Anda di halaman 1dari 4

.

3.Apa saja kriteria yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan aset untuk sebuah organisasi?

(1) efisiensi pemanfaatan dan pemilikan; (2) terjaga nilai ekonomis; dan (3) objektivitas dalam pengawasan dan
pengendalian peruntukkan, penggunaan serta alih penguasaan.

4. Berikan contoh tindakan yang dapat diambil untuk meningkatkan efisiensi manajemen aset?

Untuk mengelola aset daerah dengan efisien, pemerintah daerah harus melakukan beberapa langkah kunci:
1. Inventarisasi Aset
Langkah pertama adalah melakukan inventarisasi aset daerah. Ini melibatkan pengidentifikasian semua aset
yang dimiliki oleh pemerintah daerah, termasuk lokasi, kondisi, dan nilai pasar.
2. Perencanaan Investasi
Setelah inventarisasi, pemerintah daerah perlu merencanakan investasi jangka panjang untuk pemeliharaan dan
pengembangan aset. Ini melibatkan penentuan prioritas, alokasi sumber daya, dan perencanaan proyek.
3. Pemantauan Kinerja
Penting untuk terus memantau kinerja aset. Hal ini melibatkan pengumpulan data tentang penggunaan aset,
pemeliharaan yang telah dilakukan, dan dampak ekonomi yang dihasilkan.
4. Kemitraan dengan Swasta
Pemerintah daerah dapat menjalin kemitraan dengan sektor swasta untuk mengelola aset secara efisien.
Misalnya, pengembangan properti komersial bisa menjadi kemitraan dengan pengembang swasta yang memiliki
pengalaman dalam industri tersebut.
5. Transparansi dan Akuntabilitas
Pemerintah daerah perlu menjaga transparansi dalam manajemen aset dan akuntabilitas dalam penggunaan
sumber daya. Ini menciptakan kepercayaan masyarakat dan pemangku kepentingan
5. mengapa penting bagi praja IPDN untuk mempelajari manajemen aset?

Agar saat kelak praja menjadi purna tau cara mengelola asset dengan baik

Manajemen aset didefinisikan sebagai sebuah proses pengelolaan aset (kekayaan) baik berwujud dan tidak
berwujud yang memiliki nilai ekonomis, nilai komersial, dan nilai tukar, serta mampu mendorong tercapainya
tujuan. Melalui proses management planning, organizing, leading dan controlling bertujuan mendapat
keuntungan dan mengurangi biaya (cost) secara efisien dan efektif. Dalam pengelolaan suatu kekayaan
diperlukan ilmu manajemen yang khusus dan spesifik mengelola kekayaan (asset). Banyak aset yang tidak
maksimal dalam pemanfaatannya, sangat diperlukan kompetensi pengelola aset atau manajer aset. Realita di
lapangan menunjukkan banyak kasus yang sebenarnya dimulai dari salah kelola dan salah urus masalah aset,
sehingga berdampak kerugian yang tidak sedikit.
Banyak perusahaan maupun Instansi Pemerintah masih menganggap Manajemen Aset secara Fisik hanyalah
sekedar instrumen pengelolaan daftar aset. Realita di lapangan menunjukan banyak kasus yang sebenarnya
dimulai dari salah kelola dan salah urus masalah aset, sehingga berdampak kerugian yang tidak sedikit. Sebagai
contoh optimalisasi asset tidak bisa dilakukan secara maksimal karena tidak teridentifikasi dengan jelas,
sehingga sulit untuk mengetahui apakah asset tersebut sudah saatnya untuk diganti atau masih layak untuk
di maintenance.
Untuk dapat mengelola aset dengan baik, diperlukan mampu menguasai berbagai disiplin ilmu dengan baik
seperti, ekonomi, akuntansi, teknik, komputer dan manajemen. Disiplin-disiplin ilmu ini kemudian diracik
sedemikian rupa sehingga menjadi satu ilmu yang dikenal manajemen aset. Manajemen atas aset yang benar
meliputi pembuatan prakiraan dan perencanaan aset, penilaian kondisi aset, pengelompokan dan penggolongan
sesuai dengan kriteria masing-masing aset.
7. sebutkan contoh aset tetap dan tidak tetap

Asset tetap : tanah, bangunan, mesin, kendaraan

Asset tdk tetap : goodwill, paten, hakcipta

8. Jelaskan Apa itu pengamanan dan pemeliharaan Aset?


Pengamanan dan pemeliharaan barang milik daerah merupakan bagian dari pengelolaan barang milik daerah sel
ain perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan, penggunaan, pemanfaatan, penilaian, pemindahtanga
nan, pemusnahan, penghapusan, penatausahaan dan pembinaan, pengawasan dan pengendalian.

10. Apa strategi yang digunakan dalam menentukan nilai optimal manajemen aset untuk mencapai value
for money

14. Apa yang dimaksud dengan pentusutan dan pemindahtanganan aset?

Penyusutan aset dapat diartikan sebagai alokasi yang sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan
selama masa manfaat aset yang bersangkutan.

Pemindahtanganan adalah pengalihan kepemilikan Barang Milik Daerah sebagai tindak lanjut dari penghapusan
dengan cara dijual, dipertukarkan, diHibahkan atau disertakan sebagai modal Pemerintah.

17.apa yang disebabkan jika aset negara tidak dikelola dengan baik

Suatu pemerintahan/Perusahaan tidak dapat mencapai tujuan dengan baik

18.Berikan dasar hukum terkait pengelolaan aset di Indonesia !

 Uu no 1/2004 ttg pembendaharaan negara


 Pp no 27 /2014 ttg pengelolaan bmd
 Pp no 84/2014 ttg penjualan bmd
 Permendagri no 19/2016 ttg pedoman pengelolaan bmd
 Permendagri no 108/2016 ttg pengelolaan dan kodefikasi bmd
 Permendagrii no 1/2019 ttg penyusutan bmd
 Permendagri no 47/2021 ttg tata cara pelaksanaan pembukuan, inventarisasi, dan pelaporan bmd

20. Keuntungan apa saja yang bisa didaptkan dengan menerapkan manajemen aset pada pemerintahan

 bermanfaat untuk mengurangi pengeluaran tak optimal dan meningkatkan pemasukan.


 Mempertahankan nilai asset
 Meningkatkan keamanan
 Memudahkan penyusunan anggaran
 Mencegah pembelian berlebih
 Membuat manajemen resiko

26. Mengapa aset yang ada perlu diukur dan dikendalikan?

 Untuk memberikan informasi yang berguan dalam membuat keputusan yang bagus mengenai aset yang
digunakan dan untuk memacu para manajer.
 Untuk mengukur kinerja unit usaha sebagai suatu entitas ekonomi.

27. Apa karakteristik utama aset tetap?

Aset di peroleh untuk di gunakan dalam operasi dan bukan untuk di jual kembali. b. Aset tersebut bersifat jangk
a panjang dan merupakan subjek penyusutan. c. Aset tersebut memiliki substansi fisik.

29. Apa yang membuat umur aset panjang? Upaya apa yang dapat dilakukan untuk memperpanjang usia
kebermanfaatan aset?

Siklus pemeliharaan dan perawatan aset biasanya berjalan bersamaan dengan penggunaan aset. Selama penggun
aan, aset akan dipantau dan diperiksa secara teratur untuk setiap masalah yang muncul tidak terduga. Di sini stra
tegi pemeliharaan aset berperan besar untuk menjamin keberlangsungan aset dan mencegah terjadinya krisis kar
ena aset yang mengalami penurunan.Dengan strategi pemeliharaan aset yang baik, maka pengoperasian aset dap
at lebih optimal, meminimalkan biaya perbaikan darurat, menambah dan memperpanjang usia aset.

30. Apa itu aset produktif dan terdiri dari aset apa saja?

Aset produktif adalah suatu aset, baik itu kekayaan ataupun harta yang digunakan untuk menunjang operasional
kegiatan perusahaan. Seluruh aset produktif ini bisa ditukarkan dalam bentuk uang tunai. Beberapa contoh aset p
roduktif adalah sumber daya yang memiliki bentuk fisik ataupun tidak memiliki bentuk fisik. Aset ini terdiri dari
aset lancar, Aset Tetap atau Tidak Lancar Berwujud, Aset Tetap atau Tidak Lancar Tidak Berwujud, dan Aset Inv
estasi Jangka Panjang.

