah sebagai kewajiban dan hak kalimat yang • Peduli Lingku
sebagai warga menunjukkan
Integritas • Percaya diri
wujud wujud rasa ngan
rasa syukur syukur sekolah kewajiban dan • Kerja Sama
kepada kepada Tuhan hak
Tuhan Yang Yang Menceritakan Jurnal:
Maha Esa. Maha Esa.
pengalaman • Catatan pendidik tentang
2.2 2.2.1 Melakukan
Melaksanakan kewajiban dan sikap peserta didik saat di
kewajiban dan hak sekolah maupun informasi
hak sebagai anggota dari orang lain
sebagai anggota keluarga dan
keluarga dan warga
warga sekolah.
sekolah. 3.2.1 Memahami
kewajiban dan
hak
sebagai anggota
19
3.2 keluarga mendapatkan Penilaian Diri:
Mengidentifika berkaitan dengan hak • Peserta didik mengisi daftar
pakaian dengan ● Menuliskan cek tentang sikap peserta
si kewajiban
tepat. didik saat di rumah, dan di
dan hak pengalaman
3.2.2 sekolah
sebagai Mengidentifikasi tentang
anggota kewajiban dan kewajiban dan
Pengetahuan Tes tertulis
keluarga dan hak sebagai hak terkait
warga sekolah anggota keluarga makanan
berkaitan dengan • Hak kasih sayang dan
4.2 Menyajikan ● Mengidentifi
pakaian dengan kewajiban; kalimat saran;
hasil kasi kewajiban penjumlahan; pola irama
tepat.
identifikasi dan hak sederhana Kewajiban dan
4.2.1
kewajiban dan Menuliskan ● Menuliskan hak atas pakaian; kalimat
hak sebagai pelaksanaan kewajiban dan saran; bentuk istirahat
anggota kewajiban dan hak atau aturan • Mengenal kalimat saran;
keluarga dan hak sebagai di rumah Hak bertubuh sehat;
anggota keluarga ● Membuat penjumlahan bilangan
warga sekolah
berkaitan dengan cacah; pola irama
daftar kewajiban
pakaian. sederhana
dan hak
4.2.2 • Kalimat saran; kewajiban
Menceritakan berkaitan dengan dan hak tentang makanan;
pengalamannya rumah bentuk istirahat dan
tentang ● Menceritakan aturannya
pelaksanaan pengalaman • Kewajiban dan hak tentang
kewajiban dan menjalankan rumah; kalimat saran;
hak sebagai kewajiban dan penjumlahan bilangan
anggota keluarga cacah
hak
berkaitan dengan • Kewajiban dan hak tentang
pakaian dengan rumah bersih; kalimat
percaya diri. saran; penjumlahan
bilangan cacah
Keterampilan
21
Matematika 3.3 Menyatakan 3.3.1 • Mengoperasikan ● Menemukan dua
suatu Mengetahui bilangan cacah bilangan yang
bilangan se- jumlahnya sudah
suatu
bagai jumlah, diketahui
bilangan
selisih, hasil ● Berkreasi dengan
kali, atau hasil sebagai jumlah bilangan cacah
bagi dua bilangan cacah.
bilangan cacah 3.3.2
4.3 Menilai Mengidentifika
apakah suatu si dua bilangan
bilangan dapat
yang
dinyatakan
sebagai jumlah, jumlahnya
selisih, hasil sudah
kali, atau hasil diketahui
bagi dua dengan benar.
bilangan cacah 4.3.1
Menentukan
dua bilangan
yang
jumlahnya
sudah
22
4. PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Simulasi di kelas tutorial)
2. IPA
3. Matematika
Kelas/Semester : III/1
A. STANDAR KOMPETENSI
1. Memahami informasi terkait benda dan bukan benda di sekitar kita.
2. Mengidentifikasi wujud benda padat, cair, dan gas beserta contohnya.
3. Menentukan panjang benda yang umumnya digunakan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu menyebutkan 3 benda dan non benda disekitar
kita.
2. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu mengelompokkan 3 wujud benda padat, cair,
dan gas di sekitar kita.
3. Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu mengukur 5 benda dengan satuan cm.
23
D. MATERI PEMBELAJARAN
MAPEL
Mengukur benda dengan satuan baku cm
MATEMATIKA
SUMBER BELAJAR
1. Buku Pedoman Guru : Benda di Sekitarku kelas 3 (Buku Tematik Terpadu Kurikulim 2013, Jakarta:
Kementrian dan Kubudayaan, 2018)
2. Buku Siswa Tema : Benda di Sekitarku kelas 3 (Buku Tematik Terpadu Kurikulim 2013, Jakarta:
Kementrian dan Kubudayaan, 2018)
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Penugasan
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Siswa dan Guru
Waktu
Kegiatan 1. Guru memberikan salam dan mempersilahkan ketua kelas 10 menit
Pendahuluan memimpin semua siswa untuk Bersiap dan membaca doa
belajar.
2. Guru mengecek kehadiran siswa.
3. Sebelum melaksanakan pembelajaran, guru menanyakan
kabar anak dikelas “apa kabar anak-anak semuanya”.
4. Guru mengajukan pertanyaan mengenai benda.
5. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi
kegiatan mengamati, menyimak, menanya dan membuat
kesimpulan hasil pembelajaran.
Kegiatan 1. Siswa mencermati wacana yang ada di buku siswa dan guru 35 menit
Inti menyampaikan bagaimana cara menentukan benda dan
bukan benda.
2. Setelah membaca wacana tentang benda, siswa memilih
mana benda dan bukan benda berdasarkan wacana yang
telah dibaca.
24
3. Guru memeriksa hasil pekerjaan siswa bersama-sama.
4. Guru memberikan penjelasan tentang benda padat, cair, dan
gas melalui video sambil bernyanyi.
5. Siswa diberi kesempatan untuk memberi pertanyaan jika
masih belum memahami.
6. Siswa mengamati gambar pada buku siswa dan
mengelompokkan benda padat, cair, dan gas.
7. Siswa menulis pengelompokkan tersebut dibuku tugas
siswa.
8. Kegiatan dilanjutkan dengan siswa memerhatikan panjang
benda yang ditunjukkan guru dan mengurutkan benda mulai
dari yang paling pendek ke benda yang paling panjang.
9. Siswa diminta untuk mengobservasi mana yang paling
tinggi dan paling pendek.
10. Guru menunjukkan cara pengukuran dengan menggunakan
penggaris sederhana.
11. Siswa diminta untuk mempraktikkan cara pengukuran
sederhana menggunakan penggaris secara berkelompok.
Guru mengingatkan agar siswa menempatkan titik nol di
ujung benda yang akan diukur.
12. Salah satu kelompok maju untuk mempresentasikan ukuran
panjang benda yang telah diukur.
Kegiatan 1. Guru menutup pelajaran dengan memberikan teka-teki 15 menit
Penutup “Ada sebuah benda, tak terlihat namun dapat tercium, tak
dapat ditangkap, namun dapat dirasakan” (jawab: gas).
2. Siswa melakukan refleksi kegiatan hari ini, kegiatan dapat
berupa tanya jawab berikut.
- Bagaimana perasaan mereka mengikuti kegiatan hari
ini?
- Apakah mereka menemukan kesulitan?
- Apa yang masih belum mereka pahami?
- Apa yang paling siswa sukai dalam kegiatan hari ini?
- Sebutkan apa yang termasuk benda padat, gas, maupun
cair?
3. Guru menyampaikan kesimpulan hasil belajar.
4. Guru menyampaikan kegiatan tindak lanjut dengan
memberikan tugas individu agar siswa lebih menguasai
materi.
5. Kegiatan kelas diakhiri dengan doa bersama sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing.
6. Guru mengucapkan salam penutup.
25
H. EVALUASI
1. Jenis Penilaian
Penilaian pengetahuan : tes tertulis
Penilaian sikap : lembar observasi
2. Alat-alat Penilaian dan Kunci Jawaban
Alat-alat penilaian
a. Tes Tertulis
Kamu telah mengamati gambar di atas. Kelompokkan benda-benda yang ada dalam gambar sesuai
wujudnya. Tuliskan hasil pengamatan dalam tabel berikut!
