Projek Gilbert
Projek Gilbert
Dosen Pengampu :
Dr. Adi Sutopo, M.Pd., M.T.
Azmi Rizki Lubis, S.Pd., M.T.
Oleh Kelompok :
1. GILBERT SARDA SINAGA .: 5213530021
2. ALFITRAH. : 5222230002
TEKNIK ELEKTRO A
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT., Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas projek mata kuliah
Rangkaian Listrik Arus Bolak-balik mengenai Perhitungan daya listrik pada rumah tinggal.
Selama penyusunan makalah , penulis banyak mengalami hambatan dan kesulitan. Namun
berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, makalah ini dapat terselesaikan. Penulis
menyadari bahwa baik isi maupun teknik penyajian tulisan masih jauh dari sempurna, maka
dari itu penulis mengharapkan kepada para pembaca untuk memberi tanggapan berupa kritik
dan saran yang sifatnya membangun untuk meningkatkan mutu penulisan selanjutnya. Akhir
kata semoga tugas makalah ini bermanfaat untuk kalangan umum maupun pendidikan.
Penulis
DATA BEBAN
Daya Total
P total = PL1 + PL2 + PL3 + PL4 +PL5 + PL6 + PL7 + PL8 + PL9 + PK1 + PK2 +
PM1 + PM2 + PT1 + PT2
P total = 25 W + 36 W + 25 W + 15 W + 25 W + 36 W + 36 W + 15 W + 28 W + 28
W + 320 W + 85 W + 450 W + 350 W
P total = 1. 474 Watt
Dalam hal ini perlu kita cari lebih dahulu nilai arus totalnya :
I=P/V
I = 1. 474 W / 220 V
I = 6, 7 Amper
Daya Aktif : P = V * I * Cos Phi
P = 220 V * 6, 7 A * 0, 86
P = 1. 267, 64 Watt
Daya Semu : S = V * I
S = 220 V * 6, 7 A
S = 1. 474 VA
D. Analisa Rangkaian
Setelah mendapatkan hasil dari daya total, daya aktif dan daya reaktif kami membuat
annalisis rangkaian untuk mengetahui bagian- bagian rangkaian yang terhubung secara seri
ataupun parallel. Bentuk rangkaian dapat dilihat pada gambar berikut.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Nilai watt pada alat elektronik menjadi indikator besarnya daya listrik yang perlu
diserap. Semakin besar nilai watt pada alat elektronik artinya semakin besar juga daya listrik
yang diperlukan untuk mengoperasikan alat. Biasanya pada setiap kemasan alat elektronik
terdapat informasi nilai watt yang diperlukan.
Adapun rumus yang digunakan dalam menghitung daya aktif, daya semu dan daya
reaktif adalah :
P = V * I * Cos phi (Watt)
S = V * I (VA)
Q = V * I * Sin phi (VAR)
B. Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dengan apa yang dikatakan sempurna. Oleh
karena itu, kami mengharapkan adanya kritik dan saran dari para pembaca demi tercapainya
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini benar-benar bermanfaat bagi para pembaca