Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sugeng Biyono

NIM : 2111010010
UTS PRAKTIK PERADILAN PIDANA

1. Jelaskan alur proses persidangan dari kepolisian sampai dengan ke penahanan ?


a. Laporan Ke Polisi:
Alur perkara dimulai ketika seseorang atau pihak yang berwenang melaporkan suatu tindak
pidana kepada kepolisian. Polisi akan melakukan penyelidikan awal untuk mengumpulkan bukti
dan informasi tentang tindakan kriminal yang dilaporkan.
b. Penyelidikan Polisi:
Setelah menerima laporan, polisi akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Mereka akan
mengumpulkan bukti, mewawancarai saksi, dan mencoba mengidentifikasi tersangka yang
mungkin.
c. Penangkapan dan Penahanan:
Jika polisi memiliki cukup bukti untuk menahan seorang tersangka, mereka dapat menangkapnya.
Tersangka kemudian bisa ditahan dalam waktu yang ditentukan untuk proses penyelidikan lebih
lanjut.
d. Penuntutan oleh Jaksa:
Setelah penyelidikan selesai, hasilnya akan diserahkan kepada jaksa penuntut (penuntut umum)
yang akan memutuskan apakah ada cukup bukti untuk mengajukan dakwaan terhadap tersangka.
Jika iya, maka jaksa akan menyusun dakwaan.
e. Pembacaan Dakwaan di Pengadilan:
Tersangka akan dihadapkan di pengadilan, dan dakwaan akan dibacakan oleh jaksa. Tersangka
akan diminta untuk menjawab apakah bersedia atau tidak bersedia untuk menghadapi dakwaan
tersebut. Jika tersangka bersedia, maka pengadilan akan melanjutkan proses peradilan.
f. Persidangan:
Persidangan adalah tahap dimana bukti akan disajikan oleh jaksa dan pengacara bela diri. Hakim
akan memutuskan berdasarkan bukti dan argumen yang diajukan oleh kedua pihak. Jika
tersangka dinyatakan bersalah, maka hakim akan menjatuhkan hukuman.
g. Vonis:
Setelah persidangan, hakim akan mengeluarkan vonis (putusan) yang bisa berupa hukuman
penjara, denda, atau hukuman lain sesuai dengan hukum yang berlaku.
h. Banding dan Kasasi:
Baik jaksa maupun terdakwa memiliki hak untuk mengajukan banding jika mereka tidak puas
dengan putusan pengadilan. Banding adalah proses pengajuan ke pengadilan tingkat lebih tinggi.
Setelah itu, ada juga proses kasasi yang bisa diajukan ke Mahkamah Agung jika ditemukan
kesalahan dalam proses hukum.
i. Pelaksanaan Hukuman:
Jika putusan pengadilan menjadi final, maka hukuman akan dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku.
j. Lapas (Lembaga Pemasyarakatan)
Kemudian pelaksanaan hukuman di jalani di lembaga pemasyarakat sampai selesai
perkara yang umum dalam sistem peradilan pidana. Namun, perincian lebih lanjut dan prosedur
khusus bisa bervariasi berdasarkan yurisdiksi hukum

2. Sebut dan jelaskan jenis-jenis surat dakwaan ?


Surat dakwaan adalah surat resmi yang berisi tuduhan atau klaim terhadap seseorang dalam proses
hukum. Jenis-jenis surat dakwaan dapat bervariasi tergantung pada jenis hukum yang berlaku di suatu
negara. Namun, beberapa jenis surat dakwaan umumnya dapat ditemui, antara lain:
1. Surat Dakwaan Pidana:
- Surat dakwaan pidana diajukan dalam proses peradilan pidana. Surat ini memuat rincian
tuduhan terhadap seseorang yang diduga melakukan tindak pidana, beserta fakta-fakta yang
mendukung dan pasal-pasal hukum yang dilanggar.
2. Surat Dakwaan Perdata:
- Surat dakwaan perdata digunakan dalam proses hukum perdata. Surat ini mengajukan tuntutan
terhadap individu atau entitas atas pelanggaran hukum yang berkaitan dengan hak dan kewajiban
sipil, seperti kontrak, sengketa properti, atau ganti rugi.
3. Surat Dakwaan Administratif:
- Surat dakwaan administratif digunakan dalam proses hukum administratif, yang terkait dengan
klaim atau tuntutan terhadap keputusan atau tindakan dari lembaga pemerintah atau badan
administrasi publik.
4. Surat Dakwaan Gugatan Cerai:
- Surat dakwaan gugatan cerai adalah dokumen hukum yang diajukan dalam proses perceraian.
Surat ini memuat klaim terkait dengan tuntutan perceraian, seperti hak asuh anak, pembagian
harta, dan dukungan finansial.
Setiap jenis surat dakwaan memiliki format dan isi yang berbeda tergantung pada jenis peradilan
dan hukum yang berlaku di suatu negara. Surat dakwaan biasanya memuat informasi yang
lengkap dan jelas mengenai tuduhan atau klaim yang diajukan, fakta-fakta yang mendukung, serta
dasar hukum yang relevan untuk mendukung tuntutan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai