Anda di halaman 1dari 32

RENCANA AKSI 2

ARTIKEL ILMIAH POPULER


KELAS VIII

Disusun oleh:

Endang Wuryanti ,S.Pd


MENGIDENTIFIKASI DAN MEMBERI CONTOH FAKTA DAN OPINI DALAM
ARTIKEL ILMIAH POPULER

Penyusun Endang Wuryanti,S.Pd Jenjang/Kelas SMP/VIII


Asal Sekolah SMP . Kristen Kanaan Mapel Bahasa Indonesia
Alokasi 4 × 40 menit (1 Jumlah Siswa 29 peserta didik
Waktu pertemuan)
Profil Pelajar - Bergotong Royong Model Problem Based
Pancasila - Bernalar Kritis Pembelajaran Learning
- Kreatif
Fase D Elemen Membaca dan Memirsa

Capaian Pembelajaran Peserta didik menemukan dan mengidentifikasi


satu atau lebih informasi pada teks, data visual,
dan fitur tambahannya (parateks) seperti judul
bab, sub-bab, dan keterangan lain yang
ditambahkan oleh penerbit dan editor.
Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat mengidentifikasi dan memberi
contoh fakta dan opini dalam artikel ilmiah
populer.
Indikator Ketercapaian Tujuan B.8.1.14.a
Pembelajaran Mengenali perbedaan fakta dan opini.
B.8.1.14.b
Menentukan fakta dan opini dalam artikel ilmiah
populer.
B.8.1.14.c
Membuat opini singkat
B.8.1.14.d
Menyajikan opini dan fakta dalam sebuah
peristiwa.
Kata Kunci Verifikasi, ilmiah, subjektif, objektif
Deskripsi Umum Kegiatan Fokus pembelajaran ini adalah mengenali
perbedaan fakta dan opini dan mampu membuat
dan menyajikan fakta dan opini singkat dalam
sebuah peristiwa.
Media Pembelajaran Google Sites
Materi dan Bahan Ajar Contoh-contoh artikel ilmiah populer, teks berita,
ilustrasi, KBBI, EYD
Sarana dan Prasarana Laptop, gawai, LCD proyektor, pointer, speaker,
jaringan internet.
Tujuan pembelajaran yang menjadi prasyarat bagi kegiatan dalam modul ini.

Peserta didik dapat mengenali perbedaan fakta dan opini dan mampu membuat dan
menyajikan fakta dan opini dalam sebuah peristiwa.
Pertanyaan Pemantik

Pertemuan Pertama
a. Pernahkah secara spontan mengomentari sesuatu?
b. Apa reaksi kalian terhadap sesuatu yang baru saja terjadi?

Pertemuan Kedua
a. Adakah kesempatan dimana kalian harus mengutarakan sesuatu?
b. Apa yang kalian lakukan jika dihadirkan dalam sebuah peristiwa yang asing?
Pertanyaan Inti

Pertemuan Pertama
a. Apakah definisi fakta dan opini?
b. Apakah kata kunci yang tepat untuk dapat membedakan keduanya?

Pertemuan Kedua
a. Pernahkah kalian menulis sebuah opini singkat?
b. Bagaimana kalian menyajikan fakta yang ada di dalam sebuah peristiwa?
Pengetahuan latar yang perlu dimiliki peserta didik

Peserta didik pernah mendengar atau membaca/memirsa fakta dan opini.


Kegiatan Pembelajaran Utama

Pengaturan Peserta
Kegiatan Metode
Didik
Pertemuan Pertama 1. Tanya-Jawab Berkelompok (5 peserta
1. Pendidik memandu kegiatan pembelajaran di 2. Diskusi didik)
Google Sites. 3. Penugasan
2. Peserta didik secara berkelompok
mengidentifikasi karakteristik fakta dan
opini.
3. Peserta didik dapat menentukan fakta dan
opini.
Pertemuan Kedua
1. Pendidik memandu kegiatan pembelajaran di
Google Sites.
2. Peserta didik membuat opini singkat dan
menyajikan fakta di dalam sebuah peristiwa.

Persiapan Pembelajaran

1. Pendidik menyusun ATP dan modul ajar.


2. Pendidik menyiapkan materi tentang mengidentifikasi fakta dan opini dalam teks
artikel ilmiah populer.
3. Pendidik menyiapkan media yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran.

Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan pertama
a. Mengenali perbedaan fakta dan opini.
b. Menentukan fakta dan opini dalam artikel ilmiah populer.
Alokasi
Tahap Langkah-langkah
Waktu
Kegiatan 1. Pendidik mengucapkan salam, memimpin doa, dan 10 menit
Awal melakukan presensi.
2. Pendidik memberikan motivasi melalui sebuah ilustrasi.
3. Pendidik dan peserta didik mengaitkan materi yang akan
dipelajari dengan materi sebelumnya.
4. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai yakni peserta didik menemukenali dan menulis
paragraf deskripsi dan paragraf eksposisi dalam teks
laporan hasil observasi.
5. Pendidik menyampaikan garis besar cakupan materi
mengenali perbedaan fakta dan opini.
Kegiatan Stimulus 60 menit
Inti 1. Pendidik memandu kegiatan pembelajaran interaktif
berbasis Google Sites.
2. Peserta didik membaca dan memirsa gambar tentang
peristiwa yang baru-baru ini terjadi.
3. Peserta didik dan pendidik bertanya jawab tentang materi
yang dipirsa.
4. Peserta didik secara berkelompok mencermati tayangan
“cara membedakan fakta dan opini”
Identifikasi Masalah
5. Peserta didik berdiskusi di dalam kelompok untuk
menemukenali fakta dan opini dalam artikel ilmiah
populer.
6. peserta didik berdiskusi di dalam kelompoknya untuk
menentukan perbedaan fakta dan opini.
Pengumpulan Data
7. Peserta didik secara berkelompok mengumpulkan
informasi dari buku siswa dan internet untuk dapat
menentukan perbedaan fakta dan opini.
8. Peserta didik menyimpulkan hasil identifikasi paragraf
deskripsi dan eksposisi.
Pengolahan Data
9. Peserta didik menuliskan hasil identifikasi opini dan fakta
pada Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD).
10. Peserta didik menulis paragraf deskripsi dan eksposisi
Alokasi
Tahap Langkah-langkah
Waktu
pada Lembar Kerja Peserta Didik.
Verifikasi Data
11. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya dan
kelompok lain memberikan tanggapan.
Generalisasi
12. Peserta didik menyimpulkan hasil identifikasi fakta dan
opini berdasarkan masukan kelompok lain dan guru.
Kegiatan 1. Peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran 10 menit
Penutup yang telah dilaksanakan menggunakan aplikasi Google
Sites.
2. Peserta didik memperhatikan umpan balik dan penguatan
dari pendidik mengenai informasi dan kelebihan serta
kekurangan dari materi pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak informasi mengenai rencana
tindak lanjut pembelajaran pada pertemuan selanjutnya,
yaitu tentang membuat opini singkat.
4. Pendidik memberikan penugasan kepada peserta didik
untuk membaca teks laporan hasil observasi dari berbagai
sumber.
5. Pendidik menutup pembelajaran dengan salam.
Alternatif Kegiatan
Beberapa peserta didik mungkin mengalami kesulitan saat mengidentifikasi fakta dan
opini. Guru dapat membantu peserta didik dengan mengajak mereka menandai kalimat-
kalimat yang berisi informasi netral tanpa tambahan pendapat apa pun. Beberapa
peserta didik mungkin memiliki kecepatan belajar yang lebih tinggi dari peserta didik
lainnya. Guru dapat memberi mereka kesempatan menjadi fasilitator diskusi kelas.
Guru hendaknya memastikan bahwa setiap peserta didik mendapat apresiasi
secukupnya dari guru. Doronglah peserta didik yang kurang aktif di kelas untuk
membicarakan teks dan mengemukakan pendapatnya.

