MUHAMMAD ALWI ITBM POLMAN

PERTEMUAN PERTAMA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMSTER

A L ISLAM KEMUHAMMADIYAH 1

A. LATAR BELAKANG
Setiap PTM khususnya Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Polewali
Mandar (ITBM POLMAN) memiliki matakuliah yang menunjang pendidikan agama
Islam, yakni dikenal dengan pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK). Mata
kuliah AIK menjadi ciri khas kurikulum di setiap PTM yang merupakan bagian dari
matakuliah pengembangan kepribadian (MPK), isi dari matakuliah AIK berisi
kajian dan pelajaran guna membina dan mengembangkan mahasiswa menjadi
manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi luhur,
berkepribadian yang baik dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab
kemasyarakatan dan kebangsaan atau secara singkat disebut dengan akhlaqul
karimah (akhlak terpuji)
B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Deskripsi singkat mata kuliah

Pendidikan AIK tidak hanya fokus pada keislaman saja, tetapi AIK memadukan
antara keislaman dengan keilmuan umum atau sebaliknya, dalam kata lain yakni
interdisipliner antara ilmu umum dengan agama atau sebaliknya. Materi
interdisipliner antara ilmu umum dengan agama dalam AIK terdapat pada matakuliah
AIK I dan materi tersebut dalam rangka mengembangkan keilmuan mahasiswa
dengan memberi frame atau paradigma keislaman yang keduanya dipadukan secara
interdisipliner. Dengan begitu dapat dipahami bahwa, AIK memperhatikan masalah
dunia dan akhirat dengan menyeimbangkan antara ilmu pengetahuan dengan agama.
Khusus AIK 1 membahas dasar-dasar pengetahuan tentang kemanusiaan dan
keimanan. Dalam lingkup materi Tuhan, manusia dan kehidupan, akan dikaji
persoalan-persoalan aktual dan mendasar dalam kehidupan masyarakat dari berbagai
dimensi secara tematik.
MUHAMMAD ALWI ITBM POLMAN

2. Tujuan pembelajaran

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami dan

mengeksplorasi hubungan interdisipliner antara ilmu umum dan
agama.

3. Capaian pembelajaran (Learning outcomes)

Capaian pembelajaran dalam mata kuliah ini adalah: Mampu merancang nilai-nilai
Ketuhanan dan kemanusiaan dalam mengembangkan amal shaleh dalam kehidupan
social.

4. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran yang dapat dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran

mata kuliah antara lain : (1) Small Group Discussion; (2) Discovery Learning (DL); (3) Self
Directed Learning (SDL).

5. Penilaian
Kriteria penilaian terdiri atas penilaian hasil dan proses sesuai dengan capaian
pembelajaran,dengan contoh sebagai berikut:

No. Komponen Penilaian Bobot (%)

1. Penilaian hasil
a. UTS 20
b. UAS 20
2. Penilaian proses
1. Tugas Individu 10
2. Presentasi Kelompok 20
3. Kehadiran 30
Total 100
MUHAMMAD ALWI ITBM POLMAN

6. Norma akademik
Norma yang diberlakukan dalam perkuliahan ini adalah sebagai berikut:

- Kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total pertemuan kuliahyang
terlaksana.
- Kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika terjadi perubahan ditetapkan
bersama antara dosen dan mahasiswa.
- Toleransi keterlambatan 15 menit.

- Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal.

- Yang berhalangan hadir karena sakit (harus ada keterangan sakit/surat pemberitahuan sakit)
dan halangan lainnya harus menghubungi dosen sebelum perkuliahan.
- Berpakaian sopan dan bersepatu dalam perkuliahan.

- Setiap pembuatan tugas dalam masa perkuliahan harus lengkap dan menjunjung tinggietika
akademik. Mahasiswa yang melakukan plagiasi akan mendapatkan nilai E pada bagian
tugas.

7. Aturan Remedial

1. Ujian yang diremedialkan adalah UTS dan UAS.

2. Mahasiswa yang memiliki nilai UTS dan/atau UAS sama atau lebih rendah dari B-
dapat mengikuti remedial UTS dan/atau UAS.
3. Remedial UTS hanya dapat diberikan jika mahasiswa memenuhi kehadiran
minimal 6x perkuliahan dan 1x UTS ( 7X pertemuan).
4. Remedial UAS hanya akan diberikan jika mahasiswa memenuhi jumlah kehadiran12x
perkuliahan, 1x UTS dan 1x UAS ( 14x pertemuan).
5. Nilai maksimum untuk remedial adalah B.

6. Jika setelah mengikuti remedial, nilai UTS dan/atau UAS mahasiswa lebih rendahdari nilai
sebelum remedial, maka nilai yang diambil adalah nilai yang tertinggi.