Anda di halaman 1dari 3

UTS MATA KULIAH PSIKOLOGI KOMUNIKASI

Dosen : Stara Asrita, S.I.Kom., M.A

Disusun Oleh :
Audrey Vidya Klausvania
19.96.1535

PRODI ILMU KOMUNIKASI 08


FAKULTAS EKONOMI DAN SOSIAL
UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA
1. Psikologi komunikasi membuat kita bisa mengetahui identitas dan citra diri kita
semdiri, kita perlu mempelajari psikologi komunikasi karena dengan mempelajari
psikologi komunikasi kita dapat mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
perilaku manusia dan tindakan yang dilakukannya, bagaimana cara manusia
berkomunikasi dengan sesamanya dan membangun suatu hubungan, mengetahui
gangguan-gangguan/kelainan mental apa saja yang bisa terjadi pada manusia,
bagaimana manusia bisa merasakan emosional terhadap sesuatu yang dia lihat/dengar.
Contohnya seseorang rentan mengalami stress/ gangguan mental karena dia sedang
punya banyak pikiran dan juga trauma dimasalalu yang sulit untuk dilupakan.

2. a) - Teori Psikoanalisis memiliki kelebihan untuk membantu seseorang percaya


akan kemampuan dirinya sendiri yang tidak disadarinya dengan baik, sedangkan
kelemahannya adalah teknik yang digunakan terkadang terlalu merendahkan
oranglain walaupaun sebenarnya tidak disadari.
- Teori Kognitif memiliki kelebihannya seseorang dituntut agar dapat belajar secara
mandiri, sedangkan kelemahannya teori ini masi sulit untuk dipraktekkan.
- Teori Behavior memiliki kelebihan untuk membiasakan seseorang untuk bersikap
peduli terhadap situasi dan kondisi yang ada disekitar, sedangkan kelemahannya
adalah sesorang tidak bisa bebas untuk berkreasi dan berimajinasi.
- Teori Humanis memiliki kelebihan untuk membantu seseorang agar bisa lebih
berani , bebas dan tidak terikat pada pendapat orang lain, sedangkan kelemahannya
adalah kebebasan yang diberikan biasanya malah disalahgunakan.

3. Manusia akan mengeluarkan tanggapan-tanggapan yang berbeda saat melihat suatu


peristiwa karena seseorang akan membuat keputusan atau memecahkan suatu masalah
setelah melalui komunikasi intrapersonal terlebih dahulu. Manusia menangkap atau
mendapat sumber informasi melalui mata dan telinga kemudian akan
mengirimkannya ke otak dan muncul lah sebuah persepsi/penafsiran di dalam pikiran
mereka terhadap informasi tersebut, setiap manusia memiliki kepribadian, sikap, dan
motivasi yang berbeda-beda. Persepsi juga dipengaruhi oleh pengalaman, proses
belajar dan pengetahuan masing-masing manusia sehingga ketika melihat suatu
kejadian/peristiwa akan cenderung mengeluarkan argumen/pendapat yang berbeda-
beda.
4. a) Persepsi Interpersonal
Saya cenderung menilai orang lain ketika melihat bagaimana cara dia bersikap, saya
memiliki teman yang sering tidak hadir pada saat kuliah, selalu bermain, jarang
mengerjakan tugas, dan dia juga sering minum minuman yang beralkohol jadi saya
memiliki persepsi/tanggapan yang tidak baik terhadap teman saya itu.
b) Konsep Diri
Saya adalah orang yang selalu ceria di depan teman-teman, saya menunjukan selflove
biasanya dengan cara melakukan hal-hal yang saya suka seperti travelling, membaca
buku, dll. Saya juga memiliki harapan untuk masa yang akan datang, saya memiliki
impian untuk bisa melanjutkan sekolah ke luar negri agar bisa menambah pengalam
yang sangat berbeda.
c) Atraksi Interpersonal
Saya pernah menyukai seseorang karena dia memiliki kepribadian yang baik, pintar,
taat bergama dan juga berwajah manis.
d) Hubungan Interpersonal
Saya memiliki sahabat perempuan bernama Ami, kami selalu bertukar cerita setiap
kali ada masalah seperti membahas tentang masalah keluarga/asmara dan saling
memberikan tanggapan atau solusi. Dia selalu menjadi orang pertama yang saya cari
ketika saya ingin bercerita.
e) Manajemen konflik komunikasi interpersonal
Saya pernah mengalami kesalahpahamn dengan anggota kelompok pada saat
mengerjakan tugas mengenai apa yang dijelaskan , biasanya saya menanyakan tugas
tersebut kepada guru yang bersangkutan agar lebih jelas.

Anda mungkin juga menyukai