Pertemuan kedua
c. Menulis opini singkat.
d. Menyajikan fakta dan opini singkat dalam sebuah peristiwa.
Alokasi
Tahap Langkah-langkah
Waktu
Kegiatan 1. Pendidik mengucapkan salam, memimpin doa, dan 10 menit
Awal melakukan presensi.
2. Pendidik memberikan motivasi melalui sebuah ilustrasi.
3. Pendidik dan peserta didik mengaitkan materi yang akan
dipelajari dengan materi sebelumnya.
4. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
Alokasi
Tahap Langkah-langkah
Waktu
dicapai yakni peserta didik menemukenali dan menulis
paragraf deskripsi dan paragraf eksposisi dalam teks
laporan hasil observasi.
5. Pendidik menyampaikan garis besar cakupan materi
mengenali perbedaan fakta dan opini.
Kegiatan Stimulus 60 menit
Inti 1. Pendidik memandu kegiatan pembelajaran interaktif
berbasis Google Sites.
2. Peserta didik membaca dan memirsa gambar tentang
peristiwa yang baru-baru ini terjadi.
3. Peserta didik dan pendidik bertanya jawab tentang materi
yang dipirsa.
4. Peserta didik secara berkelompok mencermati tayangan
“menulis opini singkat”
Identifikasi Masalah
5. Peserta didik berdiskusi di dalam kelompok untuk menulis
opini singkat.
6. peserta didik berdiskusi di dalam kelompoknya untuk
menyajikan fakta dan opini singkat.
Pengumpulan Data
7. Peserta didik secara berkelompok mengumpulkan
informasi dari buku siswa dan internet untuk dapat
membuat opini singkat.
8. Peserta didik menyimpulkan hasil membuat opini singkat
Pengolahan Data
9. Peserta didik menuliskan hasil membuat opini singkat
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD).
Verifikasi Data
10. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya dan
kelompok lain memberikan tanggapan.
Generalisasi
11. Peserta didik menyimpulkan hasil membuat opini singkat
berdasarkan masukan kelompok lain dan guru.
Kegiatan 6. Peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran 10 menit
Penutup yang telah dilaksanakan menggunakan aplikasi Google
Sites.
7. Peserta didik memperhatikan umpan balik dan penguatan
dari pendidik mengenai informasi dan kelebihan serta
kekurangan dari materi pembelajaran.
8. Peserta didik menyimak informasi mengenai rencana
tindak lanjut pembelajaran pada pertemuan selanjutnya,
yaitu tentang cara mengumpulkan data dalam menulis
artikel ilmiah populer.
9. Pendidik memberikan penugasan kepada peserta didik
untuk membaca teks laporan hasil observasi dari berbagai
sumber.
Alokasi
Tahap Langkah-langkah
Waktu
10. Pendidik menutup pembelajaran dengan salam.
Alternatif Kegiatan
Beberapa peserta didik mungkin mengalami kesulitan saat mengidentifikasi fakta dan
opini. Guru dapat membantu peserta didik dengan mengajak mereka menandai kalimat-
kalimat yang berisi informasi netral tanpa tambahan pendapat apa pun. Beberapa
peserta didik mungkin memiliki kecepatan belajar yang lebih tinggi dari peserta didik
lainnya. Guru dapat memberi mereka kesempatan menjadi fasilitator diskusi kelas.
Guru hendaknya memastikan bahwa setiap peserta didik mendapat apresiasi
secukupnya dari guru. Doronglah peserta didik yang kurang aktif di kelas untuk
membicarakan teks dan mengemukakan pendapatnya.
Refleksi Pendidik Refleksi Peserta Didik Catatan
Pendidik melaksanakan Untuk peserta didik Pendidik dan peserta didik
pembelajaran sesuai dengan diharapkan bisa fokus berkomitmen
rencana. Setelah selesai dalam menyimak melaksanakan
pembelajaran, pendidik penjelasan yang diberikan pembelajaran. Pendidik
kembali mencermati pendidik, mencatat dengan memaksimalkan media
pelaksanaan pembelajaran baik apa yang pembelajaran yang
di kelas, disertai analisis diinstruksikan oleh digunakan agar
kesesuaiannya dengan pendidik dalam pembelajaran lebih
rencana. Pendidik juga pelaksanaan pembelajaran. menarik. Peserta didik
mencoba melihat apakah Peserta didik dapat diharapkan untuk
permasalahan pembelajaran menyimak dengan baik mengulas kembali materi
yang sebelumnya terjadi presentasi peserta didik belajar yang telah
telah bisa diatasi. Jika sudah lain sehingga dapat dipelajari kegiatan ini
teratasi, artinya solusi yang menyimpulkan dan biasanya dilakukan secara
dipilih tepat menjawab membuat pertanyaan hasil mandiri dengan membaca
kebutuhan perbaikan presentasi. Peserta didik dari awal semua catatan
pembelajaran. Akan tetapi diharapkan dapat yang berkaitan setelah itu
apabila belum lebih baik mengidentifikasi fakta dan memahami sekaligus
dibanding sebelumnya, opini dalam teks artikel mencatat poin-poin
maka pendidik perlu ilmiah populer. penting. Peserta didik juga
mencermati kembali diharapkan untuk terus
keputusan/solusi yang berlatih menulis.
dipilih. Persiapan media
harus diperhatikan dengan
baik.
Asesmen Formatif Akhir Materi

Pertemuan Pertama

a. Asesmen

Soal Pilihan Ganda


Pilihlah Jawaban yang paling tepat!

