PDGK4205 - Rafli Bernanda - Laporan Akhir
PDGK4205 - Rafli Bernanda - Laporan Akhir
NIM : 856469969
Puji syukur saya ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya-Nya, sehingga saya telah dapat menyusun Laporan Akhir mata kuliah
Pembelajaran Terpadu tepat pada waktunya. Penyusunan Laporan ini merupakan bagian
yang tak terpisahkan dari rangkaian aktivitas yang dilakukan dalam mengikuti mata kuliah
Pembelajaran Terpadu di SD.
Secara umum Laporan ini menjabarkan tentang konsep teoritis Pembelajaran Terpadu,
laporan kegiatan analisis dan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran terpadu serta
praktek pembelajaran terpadu baik di kelas tutorial maupun di sekolah. Selain itu, dalam
proses mengikuti pembelajaran terpadu ini hingga sampai menyusun laporan ini, banyak
pihak yang telah membantu. Sehubungan dengan itu, ucapan terima kasih saya sampaikan
kepada :
1. Bapak Dr. Iqbal Miftakhul Mujtahid, S.IP., M.Si, selaku Kepala Universitas Terbuka
UPBJJ-Pekanbaru beserta jajaran yang telah menyelenggarakan perkuliahan bagi
mahasiswa.
2. Ibuk Azelly Abdys, selaku pengelola Universitas Terbuka (UT) Pokjar Kuantan
Singingi yang telah membantu saya secara administrasi.
3. Bapak Martius, M.Pd, selaku tutor mata kuliah Pembelajaran Terpadu yang telah
membantu memfasilitasi dan membimbing mata kuliah ini.
4. Ibuk Hj. Ermisyanti, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SDN 003 Beringin Taluk yang
memberikan fasilitas dan sarana praktik pembelajaran terpadu di sekolah.
5. Ibuk Noprida Yanti, S.Pd, selaku guru yang selalu memberikan masukan dan
penilaian pada pelaksanaan praktik pembelajaran terpadu di sekolah di sekolah.
6. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.
Sungguhpun laporan ini telah saya susun dengan seoptimal mungkin, namun saya
menyadari tentu laporan ini masih terdapat kekurangan baik dari segi gaya bahasa, penulisan
da nisi. Oleh karena itu masukan yang bersifat konstruktif sangat diharapkan demi
kesempurnaan laporan ini.
Demikian sepatah kata ini saya sampaikan, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
kita semua terutama dalam rangka upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional dimasa
mendatang.
RAFLI BERNANDA
NIM. 856469969
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..........................................................................................................i
Daftar isi....................................................................................................................ii
LAMPIRAN
RAFLI BERNANDA
NIM. 856469969
ii
BAB I
KONSEP DASAR PEMBELAJARAN TERPADU
Terdapat dua istilah secara teoritis yang memiliki hubungan saling terkait
dan ketergantungan, yaitu integrated curriculum (kurikulum terpadu) dan
integrated learning ( pembelajaran terpadu). Kurikulum terpadu adalah
kurikulm yang menggabungkan sejumlah disiplin ilmu melalui pemaduan isi,
keterampilan dan sikap. ( Wolfinge, 1994: 133). Rasional pemaduan itu
antara lain disebabkan oleh beberapa hal berikut;
1) Kebanyakan masalah dan pengalaman ( termasuk pengalaman mengajar)
besifat interdisipliner, sehingga untuk memahami, mempelajari dan
memecahkan diperlukan multi-skill.
2) Adanya tuntukan interaksi kolaboratif yang tinggi dalam memecahkan masalah.
3) Memudahkan anak membuat hubungan antarskemata dan transfer
pemahaman antarkonteks.
4) Demi efisiensi.
5) Adanya tuntutan keterlibatan anak yang tinggi dalam proses pembelajaran.
1
Menurut teori Piaget menekankan bahwa pembelajaran itu haruslah
bermakna dan menekankan juga pentingkan program pembelajaran yang
berorintasi pada pertumbuhan dan perkembangan anak. Pendekatan
pemelajaran terpadu ini lebih menekankan pada penerpan konsep belajar
sambil melakukan sesuatu (learning by doing). Pembelajaran terpadu
berorintasi pada praktek pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak.
Dengan pembelajaran terpadu diharapkan sisa memiliki kemampuan untuk
mengidentifikasi, mengumpulkan, menilai,dan menggunakan informasi yang
ada disekitarnya secara lebih bermakna.