Benda padat Benda cair Benda gas
b. Nontes
- Lembar observasi
Keaktifan/kerjasama/keberanian
No Nama
tinggi sedang rendah
1
2
26
Kunci Jawaban
Benda padat Benda cair Benda gas
Panci Air Uap air
Kompor Minyak goreng
Sendok Cuka
I. LAMPIRAN
1. Peta Jaring-jaring Tematik
2. Format Penilaian
3. dll
27
LAMPIRAN
PETA TEMA
MODEL JARING LABA-LABA
BENDA DI
SEKITARKU
Matematika
Menentukan panjang benda yang
umumnya digunakan dalam
kehidupan sehari-hari
28
Membedakan benda padat, cair, dan gas
LKPD
29
Nama Kelompok :
Kamu telah mengamati gambar di atas. Kelompokkan benda-benda yang ada dalam gambar sesuai
wujudnya. Tuliskan hasil pengamatan dalam tabel berikut!
30
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (Praktek disekolah)
A. STANDAR KOMPETENSI
2. Menujukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, serta cinta tanah air.
3. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak
sesuai dengan tahap perkembangannya.
INDIKATOR PENCAPAIAN
MAPEL KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI
MAPEL PPKn Mengidentifikasi kewajiban dan hak Mengetahui kewajiban dan
sebagai anggota keluarga dan warga hak sebagai anggota
sekolah. keluarga dan warga sekolah.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Setelah mendengarkan penjelasan guru, siswa mampu membedakan 5 contoh kewajiban dan hak
sebagai anggota keluarga dan warga sekolah.
• Setelah mencermati dan memahami penjelasan guru, siswa dapat menuliskan 5 kalimat saran
yang menunjukkan kewajiban sebagai anggota keluarga.
• Setelah melihat penjelasan guru, siswa mampu mengerjakan 5 soal penjumlahan dua bilangan
yang jumlahnya diketahui.
31
D. MATERI PEMBELAJARAN
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
4. Penugasan
32
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Siswa dan Guru
Waktu
Kegiatan 1. Guru memberikan salam dan mempersilahkan ketua
Pendahuluan kelas memimpin semua siswa untuk Bersiap dan
membaca doa belajar.
2. Guru mengecek kehadiran siswa.
3. Guru mengawali pembelajaran dengan apersepsi yang 10
berkaitan dengan materi yang akan dipelajari untuk Menit
menstimulus daya nalar peserta didik.
4. Peserta didik menyimak apa yang disampaikan oleh
guru tentang apa yang akan dipelajari pada hari itu dan
menyimak penjelasan dari guru tentang tujuan
pembelajaran yang akan dicapai pada hari itu.
Kegiatan 1. Guru memberikan sebuah pertanyaan kepada peserta
Inti didik yaitu
Apa hak dan kewajibanmu di sekolah?
Apa contoh hak dan kewajiban di sekolah?
2. Guru mengaitkan pertanyaan tersebut dengan materi
yang akan dipelajari.
3. Guru bersama siswa menyanyikan lagu berkaitan
kewajiban dan hak.
4. Guru dan siswa melakukan tanya jawab.
5. Guru menyebutkan kalimat kewajiban atau hak, siswa
memilih kalimat yang disebutkan guru itu kewajiban
atau hak.
6. Guru memberikan intruksi siswa untuk membuat dua
baris ke belakang dan siswa yang benar pilihannya akan
diberi hadiah.
7. Selanjutnya siswa membaca teks bacaan “kasih sayang
di Rumah”.
8. Setelah siswa membaca teks bacaan tersebut, kemudian
siswa menuliskan kalimat saran di LKPD yang 35 Menit
disiapkan guru.
9. Kemudian salah satu siswa membaca kalimat saran
yang telah dikerjakan di LKPD.
10. Guru memberikan apresiasi terhadap hasil kerja siswa.
11. Selanjutnya guru memberikan contoh soal dua bilangan
cacah yang hasilnya telah diketahui.