1. Bacalah kutipan teks berikut!


Bagi kami, komunikasi menjadi sarana cukup penting. Dengan komunikasi kami
dapat mengungkapkan gagasan kepada orang lain. Dengan komunikasi yang lancar,
segala hal yang berkaitan dengan pengetahuan akan cepat tersebar. Demikian pula
dengan keterampilan berbahasa, hubungan sosial akan tercipta.
Berikut unsur fakta pada teks tersebut terdapat pada kalimat ….
A. Bagi kami, komunikasi menjadi sarana cukup penting.
B. Dengan komunikasi kami dapat mengungkapkan gagasan kepada orang lain.
C. Dengan komunikasi yang lancar, segala hal yang berkaitan dengan pengetahuan akan
cepat tersebar.
D. Demikian pula dengan keterampilan berbahasa, hubungan sosial akan tercipta.

2. Bacalah teks berikut!


Wortel memang terkenal akan manfaatnya dalam menjaga kesehatan mata. Selain
menjaga kesehatan mata, wortel juga bermanfaat bagi kesehatan kulit kita. Dengan
manfaat yang dimiliki wortel, terdapat berbagai kandungan yang bermanfaat bagi
tubuh, seperti vitamin B1, vitamin C, kalori, fosfor, kalsium, zat besi, kalori, dan berbagai
kandungan lainnya.
Wortel memang kaya akan manfaat bagi tubuh seperti memperkuat sistem
pertahanan tubuh. Menjadikan kulit bercahaya, mencegah jerawat, mengatasi rambut
rontok, hingga mencegah terjadinya penuaan dini. Banyak sekali memang manfaat yang
bisa kita dapatkan dari mengonsumsi wortel. Kita bisa mengonsumsi wortel secara
langsung, diolah dalam masakan, atau dijadikan jus yang enak dikonsumsi. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa wortel memang kaya akan manfaat bagi kulit, mata, rambut, dan
kesehatan dalam tubuh kita.
Berikut yang merupakan kalimat fakta dalam teks tersebut adalah ….
A. Wortel memang terkenal akan manfaatnya dalam menjaga kesehatan mata.
B. Dengan manfaat yang dimiliki wortel, terdapat berbagai kandungan yang bermanfaat
bagi tubuh, seperti vitamin B1, vitamin C, kalori, fosfor, kalsium, zat besi, kalori, dan
berbagai kandungan lainnya.
C. Banyak sekali memang manfaat yang bisa kita dapatkan dari mengonsumsi wortel.
D. Kita bisa mengonsumsi wortel secara langsung, diolah dalam masakan, atau
dijadikan jus yang enak dikonsumsi.

3. Jumlah kalimat opini dalam teks tersebut adalah …


A. 4 B.2 C.3 D.1 b
4. Bacalah teks berikut!
Pemerintah Kabupaten Tangerang memperbaiki 42 sekolah. Dana diperoleh dari
pinjaman Bank Jabar. Sepuluh sekolah di antaranya mengalami kerusakan yang
terutama parah. Hidayat selaku pimpro mengatakan bahwa kecil kemungkinan proyek
tersebut gagal. Pasalnya dari data yang diperoleh kerusakan tersebut dapat ditangani
oleh pemerintah, dengan dana yang ada.
Kalimat opini dalam paragraf tersebut terdapat pada kalimat ….
A. pertama
B. kedua
C. ketiga
D. keempat

5. Bacalah teks berikut!

Prof. Burhan mengatakan bahwa perkembangan karya sastra di Indonesia akhir-akhir


ini sungguh pesat. Tahun 2008 saja tercatat dua ribu judul buku terbit di seluruh
Indonesia. Itu tentunya penerbit-penerbit besar, belum penerbit-penerbit buku
independen yang dikelola kelompok penulisan mahasiswa yang menjamur di kampus-
kampus. Hal itu paling tidak membawa kebahagiaan bagi saya, dengan munculnya
begitu banyak karya memberi gambaran akan kemampuan menulis dan daya baca
masyarakat terutama masyarakat sastra.
Fakta utama yang terdapat dalam paragraf di atas adalah ….
A. Tahun 2008 saja tercatat dua ribu judul buku terbit di seluruh Indonesia.
B. Itu tentunya penerbit-penerbit besar, belum penerbit-penerbit buku independen
yang dikelola kelompok penulisan mahasiswa yang menjamur di kampus-kampus.
C. Hal itu paling tidak membawa kebahagiaan bagi saya, dengan munculnya begitu
banyak karya memberi gambaran akan kemampuan menulis dan daya baca
masyarakat terutama masyarakat sastra.
D. Penerbit independen mulai menjamur.

b. Kunci Jawaban
No Jawaban
1 C. Dengan komunikasi yang lancar, segala hal yang berkaitan dengan
pengetahuan akan cepat tersebar.
2 B. Dengan manfaat yang dimiliki wortel, terdapat berbagai kandungan yang
bermanfaat bagi tubuh, seperti vitamin B1, vitamin C, kalori, fosfor,
kalsium, zat besi, kalori, dan berbagai kandungan lainnya.
3 C. 6
4 C. ketiga
5 A. Tahun 2008 saja tercatat dua ribu judul buku terbit di seluruh Indonesia.
Pertemuan Kedua

a. Asesmen

Soal Pilihan Ganda


Pilihlah Jawaban yang paling tepat!

1. Berikut ini merupakan pengertian dari artikel opini yang tepat adalah ….
a. artikel yang berisi penjelasan terhadap suatu peristiwa atau fenomena
alam/sosial/politik yang terjadi.
b. artikel yang dibangun atas unsur ADIKSIMBA
c. artikel yang berisi pendapat, pikiran, gagasan, atau kritik mengenai persoalan
yang ada dan berkembang di tengah masyarakat.
d. artikel yang berisi ulasan atau penilaian terhadap karya sastra

2. Bacalah kutipan artikel berikut!


Melihat keadaan bumi kita yang sudah dipenuhi dengan pencemaran, manusia
sebagai faktor penyebab pencemaran lingkungan, harus mengubah perilakunya
terhadap lingkungan. Manusia harus menjaga dan melestarikan lingkungan, bukan
merusaknya.
Kalimat tersebut merupakan ….
a. Kalimat argumentasi
b. Kalimat opini
c. Kalimat fakta
d. Kalimat rekomendasi

3. Contoh argumen pada artikel ilmiah populer adalah ….


a. Remaja adalah masa yang dialami oleh anak-anak pada saat SMP. Masa ini
merupakan masa transisi yang dimulai umur 10 hingga 21 tahun.
b. Di dalam pendidikan karakter, mereka juga diajarkan nilai religius yang dapat
menguraikan kebaikan agar remaja tumbuh sebagai manusia yang peka pada
lingkungan sosial.
c. Dengan demikian, nilai-nilai positif dalam pendidikan karakter itu dapat
membentuk remaja yang unggul.
d. Jadi, rokok memberikan efek candu kepada si perokok yang memberikan nikmat
tersendiri bagi mereka yang merokok.

4. Buah bit termasuk umbi-umbian bergizi tinggi dan dikenal memiliki banyak manfaat.
Buah bit memiliki sifat penyembuhan dan membantu menormalkan tekanan darah
tinggi serta rendah. Kandungan asam amino yang dikenal sebagai betaine dapat
menghambat pertumbuhan sel kanker dan akan menurunkan resiko kanker usus
besar.
Penggunaan kata yang tidak sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia adalah ….
a. Bergizi
b. Asam amino
c. Betaine
d. Resiko

5. Menjaga tekanan darah agar selalu normal. Hal ini sangat penting untuk dilakukan
terutama bagi orang-orang […] menderita hipertensi […] tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi akan menyebabkan pecahnya pembuluh darah yang ada di
kepala […] mengganggu sistem saraf yang akan mengakibatkan strok. […], pantaulah
selalu tekanan darah, hindari stres berlebih, dan istirahat yang cukup.
Konjungsi yang tepat untuk mengisi bagian rumpang dalam paragraf tersebut adalah
….
a. dengan, dan, sehingga, oleh karena itu
b. yang, dan, sehingga, dengan demikian
c. yang, atau, sehingga, oleh karena itu
d. dengan, atau sehingga, dengan demikian

b. Kunci Jawaban
No Jawaban
1 C. Artikel yang berisi pendapat, pikiran, gagasan, atau kritik mengenai
persoalan yang ada dan berkembang di tengah masyarakat.
2 B. Kalimat Opini
3 D. Jadi, rokok memberikan efek candu kepada si perokok yang memberikan
nikmat tersendiri bagi mereka yang merokok.
4 D. Resiko
5 B. yang, atau, sehingga, oleh karena itu

Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Pembelajaran Remedial
a. Pembelajaran remedial pada pertemuan pertama
Peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar dengan nilai <60 (KKTP
60) diberi kegiatan pembelajaran remedial mengerjakan tugas mengidentifikasi
opini dan fakta pada Kegiatan 2 teks “Manfaat Air untuk Kesehatan” dengan
bimbingan tutor sebaya.
b. Pembelajaran remedial pada pertemuan kedua
Peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar dengan nilai <60 (KKTP
60) diberi kegiatan pembelajaran remedial mengerjakan tugas menanggapi
pernyataan pada “Kegiatan 3”.
2. Pembelajaran Pengayaan
a. Pembelajaran pengayaan pada pertemuan pertama
Peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar dengan nilai >60 (KKTP
60) diberi kegiatan untuk mencari gagasan pokok dan argumen dalam artikel
ilmiah populer dari berbagai sumber.
b. Pembelajaran pengayaan pada pertemuan kedua
Peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar dengan nilai >60 (KKTP
60) diberi kegiatan untuk mencari karakteristik bahasa dalam artikel ilmiah
populer dari berbagai sumber.
Mengetahui, Cianjur,13 November 2023
Kepala SMP K Kanaan Guru Mata Pelajaran