4
BAB II
PERANCANGAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERPADU
A. Langkah-langkah Dalam Merancang Pembelajaran Terpadu
Sebagai sesuatu yang relative baru dalam implementasi kurikulum di
Indonesia, pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran
terpadu di sekolah dasar harus didukung oleh kemampuan dan kesiapan guru yang
optimal dan berbgai perangkat alat dan sarana yang memadai. Selain itu, juga
menuntut adanya kreatifitas dan inovasi guru.
Idealnya, model pembelajran terpadu ini bertolak dan dikembangkan dari
kurikulum yang sudah terpadu (integrated curriculum). Namun, dalam pendidikan di
Indonesia, biasanya kurikulum itu sudah dikembangkan ke dalam berbagai mata
pelajaran yang terpisah satu dengan lainnya.
Hal yang pertama yang perlu mendapat perhatian guru dalam merancang
pembelajaran terpadu di sekolah dasar, yaitu kejelian dalam mengidentifikasi dan
menetapkan kompetensi dasar dan indicator pada setiap mata oelajaran yang akan
dipadukan. Hal ini bukan pekerjaan yang mudah, sebab guru harus memahami betul
kandungan isi dari masing-masing kompetensi dasar dan indicator tersebut sebelum
dilakukan pemaduan- pemaduan. Keuntungan dalam pelaksanaan pembelajaran
terpadu pada tingkat sekolah dasar yaitu dengan adanya penerapan system guru
kelas, dimana dengan pengalamannya mengajarkan seluruh mata pelajaran, guru
bisa lebih cepat melihat keterhubungan kompetensi dasar dan indicator antar mata
pelajaran.
Dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu perlu diupayakan adanya
penyediaan interaksi pembelajaran yang dapat meningkatkan proses belajar siswa
secara menyeluruh melalui kegiatan penghubungan gagasan / konsep pada suatu
mata pelajaran dengan gagasan / konsep pada mata oelajaran lainnya.
Keberhasilan pelaksanaan pembelajaran terpadu ini sangat ditentukan oleh
kemampuan guru dalam menyusun rancangan dan scenario pembelajaran yang
tepat dan dikemas dengan memperhatikan karakteristik siswa.
Dalam merancang pembelajaran terpadu di sekolah dasar, terdapat tujuh
langkah yang harus dilakukan, yaitu dapat dilihat pada alur langkah-langkah berikut
:
5
1 4
Tetapkan mata pelajaran Pilih dan tetapkan tema
yang akan dipadukan pemersatu
Buatlah pemetaan
2 keterhubungan dan
kompetensi dasar setiap
Pelajari kompetensis dasar
pada kelas dan semester
yang sama dalam setiap 6
3
Susun silabus
pembelajaran dengan
Pelajari ahsil belajar dan
mengaitkan topic dan
indicator hasil belajar dalam
kompetensi dasar setiap
setiap mata pelajaran
mata pelajaran
Susun satuan
pembelajaran terpadu
6
Kompetensi Dasar mata pelajaran (RPP simulasi dikelas tutorial)
TEMA : UDARA BERSIH BAGI KESEHATAN
7
Hasil Belajar (RPP praktek disekolah)
TEMA : BENDA DI SEKITARKU
8
4. Penetapan Tema
Tema yang ditetapkan dapat mempersatukan kompetensi –kompetensi
dasar setiap mata pelajaran yang akan dipadukan pada jenjang kelas dan
semester yang sama. Tema adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang
menjadi pokok pembicaraan (Poerwadarminta, 1983). Dalam pembelajaran
terpadu, peran tema sangat penting, terutama untuk menciftakan situasi
belajar yang kondusif yang dapat diwujudkan antar lain dalam beberapa hal
sebagai berikut:
a. Siswa mudah memusatkan perhatian pada satu tema atau topic tertentu.
b. Siswa dapat mempelajari pengetahuan dan mengembangkan beberapa
kompetensi dasar antar mata pelajaran dalam tema yang sama.
c. Pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan.
d. Kompetensi dasar bisa dikembangkan secara lebih baik dengan
mengaitkan mata pelajaran satu dengan mata pelajaran lainnya dan
pengalaman pribadi siswa.
e. Siswa lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi
disajikan dalam konteks tema yang jelas.
f. Siswa lebih bergairah belajar karena mereka bisa berkomunikasi
dalam situasi yang nyata untuk mengembangkan keterampilan berpikir
kritis dan kreatif.
g. Guru dapat menghemat waktu karenamata pelajaran yang disajikan
secara terpadu dapat dipersiapkan sekaligus dalam dua atau tiga kali
pertemuan.
