SAMBUTAN KOORDINATOR PUSAT I

HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam Sejahtera Untuk Kita Semua

Shaloom,

Om Swastyastu,

Namo Buddhaya,

Salam Kebajikan.

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa sehingga atas berkat
limpahannya kita dapat menyelenggarakan acara Musyawarah Nasional Himpunan
Komunitas Peradilan Semu Indonesia yang ke 14 ini.

Musyawarah Nasional merupakan forum tertinggi dari Himpunan Komunitas

Peradilan Semu Indonesia, dimana dalam forum ini akan dibahas mengenai Laporan
Pertanggung Jawaban selama satu periode, Pergantian Kepengurusan, Pemilihan
Formatur, perubahan AD/ART, dan beberapa hal yang harus dibahas secara tatap muka.

Terimakasih atas kontribusi aktif selama satu periode ini sehingga di ujung
kepengurusan periode ini kami dapat menyelenggarakan "Musyawarah Nasional
sekaligus Laporan Pertanggung Jawaban" dan beberapa agenda besar yang akan
diselenggarakan oleh Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia.

Atas nama Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia kami memohon maaf
apabila ada kekurangan selama satu periode ini. Sekian dan terimakasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Shalom
Om Santi Santi Om
Namo Buddhaya
Dan Salam Kebajikan

HKPSI JAYA JAYA JAYA !!!

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Koordinator Pusat I
Himpunan Komunitas
Peradilan Semu Indonesia
 SAMBUTAN
KETUA ORGANIZING COMMITTEE
MUSYAWARAH NASIONAL XIV HKPSI

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Salam Sejahtera Untuk Kita Semua

Shaloom,

Om Swastyastu,

Namo Buddhaya,

Salam Kebajikan.

Puji syukur kehadirat allah swt yang telah mencurahkan rezeki beserta nikmat
kepada hambanya. Solawat serta salam kita haturkan kepada nabi muhammad saw yang
telah me revolusi dunia dari zaman kegelapan ke terang benderang.

Dinamika hukum pada penerapannya selalu disempitkan kepada kepentingan

kuasa. Mereka tidak faham betapa luas nya hukum. Hubungan antar individu dengan alam
saja memiliki hukum itu sendiri. Tidak bisa juga disempitkan musyawarah nasional
dengan stigma negatif. Musyawarah nasional harus berjalan dengan tertib sesuai dengan
aturan yang ada.

Hadirnya HKPSI merubah pandangan kepada anak hukum bahwa harus menghafal
pasal, tetapi disini wadah praktek mahasiswa untuk mengikuti ajang perlombaan. Daya
saing kompetitif mahasiswa bisa dibentuk kedalam HKPSI. Selain itu yang mana
termaktub kedalam pola kerja HKPSI menyelesaikan permasalahan hukum yang ada.
Yang mana juga bisa ditafsirkan kedalam peran mahasiswa sebagai agent of change yaitu
penggerak sekaligus perubah masa depan hukum.
 Saya harap dari adanya musyawarah nasional ke 14 ini mudah mudahan dapat
memberikan manfaat yang baik kepada HKPSI maupun diluar HKPSI.

Billahi taufikwalhidayah
Fastabiqul khairat
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Ketua Organizing Commite

Musyawarah nasional HKPSI XIV
 SEKAPUR SIRIH
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia (HKPSI) merupakan sebuah

wadah bagi mahasiswa Fakultas Hukum di Indonesia terutama di dalam dunia Peradilan
Semu, untuk dapat berkomunikasi dan saling berbagi informasi. Organisasi ini sangatlah
penting mengingat banyaknya Kompetisi Peradilan Semu yang ada di Indonesia dan
memerlukan pengaturan khusus mengenai jadwal penyelenggaraan agar tidak terjadi
benturan waktu antara kompetisi Peradilan Semu yang diadakan antara kompetisi di
setiap universitas.

Sebelum menjadi Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia (HKPSI),

Organisasi ini sebelumnya mempunyai nama Himpunan Peradilan Semu Indonesia
(HPSI) pada saat pencetusan idenya. Kemudian pada Pra Musyawarah Nasional (Pra
MUNAS) yang ke-2 di Fakultas Hukum Universitas Surabaya (UBAYA) akhirnya
kawan-kawan sepakat untuk mengganti nama HPSI menjadi HKPSI dengan menambah
huruf “K” yang berarti “Komunitas” ke dalamnya. Penambahan kata “Komunitas” ini
memiliki arti bahwa HKPSI akan secara aktif ikut mendukung terbentuknya Komunitas-
komunitas Peradilan Semu di setiap Fakultas Hukum yang ada di Indonesia dan
memperkenalkan Peradilan Semu ke seluruh Indonesia.

HKPSI sendiri dideklarasikan Pada Tanggal 29 November 2006 di Jakarta dalam

Trisakti Nasional Anti Money Laundering Event (NAMLE) 2006 yang dilaksanakan oleh
BEM dan OTF Peradilan Semu Fakultas Hukum Universitas Trisakti. Dan pada tanggal
Tersebut disepakati sebagai hari Kelahiran Organisasi Himpunan Peradilan Semu
Indonesia (HPSI). Pada saat itu HPSI didukung dan Dideklarasikan Bersama oleh
Beberapa Delegasi dari Fakultas Hukum se-Indonesia.
 SEKAPUR SIRIH
SEJARAH FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS AL-AZHAR INDONESIA

Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) yang berdiri tahun 2000, merupakan institusi
pendidikan tinggi di bawah naungan Yayasan Pesantren Islam (YPI) Al-Azhar. Perguruan
tinggi yang terdiri dari enam fakultas dengan sembilan belas program studi Sarjana dan
satu program studi Pascasarjana yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi (BAN PT) dengan sangat baik, menjadikan UAI sebagai harapan baru
untuk mencetak kepemimpinan visioner dan berakhlak mulia dan kini memiliki peminat
yang cukup potensial di tingkat nasional terutama di Jabodetabek.