31. Bagaimana cara pemeliharaan aset yang baik dan benar?

a). Pemeliharaan korektif /perbaikan;

b). Pemeliharaan preventif /pencegahan (pencegahan berbasis waktu atau penggunaan dan pencegahan berbasis
kondisi);

c). Pemeliharaan peluang;

d). Menemukan kerusakan;

e). Modifikasi desain;

f). Pemeliharaan menyeluruh;

g). Penggantian;

h). Reliability-Centered Maintenance (RCM);

i). Total Productive Maintenance (TPM).

33.Bagaimana cara mengukur nilai wajar aset tetap

Dapat dilakukan dengan dua pendekatan yaitu Pendekatan Estimasi Arus Kas (Income Approach) dan Pendekata
n Biaya (Cost Approach).

• Pendekatan Estimasi Arus Kas (Income Approach), Menggunakan estimasi arus kas atau pendapatan masa dep
an. Tentu saja yang disesuaikan dengan tingkat diskonto yang mewakili nilai waktu uang dan risiko arus kas tida
k tercapai, untuk mendapatkan nilai sekarang yang didiskontokan. Cara alternatif untuk memasukkan risiko ke d
alam pendekatan ini adalah dengan mengembangkan kumpulan kemungkinan arus kas masa depan rata-rata terti
mbang.

• Pendekatan Biaya (Cost Approach), Pendekatan ini digunakan untuk aset yang memiliki variabel yang nilainya
diubah. Misalnya ketika perusahaan launching produk baru yang sukses diviralkan dengan strategi baru. Hasil p
erubahan tersebut kemudian dievaluasi mengenai strategi perubahan biaya itu memengaruhi nilai.

34. Berikan contoh konkret tentang bagaimana pemerintah daerah berhasil mengoptimalkan penggunaa
n salah satu aset daerahnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat ?

Salah satu contoh konkret tentang bagaimana pemerintah daerah berhasil mengoptimalkan penggunaan aset daer
ahnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat adalah melalui pengelolaan dan pemanfaatan lah
an pertanian secara efisien. Dengan menggagas program pertanian terpadu, pemerintah daerah dapat memberday
akan petani setempat untuk mengelola lahan tersebut secara berkelanjutan dengan memberikan pelatihan, bantua
n teknologi, dan dukungan keuangan. Selain itu, pemerintah daerah dapat membentuk koperasi petani untuk me
ningkatkan daya tawar mereka dalam pemasaran hasil pertanian.

37. Apa peran manajemen aset bagi pemerintah daerah atau pusat?

memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan, pengawasan, pengendalian, mengidentifikasi pot
ensi ekonomi daerah sehingga memberikan strategi dan program yang terintegrasi pengembangan dan optimalis
asi potensi ekonomi daerah.

39. Apa saja kendala dalam pemusnahan aset?

Salah satu kendala utama adalah proses hukum dan regulasi yang kompleks. Terdapat aturan yang ketat
terkait dengan pemusnahan aset, terutama jika aset tersebut memiliki nilai signifikan atau berhubungan dengan t
indak pidana. Selain itu, aspek lingkungan juga menjadi faktor penting, terutama jika aset yang dimusnahkan da
pat mencemari lingkungan atau membahayakan kesehatan masyarakat. Aspek lain yang perlu dipertimbangkan a
dalah transparansi dalam proses pemusnahan, agar tidak menimbulkan kontroversi atau ketidakpercayaan dari m
asyarakat. Selain itu, aspek keuangan juga menjadi kendala, karena pemusnahan aset seringkali melibatkan biay
a yang signifikan, termasuk biaya pengelolaan limbah atau penggantian aset yang dimusnahkan.

40. sebutkan tahapan dalam pengoprasian aset?