Ruang lingkup tema yang diterapkan sebaiknya tidak terlalu luas atau terlalu
sempit. Tema yang terlalu luas bisa dijabarkan lagi menjadi anak tema atau
sub tema yang dalam percakapan umum sering disebut topic yang sifatnya
lebih spesifik dan lebih konkret. Anak tema atau sub tema tersebut
selanjutnya dapat dikembangkan lagi menjadi suatu”pembicaraan” sebagai
materi pembelajarannya. Bila digambarkan sebagai berikut:
9
Bagan dengan tema pemersatu “UDARA BERSIH BAGI KESEHATAN”
10
Bagan dengan tema pemersatu “BENDA DI SEKITARKU”
Benda di sekitar ku
BAHASA
INDONESIA
PPKn MATEMATIKA
11
Dari bagan keterhubungan di atas dapat diuraikan secara lebih lengkap hasil belajar dan
indicator-indikatornya pada matriks berikut ini :
12
(RPP praktek disekolah)
TEMA : BENDA DI SEKITARKU
13
B. SYLABUS, RPP, APKG I, APKG II, DAN LEMBAR REFLEKSI
1. Rencana pembelajaran terpadu
Setelah mengembangkan peta jarring-jaring tematik, maka langkah
selanjutnya membuat rencana pembelajaran yang biasa disebut RPP.
2. Alat penilaian pembelajaran terpadu
Kepala sekolah atau teman sejawat dapat dimintai bantuan untuk menilai
rencana pembelajaran terpadu yang disiapkan untuk keperluan praktek di kelas SD,
sedangkan rencana pembelajaran terpadu yang disiapkan untuk kegiatan simulasi di
kelas tutorial akan dinilai oleh tutor.
3. Lembar refleksi
Lembar refleksi diisi setelah pelaksanaan pembelajaran terpadu. Pengisian ini
didasarkan atas pengamatan di kelas saat pelaksanaan pembelajaran terpadu dan
wawancara sederhana terhadap siswa, teman sejawat/kepala sekolah yang
mengamati.
14
MENYUSUN SILABUS (SIMULASI DIKELAS TUTORIAL)
18
MENYUSUN SILABUS (PRAKTEK DISEKOLAH)
KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru
dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Aloka
Mata Kompetensi Materi Kegiatan si Sumber
Indikator Penilaian
Pelajaran Dasar Pembelajaran Pembelajaran Wakt Belajar
u
Pendidikan 1.4 Mensyukuri1.4.1 Meyakini makna Mengetah Mengidentifi Sikap: 24 JP Buku
Pancasila dan makna bersatu bersatu dalam ui makna kasi gambar • Jujur Guru
Kewarganegar dalam keberagaman di gambar tolong • Disiplin Buku
aan keberagaman lingkungan sekitar pada menolong. • Tanggung Siswa
di lingkungan sebagai anugerah lambang Menceritaka Jawab Aplikasi
sekitar sebagai Tuhan Yang Maha negara n • Santun Media
anugerah Esa. “Garuda pengalaman • Peduli SCI
Tuhan Yang2.4.1 Menerapkan sikap Pancasila” tentang • Percaya diri Internet
Maha Esa. kerja sama sebagai Menceritak kegiatan • Kerja Sama Lingkung
2.4 Menampilkan wujud bersatu dalam an arti tolong an
sikap kerja keberagaman di gambar menolong. Jurnal:
sama sebagai lingkungan sekitar. pada Diskusi • Catatan
wujud bersatu
3.4.1 Mengetahui makna lambang kelompok pendidik
dalam bersatu dalam negara untuk tentang sikap
keberagaman keberagaman di “Garuda menemukan peserta didik
di lingkungan lingkungan sekitar. Pancasila” kegiatan saat di sekolah
sekitar. 3.4.2 Mengidentifikasi yang maupun
19
3.4 Memahami kegiatan tolong- menunjukka informasi dari
makna bersatu menolong dengan n persatuan orang lain
dalam tepat. di sekolah.