Tata kelola dan budaya edukasi di UAI didasarkan pada prinsip-prinsip an

enterprising university dengan memuliakan ilmu dan nilai religious yang diharapkan
dapat menjadi aspek penting peruabahan masa depan bagi anak bangsa. Hal ini sangat
selaras dengan konsep pembangunan suatu bangsa secara komprehensif dan sesuai
dengan cita-cita nation dan character building yang diamanatkan dalam pembukaan UUD
Republik Indonesia.

Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi dan politik antar negara yang
berlangsung sangat cepat mendorong dunia memasuki era globalisasi. Perkembangan
tersebut mengakibatkan pentingnya penguasaan di bidang hukum, terutama ekonomi dan
teknologi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka Fakultas Hukum Universitas Al-
Azhar Indonesia membuka Program Studi Hukum Ekonomi dan Teknologi.

Bertujuan melahirkan sumber daya manusia yang berwawasan luas dalam bidang
hukum, khususnya bidang hukum ekonomi dan teknologi serta memiliki nilai-nilai
intelektual, spiritual, dan moral sebagai dasar untuk meningkatkan kesejahteraan umat
manusia yang dilandasi nilai-nilai Islam.

Dengan membangun sumber daya manusia yang berbasis pengetahuan hukum

ekonomi dan teknologi. Menumbuhkan rasa kecintaan kepada ilmu dan profesi hukum
ekonomi dan teknologi berlandaskan keimanan dan ketakwaan. Medorong upaya ilmiah
di bidang hukum ekonomi dan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan umat
manusia dan mengembangkan kerja sama dengan lembaga yang bergerak di bidang
hukum.
 PROPOSAL KEGIATAN
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

1. PENDAHULUAN
Masalah masyarakat menjadi semakin kompleks di dunia yang semakin
mengglobal. Batasan budaya, ideologis, dan geografis tidak lagi menjadi penghalang
interaksi dan komunikasi. Globalisasi adalah istilah untuk situasi dunia saat ini, dimana
budaya, informasi, komunikasi dan gaya hidup terhubung dengan orang lain di seluruh
dunia. Jarak bukan lagi menjadi kendala karena proses komunikasi dilakukan dengan
bantuan teknologi.
Mahasiswa sebagai generasi muda terpelajar dicirikan oleh militansi dan idealisme
yang tinggi. Hal ini karena, sebagai generasi muda, siswa didorong oleh tingkat
pengetahuannya untuk memperjuangkan identitas dan pengakuan keberadaannya. Selain
itu, sebagai intelektual muda, mahasiswa energik, pekerja keras dan terdepan dalam
segala aktivitas yang berkaitan dengan kehidupan sosial. Dengan semangat kemiliteran
dan idealisme, mahasiswa menunjukkan tekad untuk mengatasi permasalahan bangsa
sebagai pelindung keutuhan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat dan agen perubahan
untuk memajukan masyarakat yang lebih baik.
Kenyataannya, Mahasiswa saat ini seakan lupa siapa dirinya, kaum minoritas
berintelektual ini sebenarnya merupakan tulang punggung pembangun bangsa dan negara
menuju perubahan yang lebih baik. Sedikit kita melihat sejarah perubahan bangsa,
dimana motor penggerak utamanya adalah mahasiswa seperti kemerdekaan Indonesia
yang tidak lepas dari peranan kaum muda dan mahasiswa, peralihan orde lama ke orde
baru dan yang terakhir adalah reformasi 1998 yang meruntuhkan orde baru. Hilangnya
idealisme mahasiswa dan dukungan masyarakat membuat mahasiswa seperti kehilangan
arah. Momentum-momentum seperti reformasi pun manjadi kehilangan jiwanya.
Reformasi dan mahasiswa seperti berjalan sendiri-sendiri. Tidak ada yang mengawal
reformasi, sehingga reformasi seperti kehilangan arah dan kebablasan.
Oleh karena itu, Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia merupakan
wadah bagi mahasiswa hukum Indonesia khususnya dalam hal-hal yang meragukan untuk
bergotong royong tetap menjunjung tinggi nilai-nilai budaya mahasiswa dan menerapkan
prinsip saling membantu satu sama lain. bahwa pembiasaan mahasiswa hukum khususnya
dapat membiasakan pada kepentingan bersama dan bukan kepentingan pribadi.

II. NAMA KEGIATAN

Musyawarah Nasional XIV Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia
(MUNAS XIV HKPSI) Tahun 2024

III. TEMA KEGIATAN

“Mengintegrasikan Mahasiswa Hukum guna pengembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi”

IV. TUJUAN KEGIATAN

1. Terwadahinya Koordinator Pusat, Koordinator Wilayah, dan Anggota Himpunan
Komunitas Peradilan Semu Indonesia untuk bersilaturahmi dan memupuk rasa
persaudaraan;
2. Meningkatnya kualitas mahasiswa fakultas hukum seluruh Indonesia dalam hal
manajemen keorganisasian di lingkup Himpunan Komunitas Peradilan Semu
Indonesia;
3. Terwujudnya regenerasi himpunan komunitas peradilan semu seluruh Indonesia yang
saling bersinergi.