12. Guru menyiapkan karton yang terdapat 2 kantong, yaitu
kantong merah dan kantong biru yang diisi bilangan-
bilangan cacah untuk penjumlahan yang nilainya telah
diketahui.
13. Kemudian beberapa siswa disuruh untuk maju
menetukan dua bilangan yang hasil telah diketahui
tersebut.
14. Guru bertanya untuk memastikan pemahaman peserta
didik.
15. Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada
semua peserta didik agar tetap tekun dan semangat
dalam belajar.
33
Kegiatan 7. Peserta didik dibawah bimbingan guru melakukan
Penutup refleksi pembelajaran yang telah dilakukan., seperti:
Bagaimana perasaan mereka mengikuti kegiatan
hari ini?
Apakah mereka menemukan kesulitan?
Apa yang masih belum mereka pahami?
Apa yang paling siswa sukai dalam kegiatan hari 15 menit
ini?
Sebutkan apa contoh hak dan kewajiban siswa di
sekolah?
8. Peserta didik dan guru membuat kesimpulan tentang
materi yang telah dipelajari.
9. Guru mengucapkan salam penutup.
H. PENILAIAN
1. Prosedur dan Jenis Penilaian
Prosedur Penilaian
a. Penilaian proses dilakukan untuk melihat keaktifan siswa dalam pembelajaran
b. Penilaian dilakukan untuk melihat kerjasama siswa dalam kelompok
Jenis Penilaian
• Penilaian sikap
- Sikap spiritual : dilakukan dengan instrumen lembar
- Sikap sosial : dilakukan dengan instrumen lembar refleksi
• Penilaian pengetahuan
- Menentukan atau memilih kalimat kewajiban dan hak di sekolah
- Menuliskan kalimat saran terhadap permasalahan kebersihan sekolah
• Penilaian keterampilan : Unjuk kerja (presentasi) dan laporan hasil
LKPD.
b. Tes lisan
- Siswa memilih hak atau kewajiban kalimat yang dibacakan oleh guru
Kalimat Hak dan Kewajiban Hak atau Kewajiban
Mendapat waktu istirahat
Menjaga kebersihan
Mengerjakan tugas dari guru
Mendapat uang saku/jajan
Dibelikan pakaian yang bagus
Belajar yang rajin
Membantu orangtua
Membersihkan tempat tidur
34
Tolong menolong
Mendapatkan perlakuan yang sama
Melaksanakan piket kelas
Mendapatkan hadiah
Tidak merusak fasilitas sekolah
Menggunakan fasilitas sekolah
Merawat tanaman
Mendapat ilmu
Mendapatkan makanan dan minuman
Mendapatkan kasih sayang
Menaati peraturan sekolah
Hadir tepat waktu
Menjaga nama baik sekolah
c. Non-tes
- Lembar Observasi
- N Keaktifan/kerjasama/keberanian
Nama
o tinggi sedang rendah
1
2
3
dst.
Kunci Jawaban
a. Tes tertulis
Hak Siti Saran yang Menunjukkan Kewajiban
Mendapat kasih sayang dari ayah ibu Sayangilah ayah ibumu
Mendapat perawatan ayah ibu Rawatlah ayah dan ibumu
Mendapat waktu bermain bersama Luangkan waktumu untuk kedua
ayah ibu orangtuamu
Dapat bercerita kepada ayah ibu Terbukalah dengan ayah dan ibumu
Mendapat perhatian ayah ibu saat Berusahalah membahagiakan ayah
belajar dan ibumu
Mendapat bantuan ayah ibu saat Selalu berterima kasih kepada ayah
kesulitan dan ibumu
b. Tes lisan
Kalimat Hak dan Kewajiban Hak atau Kewajiban
Mendapat waktu istirahat Hak
Menjaga kebersihan Kewajiban
Mengerjakan tugas dari guru Kewajiban
Mendapat uang saku/jajan Hak
Dibelikan pakaian yang bagus Hak
Belajar yang rajin Kewajiban
Membantu orangtua kewajiban
Membersihkan tempat tidur Kewajiban
Tolong menolong Kewajiban
Mendapatkan perlakuan yang sama Hak
Melaksanakan piket kelas Kewajiban
Mendapatkan hadiah Hak
