Anda di halaman 1dari 20

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

Tanggal Wawancara :
Pewawancara :

I. PENGKAJIAN
A. Data Subjektif
1. Identitas Keluarga
Kepala Keluarga :
Nama :
Umur :
Agama :
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Petani
Penghasilan : Rp.300.000-500.000/bulan
Perkawinan ke :1
Lama Perkawinan :
Agama : Katolik
Suku bangsa : Indonesia

2. Susunan keluarga

N Nama Jenis Usia Agama Pendidikan Pekerjaan Suku bangsa Hubungan Keterangan
o kelamin Dng KK
1 Katolik SMA IRT indonesia Istri

3. Riwayat kesehatan keluarga


Dibuat dalam bentuk genogram minimal 3 generasi ( genogram harus menggambarkan
riwayat kesehatan keluarga)

Contoh :

Gambar : Bagan Genogram Keluarga


Keterangan :

: perempuan

: laki-laki

: hubungan pernikahan

: Keluarga yang dikaji

4. Pengambilan keputusan
a. Siapa yang mengambil keputusan dalam keluarga : Kepala Keluarga
b. Jika pengambil keputusan tidak ada siapa yang menggantikan : istri
5. Hubungan dalam keluarga
a. Bahasa yang digunakan dalam keluarga : Bahasa Indonesia
b. Adakah larangan-larangan dalam keluarga : tidak ada
c. Jika ada persoalan bagaimana cara menyelesaikannya : duduk Bersama dan
membicarakan permasalahan yang terjadi
d. Bagaimana hubungan antara anggota keluarga : sangat baik
6. Keadaan psikologis dan spiritual keluarga
a. Kebisaan keluarga beribadah di : keluarga beribadah di gereja
b. Apakah ada prilaku kesehatan yang dilarang oleh kepercayaan yang dianut : tidak ada
7. Keadaan social cultural
Apakah ada kebisaan / budaya yang bertentangan dengan prilaku kesehatan :
……………………………………………………………………………………………………………….
Apakah ada kebiasaan / budaya yang mendukung prilaku kesehatan : ………………………………
8. Kebiasaan Sehari – hari
a. Nutrisi
- Jenis makanan : Nasi, Singkong, Keladi
- Frekuensi : 3-4x sehari
- Jenis minuman : air putih dah teh gula
- Frekuensi : air putih 7-8 gelas/hari
- Napsu makan : baik
- Kebisasaan makan keluarga : selalu makan Bersama di ruang makan
- Makanan yang disukai : Nasi
- Makanan yang tidak disukai : tidak ada
b. Kebisaan tidur
Tidur Siang : 4 Jam
Tidur Malam : jam
c. Kebisaan makan
Frekuensi :
Jenis :
d. Pola eliminasi
1). BAK
Frekuensi :
Warna :
Konsistensi :
2). BAB
Frekuensi :
Warna :
Konsistensi :

3). Olah raga


Jenis :
Frekuensi :
4). Seksual
Frekuensi :
e. Kebersihan perorangan
1). Mandi
Frekuensi :
Pakai sabun : ya / tidak
2). Keramas
Frekuensi :
Pakai sabun : Ya / tidak
3). Gosok gigi
Frekuensi :
Pakai pasta : Ya / tidak
4). Ganti baju
Frekuensi :
f. Pengggunaan waktu senggang
Jika hari libur kegiatan yang dilakukan oleh anggota keluarga di rumah adalah :
………………………………………………………………………………………………………….
g. Rekreasi keluarga
Jika hari libur kegiatan yang dilakukan oleh anggota keluarga di luar rumah adalah :
………………………………………………………………………………………………………….