V. SASARAN KEGIATAN
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Pengurus Koordinator Pusat Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia Periode
2022/2023;
2. Pengurus Koordinator Wilayah Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia
Periode 2022/2023; dan
3. Komunitas Peradilan Semu se-Indonesia yang tergabung dalam Himpunan Komunitas
Peradilan Semu Indonesia.
VI. PENYELENGGARA KEGIATAN
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Komunitas Peradilan Semu Badan Eksekutif
Fakultas Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia yang bekerjasama dengan Himpunan
Komunitas Peradilan Semu Indonesia (HKPSI)

VII. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

Hari dan Tanggal : Senin, 19 Februari s/d Jumat, 23 Februari 2024
Tempat : Kampus Universitas Al-Azhar Indonesia dan Hotel

VIII. MANUAL KEGIATAN

No. Acara Tempat Waktu

19 Februari 2024
1. Kedatangan Peserta dan Delegasi Hotel 07.00 WIB
2. Seminar Nasional Ballroom 13.00 - 15.00 WIB
3. Istirahat Hotel 15.30 - 06.00 WIB
20 Februari 2024
1. Sarapan Hotel 06.00 - 07.00 WIB
2. Perjalanan Hotel 07.01 – 08.00 WIB
3. Opening Ceremony Ballroom 08.01 - 11.00 WIB
4. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 11.01 - 13.00 WIB
5. Sidang Pleno 1 Ballroom 13.01 - 15.00 WIB
6. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 15.01 - 16.00 WIB
7. Sidang Pleno 2 Ballroom 16.01 - 18.30 WIB
8. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 18.31 - 19.30 WIB
9. Sidang Pleno 2 Ballroom 19.31 – 22.00 WIB
10. Istirahat Hotel 22.01 – 06.00 WIB
21 Februari 2024
1. Sarapan Hotel 06.00 – 07.00 WIB
2. Perjalanan Hotel 07.01 – 08.00 WIB
3. Sidang Pleno 3 Ballroom 08.01 – 11.30 WIB
4. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 11.31 – 13.00 WIB
5. Sidang Pleno 3 Ballroom 13.01 – 15.00 WIB
6. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 15.01 – 16.00 WIB
7. Sidang Pleno 4 Ballroom 16.01 – 18.30 WIB
8. ISHOMA dan Pengkondisian Hotel 18.31 – 19.30 WIB
9. Sidang Pleno 4 Ballroom 19.31 – 22.00 WIB
10. Istirahat Hotel 22.01 – 06.00 WIB
22 Februari 2024
1. Sarapan Hotel 06.00 – 07.00 WIB
2. Perjalanan Hotel 07.01 – 08.00 WIB
3. Pemilihan dan Pelantikan Ketua Ballroom 08.01 – 11.30 WIB
Umum HKPSI
4. ISHOMA Hotel 11.31 – 12.30 WIB
5. Istirahat Hotel 12.31 – 18.30 WIB
6. Closing Ceremony dan HKPSI Ballroom 18.31 – 22.00 WIB
Awards
7. Istirahat Hotel 22.01 – 06.00 WIB
23 Februari 2024
1. Sarapan Hotel 06.00 – 07.00 WIB
2. Perjalanan Hotel 07.01 – 08.00 WIB
3. Cultural Trip Wisata 08.01 -16.30 WIB
4. Kepulangan Peserta dan Delegasi Drop Point 16.30 WIB
IX. DAFTAR LAMPIRAN
1. Susunan Panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI
2. Regulasi Musyawarah Nasional XIV HKPSI
3. Tanggal Penting Musyawarah Nasional XIV HKPSI
4. Regulasi Pendaftaran dan Pembayaran Musyawarah Nasional XIV HKPSI
5. Biaya Pendaftaran Musyawarah Nasional XIV HKPSI
6. Formulir Pendaftaran Dan Surat Pernyataan Delegasi Musyawarah Nasional XIV
HKPSI
7. Surat Pernyataan Peserta Dan Delegasi Musyawarah Nasional XIV HKPSI
8. Persyaratan Calojn Koordinator Pusat Musyawarah Nasional XIV HKPSI
9. Formulir Pendaftaran Musyawarah Nasional XIV HKPSI

X. PENUTUP
Demikian proposal kegiatan Musyawarah Nasional XIV Himpunan Komunitas
Peradilan Semu Indonesia dibuat dan disampaikan semoga dapat menjadi panduan bagi
pelaksanaan. Besar harapan dengan terselenggaranya Musyawarah Nasional XIV
Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia akan menjadi jembatan penghubung
bagi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia untuk mewujudkan
mahasiswa yang berintegritas.
 LEMBAR PENGESAHAN
Musyawarah Nasional XIV
Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia
“Mengintegrasikan Mahasiswa Hukum guna pengembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi”
Oleh
Panitia Orginizing Committee

Daffa Hatimurazzi Murshafatimah Cecille Guritna

Ketua OC Sekretaris OC
Mengetahui,

Januar Rahman Mutiara Desy Fitria Anggraeni

Ketua KPS Koordinator Pusat HKPSI 1

Menyetujui,

Yusup Hidayat S.Ag MH.

Dekan Fakultas Hukum UAI
LAMPIRAN I
SUSUNAN PANITIA
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Penasihat Kegiatan : Yusup Hidayat S.Ag MH.