Tidak merusak fasilitas sekolah Kewajiban
Menggunakan fasilitas sekolah Hak
Merawat tanaman Kewajiban
Mendapat ilmu Hak
Mendapatkan makanan dan minuman Hak
35
Mendapatkan kasih sayang Hak
Menaati peraturan sekolah Kewajiban
Hadir tepat waktu Kewajiban
Menjaga nama baik sekolah kewajiban
B. LAMPIRAN
1. Peta Jaring-jaring Tematik
2. Format Penilaian
3. dll
36
LAMPIRAN
PETA TEMA
MODEL JARING LABA-LABA
Bahasa Indonesia
PPKn
Mencermati ungkapan atau
Mengidentifikasi kewajiban dan hak
kalimat saran, masukan, dan
sebagai anggota keluarga dan warga
penyelesaian masalah
sekolah
sederhana dalam teks tulis
TEMA
KEWAJIBAN DAN
HAKKU
Matematika
Menyatakan suatu bilangan sebagai
jumlah, selisih, hasil kali, atau hasil
bagi dua bilangan cacah
37
LKPD
(Lembar Kerja Peserta Didik)
Nama siswa :
Kelas :
Kasih Sayang di Rumah
Manusia tidak bisa hidup sendiri. Sebagai manusia kita wajib saling
mengasihi dan menyayangi. Menyayangi keluarga merupakan salah satu
kewajiban kita. Di dalam setiap kewajiban selalu ada hak yang kita
dapatkan. Kewajiban dan hak hendaknya dilaksanakan secara seimbang.
Akan tetapi, masih ada orang yang tidak melaksanakan kewajibannya.
Setiap orang harus melaksanakan kewajiban. Sebagai seorang anak, kamu
harus menyayangi orang tuamu. Kamu juga harus berterima kasih kepada
kedua orang tuamu. Kamu harus mendoakan mereka setiap hari.
Menyayangi orang tua, berterima kasih kepadanya, dan mendoakannya
merupakan kewajiban setiap anak. Kamu harus bersyukur karena orang
tuamu menyayangimu. Mereka juga selalu menjaga dan mendoakanmu.
Jadi, setiap orang harus menjalankan kewajibannya. Laksanakanlah
kewajibanmu, maka kamu akan menerima hakmu!
38
Media pembelajaran karton (untuk mata pelajaran matematika)
39
BAB III PENUTUP
40
LAMPIRAN
LEMBAR REFLEKSI PELAKSANAAN PRAKTEK PEMBELAJARAN TERPADU
15) Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada semua peserta didik agar tetap
tekun dan semangat dalam belajar.
Selama kegiatan inti siswa secara umum memiliki motivasi, keseriusan dan respon yang positif
dalam mengikuti setiap rentetan kegiatan yang saya sampaikan. Media pembelajaran yang telah saya
rencanakan dapat termanfaatkan dengan baik. Melalui penggunaan media tersebut siswa lebih tertarik
dan mudah memahami subtansi materi yang saya sampaikan.
Alasan saya mengapa saya memilih media gambar dan teks bacaan yaitu karena dalam
mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa cepat bosan maka saya menggunakan gambar dalam
bacaan agar lebih menarik perhatian siswa.
Selain menggunakan media gambar, saya juga menggunakan media karton yang saya
buat 2 kantong yang berisi angka-angka yang akan dipilih siswa. Alasan saya menggunakan
media karton, agar siswa tertarik dan lebih termotivasi untuk mengerjakan soal ke depan
kelas.
Sumber belajar yang saya gunakan pada proses belajar mengajar kali ini yaitu, Buku
Guru dan Buku Siswa, Kewajiban dan Hakku (Tema 4). Alasan saya memilih Buku Guru dan
Buku Siswa, Kewajiban dan Hakku (Tema 4) ini sebagai sumber belajar yaitu karena buku ini
merupakan buku yang dipakai peserta didik untuk belajar pada saat ini. Dan buku ini pun
merupakan buku yang ada disekolah tempat saya mengajar. Jadi saya memanfaatkan sumber
belajar yang ada di sekolah saya.