9. Situasi Lingkungan
a. Kepemilikan rumah
1) Milik sendiri :
2) Menumpang :
3) Kontrak :
b. Jenis rumah
1) Permanen :
2) Semi permanen :
3) Lain-lain :
c. Atap rumah
1) Genting :
2) Atap rumbia :
3) Seng :
4) Asbes :
d. Lantai rumah
1) Keramik :
2) Karpet :
3) Tanah :
e. Ventilasi
1) Cukup :
2) Kurang :
f. Kebersihan
1) Cukup :
2) Kurang :
g. Pembuangan sampah
1) TPS :
2) Kolam :
3) Pantai :
4) Hutan :
h. Sumber air
a. Sumber
1) PAM : tidak ada
2) Sumur bor : tidak ada
3) Sumur gali : ada
4) Mata air : ada
b. Cara penggunaan
1) Dimasak : ya
2) Tidak dimasak :
c. Tempat penyimpanan
1) Tertutup : ya
2) Terbuka :
d. Kualitas air
1) Bau : tidak
2) Warna : tidak
3) Rasa :
i. SPAL
1) Jarak dari rumah :
2) Jarak dari sumber air :
j. Jamban
1) Kondisi :
2) Jarak jamban dari sumber air :
k. Kandang ternak : …………..
Jarak kandang ternak dari rumah :

l. Pekarangan rumah :
Pemanfaatan pekarangan rumah : ……………
10. Fasilitas Kesehatan
a. Jika ada anggota keluraga yang sakit berobat ke : …………..
b. Jarak dari rumah ke fasilitas kesehatan : …………..
c. Adakah asuransi keehatan untuk keluarga : ………….
11. Keadaan Kesehatan Kleuarga
a. Riwayat Kehamilan
1) Gravida :…….. Para:……… Abortus:………
2) HPHT : …………………..
3) Umur kehamilan: ………… minggu Tafsiran Persalinan :…………..
4) Tempat pemeriksaan kehamilan ………..
- Rumah sakit
- BPS
- Polindes
- Rumah bersalin
- Posyandu
- Dukun terlatih
- Puskesmas
- Pustu
- Tidak periksa
5) Pertama kali memeriksakan kehamilan pada umur kehamilan …………….
- < 14 minggu - 14-28 minggu
- > 28 minggu - Tidak tahu
6) Memeriksakan kehamilan sudah………………kali
7) Jenis pemeriksaan yang didapatkan pada kunjungan pertama…………..
- Timbang BB (1) Ya (2) Tidak, alasannya………………
- Ukur Tekanan Darah (1) Ya (2) Tidak, alasannya………………
- Tablet tambah darah (1) Ya (2) Tidak, alasannya………………
- Tinggi fundus uteri (1) Ya (2) Tidak, alasannya………………
- Tetanus Toksoid (1) Ya (2) Tidak, alasannya……………
- Temu wicara (1) Ya (2) Tidak, alasannya…………
- Tes PMS (1) Ya (2) Tidak, alasannya………………
8) Jenis penyuluhan yang didapatkan pada kunjungan pertama …………
- Jadwal kunjungan
- Pemeriksaan kehamilan
- Suntikan TT
- Manfaat tablet Fe
- Gizi
- Persiapan kelahiran bayi
- Kesiapan tanda bahaya
9) Umur kehamilan pada saat kunjungan kedua kali ………….
- < 14 minggu - 14-28 minggu
- > 28 minggu - Tidak tahu
10) Jenis pemeriksaan yang didapatkan pada K2…………
11) Jenis penyuluhan yang didapatkan pada kunjungan kedua …………
- Jadwal kunjungan
- Pemeriksaan kehamilan
- Suntikan TT
- Manfaat tablet Fe
- Gizi
- Persiapan kelahiran bayi
- Kesiapan tanda bahaya

12) Umur kehamilan pada kunjungan ketiga : …………………….


13) Jenis pemeriksaan yang didapatkan pada kunjungan ketiga : …………….
14) Jenis penyuluhan yang didapatkan pada kunjungan ketiga……………..
- Jadwal kunjungan - Manfaat gizi
- Tanda bahaya - Tablet Fe
15) Umur kehamilan pada saat kunjungan keempat……………………………
- < 14 minggu - 14-28 minggu
- > 28 minggu - Tidak tahu
16) Penyuluhan yang didapat saat kunjungan keempat…………………… ..
- Jadwal kunjungan
- Pemeriksaan kehamilan
- Suntikan TT
- Manfaat tablet Fe
- Gizi
- Persiapan kelahiran bayi
- Kesiapan tanda bahaya
17) Imunisasi TT dilakukan ……………….kali, sejak umur kehamilan……………..minggu
18) Obat-obatan yang diminum selama hamil ………..
- Ada
- Tidak ada
- Bila ada diperoleh dari …………..
19) Tablet Fe yang dimimum selama hamil ……………. Tablet, diperoleh dari
………………
20) Riwayat ketergantungan obat-obatan tertentu………….
- Ada
- Tidak ada
- Bila ada diperoleh dari……………
21) Riwayat alergi terhadap obat-obatan tertentu………….
- Ada
- Tidak ada
- Bila ada diperoleh dari……………