Penanggung Jawab Kegiatan : Koordinator Pusat 1 HKPSI 2022-2023
Koordinator Wilayah Jawa 1 HKPSI 2022-2023

Steering Commite : Januar Rahman Mutiara

Muhammad Hatta Fitra Ramadhan
Ketua Pelaksana : Daffa Hatimurrazi
Sekretaris : Murshafatimah Cecille Guritna
Wakil Sekretaris : Lintang Aminda Kuswara
Bendahara : Ajeng Dwinta Cahyani
LO : Muhammad Igor Tanjung (Koor)
Alia Firhat Kadir
Andi Rahma Aliya
Amirah Luthfiyyah Marchellia
Faiza Nur Adnin Mulyadi
Afiqah Lainisyari Daulay
Yuliyawati
Dinda Wulandari
Dian Pusvita Sari Dewi
PJ Hotel : Shafa Raihan Fatmawati (Koor)
Saskia Chaerani
Aulia Nur Rahma
Farrel Ikhwan Noor Islamy
Fadhil Abdul Karim
Rara Nafilah
 Keisya Kamila Putri
Aisyah Hummaira
Priatama Zaky Al Fathoni
Fahmi Fasya Purnomo
Naufal Fadhil Muhammad
Alief Iswadi
Acara : Devitara Zerlinda (Koor)
Tiara Nisa Aulia
Hilyah Al Qanitah
Khairi Anggita Artani
Ferrell Sahlah Anfasyah
Keamanan : Muhammad Hafiz Satrio (Koor)
Bardan Kusuma Bernardo
M Yoshi Nawabillah
Adnan Brilliant Javi
Andi Sahrul Ramdani
Sponsorship : Savero Elfaustin (Koor)
Muhammad Ageng Wibawa
Yuda Hari Pratama
Konsumsi : Dinda Chairunissa Utomo (Koor)
Putri Anisya
Ananda Revi Yani
Tarisa Suwaebah Majiasti
Amanda Diani Agustin
Inggrid
Transportasi : Nizar Eguh Sesario (Koor)
Syiva Audiza Hidayat
Najmahira Fansa Izdihar
Arief Radithya Abidzal
Kesehatan : Dwi Andini (Koor)
 Cinta Calista Putri
Pubdok : Muhammad Andika Hanifanda (Koor)
Perlengkapan : Adam Rizky Abdi Waluyo (Koor)
LAMPIRAN II
REGULASI
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

BAB I
KETENTUAN UMUM

PASAL 1
MUSYAWARAH NASIONAL HKPSI

(1) Musyawarah Nasional Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia, selanjutnya

disingkat Munas HKPSI, merupakan musyawarah secara nasional yang
dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali.
(2) Munas HKPSI berwenang untuk:
1. Mengesahkan tata tertib;
2. Menilai laporan pertanggung jawaban Pengurus Pusat HKPSI periode
2022/2023;
3. Menetapkan AD/ART HKPSI;
4. Memilih dan menetapkan Ketua Umum HKPSI periode 2023/2024;
5. Menetapkan pembagian wilayah HKPSI; dan
6. Menetapkan Munas tahun 2025.
(3) Tata tertib Munas HKPSI merupakan ketentuan yang harus dipatuhi oleh seluruh
peserta sidang selama pelaksanaan Munas HKPSI.
(4) Pelaksanaan Munas HKPSI dianggap sah bilamana peserta sidang diikuti 50% + 1
seluruh Anggota HKPSI yang hadir dalam Munas HKPSI.

PASAL 2
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN MUNAS HKPSI XIV

(1) Musyawarah Nasional XIV HKPSI dilaksanakan pada tanggal 19 Februari 2023 –
23 Februari 2023;
(2) Musyawarah Nasional XIV HKPSI dilaksanakan secara offline yang bertempat di
Universitas Al-azhar Indonesia;
(3) Untuk penjelasan lebih lanjut terkait pelaksanaan Musyawarah Nasional XIV
HKPSI secara Offline akan dijabarkan dalam ‘Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Musyawarah Nasional XIV HKPSI (Offline)’ yang akan dibagikan di kemudian hari.

PASAL 3
PANITIA PENYELENGGARA MUNAS HKPSI XIV

(1) Penyelenggara Munas HKPSI adalah panitia yang dibentuk berdasarkan surat
keputusan HKPSI Nomor : 11/KEP/MUNASHKPSI/II/2023 tentang Penunjukan
Universitas Al Azhar Indonesia Sebagai Tuan Rumah Musyawarah Nasional XIV
HKPSI;
(2) Panitia Penyelenggara Munas HKPSI mempunyai tugas menyiapkan dan
melaksanakan kegiatan Munas, serta melaporkan hasilnya kepada Koordinator Pusat
I HKPSI periode 2023/2024;

BAB II
PESERTA MUSYAWARAH NASIONAL

PASAL 4
PESERTA MUNAS

(1) Peserta Munas terdiri dari :