A. Puspitaning GDL,S.Pd,M.Si Endang Wuryanti, S.Pd.


Lampiran

A. Rubrik Penilaian Profil Pelajar Pancasila

1. Sikap Bernilai Kritis

Satuan Pendidikan : SMP K Kanaan


Tahun Pelajaran : 2023/2024
Kelas/Semester : VIII/I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D

Aspek yang dinilai


Mengajukan
Berani Memproses
pertanyaan saaat
No Nama menanggapi informasi dan Skor Kriteria
pembelajaran
jawaban teman gagasan
berlangsung
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5

2. Sikap Bergotong Royong

Satuan Pendidikan : SMP K Kanaan


Tahun Pelajaran : 2023/2024
Kelas/Semester : VIII/I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D

Aspek yang dinilai


Menunjukkan
Menunjukkan Menunjukkan
No Nama sikap ikut Skor Kriteria
sikap kolaborasi sikap berbagi
berkontribusi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
3. Sikap Kreatif

Satuan Pendidikan : SMP K Kanaan


Tahun Pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : VIII/I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D

Aspek yang dinilai


Mencetuskan
banyak gagasan, Melibatkan
Mengembangkan
jawaban, saran, diri dalam
No Nama atau memperkaya Skor Kriteria
dalam tugas yang
gagasan orang
penyelesaian diberikan
lain
masalah
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
B. Rubrik Penilaian Asesmen

1. Pertemuan Pertama

a. Instrumen Penilaian Asesmen


Satuan Pendidikan : SMP K Kanaan

Tahun Pelajaran : 2023/2024

Kelas/Semester : VIII/I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D
Bentuk No.
Tujuan Pembelajaran Indikator Asesmen
Asesmen Asesmen
B.8.1.14 Disajikan kutipan sebuah
Peserta didik dapat teks, peserta didik mampu
PG 1
mengidentifikasi dan memberi menentukan fakta dari teks
contoh fakta dan opini dalam tersebut dengan tepat.
artikel ilmiah populer. Disajikan kutipan sebuah
teks, peserta didik mampu
PG 2
menentukan fakta dari teks
tersebut dengan tepat.
Disajikan kutipan sebuah
teks, peserta didik mampu
PG 3
menentukan opini dari teks
tersebut dengan tepat.
Disajikan kutipan sebuah
teks, peserta didik mampu
PG 4
menentukan opini dari teks
tersebut dengan tepat.
Disajikan kutipan sebuah
teks, peserta didik mampu
PG 5
menentukan fakta dari teks
tersebut dengan tepat.

b. Rubrik Penilaian
Kriteria Penilaian Skor
Jawaban benar 1
Jawaban salah 0
Tidak menjawab 0

Nilai = skor jawaban benar x 10


Nilai Maksimal = 100
2. Pertemuan Kedua

a. Instrumen Penilaian Asesmen


Satuan Pendidikan : SMP Negeri 4 Kota Jambi
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : VIII/I
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Fase :D
Bentuk No.
Tujuan Pembelajaran Indikator Asesmen
Asesmen Asesmen
B.8.1.14 Peserta didik mampu
Peserta didik dapat memilih definisi opini PG 1
mengidentifikasi dan memberi dengan tepat
contoh fakta dan opini dalam Disajikan sebuah kalimat,
artikel ilmiah populer. peserta didik mampu
PG 2
menentukan kalimat opini
dengan tepat.
Peserta didik mampu
memilih contoh argumen PG 3
dengan tepat
Disajikan sebuah kutipan
teks, peserta didik mampu
PG 4
menentukan ejaan dari teks
tersebut dengan tepat.
Disajikan sebuah teks
rumpang, peserta didik
mampu menentukan PG 5
konjungsi dari teks tersebut
dengan tepat.

b. Rubrik Penilaian
Kriteria Penilaian Skor
Jawaban benar 1
Jawaban salah 0
Tidak menjawab 0

Nilai = skor jawaban benar x 10


Nilai Maksimal = 100
Daftar Pustaka

Kemdikbud. 2022. Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Kementrian


Pendidikan dan kebudayaan.