keberagaman 4.4.1 Mempraktikkan Menuliskan Penilaian Diri:
di lingkungan kegiatan gotong pengalaman • Peserta didik
sekitar. royong yang ada di menolong. mengisi daftar
4.4 Menyajikan lingkungan sekitar. Menyatakan cek tentang
bentuk-bentuk
4.4.2 Menceritakan pendapat sikap peserta
kebersatuan tentang aktivitas tentang didik saat di
dalam tolong menolong sikap rumah, dan di
keberagaman dengan percaya bersatu di sekolah
di lingkungan diri. masyarakat.
sekitar. Menuliskan Pengetahuan
pengalaman Tes tertulis
menolong
orang lain di •
lingkungan Mengidentifika
rumah. si informasi
perubahan
Bahasa 3.1 Menggali 3.1.1 Memahami informasi Mengetah Membaca wujud.
Indonesia informasi terkait bahan ui wacana •
tentang pembentuk benda informasi tentang Mengidentifika
konsep dengan tepat. terkait Membuat si teknik
perubahan 3.1.2 Mengidentifikasi konsep Gulali. melipat kain.
wujud benda kata/istilah perubaha Menuliskan • Mengenal
dalam pembentuk benda n wujud pertanyaan konversi
kehidupan dengan tepat. benda berdasarkan satuan waktu.
sehari-hari 4.1.1 Menyusun menyusun dalam wacana. •
yang disajikan informasi terkait kehidupan Membaca Mengidentifika
dalam bentuk bahan pembentuk sehari-hari wacana si perubahan
lisan, tulis, benda dengan tepat. Melakukan tentang wujud pada
visual, 4.1.2 Melakukan penelitian pengamat pemanasan proses
dan/atau terhadap bahan an global. membuat
eksplorasi terbaik untuk benda. terhadap Mencari gulali.
lingkungan. konsep kosakata •
4.1 Menyajikan perubaha baru dari Mengidentifika
hasil informasi n wujud wacana. si kegiatan
tentang benda Bercerita tolong
konsep dalam tentang menolong.
20
perubahan kehidupan langkah •
wujud benda sehari-hari mengurangi Mengidentiifikasi
dalam pemanasan cara mengiring
kehidupan global. bola.
sehari-hari Membaca • Menemukan
dalam bentuk syair lagu kata/istilah
lisan, tulis, dan dengan khusus.
visual tema •
menggunakan “Embun”. Mengidentifikasi
kosakata baku Menuliskan teknik melipat.
dan kalimat pengalaman • Mengenal
efektif. melihat operasi
embun. penjumlahan
Berdiskusi dan
tentang pengurangan
proses menggunakan
terjadinya satuan waktu
hujan. baku.
Mengurutka • Menemukan
n proses kata/istilah
terjadinya khusus yang
hujan. terkait dengan
Menuliskan pengembunan.
proses •
terjadinya Mengidentifikasi
hujan. sikap bersatu di
Menuliskan sekolah.
rangkuman •
peristiwa Mengidentifikasi
perubahan perubahan
wujud. wujud yang
Menuliskan terjadi pada
kalimat dari peristiwa hujan.
kata-kata •
yang terkait Mengidentifikasi
perubahan berbagai
wujud. kegiatan yang
menunjukkan
sikap bersatu di
21
sekolah.
•
Mengidentifikasi
berbagai
kegiatan yang
menunjukkan
sikap bersatu di
sekitar rumah.
Keterampilan
Praktik/Kinerja
•
Mengkonversika
n waktu.
• Melipat pakaian.
• Menceritkan
pengalaman.
• Mempraktikkan
mengiring bola.
• Menceritakan
pokok-pokok
informasi.
• Mempraktikkan
keterampilan
melipat kain.
• Melakukan
konversi satuan
waktu baku.
• Menceritakan
pengalaman
melihat embun
pagi dalam
bentuk tertulis.
• Menceritakan
pengalaman
saling tolong
menolong di
sekolah.
22
• Menuliskan teks
informasi
terjadinya hujan.
• Melengkapi tabel
kegiatan berikut
durasi waktunya.
24
1. PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN
TUGAS PRAKTEK 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERPADU DI SD
UNIVERSITAS TERBUKA
PEKANBARU-POKJAR KUANSING
RIAU
2023
25
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. STANDAR KOMPETENSI
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, dan negara.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin
tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan
komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan
yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap
perkembangannya.