22) Keluhan selama hamil……


- Mual &muntah - Pusing
- Pucat - Cemas
- Kaki bengkak - Lain-lain
23) Pada keadaan darurat siapa yang dihubungi………
- Dokter - Dukun terlatih
- Bidan - Dukun tidak terlatih
- Perawat
24) Kesiapan dalam menghadapi persalinan
- Donor darah
- Ongkos
- Angkutan

b. Riwayat persalinan

PERSALINAN
No Tahun Jenis Penolong Tempat Penyulit
Persalinan

c. Riwayat Masa Nifas


1) Tanggal Persalinan : …………………………
2) Tempat Persalinan : …………………………
3) Penolong Persalinan : ………………………
4) Keluhan masa nifas……………….
5) Tinggi Fundus Uteri……………….
6) Keadaan lokia :
7) Jenis : ……….
8) Warna : ……..
9) Bau : ……..
10) Banyaknya : ………..
11) Laktasi
- Ibu menyusui bayi : (1) ya (2). Tidak (3). Jika tidak alasannya : ………….
- Frekuensi menyusui : (1). Bila bayi menanis (2). 4 kali sehari. (3). 6 kali
sehari (4). Lain-lain sebutkan : ………….
- Lamanya menyusui : (1). <10 menit, (2) >10 menit, (3). Sampai bayi
kenyang
- Apakah ibu mendapatkan vitamin A………
- Tempat melakukan konsultasi selama masa nifas : …………..
12) keadaan Gizi Selama Hamil & Nifas

NO Keadaan Gizi Masa hamil Masa nifas


1 Lila, tinggi badan …………….cm, ………………cm …….cm, ………..cm
2 Berat bada ………….. Kg ………..Kg
3 Jeni makan :
- Lauk : ……………………. ………………………
- Sayur : ……………………. ……………………..
- Buah : …………………….. ……………………..
4 Frekuensi makan ……………..x/hari …………………..x/hari
5 Porsi makan ……………piring ……………….piring
6 Makanan pantangan
- Ada
- Tidak ada Alasan ………………. Alasan …………………
6 Jumlah minum
- Jenis ……………………….. ………………………
- frekuensi …………………x/hari …………………x/hari

d. Keluarga Berencana
- Pasangan Usia Subur : (1).ya, (2). Tidak
- Akseptor KB (1). Ya, (2). Tidak
Jika tidak alasannya :
- Jenis alat/metode kontrasepsi yang digunakan :
(1). Pil, (2).Suntik, (3).Implant, (4).IUD, (5).Kondom, (6).Tubektomi, (7). Vasektomi
- Siapa yang memotivasi untuk menjadi akseptor :
(1). Kesadaran sendiri, (2).Suami, (3). Keluarga
- Keluhan selama ber-KB : …………
- Kepada siapa meminta pertolongan jika ada keluhan (1). Dokter, (2). Bidan, (3).
Perawat,
(4). Lain-lain
e. Riwayat kesehatan keluarga dalam 1 tahun terakhir
1) Riwayat penyakit
Jenis penyakit :
Lama sakit :
2) Anggota keluarga yang meninggal
Penyebab kematian :
B. Data Objektif
Data Ny. O
Kepala :
Wajah :
Mata :
Hidung :
Telinga :
Mulut dan gigi` :
Leher :
Ketiak ;
Dada :
Perut :
Punggung :
Genitalia :
Ekstremitas :
Postur tubuh :
TTV :
C. Analisa Data
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………….
D. Rumusan Masalah
1) Masalah : ……………………………………………….
Data subjektif : ………………………………………………..
2) Masalah : ………………………………………………
Data subjektif : ……………………………………………….
3) Masalah : ………………………………………………
Data subjektif :

E. Prioritas Masalah
1). Masalah :

Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran


1. Sifat masalah
2. Kemungkinan dirubah
3. Potensi dicegah
4. Penonjolan masalah
Jumlah

2). Masalah :

Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran


1. Sifat masalah
2. Kemungkinan dirubah
3. Potensi dicegah
4. Penonjolan masalah
Jumlah
II. PERENCANAAN
A. Rencana :
B. Tujuan :
C. Kriteria :

III. PELAKSANAAN
A. Masalah 1
(1). Data
(2). Masalah kesehatan
(3). Tujuan
(4). Rencana tindakan
(5). Tindakan
(6). Evaluasi
B. Masalah 2
(1). Data
(2). Masalah kesehatan
(3). Tujuan
(4). Rencana tindakan
(5). Tindakan
(6). Evaluasi

C. EVALUASI
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Ambon, ……………………….2011

Mengetahui, Pengkaji
Pembimbing

………………………………………………….. …………………………………………………..
NIP. NIM.
MANAJEMEN ASUHAN KELUARGA

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA


A. KONSEP KELUARGA
Dalam tinjauan teori dalam konsep keluarga menjabarkan
1. Pengertian keluarga
2. Struktur keluarga
3. Cirri-ciri keluarga
4. Bentuk-bentuk keluarga
5. Peran keluarga
6. Fungsi keluarga
7. Tugas keluarga
8. Tahap-tahap keluarga

B. KONSEP MANAJEMEN ASUHAN KELUARGA


1. Pengkajian
a. Pengumpulan data subjektif
Data data yang dikumpulkan dalam pengkajian adalah sebagai berikut :
1). Biodata adalah identitas keluarga, merupakan gambaran susunan keluarga
meliputi nama anggota kepala keluarga,usia, pendidikan, agama,pekerjaa,
penghasilan, dan suku bangsa.
2). Susunan keluarga

N Nama Jenis Usia Agama Pendidikan Pekerjaan Suku Keterangan


o kelamin bangsa

3). Riwayat kesehatan keluarga, untuk memudahkan pengkajian tentang


riwayat kesehatan keluarga buatlah genogram minimal 3 generasi. Dalam
genogram harus menggambarkan riwayat kesehatan keluarga.
Contoh :

Gambar : Bagan Genogram Keluarga


Keterangan :

: perempuan

: laki-laki

: hubungan pernikahan

: Keluarga yang dikaji

4). Pengambilan keputusan


Tanyakan siapakah yang memegang peranan penting dalam pengambilan
keputusan dalam keluarga, tanyakan pula seandainya terjadi
kegawatdaruratan atau permasalahan kesehtan dan siapakah yangmenjadi
pengambil keputusan kedua jika pemegang keputusan pertama tidak sedang
berada ditempat.
5). Hubungan dalam keluarga
Tanyakan bagaimanakah dinamika, interaksi, dan komunikasi dalam
keluarga, nilai atau norma dalam keluarga.
6). Keadaan psikologis dan spiritual
Tanyakan pada keluarga bagaimana sitem pendukung dalam keluarga,
kebiasaan ibadah, dan sebagainya.
7). Sosio kultural
Tanyakan bagaimana keadaan siso cultural (budaya) ang mendukung maupun
yang menghambat prilaku keluarga dalam kesehatan.
8). Kebiasaan sehari-hari
Meliputi nutrisi, eliminasi, istirahat, tidur, penggunaan waktu senggang
9). Lingkungan
Pengkajian lingkungan meliputi keadaan rumah (buatlah denah rumah),
sumber air bersih, jamban keluarga, tempat pembungan limbah, sampah,
pemanfaatan pekarangan rumah, kandang ternak (apabila ada).
10). Fasilitas keluarga
Meliputi pemanfaatan fasilitas kesehatan, jarak rumah dengan fasilitass
kesehatan.
11). Keadaan kesehatan keluarga
Unsur - unsur ang perlu dikaji yaitu riwayat kehamilan, persalinan, nifas,
keluarga rencana, imunisasi, gizi keluarga, dan penyakit yang pernah
diderita keluarga
b. Pengumpulan data objektif
Data objektif adalah data yang diperoleh berdasarkan pengamatan langsung dan
pemeriksaan. Pengmatan dan pemeriksaan tidak hanaya dilakuan pada anggota
keluarga yang mempunyai masalah kesehatan, akan tetapi pemeriksaan dan
pengamatan dilakukan pada seluruh anggota keluarga.
c. Analisa data
Hal yang perlu dilakukan dalam analisa data adalah bagaimana perkembangan
kesehatan keluarga, keadaan lingkungan rumah, dan social budaya setempat.
d. Perumusan masalah
Perumusan masalah dalam asuhan keluarga adalah rumusan masalah keluarga
adalah merupakan rumusan permasalahan individu, sehingga rumusan
permasalahan keluarga cermin dari kesehatan
e. Prioritas masalah
Setelah perumusan masalah, langkah berikutna adalah membentuk prioritas
masalah, menentukan prioritas masalah keluarga sangat perlu dilakukan, karena
masalah kesehatan keluarga memerlukan penanganan berkelanjutan tidak
memungkinkan untuk diselesaikan dalam waktu dalam waktu yang bersamaan,
dapat dipertimbangakn, membutuhkan sumber daya keluarga, pengetahuan dan
norma/nilai-nilai budaya yang terutama dalam keluarga.

