Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KEMAJUAN KEGIATAN BIMBINGAN

KEPEMUDAAN*(pilih salah satu)

NAMA MAHASISWA : Amelia Br Ginting

NIM : 837718928

UPBJJ : UT Medan

PROPINSI/KABUPATEN/KOTA : Sumatera Utara

KECAMATAN : Salapian

FORMAT LAPORAN:

BAGIAN A. PENDAHULUAN

Uraikan di dalam bagian Pendahuluan, latar belakang Anda memilih salah satu Program
Kemasyarakatan. Anda harus menguraikan potensi yang Anda miliki sehingga Anda merasa yakin dapat
melaksanakan salah satu Program kemasyarakatan yang Anda pilih.

Uraikan pula secara singkat karakteristik warga masyarakat yang Anda bimbing. Di lingkungan seperti
apa mereka tinggal, bagaimana latar belakang ekonomi masyarakat tersebut, dan ceritakan sedikit awal
mula mereka bersedia bergabung untuk mengikuti program kemasyarakatan yang Anda lakukan.

BAGIAN B. PROSES PEMBIMBINGAN

Uraikan di bagian ini, bagaimana jalannya bimbingan yang Anda berikan. Jika ada, ceritakan temuan-
temuan unik saat terjadinya proses pembimbingan. Juga ceritakan hambatan atau masalah yang Anda
dan warga yang Anda bimbing/bina hadapi. Selanjutnya, Anda juga harus menjelaskan kemajuan yang
dicapai para warga yang Anda bimbing disertai beberapa foto

BAGIAN C. KELANJUTAN KEGIATAN PEMBIMBINGAN

Di bagian ini, Anda harus menjelaskan langkah-langkah kegiatan apa yang belum Anda selesaikan atau
tuntaskan dan harapan atau target apa yang Anda tetapkan dari Program Ini.
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Para pemuda sebagai modal utama dalam pembangunan perlu dihimpun dan
dibina agar dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah. Pengaruh dari perubahan
zaman dapat memberikan dampak positif maupun dampak negatif bagi para pemuda.
Dampak negatif dari perkembangan zaman tersebut terkadang lebih cepat diserap
bahkan dilakukan oleh para pemuda, seperti minum minuman keras, narkoba, bahkan
berbuat kriminal. Untuk itu, diperlukan suatu lembaga kegiatan yang mampu
memberikan konsep yang tepat dalam pembinaan kepemudaan agar keberadaaannya
benar-benar dapat menumbuh kembangkan motivasi dan kreatifitas pemuda.
Banyak lembaga kepemudaan yang ada didaerah yang diharapkan mampu
membentuk minat dan bakat dari para pemuda. Namun kenyataannya, banyaknya
lembaga tersebut belum berperan secara efektif seperti yang ada di Cangkulan
Kecamatan Kutambaru. Banyak para pemuda yang memiliki bakat dan kemauan kadang
terabaikan dan tak jarang mengakibatkan masalah social seperti perbuatan yang tidak
sesuai dengan norma norma yang berlaku.
Kondisi inilah yang melatar belakangi penulis/mahasiswa untuk melakukan
kegiatan praktek pembinaan kepemudaan pembuatan rempeyek kacang tanah. Dengan
adanya kegiatan ini diharapkan dapat mengatasi sedikit masalah kepemudaan yang ada
didaerah tersebut. Selain itu, kegiatan praktik pembinaan kepemudaan ini mampu
menambah pengetahuan bahkan memberikan penghasilan bagi para pemuda apabila
dapat menerapkan dan melaksanakan kegiatan pembuatan rempeyek kacang tanah
dengan baik dan benar dimasa yang akan datang. Dan akhirnya, setelah dibekali dengan
pengetahuan dan motivasi dapat meningkatkan taraf hidup para pemuda tersebut.
B. Tujuan
Adapun setelah kegiatan Praktik Pembinaan Kepemudaan Pembuatan
Rempeyek Kacang Tanah yaitu:
a. Diharapkan para pemuda yang ada di Desa Cangkulan Kecamatan Kutambaru
mampu mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya agar dapat memajukan
daerahnya.
b. Tidak ada lagi para pemuda yang melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan
norma-norma yang ada di masyarakat bahkan melakukan tindakan criminal.
c. Setelah adanya kegiatan ini, dapat menumbuhkan kreatifitas dari para pemuda
sehingga dapat meningkatkan taraf hidup keluarga dan masyarakat sekitar.

C. Hasil Yang Ingin Dicapai


Adapu hasil yang ingin dicapai setelah praktik Pembinaan Kepemudaan Pembuatan
Rempeyek kacang tanah adalah sebagai berikut:
a. Kegitan ini dapat melatih pengetahuan dan keterampilan dalam hal membuat
Rempeyek kacang Tanah.
b. Kegiatan ini dapat menambah pendapatan pemuda
c. Kegiatan ini dapat menciptakan lapangan kerja bagi pemuda – pemudi Desa Bah Tobu
Kecamatan Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun.
BAB II
TEKNIK PELAKSANAAN

A. Tujuan Secara Khusus

Adapun tujuan secara khusus dari kegiatan Praktek Pembinaan kepemudaan adalah:
a. Untuk memenuhhi tugas mata kuliah Pembelajaran Berwawasan
Kepemudaaan (PBK).
b. Melatih para pemuda agar mampu menunjukkan kreatifitasnya.
c. Membantu mengatasi masalah kepemudaan yang ada di daerah tersebut.