26
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mendengarkan penjelasan guru, peserta didik dapat menelaah bagaimana urutan
proses terjadinya hujan.
2. Setelah mendengar penjelasan guru, peserta didik mampu menelaah 5 Peristiwa gambar
dari sebuah peristiwa.
3. Setelah melihat penjelasan guru, peserta didik mampu memecahkan permasalahan
matematika 3 soal cerita ttg lama waktu suatu kegiatan.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Tolong menolong
PPKN
SUMBER BELAJAR
1.buku paket guru
2.lks siswa
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Diskusi
2. Tanya jawab
3. Penugasan
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Siswa dan Guru
Waktu
Kegiatan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua
Pendahuluan siswa untuk berdoa menurut agama dan keyakinan
masing-masing.
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapian pakaian,
posisi dan tempat duduk di sesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang ”menjaga kelestarian lingkungan”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
27
meliputi kegiatan menganati, menanya,
mengeksplorasi, mengkomunikasikan dan
menyimpulkan.
28
21. Peserta didik mengamati penjelasan
dari guru tentang cara menghitung lamanya
hujuan turun.
22. Guru meberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk bertanya.
23. Guru membagikan soal evaluasi kepada peserta
didik.
24. Peserta didik mengerjakan soal evaluasi secara
mandiri dan jujur.
H. PENILAIAN
1. Prosedur dan Jenis Penilaian
I. LAMPIRAN
1. Peta Jaring-jaring Tematik
2. Format Penilaian
3. dll
29
Benda di sekitar ku
BAHASA
INDONESIA
PPKn MATEMATIKA
30
1. Perhatikanlah gambar di bawah ini !
Urutkanlah dan sebutkanlah proses terjadinya hujan !
.............................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................
2. Nisa hendak ke rumah Wayan untuk mengerjakan tugas matematika. Saat itu
sepeda Nisa dipakai adiknya. Nisa menunggu adiknya pulang.
Nisa menunggu adiknya sejak pukul 07.15 pagi dan adiknya baru pulang pukul
09.10 pagi. Berapa lama Nisa menunggu ?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
4. Apa yang akan kamu lakukan jika melihat ada temanmu yang terpeleset ? coba
ceritakan dengan bahasamu !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
5. Saat musim hujan tiba, jejak sepatu membasahi lantai sekolah. Akibatnya
lantai sekolah menjadi licin. Nina berjalan dengan cepat karena takut
terlambat masuk sekolah. Nina tidak memperhatikan lantai yang basah dan
licin.
Nina pun terpeleset, buku yang ia bawa jatuh berserakan. Pada saat itu saya
sedang berapa di dekat Nina. Melihat kejadian tersebut saya lalu menolong
Nina mengambil buku yang berserakan.
Berdasarkan cerita di atas, tuliskanlah pengalamanmu atau temanmu. Pilihlah
satu pengalaman yag berkesan mengenai tolong menolong baik itu di rumah,
sekolah, maupun masyarakat!
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………..
KUNCI JAWABAN
1. Urutan terjadinya hujan
a. Penguapan / evaporasi
b. Pembentukan awan
c. Kondensasi
d. Presipitasi
e. Air mengalir ke dataran rendah
32
4. Kebijaksanaan guru
5. Kebijaksanaan guru
33
LAMPIRAN
LEMBAR REFLEKSI PELAKSANAAN PRAKTEK PEMBELAJARAN TERPADU
15) Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada semua peserta didik agar tetap
tekun dan semangat dalam belajar.
Selama kegiatan inti siswa secara umum memiliki motivasi, keseriusan dan respon yang
positif dalam mengikuti setiap rentetan kegiatan yang saya sampaikan. Media pembelajaran
yang telah saya rencanakan dapat termanfaatkan dengan baik. Melalui penggunaan media
tersebut siswa lebih tertarik dan mudah memahami subtansi materi yang saya sampaikan.
Alasan saya mengapa saya memilih media gambar dan teks bacaan yaitu karena dalam
mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa cepat bosan maka saya menggunakan gambar dalam
bacaan agar lebih menarik perhatian siswa.