Kriteria Nilai Bobot


1. Sifat Masalah 1
Skala :
- Ancaman kesehatan 2
- Tidak/kurang sehat 3
- Krisis 1
2. Kemungkinan masalah dapat diubah 2
Skala :
- Dengan mudah 2
- Hanya sebagian 1
- Tidak dapat 0
3. Potensi masalah untuk diubah 1
Skala :
- Tinggi 2
- Cukup 3
- rendah 1
4. Menonjolonya masalah 1
Skala :
- Masalah berat harus ditangani 2
- Masalah ang tidak perlu ditangani 1
- Masalah yang tidak dirasakan 0

Keterangan:
Cara scoring
- Tentukan skor untuk setiap kriteria
- Skor dibagi dengan angka tertinggi dan kalikan dengan bobot
- Jumlahkan skor untuk semua kriteria
- Skor tertinggi adalah 5

2. Perencanaan
Perencanaan merupakan sekumpulan tindakan yang akan dilakukan dalam
memecahkan masalah kesehatan, yang disusun secara sistematis dengan
menitikberatkan pada keterlibatan keluarga, tujuan pemecahan masalah, criteria
hasil berdasarkan teori, ketepatan dalam pemilihan dan pelaksanaan tindakan,
serta penilaian hasil tindakan.

3. Pelaksanaan
Pelaksanaan tindakan harus mengacu kepada perencanaan yang telah
disusun.Dalam melaksanakan tindakan harus melibatkan keluarga dengan
memperhatikan tingkat pendidikan keluarga, sumber daya yang ada, nilai/norma
yang berlaku dalam keluarga.Sarana dan prasarana serta penerimaan keluarga.

4. Evaluasi
Langkah akhir dari manajemen asuhan keluarga adalah melakukan penilaian atau
evaluasi.Penilaian dilakuak berdasarakan tujuan yang telah ditetapkan.
Keberhasilan penilaian sangat ditentukan oleh tujuandan tindakan yang telah
ditetapkan, apakah tujuan tersebut realistis dan tepat atau tidak, serta factor
lingkungan

C. KONSEP PERMASALAH KELUARGA


Tuangkan permasalahan keluarga yang didapatkan dengan melakukan tinjauan dari
beberapa konsep, misalnya setelah dilakukan perngkajian dan ditemukan
permasalahan kehamilan resiko tinggi pada Ny.A dan kekurangan gizi pada anak E.
maka konsep yang dituangkan adalah tinjauan teori tentang kehamilan resiko tinggi
dan kekurangan gizi
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA Ny. Y DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAKU SAYANG

DESA WAKOLO KECAMATAN TANIWEL, KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

A. PENGKAJIAN
I. Data Subjektif
1). Identitas Kepala Keluarga :
Nama : Tn. M
Umur : 38 thn
Agama : Protestan
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Petani
Penghasilan : Rp.300.000-500.000/bulan
Perkawinan ke : pertama
Lama Perkawinan : 18 thn
Suku bangsa : Indonesia

2). Susunan keluarga

No Nama Jenis Usia Agama Pendidikan Pekerjaan Suku Hubungan


kelamin bangsa dengan KK
1 Ny. Y Perempua 35 Protestan SMA IRT Indonesi Isteri
n thn a
2 An. S Perempua 16 Protestan SMA - Indonesi Anak
n thn a
3 An. T Perempua 14 Protestan SMP - Indonesi Anak
n thn a
4 An. L Laki-Laki 8 thn Protestan SD - Indonesi Anak
a
5 An. A Perempua 3 thn Protestan TK - Indonesi Anak
n a

3).