Secara umum manfaat media dalam pembelajaran adalah memperlancar interaksi guru
dan siswa, dengan maksud untuk membantu siswa belajar secar optimal dan membuat
proses pembelajaran lebih menarik. Media dapat menyampaikan informasi yang dapat
didengar (audio) dan dapat dilihat (visual), sehingga dapat mendeskripsikan prinsip, konsep,
proses maupun prosedur yang bersifat abstrak dan tidak lengkap menjadi lengkap.
Dengan memanfaatkan sumber belajar dengan baik, siswa di Indonesia dapat
memperoleh manfaat yang besar dalam proses pembelajaran mereka. Sumber belajar dapat
membantu siswa belajar secara mandiri, memperkaya pengetahuan mereka, meningkatkan
keterampilan, memotivasi mereka, dan meningkatkan hasil belajar mereka. Oleh karena itu,
penting bagi setiap siswa untuk menyadari manfaat sumber belajar ini dan memanfaatkannya
dengan sebaik-baiknya.
Pada tahap kegiatan penutup saya melakukan beberapa kegaiatan, yaitu sebagai berikut :
1) Peserta didik dibawah bimbingan guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah dilakukan.,
seperti:
Bagaimana perasaan mereka mengikuti kegiatan hari ini?
Apakah mereka menemukan kesulitan?
Apa yang masih belum mereka pahami?
Apa yang paling siswa sukai dalam kegiatan hari ini?
Sebutkan apa contoh hak dan kewajiban siswa di sekolah?
2) Peserta didik dan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari.
3) Guru mengucapkan salam penutup.
Selama kegiatan penutup secara umum siswa dapat merespon positif setiap rentetan
kegiatan yang saya sampaikan. Alat ukur penilaian yang saya gunakan dapat mengetahui
kondisi pemahaman siswa terhadap subtansi materi yang telah disajikan.
Selain itu, selama melaksanakan pembelajaran terpadu saya merasa senang, karena
dalam pembelajaran anak lebih mudah menangkap materi yang disampaikan guru. Selain itu
anak tidak merasa bosan dalam pembelajaran.
Secara umum kendala yang saya alami saat melaksanakan praktek pembelajaran adalah
penyampaian materi yang membutuhkan waktu yang cukup lama. Mungkin untuk mengatasi
kendala seperti ini dilain waktu, usaha yang dapat saya lakukan yaitu dengan menyampaikan
materi sesuai dengan kebutuhan anak, dan saya bisa menyampaikan materi dengan bahasa
yang singkat tetapi mudah dipahami anak, tidak dengan berpanjang lebar tetapi sulit
dimengerti oleh anak.
Sejalan dengan itu, saya melihat respon siswa ketika proses pembelajaran terpadu
sangat senang dan termotivasi serta merespon dengan baik setiap rentetan kegiatan yang saya
berikan dalam pembelajaran. Dalam pelaksanaan semua siswa senang, antusias, dan aktif
dalam kegiatan pembelajaran dikelas. Beberapa hal kegiatan pembelajaran terpadu ini saya
lakukan dengan maksimal dalam rangka mengoptimalkan pemahaman siswa, membangun
motivasi siswa.
Setelah proses praktek pembelajaran terpadu selesai, saya melakukan konsultasi dan
sharing dengan rekan guru teman sejawat dan kepala sekolah tentang proses pembelajaran
yang telah dilakukan. Secara umum kepala sekolah/guru teman sejawat memberikan
semangat dan memberikan komentar bahwa dari segi persiapan dan pelaksanaan
pembelajaran yang dilaksanakan sudah berjalan dengan sangat baik.
Demikian refleksi dari proses praktek pembelajaran terpadu ini saya susun setelah
melaksanakan proses praktek pembelajaran terpadu di sekolah saya.
POPI YUSMALINDA
NIM. 856469912
LINK VIDEO PRAKTEK PEMBELAJARAN TERPADU DI SEKOLAH :
https://drive.google.com/file/d/1Sob0Ns35g9hscW4LJgNkoLcycxbkDsHH/view?usp=drivesdk