B. Materi

Materi dari Praktik Pembinaan Kepemudaan yang akan dilakukan di Desa Cangkulan
Kecamatan Kutambaru adalah sebagai berikut:
a. Menyosialisasikan maksud dan tujuan Mahasiswa melakukan kegiatan
Pembuatan Rempeyek kacang Tanah.
b. Mengajarkan pada para pemuda mengenai bahan dan alat serta cara pembuatan
Rempeyek kacang tanah
c. Mengajak para pemuda untuk bersifat aktif dalam proses pembuatan rempeyek
kacang tanah.
C. Waktu

Kegiatan Praktik Pembinaan Kepemudaan akan dilaksanakan mulai tanggal 16 Oktober


2023 sampai dengan 15 November 2023 sebanyak 4 kali pertemuan.

D. Strategi Pelaksanaan
Kegiatan pelaksanaan pembinaan kepemudaan akan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut:
a. Melakukan pengamatan/observasi lokasi yang akan dijadikan sasaran praktik
pembinaan kepemudaan.
b. Melakukan tanya jawab kepada narasumber tentang kegiatan kepemudaan yang
dilakukan ditempat tersebut.
c. Merekrut peserta yang akan dibina. Kemudian para peserta tersebut diminta untuk
mengisi formulir identitas.
d. Narasumber memberikan informasi tentang tata cara dan manfaat pembuatan
rempeyek
e. Narasumber menjelaskan tata cara dan teknik kegiatan pembinaan.
f. Narasumber member informasi tentang bahan dan alat yang digunakan untuk
pembuatan rempeyek.
g. Para peserta pembinaan menyiapkan bahan dan alat yang akan digunakan saat
pembuatan rempeyek.
h. Peserta pelatihhan dimbing oleh narasumber mempraktikkan pembuatan rempeyek
yang baik dan benar.
i. Peserta melakukan evaluasi hasil yang diberikan oleh narasumber. Dillanjutkan
dengan perencanaan pemasaran hasil produk Rempeyek.
j. Melakukan perpisahan dengan Peserta pembinaan.

E.Sumber Daya Manusia


Sumber Daya Manusia yang akan dijadikan peserta belajar adalah pemuda yang
bisa tetapi belum dapat mengembangkannya. Peserta belajar terdiri atas 7 orang yang
akan dibina dan diajari dalam praktik pembinaan kepemudaan tersebut

F. Dana

Adapun rincian dana yang akan dikeluarkan dalam pelaksanaan praktik pembinaan
kepemudaan sebagai berikut:
a.Biaya pembelian bahan dan alat Rp. 100.000,-
b. Biaya untuk perpisahan Rp. 150.000,-
c.Biaya untuk ucapan terima kasih kepada narasumber Rp. 100.000,-
d. Konsumsi selama kegiatan Rp. 200.000
Jumlah Rp. 550.000,-

G. Sarana Dan Prasarana

Adapun sarana dan prasarana yang akan digunakan diantara


a. Perlengkapan dapur seperti baskom, kuali/wajan, gilingan, kompor, dll
b. Perlengkpan bahan pembuatan seperti tepung beras,minyak goreng, kacang
tanah, ketumbar, dan lain-lain.

H. Teknik Evaluasi yang Digunakan

Evaluasi yang akan digunakan dalam pelaksanaan Praktik Pembinaan Kepemudaan yaitu
dengan melihat keaktifan dan antusias dari para pemuda peserta kegiatan.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam melakukan kegiatan
Praktik Pembinaan Kepemudaan pembuatan rempeyek perlu mengetahui bahan, alat
dan proses pembuatan rempeyek. Selain itu, juga harus memperhatikan biaya yang akan
dikeluarkan dalam kegiatan praktik nanti.
Setelah adanya tindakan praktik Pembinaan Kepemudaan nantinya dapat
mengubah pola pikir para pemuda sehingga mampu mengembangkan kreatifitas yang
diporeleh dari kegiatan tersebut.

B. Saran
Dalam kehidupan yang serba sulit ini diharapkan warga belajar tidak patah
semangat dan dapat menekuni, menyukai apa yang sudah dimiliki saat ini berupa
ketrampilan, kemampuan dan keahlian yang nantinya dapat dikembangkan dan
ditularkan kepada orang lain dengan hati yang tulus dan ikhlas guna membangun desa
tercinta kearah yang lebih baik serta ikut mensukseskan gerakan kembali ke desa yang
sudah digaungkan pemerintah sejak beberapa tahun yang lalu.

Kemampuan dan ketrampilan yang dimiliki hendaknya terus ditingkatkan dan


ditularkan pada orang lain sehingga nantinya bermanfaat baik bagi dirinya sendiri maupun
juga bermanfaat bagi orang lain, bangsa dan negara pada umumnya.

C. Tindak Lanjut

Kegiatan kepemudaan semacam ini perlu mendapat porsi lebih dari desa berupa
pemberian stimulus, baik yang berkaitan dengan dana maupun stimulus berupa
motivasi. Pelaksanaan kegiatan kepemudaan secara terprogram, berkelanjutan dapat
memberikan bekal kepada para pemuda guna meningkatkan taraf hidup keluarga serta
memberikan lapangan kerja baru.

Lampiran 1
Formulir Data Pribadi Warga Belajar

Nama : ……………………………………………
Tempat/Tanggal lahir : …………………………………………..
Umur : ……………………………………………
Jenis kelamin : laki-laki/perempuan
Alamat : …………………………………………..
RT/RW : …… Desa/Dusun…………. Kecamatan……………...

Status dalam Keluarga :


a. Suami c. Istri e. lain-lain
b. Orangtua/Mertua d. Anak
Status perkawinan :
a. Kawin b. Tidak Kawin c. Duda/janda
Pekerjaan :……………………………………….

Anda mungkin juga menyukai