1. Koordinator Pusat maupun Koordinator Wilayah HKPSI Periode 2023/2024.
2. Pengurus HKPSI Periode 2023/2024.
3. Anggota HKPSI Periode 2023/2024
(2) Peserta Munas wajib :
1. Peserta yang hadir dalam acara Munas XIV HKPSI merupakan orang yang sama
dalam form pendaftaran;
2. Berada di tempat selama mengikuti rangkaian acara Munas HKPSI XIV;
 3. Hadir ke tempat pelaksanaan acara Munas HKPSI XIV selambat-lambatnya 10
(sepuluh) menit sebelum jadwal tiap agenda yang telah ditentukan panitia;
4. Menggunakan pakaian yang rapi dan sopan sesuai ketentuan yang telah disepakati
selama acara berlangsung;
5. Menggunakan jaket/jas almamater masing-masing Perguruan Tinggi asalnya
selama mengikuti rangkaian acara Munas HKPSI XIV;
6. Tidak memakai segala bentuk perhiasaan dan aksesoris secara berlebihan selama
kegiatan berlangsung;
7. Mengikuti seluruh rangkaian acara Musyawarah Nasional XIV HKPSI;
8. Menjaga ketertiban dan keamanan terselenggaranya Musyawarah Nasional XIV
HKPSI selama kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung;
9. Tidak berbuat kegaduhan dan/atau kerusuhan ketika kegiatan Musyawarah
Nasional XIV HKPSI berlangsung;
10. Tidak merokok baik rokok elektrik maupun rokok tembakau di dalam ruangan
ketika kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung;
11. Tidak melakukan tindakan yang mengandung SARA (Suku, Agama, Ras, dan
Adat Istiadat) selama kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung;
12. Tidak membawa, memperlihatkan dan mengkonsumsi miras, narkoba, serta
obat-obatan berbahaya yang dapat disamakan dengan hal tersebut selama di
lingkungan kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI;
13. Tidak melakukan kekerasan baik secara verbal maupun non-verbal selama
kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung.

BAB III
DELEGASI MUSYAWARAH NASIONAL

PASAL 5
DELEGASI MUNAS

(1) Delegasi Munas yaitu :

Utusan/Delegasi dari setiap Perguruan Tinggi hanya dapat mengirimkan delegasi
 dengan jumlah minimal 1 (satu) orang dan maksimal 3 (tiga) orang per Delegasi
Perguruan Tinggi.
(2) Delegasi Munas wajib :
1. Delegasi yang hadir dalam acara Munas XIV HKPSI merupakan orang yang sama
dalam identitas form pendaftaran;
2. Memakai tanda pengenal sidang;
3. Berada di tempat selama mengikuti rangkaian acara Munas HKPSI XIV;
4. Hadir ke tempat pelaksanaan acara Munas HKPSI XIV selambat-lambatnya 15
(lima belas) menit sebelum jadwal tiap agenda yang telah ditentukan panitia;
5. Menggunakan pakaian yang rapi dan sopan sesuai ketentuan yang telah ditentukan
oleh Panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI;
6. Tidak memakai segala bentuk perhiasaan dan aksesoris secara berlebihan selama
kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung ;
7. Mengikuti seluruh rangkaian acara Musyawarah Nasional XIV HKPSI dengan
tertib dan teratur
8. Menggunakan jas almamater masing-masing Perguruan Tinggi asalnya saat
mengikuti acara Opening ceremony Munas HKPSI XIV (Offline);
9. Menggunakan jas formal saat mengikuti acara sidang pleno Munas HKPSI XIV
(Offline);
10. Menggunakan baju batik bebas saat mengikuti acara Closing ceremony Munas
HKPSI XIV (Offline);
11. Menjaga ketertiban dan keamanan terselenggaranya Musyawarah Nasional XIV
HKPSI selama acara berlangsung ;
12. Tidak berbuat kegaduhan dan/atau kerusuhan ketika kegiatan Musyawarah
Nasional XIV HKPSI berlangsung;
13. Tidak diperbolehkan merokok baik rokok elektrik maupun rokok tembakau di
dalam ruangan rapat pleno ketika kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI
berlangsung;
 14. Tidak melakukan melakukan tindakan yang mengandung sara (Suku, Agama,
Ras, dan Adat Istiadat) selama kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI
berlangsung;
15. Tidak membawa, memperlihatkan dan mengkonsumsi miras, narkoba, serta obat-
obatan berbahaya yang dapat disamakan dengan hal tersebut selama di lingkungan
kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI;
16. Tidak melakukan kekerasan & pelecehan baik secara verbal maupun nonverbal
selama kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI berlangsung.

BAB IV
REGULASI PENJEMPUTAN DAN PENGINAPAN

PASAL 6
KETENTUAN PENJEMPUTAN

(1) Peserta dan Delegasi hanya mendapatkan kuota seat sebanyak 3 orang/delegasi.
(2) Peserta dan Delegasi yang tidak mengisi, mengumpulkan, dan terlambat dalam
pengisian google form maka tidak mendapatkan fasilitas penjemputan dari Panitia.
(3) Peserta dan Delegasi melakukan koordinasi terkait jadwal kedatangan tiba di Jakarta
kepada Liason Officer Delegasi yang telah ditentukan oleh Panitia Musyawarah
Nasional XIV HKPSI melalui grup whatsaapp yang telah disediakan oleh Liason
Officer delegasi masing-masing.
(4) Peserta dan Delegasi yang telah tiba di Jakarta akan mendapatkan fasilitas
penjemputan hanya di Bandara Soekarno-Hatta, Terminal Lebak Bulus, Stasiun
Pasar Senen & Gambir, dan akan diantarkan ke hotel meeting point yang telah
disediakan oleh Panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI.
(5) Penjemputan Peserta dan Delegasi pada hari kedatangan dilakukan di meeting point
pada hari yang telah ditentukan sesuai rundown acara.
(6) Peserta dan Delegasi yang telah tiba di hotel, diharap menunggu di hotel untuk
menaruh barang bawaan terlebih dahulu sembari menunggu dijemput oleh Panitia.
(7) Tenggat waktu pengisian google form terkait jadwal dan kedatangan tiba di Jakarta
Peserta dan Delegasi adalah 1 ½ bulan sebelum acara.
(8) Penjemputan pada saat kedatangan Peserta dan Delegasi dibagi menjadi 3 (tiga)
kloter. Panitia menyediakan penjemputan Peserta dan Delegasi menuju venue pada
jam 08.00 WIB, 10.00 WIB, dan 12.00 WIB.
PASAL 7
KETENTUAN PENGINAPAN