Gambar : Bagan Genogram Keluarga

Keterangan :

: perempuan

: laki-laki

: hubungan pernikahan
: Keluarga yang dikaji

: Klien
4). Pengambilan keputusan
Pengambil keputusan dalam keluarga Ny. E adalah suaminya, tetapi jika suaminya tidak
ada Ny. E yang membuat keputusan

5). Hubungan dalam keluarga


Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia, didalam keluarga tidak ada suatu
kebiasaan. Hubungan Ny. E dengan suami dan anak-anaknya cukup harmonis. Jika ada
masalah dalam keluarga biasanya diselesaikan secara bersama-sama antara Ny. E
dengan suaminya.

6). Keadaan psikologis dan spiritual


Keluarga Ny. E biasanya melaksanakan ibadah bersama di gereja dengan suami dan
anak-anaknya. Tidak ada perilaku kesehatan yang bertentangan dengan agama yang
dianut oleh keluarga Ny. E

7). Sosio kultural


Tidak ada budaya yang bertentangan dengan perilaku Kesehatan.

8). Kebiasaan sehari-hari

Jenis Frekuensi Lamanya


Kebiasaan sehari-hari
No
1 Nutrisi Makan Nasi, sayur 3 x sehari
dan ikan
Minum Air putih, teh Sesuai
kebutuhan
2 Istirahat Tidur siang - Setiap hari 4 jam
Tidur malam 7 jam
3 Higine Mandi Pakai sabun 2 x sehari
Keramas Pakai sampo 2 x seminggu
Gosok gigi Pakai pasta 2 x sehari
gigi
Ganti baju 3 x sehari
4 Olah raga Tidak pernah
olah raga
5 Seksual 1 x sebulan

Jika ada waktu senggang biasanya anggota keluarga Ny.Y nonton TV bersama
dirumahnya.Mereka tidak pernah berekreasi jika anak-anaknya libur sekolah.

9). Lingkungan
Rumah tempat tinggal keluarga NY.Y adalah rumah pribadi, yang cukup berdekatan
dengan rumah lainnya yang terdiri dari ruang tamu, ruang makan, tiga kamar tidur dan
satu dapur untuk tempat masak.Rumah yang mereka tinggal berjenis permanen dengan
ventilasi dan kebersihan yang cukup.Biasanya keluarga membuang sampah di kolam
dekat rumahnya.Air yang digunakan untuk mandi, cuci dan masak adalah air dari mata
air.Sebelum digunakan air dimasak terlebih dahulu.Anggota keluarga biasanya buang
air pada WC umum disekitar rumahnya.

10). Fasilitas keluarga


Jika ada anggota keluarga yang sakit biasanya Ny. Y membeli obat yang dijual
diwarung, Ny. Y mengatakan bahwa ia tidak membawa anak/suaminya ke puskesmas
karena tidak ada kartu jaminan kesehatan untuk orang miskin.

11). Keadaan kesehatan keluarga


Riwayat Kehamilan :
a. Ny. Y Mengatakan hamil anak ke lima, sudah mempunyai empat orang anak dan
tidak pernah keguguran
b. HPHT nya tanggal 8 Oktober 2022
c. Ia mengatakan sekarang hamil 4 bulan
d. Ny.Y tidak pernah memeriksakan kehamilannya di puskesmas. Ia mengatakan
sudah biasa karena keempat anaknya lahir dengan selamat walau tidak periksa
ke puskesmas
e. Ny.Y mengatakan hamil yang sekarang ia tidak merasakan pusing pada saat ingin
berdiri atau duduk. Tidak susah tidur

Riwayat persalinan lalu :

PERSALINAN
No Tahun Jenis Penolong Tempat Penyulit
Persalinan
1. 16 thn Normal Dukun Rumah Tidak ada
2. 14 thn Normal Bidan Rumah Tidak ada
3. 8 thn Normal Bidan Rumah Tidak ada
4. 3 thn Normal Bidan Rumah Sakit Tidak ada