Kosasih, Engkos. 2018. Mandiri (Mengasah Kemampuan Diri) Bahasa Indonesia. Jakarta:
Erlangga.

Nugroho, Bambang Eko Putro Sri. 2022. Modul Bahasa Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.

Permadi, Deni Herman. 2017. Pendalaman Buku Teks Bahasa Indonesia. Jakarta:
Yudhistira.
BAHAN
AJAR
oleh ENDANG WURYANTI
Kalimat Fakta dan Opini

MEMBEDAKAN FAKTA DAN OPINI

FAKTA
Sesuatu yang benar-benar
terjadi Ciri-ciri:
1. Benar terjadi dan nyata
contoh:
Pernah ada kebijakan jalur bebas sepeda motor
pada era Gubernur Basuki Tjahja Purnama,
melalui peraturan Gubernur Nomor 195 tahun
2014.
2. Teruji kebenarannya
contoh:
Data tahun 2012 Kementrian Energi dan Sumber
Daya Mineral mencatat penggunaan BBM untuk
sepeda motor sebesar 40 persen.
3. Bukti terpublikasi secara luas
contoh:
Dikutip dari data WHO 2016, 70% dari total
kematian di dunia disebabkan oleh diabetes.
4. Keterangan waktu dan tempat jelas
contoh:
Freedom House, sebuah lembaga independen
pemantau demokrasi yang berbasis di Washington
DC, pada 2017 merilis sebuah laporan.
Kalimat Fakta dan Opini

MEMBEDAKAN FAKTA DAN OPINI


OPINI
Pendapat atau tanggapan seseorang terhadap
sesuatu.
Ciri-ciri:
1. Berupa pendapat
contoh:
Gudeg adalah makanan yang enak disantap saat
berkunjung ke Yogyakarta.
2. Tidak ada bukti yang jelas
contoh:
Apabila kita bisa meningkatkan kualitas
Pendidikan di Indonesia, perekonomian akan
meningkat.
3. Bersifat subjektif
contoh:
Selain manfaatnya bagi Kesehatan, aroma bunga
melati mengingatkan saya pada nenek saya di
desa.
4. Belum teruji kebenarannya
contoh:
Kasur yang jarang dibersihkan bisa membahayakan
pernapasan karena terdapat debu yang kotor.
5. Peristiwa yang belum terjadi
contoh:
Pemerintah akan mengembangkan produksi
pertanian berorientasi ekspor.
MEDIA
PEMBELAJARAN

Oleh Endang Wuryanti


MEDIA
PEMBELAJARAN
GOOGLE SITES

Pada Kegiatan PPL Aksi 2 peserta menyusun


media pembelajaran berbasis web yakni google
sites.
Google sites digunakan sebagai lms sederhana
dalam pembelajaran baik sinkronus maupun
asinkronus, agar pembelajaran berlangsung
secara interaktif, peserta juga memanfaatkan
beberapa media sebagai Berikut:

● Wooclap: siswa dapat mengekspresikan


perasaannya sebelum pelajaran
dimulai
● Youtube: video pembelajaran
● Wordwall: ruang kolaborasi untuk games
interaktif
● Google Doc: LKPD interaktif
● Padlet: Refleksi Pembelajaran

tautan media pembelajaran:


https://sites.google.com/guru.smp.belajar.id/bindodzh222
3/belajar-daring/modul/artikel-ilmiah-populer/modul-1-3
Media Pembelajaran

Halaman Depan
Media Pembelajaran

Menu Belajar Daring


Media Pembelajaran

Menu Modul
Media Pembelajaran

Menu Modul Artikel Ilmiah Populer


Media Pembelajaran

Modul Artikel lmiah Populer


Media Pembelajaran

Modul Artikel lmiah Populer


LKPD

oleh Endang Wuryanti


LK 3.1 Menyusun Best Practices

Nama : Endang Wuryanti


Bidang Studi : Bahasa Indonesia

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMP K Kanaan


Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Tujuan yang ingin dicapai Pembelajaran aktif, interaktif dan produktif melalui Google Site
Penulis Endang Wuryanti,S.Pd
Tanggal 13 November 2023