Sumber belajar yang saya gunakan pada proses belajar mengajar kali ini yaitu, Buku
Guru dan Buku Siswa, Benda di sekitarku (Tema 3). Alasan saya memilih Buku Guru dan
Buku Siswa, Benda di sekitarku (Tema 3) ini sebagai sumber belajar yaitu karena buku ini
merupakan buku yang dipakai peserta didik untuk belajar pada saat ini. Dan buku ini pun
merupakan buku yang ada disekolah tempat saya mengajar. Jadi saya memanfaatkan sumber
belajar yang ada di sekolah saya.
Secara umum manfaat media dalam pembelajaran adalah memperlancar interaksi guru
dan siswa, dengan maksud untuk membantu siswa belajar secar optimal dan membuat
proses pembelajaran lebih menarik. Media dapat menyampaikan informasi yang dapat
didengar (audio) dan dapat dilihat (visual), sehingga dapat mendeskripsikan prinsip, konsep,
proses maupun prosedur yang bersifat abstrak dan tidak lengkap menjadi lengkap.
Dengan memanfaatkan sumber belajar dengan baik, siswa di Indonesia dapat
memperoleh manfaat yang besar dalam proses pembelajaran mereka. Sumber belajar dapat
membantu siswa belajar secara mandiri, memperkaya pengetahuan mereka, meningkatkan
keterampilan, memotivasi mereka, dan meningkatkan hasil belajar mereka. Oleh karena itu,
penting bagi setiap siswa untuk menyadari manfaat sumber belajar ini dan memanfaatkannya
dengan sebaik-baiknya.
Pada tahap kegiatan penutup saya melakukan beberapa kegaiatan, yaitu sebagai berikut :
1) Peserta didik dibawah bimbingan guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah
dilakukan., seperti:
Bagaimana perasaan mereka mengikuti kegiatan hari ini?
Apakah mereka menemukan kesulitan?
Apa yang masih belum mereka pahami?
Apa yang paling siswa sukai dalam kegiatan hari ini?
Sebutkan apa contoh hak dan kewajiban siswa di sekolah?
2) Peserta didik dan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari.
3) Guru mengucapkan salam penutup.
Selama kegiatan penutup secara umum siswa dapat merespon positif setiap rentetan
kegiatan yang saya sampaikan. Alat ukur penilaian yang saya gunakan dapat mengetahui
kondisi pemahaman siswa terhadap subtansi materi yang telah disajikan.
Selain itu, selama melaksanakan pembelajaran terpadu saya merasa senang, karena
dalam pembelajaran anak lebih mudah menangkap materi yang disampaikan guru. Selain itu
anak tidak merasa bosan dalam pembelajaran.
Secara umum kendala yang saya alami saat melaksanakan praktek pembelajaran adalah
kekurangan fasilitas pada sekolah dan penyampaian materi yang membutuhkan waktu yang
cukup lama. Mungkin untuk mengatasi kendala seperti ini dilain waktu, usaha yang dapat
saya lakukan yaitu dengan menyampaikan materi sesuai dengan kebutuhan anak, dan saya
bisa menyampaikan materi dengan bahasa
yang singkat tetapi mudah dipahami anak, tidak dengan berpanjang lebar tetapi sulit
dimengerti oleh anak.
Sejalan dengan itu, saya melihat respon siswa ketika proses pembelajaran terpadu
sangat senang dan termotivasi serta merespon dengan baik setiap rentetan kegiatan yang saya
berikan dalam pembelajaran. Dalam pelaksanaan semua siswa senang, antusias, dan aktif
dalam kegiatan pembelajaran dikelas. Beberapa hal kegiatan pembelajaran terpadu ini saya
lakukan dengan maksimal dalam rangka mengoptimalkan pemahaman siswa, membangun
motivasi siswa.
Setelah proses praktek pembelajaran terpadu selesai, saya melakukan konsultasi dan
sharing dengan rekan guru teman sejawat dan kepala sekolah tentang proses pembelajaran
yang telah dilakukan. Secara umum kepala sekolah/guru teman sejawat memberikan
semangat dan memberikan komentar bahwa dari segi persiapan dan pelaksanaan
pembelajaran yang dilaksanakan sudah berjalan dengan sangat baik.
Demikian refleksi dari proses praktek pembelajaran terpadu ini saya susun setelah
melaksanakan proses praktek pembelajaran terpadu di sekolah saya.
RAFLI BERNANDA
NIP. 856469969
LINK VIDEO PRAKTEK PEMBELAJARAN TERPADU DI SEKOLAH :
https://photos.app.goo.gl/MCg29KBKR7v2mTgcA