II. Pengumpulan data objektif


a. Tn. M
Kepala : Rambut hitam agak ikal
Wajah : Oval
Mata : Simetris, konjungtiva merah muda, sclera putih
Hidung : bersih
Telinga : bersih
Mulut dan gigi: tidak ada stomatitis, ada caries, tidak ada gigi berlubang
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Ketiak : tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Dada : simetris
Perut : datar
Punggung : lordosis
Genitalia : tidak diperiksa
Ekstremitas : tidak odema, tidak sianosis
Postur tubuh : tinggi
TTV :T : 120/80 mmHg, N : 76 x/Mnt, S : 37 c, R : 20 x/mnt

b. Ny. Y
Kepala : Rambut hitam Lurus
Wajah : Oval
Mata : Simetris, konjungtiva pucat, sclera putih
Hidung : bersih
Telinga : bersih
Mulut dan gigi`: tidak ada stomatitis, ada caries, tidak ada gigi berlubang
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Ketiak : tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Dada : simetris, hiperpigmentasi areola
Perut : membesar, linea nigra, striae
Leopold I : TFU ½ Pst-PX, teraba bagian yang lunak pada fundus uteri
Leopold II : teraba bagian yang keras pada sisi perut kanan ibu
Leoipold III : teraba bagian yang bulat dan melenting pada simpisis ibu
Leopold IV : bagian terendah dari janin belum masuk pintu atas panggul
Punggung : lordosis
Genitalia : tidak diperiksa
Ekstremitas : tidak odema, tidak sianosis, tidak ada varises, reflex patella +
Postur tubuh : tinggi
TTV : T ; 110/80 mmHg, N : 76 x/Mnt, S : 37 c, R : 20 x/mnt
c. An. S

Kepala : Rambut hitam agak ikal


Wajah : Oval
Mata : Simetris, konjungtiva merah muda, sclera putih
Hidung : bersih
Telinga : bersih
Mulut dan gigi: tidak ada stomatitis, ada caries, ada gigi berlubang
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Ketiak : tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Dada : simetris
Perut : datar
Punggung : lordosis
Genitalia : tidak diperiksa
Ekstremitas : tidak odema, tidak sianosis
Postur tubuh : tinggi
TTV : TD : 110/90 mmHg, N : 60 x/Mnt, S : 36 c, R : 20 x/mnt

d. An. B

Kepala : Rambut hitam bergelombang


Wajah : Oval
Mata : Simetris, konjungtiva merah muda, sclera putih
Hidung : bersih
Telinga : bersih
Mulut dan gigi : tidak ada stomatitis, ada caries, tidak ada gigi berlubang
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Ketiak : tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Dada : simetris
Perut : datar
Punggung : Kiposis
Genitalia : tidak diperiksa
Ekstremitas : tidak odema, tidak sianosis
Postur tubuh : tinggi
TTV : T :110/90 mmHg, N : 70 x/Mnt, S : 36 c, R : 20 x/mnt

III. Analisa data

Data Masalah Penyebab


DS : Ny. E tidak pernah Kurangnya pengetahuan Kurangnya perhatian
memeriksakan Ny. E tentang pentingnya anggota keluarga
kehamilannya di pemeriksaan kehamilan terhadap pentingnnya
Puskesmas pemeriksaan kehamilan
di Puskesmas
DS ; Ibu mengatakan Kurangnya Kurangnya perhatian
jarang tidur siang , tidur pengetahunan Ny. E anggota keluarga
malam 6-7 jam tentang pentingnya terhadap pentingnnya
DO : Konjungtiva pucat, istirahat yang cukup istirahat yang cukup
TD : 110/80 mmHg untuk ibu hamil untuk ibu hamil

Admin. ( 2009). Gizi Ibu Hamil, Jakarta: Rineka Cipta.