Situasi
Kondisi yang menjadi latar 1. Perilaku konsumtif siswa dalam menggunakan
belakang masalah, mengapa gawai(game, sosial media, belanja online), minimnya
praktik ini penting untuk penguasaan siswa dalam keterampilan
dibagikan, apa yang menjadi berbahasa(minat baca rendah, penggunaan ejaan dan
peran dan tanggung jawab anda tata bahasa perlu dibenahi), penyediaan bahan, media
dalam praktik ini. dan rutinitas belajar belum optimal(belum sesuai
dengan minat dan kebutuhan belajar siswa).
2. Pengembangan pembelajaran yang terintegrasi
teknologi yang dapat dilakukan baik secara sinkronus
dan asinkronus perlu dilakukan oleh pendidik agar
pembelajaran yang berlangsung di kelas diharapkan
dapat membekali siswa dalam memenuhi tantangan
zaman.
3. Pengelola pembelajaran(mengidentifikasi masalah,
menyusun dan merancang pembelajaran yang dapat
diterapkan dengan memanfaatkan sumber daya yang
mudah dikelola oleh guru), dan fasilitator
(memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa
dalam kegiatan
pembelajaran di kelas).
Tantangan
Apa saja yang menjadi 1. Keterbatasan waktu dalam menyiapkan rencana
tantangan untuk mencapai pembelajaran, menyediakan sumber daya yang mudah
tujuan tersebut? Siapa saja yang dan tidak memerlukan banyak biaya; memilih motivasi,
terlibat. stimulus, dan konten yang sesuai dengan minat siswa;
pengelolaan waktu dalam memaksimalkan proses
pembelajaran.
2. Kepala sekolah dan wakil kepala sekolah, pengawas
sekolah, rekan sejawat, siswa.
Aksi
Langkah-langkah apa yang 1. Melakukan riset awal dengan mengidentifikasi masalah,
dilakukan untuk menghadapi melakukan kajian literatur, dan mewawancarai
tantangan tersebut/ strategi beberapa pakar terkait penyebab dan solusi yang dapat
apa dihadirkan dalam pembelajaran; kemudian merancang
yang digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang pembelajaran dengan alur MERDEKA(Mulai dari diri,
terlibat / Apa saja sumber daya Eksplorasi konsep, Ruang kolaborasi, Demonstrasi
atau materi yang diperlukan kontekstual, Elaborasi pemahaman, Koneksi antar
untuk melaksanakan strategi ini materi, Aksi nyata), menyiapkan perangkat, evaluasi
pembelajaran dan pengelolaan kelas, menggunakan
pendekatan TPACK dengan mengembangkan
pembelajaran berbasis web yaitu Google Site.
2. Keluarga, kepala sekolah dan wakil, pengawas sekolah,
3. Asesmen diagnostik (memetakan kemampuan dan
minat siswa); Google Site (wooclap sebagai platform
untuk mengekspresikan semangat belajar siswa,
Youtube sebagai platform bahan ajar secara visual,
Wordwall sebagai plarform game edukasi interaktif
untuk siswa berkolaborasi berlatih pemahaman
tentang materi, Google Docs sebagai LKPD interaktif,
Padlet platform refleksi pembelajaran interaktif);
proyektor,
speaker, dan remote mouse.
Refleksi Hasil dan Dampak
Bagaimana dampak dari aksi 1. Siswa menjadi lebih aktif dan antusias selama proses
dari Langkah-langkah yang pembelajaran; terbiasa belajar dengan alur
dilakukan? Apakah hasilnya MERDEKA(Mulai dari diri, Eksplorasi konsep, Ruang
efektif? Atau tidak efektif? kolaborasi, Demonstrasi kontekstual, Elaborasi
Mengapa? Bagaimana respon pemahaman, Koneksi antar materi, Aksi nyata);
orang lain terkait dengan pembiasaan perilaku produktif dalam menggunakan
strategi yang dilakukan, Apa gawai; pembelajaran menjadi lebih menyenangkan,
yang menjadi faktor aktif, kreatif dan bermakna; pembelajaran berpusat
keberhasilan atau pada siswa dapat terlaksana.
ketidakberhasilan dari strategi 2. Motivasi belajar siswa meningkat, minat baca
yang dilakukan? Apa bertambah dan penggunaan gawai secara produktif
pembelajaran dari keseluruhan mulai terlihat.
proses tersebut 3. Rekan sejawat merespon positif, saling berdiskusi serta
mengajak berkolaborasi untuk merancang
pembelajaran.
4. Konten disesuaikan dengan minat siswa, platform
interaktif yang disiapkan memancing semangat belajar,
alur pembelajaran yang mudah diikuti dan tidak
membosankan.
5. Pembelajaran yang berlangsung di kelas tidak dimulai
ketika guru berdiri di depan kelas melainkan terjadi
sejak guru merancang pembelajaran yang akan
dilakukan. Seluruh prosesnya menempa guru untuk
menjadi pribadi yang aktif, kreatif, inovatif dalam
menyiapkan pembelajaran yang utuh.

Anda mungkin juga menyukai