(1) Peserta dan Delegasi melakukan check-in pada pukul 14.00 WIB dan melakukan
checkout pada pukul 12.00 WIB.
(2) Mengenai penginapan Peserta dan Delegasi yang telah tiba di Jakarta sebelum waktu
yang ditentukan diluar tanggung jawab Panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI.
(3) Peserta dan Delegasi dapat melakukan Check In hotel yang telah ditentukan oleh
Panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI pada tanggal 19 Februari 2024 pukul
14.00 WIB.
(4) Peserta dan Delegasi wajib menyerahkan KTP atau identitas diri ketika melakukan
check in dan dapat dikembalikan ketika melakukan check-out.
(5) Peserta dan Delegasi diwajibkan menjaga ketenangan, keamanan, dan kenyamanan
Peserta dan Delegasi pada saat di hotel yang telah ditentukan oleh Panitia
Musyawarah Nasional XIV HKPSI.
(6) Peserta dan Delegasi wajib untuk mematuhi aturan yang telah ditentukan oleh pihak
hotel.
(7) Kapasitas maksimal Peserta dan Delegasi adalah 3 orang untuk satu kamar,
pengecualian akan dilakukan pada 3 orang yang terdapat lawan jenis dan akan
dilakukan pengaturan oleh panitia Musyawarah Nasional XIV HKPSI.
(8) Peserta dan Delegasi dilarang menginap satu kamar dengan lawan jenis.
(9) Peserta dan Delegasi dilarang membuat suara yang mengganggu Peserta dan
Delegasi lain, melakukan perbuatan yang melanggar hukum, dan membawa
minuman keras dan narkoba.
(10) Peserta dan Delegasi dilarang membawa pulang barang atau properti kamar hotel
yang ditentukan pihak hotel.
(11) Peserta dan Delegasi dilarang membawa makanan & barang terlarang (senjata tajam,
senjata api, minuman keras, dan obat obatan terlarang) yang ditentukan oleh pihak
hotel.
(12) Jika Peserta dan Delegasi melebihi batas waktu check-out yang ditentukan, pihak
hotel akan mengenakan denda atau biaya tambahan dan akan ditanggung
sepenuhnya oleh Peserta dan Delegasi yang bersangkutan.
(13) Pihak hotel berhak memberi keputusan untuk mengeluarkan atau meminta biaya
tambahan kepada Peserta dan Delegasi yang melanggar peraturan pihak hotel dan
biaya tersebut ditanggung oleh peserta dan delegasi yang bersangkutan.

BAB V
REGULASI KESEHATAN

PASAL 8
KETENTUAN DAN KEWAJIBAN

(1) Peserta, delegasi, tamu undangan, dan pers disarankan untuk menjalankan ketentuan
protokol 3M sebagai berikut :
a. Memakai masker;
b. Minimal sudah mendapat vaksin dosis ke-2;
c. Mencuci tangan dengan sabun yang disediakan dengan air mengalir secara
berkala.
(2) Panitia dan non panitia wajib melaporkan jika mempunyai riwayat penyakit atau
penyakit bawaan kepada penanggung jawab kesehatan dalam kegiatan Musyawarah
Nasional XIV HKPSI yaitu Divisi Kesehatan.
(3) Apabila terdapat panitia dan non panitia yang mengalami sakit wajib melaporkan
kepada penanggung jawab kesehatan dalam kegiatan Musyawarah Nasional XIV
HKPSI yaitu Divisi Kesehatan.
(4) Apabila terdapat panitia dan non panitia yang mengalami sakit saat berada di venue
dapat beristirahat di ruangan yang telah disediakan ataupun meninggalkan kegiatan
dengan melaporkan diri terlebih dahulu kepada Divisi Kesehatan dan Divisi LO.
(5) Panitia dan non panitia wajib menjaga kebersihan dan kesehatan selama kegiatan
berlangsung.
(6) Panitia dan non panitia wajib menjalankan protokol kesehatan yang sudah ada dan
wajib mengikuti peraturan yang telah ditetapkan oleh Panitia Musyawarah Nasional
XIV HKPSI yaitu Divisi Kesehatan.

PENUTUP

Hal-hal yang belum diatur dalam Regulasi Munas HKPSI XIV ini akan diatur kemudian
oleh peserta Musyawarah Nasional XIV HKPSI.

Ditetapkan di Jakarta, 7 September 2023

Hormat Kami,
Panitia MUNAS XIV HKPSI Tahun 2024
LAMPIRAN III
TANGGAL PENTING
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Agenda Tanggal
Penyebaran Proposal Kegiatan Musyawarah 22 November 2023
Nasional Himpunan Komunitas Peradilan
Semu Indonesia (HKPSI) XIV melalui surel
Fakultas Hukum Universitas se-Indonesia.
Pendaftaran Peserta dan Delegasi 22 November - 22 Desember 2023
Musyawarah Nasional HKPSI XIV dan
Pembayaran Commitment Fee sebesar
Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu
rupiah) per orang yang ditransfer melalui
rekening (rekening bendahara)
Pelunasan akhir sisa biaya pendaftaran 22 Desember 2023 – 15 Januari 2024
Peserta dan Delegasi
Batas akhir pengunduran diri Peserta 16 Januari – 20 Januari 2024
dengan mengisi dan menyertakan berkas
penggantian Peserta atau Delegasi sesuai
regulasi pendaftaran
Kedatangan dan Pendaftaran Ulang, 19 Februari 2024
diharapkan Anggota dan Delegasi tiba di
Jakarta 08.00 - 12.00 WIB
LAMPIRAN IV
REGULASI PENDAFTARAN DAN PEMBAYARAN
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

