Disusun Oleh :
Kelompok : 1A
Radiasi adalah energi yang terpancar dari materi (atom) dalam bentuk
partikel atau gelombang. Berdasarkan kemampuan dalam melakukan ionisasi,
radiasi dapat dibedakan menjadi radiasi pengion dan radiasi non pengion. Sumber
radiasi di lingkungan secara alami dapat berasal dari sinar kosmik (angkasa luar)
dan peluruhan radioaktif di permukaan bumi. Contoh zat radioaktif yang aktif
memancarkan radiasi seperti Uranium (U), Plutonium (Pu), Thorium (Th), Curium
(Cu), dan lain lain. Pancaran sinar gelombang radiasi nuklir berbeda-beda dari tiap
jenis zat radioaktif. Pancaran sinar radioaktif tidak berbau, tidak berasa, dan tidak
berwarna sehingga tidak bisa dilihat oleh kasat mata. Orang yang terpapar zat
radioaktif tidak bisa mengetahui dirinya terpapar radiasi nuklir. Seperti halnya
yasng dirasakan warga Jepang. Tubuh mereka mulai mengalami perubahan dan
ternyata dampak radiasi ini turun ke anak anak mereka. Dampak radiasi ini pula
berbeda beda tiap orangnya tergantung dosis radiasi ysng didapat.
Dosis radiasi dapat di ketahui dengan alat ukur radiasi. Alat ukur proteksi
radiasi adalah alat yang digunakan untuk mendeteksi dan mengukur kuantitas,
energi, intensitas,maupun dosis radiasi. Petugas yang ditugaskan untuk
melaksanakan pekerjaan ysng berhuungsn dengan proteksi radiasi biasa disebut
PPR (Petugas Proteksi Radiasi).
1. Radiasi Kosmik
Sumber radiasi yang pertama adalah radiasi kosmik yang berasal dari sebuah
bintang. Mengingat matahari adalah bintang yang paling dekat dengan Bumi, maka
radiasi kosmik yang paling banyak diterima oleh planet kita berasal dari matahari.
Kabar baiknya, Tuhan menciptakan Bumi lengkap dengan pelindungnya yakni
atmosfer. Atmosfer Bumi yang berlapis-lapis dan memiliki ketebalan 1000 kilometer
sehingga tidak semuanya. Partikel radiasi mengenai bumi, beberapa partikel lainnya
tertahan di atmosfer.
Semakin dekat jarak sebuah planet dengan bintang induknya, maka tingkat
radiasi yang diterima juga akan semakin tinggi Planet Merkurius dan Venus adalah dua
planet yang paling banyak menerima radiasi matahari, karena dua planet ini yang paling
dekat dengan matahari. Sedangkan posisi Bumi sebagai planet ketiga cukup aman,
ditambah dengan adanya atmosfer yang cukup tebal.
Beberapa unsur radioaktif yang ada di Bumi memicu terjadinya radiasi. Bumi.
Bumi juga mengandung unsur seperti uranium, torium, dan radon yang memiliki inti
atom yang dapat mengalami peluruhan radioaktif ketika intinya stabil. Ketika hal ini
terjadi, unsur-unsur ini akan memberikan hasil berupa energi dalam bentuk radiasi yakni
radiasi ion.
Manusia adalah makhluk paling cerdas yang hidup di Bumi, manusia bukan
hanya bisa menghasilkan sejumlah kecil radiasi alami dari tubuhnya, tapi juga
menciptakan berbagai barang yang dapat memancarkan radiasi dengan kekuatan yang
sangat besar.
Dengan otak yang cerdas, manusia bisa menciptakan banyak penemuan hebat
untuk kepentingan hidupnya. Mulai dari penemuan yang digunakan untuk kehidupan
sehari-hari seperti smartphone dan komputer yang dapat memancarkan sejumlah kecil
radiasi, pembangkit listrik tenaga nuklir untuk menunjang kehidupan, hingga sejumlah
senjata nuklir yang dapat memancarkan radiasi sangat besar dengan jangkauan luas
ketika digunakan.
Berbeda dengan smartphone atau komputer, radiasi yang dikeluarkan oleh senjata
nuklir sangatlah besar dan berbahaya bagi manusia sendiri.
Radiasi meiliki banayk jeninya hal ini dikarenakan asal radaisi yang berbeda
beda. Berikut adalah jenis jenis dari radiasi :
Berdasarkan muatan listrik, ada dua jenis radiasi yaitu radiasi pengion dan radiasi
non pengion. Radiasi pengion adalah radiasi yang dapat memunculkan partikel listrik
berupa ion. Biasanya, hal ini terjadi ketika radiasi menabrak sesuatu. Radiasi non
pengion tidak akan memunculkan partikel listrik berupa ion ketika radiasi itu menabrak
sesuatu.
Berdasarkan asalnya, radiasi dibagi menjadi radiasi alam dan radiasi buatan.
Radiasi alam adalah jenis radiasi yang muncul dengan sendirinya akibat proses alamiah.
Biasanya radiasi alam berasal dari sinar kosmos maupun sinar gamma. Radiasi buatan
adalah radiasi yang muncul sebagai akibat dari kegiatan atau aktivitas manusia, seperti
senjata maupun pembangkit listrik tenaga nuklir.
1. Dosimeter perorangan
2. Film Badge
3. Thermoluminescene Dosimeter (TLD)
4. Surveymeter
1. Dosimeter saku
2. Surveymeter digital
3. Surveymeter gamma dan kontaminasi alfa beta
BAB III
LANGKAH KERJA DAN DOKUMENTASI
http://www.kashelara.com/2013/05/alat-ukur-proteksi-radiasi-surveymeter.html?m=1
https://www.caesarvery.com/2019/12/macam-macam-alat-ukur-proteksi-radiasi.html?
m=1
Pemerintah Indonesia.2011.Undang Undanng Nomor 8 Tahun 2011 Tentang
Keselamatan Radiasi Dalam Penggunaan Pesawat Sinar-X. Lembaran RI Tahun
2011 No. 8. Sekretariat Negara. Jakarta.
Dermawan, Totok. Modul Pengenalan Alat Ukur Proteksi Radiasi. Yogyakarta.2023
Badan Riset dan Inovasi Nasioanl. Modul Alat Ukur Radiasi PPR Industri_Ringkasan.
Yogyakarta.2023