41. Bagaimana cara mengelola aset tetap yang sudah tidak digunakan?

42. mengapa perencanaan aset sangat penting dalam siklus aset

43. Apa yang terjadi dengan Kasus yang terjadi di Rempang, Jelaskan menurut pendapat anda !

Pembangunan kawasan industri Pulau Rempang, Kota Batam menimbulkan konflik sengketa tanah antara masya
rakat, pemerintah, dan PT. Makmur Elok Graha. Program pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan da
ya saing Indonesia terhadap Singapura tersebut justru berujung bentrok akibat ketidakpastian hukum atas tanah.
Masyarakat menganggap, tanah tersebut merupakan warisan leluhur yang telah ada sebelum kemerdekaan. Seda
ngkan di sisi lain, adanya Hak Guna Usaha (HGU) yang diberikan pada sebuah perusahaan, membuat tanah ters
ebut dianggap tidak lagi milik masyarakat.

Setidaknya terdapat dua masalah utama dalam konflik ini. Pertama, masyarakat adat yang terdiri dari Suku Mela
yu, Suku Laut, dan beberapa suku lainnya, telah menempati Pulau Rempang selama lebih dari 200 tahun. Selam
a masa tersebut, tanah di Pulau Rempang telah dianggap milik masyarakat adat secara utuh. Kemudian pada tah
un 2001-2002, pemerintah memberikan kewenangan berupa Hak Guna Usaha (HGU) pada sebuah perusahaan at
as tanah Batam. Namun, hingga sebelum konflik terjadi, tanah tersebut tidak pernah dikunjungi atau dikelola ole
h investor. Kedua, kewenangan atas pengelolaan lahan di Batam diatur oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perda
gangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam). Sayangnya, batas-batas pengelolaan tanah oleh BP Bata
m dan tanah adat milik masyarakat tidak diuraikan secara jelas, hingga menimbulkan tumpang tindih penguasaa
n tanah.

Jika menilik dari segi legalitas hukum akan pengelolaan lahan Batam dan Pulau Rempang, Keputusan Presiden
(Keppres) Nomor 41 Tahun 1973 telah menjelaskan otorisasi tersebut. Dijelaskan bahwa hak pengelolaan atas la
han Batam diberikan pada otoritas Batam (BP Batam) sepenuhnya untuk dibagikan pada pihak ketiga yang berp
eran mengelola tanah tersebut secara lebih lanjut. Pihak tersebut nantinya diwajibkan membayar hak guna lahan
tersebut kepada pemerintah. Lalu, pada tahun 1992, pemerintah memberikan wilayah Rempang dan Galang pad
a otoritas Batam untuk dikelola dan memajukan industri Batam.

Pemerintah memiliki peran penting dalam menentukan kewenangan seperti apa yang dapat menjadi jalan tengah
antara berbagai pihak terlibat. Karena di samping hukum konstitusional, Indonesia sebagai negara multikultural
memiliki hukum adat dan hukum agama sebagai bagian dari masyarakat. Pengakuan akan adanya hukum adat,
masyarakat adat, dan tanah adat menjadi krusial untuk menemui titik terang dari konflik Rempang.

44. Secara berurutan sebutkan siklus pengelolaan barang milik daerah menurut permendagri 19 tahun 2016

Peraturan menteri dalam negeri nomor 19 tahun 2016 tentang pedoman pengelolaan barang milik daerah,
mempertegas siklus pengelolaan BMD mulai dalam bentuk perencanaan kebutuhan BMD, Pengadaan,
Pemanfaatan, Pengamanan Pemindatanganan, Pemusnahan sampai pada penghapusan yang membebaskan
pengguna barang dan pengelola barang dari kewajiban pengelolaan BMD

46. Untuk apa dilakukannya rejuvenasi aset pada aset lama?

Revaluasi secara umum merupakan penyesuaian nilai tukar resmi yang dimiliki suatu negara berdasarkan baseli
ne tertentu, seperti upah, mata uang asing, dan harga emas. Revaluasi dapat mempengaruhi aset tetap.

Rejuvenasi aset pada aset lama dilakukan untuk meningkatkan nilai, performa, dan umur pakai aset tersebut. Hal
ini dapat meliputi perbaikan, pembaruan teknologi, atau modifikasi agar aset lama tetap relevan, efisien, dan ma
mpu bersaing dengan yang baru.

Anda mungkin juga menyukai