BAB I
PEMBAYARAN PENDAFTARAN PESERTA DAN DELEGASI

PASAL 1
KETENTUAN PENDAFTARAN

Mekanisme pendaftaran peserta dan delegasi :

1. Pendaftaran dibuka pada tanggal 22 November 2023 sampai dengan tanggal 22
Desember 2023;
2. Peserta dan Delegasi Musyawarah Nasional XIV HKPSI wajib mendaftarkan diri
melalui https://tinyurl.com/RegistrationMunasXIVHKPSI maksimal pada tanggal
22 Desember 2023 pukul 23.59 WIB;
3. Apabila peserta dan delegasi telah mendaftarkan diri maka tidak diperkenankan
untuk mengundurkan diri, namun dapat melakukan penggantian anggota delegasi
maksimal tanggal 20 Januari 2024 pukul 23.59 WIB.
4. Penggantian anggota delegasi sebagaimana dimaksud pada poin (9) hanya dapat
dilakukan dengan salah satu alasan sebagai berikut:
a. Sakit;
b. Tugas Fakultas/Perguruan Tinggi;
c. Tugas negara;
d. Meninggal dunia; dan
e. Hal lainnya yang tidak dapat ditinggalkan.
5. Penggantian anggota delegasi wajib menyertakan surat keterangan ketidakhadiran
dengan alasan yang jelas sebagaimana diatur pada poin (10) dan surat pemberitahuan
dari Fakultas dan/atau Komunitas Peradilan Semu Universitas terkait.
 PASAL 2
KETENTUAN PEMBAYARAN

(1) Setiap delegasi yang telah melakukan pendaftaran wajib menyerahkan biaya
pendaftaran sebesar Rp 1.500.000/orang yang dilakukan secara bertahap sebanyak 2
(Dua) kali tahapan, yaitu:
a. Pembayaran uang muka (commitment fee) yaitu sebagai pembayaran Tahap
Pertama (periode 25 November 2023 – 25 Desember 2023);
b. Pembayaran pelunasan yaitu sebagai Pembayaran Tahap Kedua (periode 25
Desember – 8 Januari 2024)
(2) Pembayaran uang muka yang disetorkan sebanyak 50% dari jumlah uang
pendaftaran di tahap pertama yaitu sebesar Rp750.000;
(3) Pembayaran berikutnya yaitu pelunasan 50% dari jumlah uang pendaftaran di tahap
kedua yaitu sebesar Rp750.000;
(4) Pembayaran dapat ditransfer melalui rekening bank :
Nama : Ajeng Dwinta Cahyani
Bank : Bank BCA
No. Rekening : 0941828816
(5) Setelah melakukan pembayaran, selanjutnya Peserta dan Delegasi melakukan
konfirmasi dengan mengisi Google Form yang sudah diberikan.
(6) Konfirmasi bukti pembayaran penuh dilakukan oleh perwakilan masing-masing
Peserta dan Delegasi dan melakukan konfirmasi kepada 08816633853 a.n Khairi
Anggita Artani via Whatsapp
(7) Dalam melakukan konfirmasi wajib menyertakan :
a. Bukti pembayaran per-orang;
b. Nama pendaftar;
c. Universitas asal;
d. Jumlah pendaftar;
e. Formulir Pendaftaran dan Surat Pernyataan Delegasi;
f. Surat Keterangan Delegasi;
 g. Surat Pernyataan Peserta dan Delegasi

PENUTUP

Hal-hal yang belum diatur dalam Regulasi Munas HKPSI XIV ini akan diatur kemudian
oleh peserta Musyawarah Nasional XIV HKPSI.

Ditetapkan di Jakarta, 7 September 2023

Hormat Kami,
Panitia MUNAS XIV HKPSI Tahun 2024
LAMPIRAN V
BIAYA PENDAFTARAN
MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Berdasarkan perhitungan biaya yang diperlukan masing- masing orang untuk

mengikuti kegiatan Musyawarah Nasional XIV HKPSI ini, maka besarnya biaya
pendaftaran telah kami tetapkan sebagai berikut :

No. Item Harga Satuan Total (Rp)

(Rp)
1. Penginapan/ Hotel Rp 300.000/Hari x 3 Rp 900.000
2. Konsumsi Rp 150.000/Hari x 3 Rp 450.000
3. City Tour (TMII) Rp 150.000 Rp 150.000
Total Keseluruhan Rp 1.500.000

Pembayaran Melalui :

Nama : Ajeng Dwinta Cahyani

Bank : Bank BCA

No. Rekening : 0941828816

LAMPIRAN VI

FORMULIR PENDAFTARAN & SURAT PERNYATAAN DELEGASI

MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA
FORMULIR PENDAFTARAN DELEGASI

Yth.
Panitia Musyawarah Nasional XIV
Himpunan Komunitas Peradilan Semu Indonesia
Di Jakarta

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama :
Jabatan : Ketua Delegasi
Alamat :

Dengan ini kami bermaksud mendaftarkan delegasi dari:

(__________________________________________________________________)*
Sebagai delegasi dalam Musyawarah Nasional XIV Himpunan Komunitas Peradilan
Semu Indonesia (HKPSI) bekerjasama dengan Komunitas Peradilan Semu Badan
Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia selaku
penyelenggara.
………………., …………….2023
Ketua Delegasi

(.....................................................)
*) diisi nama Universitas/Perguruan Tinggi
 SURAT KETERANGAN DELEGASI

Dengan surat ini kami menyatakan nama-nama yang tercantum di bawah ini adalah benar
mahasiswa/i Fakultas Hukum ………………………………………………..*, sebagai
delegasi untuk Musyawarah Nasional XIV Himpunan Komunitas Peradilan Semu
Indonesia (HKPSI).