IV. Perumusan masalah
1. Masalah 1 : Kurangnya pengetahuan Ny. Y tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
Data : Ny. Y hamil 18 Minggu, tidak pernah memeriksa kehamilannya di puskesmas
2. Masalak 2 : Kurangnya pengetahuan Ny. Y tentang pentingnya istirahat yang cukup
untuk ibu hamil
Data : Ny. Y selama hamil tidak pernah tidur siang, dan tidur malam 6 – 7 jam

V. Prioritas masalah
1. Kurangnya pengetahuan Ny. Y tentang pemeriksaan kehamilan

Kriteria Perhit Skor Pembenaran


1. Sifat Masalah 2/3 x 1 2/3

2. Kemungkinan masalah dapat diubah ½x2 1

3. Potensi dicegah 2/3 x 1 2/3

4. Menonjolnya masalah 0/1 x 1 0


Skala :

Jumlah 2 1/3

2. Kurangnya pengetahuan Ny. Y tentang istirahat yang cukup untuk ibu hamil

Kriteria Perhit Skor Pembenaran


1. Sifat Masalah 2/3 x 1 2/3

2. Kemungkinan masalah dapat ½x2 1


diubah

3. Potensi massalah untuk dicegah 2/3 x 1 2/3

4. Menonjolonya masalah 2/1 x 1 2

Jumlah 4 1/3

VI. Perencanaan
Tujuan :
- Ny. Y mau memeriksakan kehamilannya di puskesmas
- Ny. Y mau beristirahat yang cukup sesuai kebutuhan ibu hamil

Kriteria :
- Tiap bulan Ny. Y mau memeriksakan kehamilannya sesuai dengan jadwal kunjungan yang
sudah ditentukan
- Ny. Y mau beristirahat yang cukup sesuai dengan kebutuhan ibu hamil
VII. Pelaksanaan
1. Masalah kurangnya pengetahuan Ny. E tentang pentingnya istirahat yang cukup untuk
ibu hamil
a. Data :
- Ibu Mengatakan hamil 7 bulan
- Ibu mengatakan sering merasa pusing jika akan berdiri atau duduk
- Ibu mengatakan tidak pernah tidur siang
- Ibu mengatakan tidur malam 6-7 jam
- Hasil pemeriksaan bidan didapatkan konjungtiva ibu pucat, tekanan darah 90/70
mmHg.
b. Msalah kesehatan
- Kurangnya pengetahuan Ny. E tentang pentingnya istirahat yang cukup untuk ibu
hamil
c. Tujuan
- Setelah diberikan penyuluhan Ny. E mampu memahami tentang pentingnya
istirahat yang cukup untuk ibu hamil
- Setelah diberikan penyuluhan Ny. E berjanji akan istirahat yang cukup sesuai
kebutuhan ibu hamil
d. Rencana tindakan
- Beri penyuluhan tentang pentingnya istirahat yang cukup untuk ibu hamil
- Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup sesuai kebutuhan ibu hamil
e. Tindakan
- Memberikan penyuluhan tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
- menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup sesuai kebutuhan ibu hamil
f. Evaluasi
- Ny. E mampu menjelaskan tentang pentingnya tentang pentingnya istirahat yang
cukup untuk ibu hamil
- Ny. E berjanji akan segera istirahat yang cukup untuk ibu hamil

2. Masalah kurangnya pengetahuan Ny. E tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan


a. Data :
- Ibu Mengatakan hamil 7 bulan
- Ibu mengatakan tidak pernah memeriksakan kehamilannya di puskesmas
- Ibu mengatakan tidak perlu memeriksakan kehamilannya, karena dua anaknya
juga lahir dengan selamat walaupun tidak ke puskesmas selam hamil
- Hasil pemeriksaan bidan didapatkan Umur kehamilan Ny. E 28 minggu
b. Msalah kesehatan
- Kurangnya pengetahuan Ny. E tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
c. Tujuan
- Setelah diberikan penyuluhan Ny. E mampu memahami tentang pentingnya
pemeriksaan kehamilan
- Setelah diberikan penyuluhan Ny. E mau memeriksakan kehamilannya di
puskesmas
d. Rencana tindakan
- Beri penyuluhan tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
- Anjurkan ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
e. Tindakan
- Memberikan penyuluhan tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
- Menganjurkan ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan
f. Evaluasi
- Ny. E mampu menjelaskan tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan
- Ny. E berjanji akan segera memeriksakan kehamilannya di puskesmas
VIII. Evaluasi
Setelah memberikan penyuluhan kepada keluarga Ny. E, terlihat bahwa Ny. E mulai
memeriksakan kehamilannya ke puskesmas, dan dia juga sudah mulai istirahat tidur siang
walau baru dimulai hanya 1 jam saja.

Anda mungkin juga menyukai