No Nama Lengkap NIM Keterangan

1 Ketua Delegasi

2 Delegasi

3 Delegasi

Narahubung

Nama :

No.Hp :

Email :

Menyetujui Pihak Fakultas Dekan/Wakil Dekan

(....................................................................)**

*) diisi nama Universitas/Perguruan Tinggi

**) diberi stampel basah Fakultas Hukum yang bersangkutan.

LAMPIRAN VII

SURAT PERNYATAAN PESERTA DAN DELEGASI

MUSYAWARAH NASIONAL XIV
HIMPUNAN KOMUNITAS PERADILAN SEMU INDONESIA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :…………………………………………………………

Nomor Induk Mahasiswa :…………………………………………………………

Angkatan :…………………………………………………………

Status :…………………………………………………………

Alamat :…………………………………………………………

No. telepon/ WA :…………………………………………………………

Mewakili Fakultas Hukum ……………………………………………………..*)

Bermaksud mendaftarkan diri sebagai DELEGASI/PESERTA Musyawarah Nasional

HKPSI XIV Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Komunitas Peradilan Semu Badan
Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia

Dengan ditandatanganinya surat pernyataan ini, kami menyatakan telah Mengikatkan

diri untuk memenuhi dan melaksanakan semua peraturan dan keputusan yang telah
ditetapkan oleh panitia Musyawarah Nasional HKPSI XIV Tahun 2024, yaitu :
1. Apabila peserta dan delegasi telah mendaftarkan diri maka tidak diperkenankan untuk
mengundurkan diri, namun dapat melakukan penggantian anggota delegasi maksimal
tanggal 20 Januari 2024 pukul 23.59 WIB.
2. Penggantian anggota delegasi sebagaimana dimaksud pada poin (1) hanya dapat
dilakukan dengan salah satu alasan sebagai berikut:
 a. Sakit;
b. Tugas Fakultas/Perguruan Tinggi;
c. Tugas negara;
d. Meninggal dunia;
e. dan hal lainnya yang tidak dapat ditinggalkan.
3. Penggantian anggota delegasi wajib menyertakan surat keterangan ketidakhadiran
dengan alasan yang jelas sebagaimana diatur pada poin (3) dan surat pemberitahuan
dari Fakultas dan/atau Komunitas Peradilan Semu Universitas terkait.

……..………, ……………….20….

(…………………………….)**)

*) Diisi dengan nama Perguruan Tinggi yang bersangkutan.,

**) Diberi Materai Rp. 10.000,- dan Stempel dari Fakultas Hukum Perguruan Tinggi yang
bersangkutan.
 LAMPIRAN VIII

PERSYARATAN CALON KOORDINATOR PUSAT HKPSI

Berkas Persyaratan yang harus disiapkan untuk mengajukan sebagai Calon Koordinator
Pusat

HKPSI sebagai berikut :

1. Mahasiswa aktif S-1 dibuktikan dengan Surat Keterangan Aktif Mahasiswa;
2. Tergabung dalam Komunitas Peradilan Semu (KPS) di Universitas dan tergabung
anggota HKPSI;
3. Tidak memiliki jabatan strategis di KPS dan organisasi lain;
4. Melampirkan foto Formal terbaru ukuran 3X4 (1 Lembar) dengan latar foto merah
dan menggunakan jas;
5. Melampirkan Scan KTM;
6. Melampirkan Surat Rekomendasi mejadi calon Koordinator Pusat yang
ditandatangani oleh Ketua Komunitas Peradilan Semu;
7. Sertifikat Mengikuti NMCC;
8. Mengisi Formulir Pendaftaran;
9. Membuat Visi Misi;
10. Membuat CV Diri dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Data pribadi
b. Data Pendidikan
c. Pengalam organisasi
d. Pengalaman kerja atau magang (jika ada)
e. Pengalaman prestasi (jika ada)
f. Pengalaman kepanitiaan (jika ada)

11. Persyaratan pendaftaran Calon Koordinator Pusat dikirim dalam bentuk 1(satu) file
PDF melalui email hkpsindonesiaa@gmail.com dan melakukan konfirmasi ke
082251998760 (Anggi) selambat-lambatnya 19 Februari 2024.
LAMPIRAN IX

FORMULIR PENDAFTARAN
CALON KOORDINATOR PUSAT HKPSI

Nama Lengkap :

Jenis Kelamin :

Tempat, Tanggal Lahir :

NIM :

Universitas/Fakultas :

Nama KPS/Jabatan :

Agama :

No.Hp :

Email dan Media Sosial :

Motto Hidup :

Motivasi Menjadi Koordinator Pusat HKPSI :

Visi :
 Misi :

Demikian formulir pendaftaran ini saya isi dengan sebenar-benarnya dan sejujur-
jujurnya. Jika suatu saat nanti ditemukan kekeliruan di dalamnya maka saya siap
menerima sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

……..………, ……………….20....

(……………………………….)**)

*) Diisi dengan nama Perguruan Tinggi yang bersangkutan.,

**) Diberi Materai Rp. 10.000,- dan Stempel dari Komunitas Peradilan Semu yang
bersangkutan.