Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS JURNAL

Oleh: Arryal Syaputra


Mahasiswa PGSD UNU Sumbar

A. IDENTITAS JURNAL
1. Nama Jurnal : Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa
2. Judul Jurnal : Problematika Dan Pemanfaatan Media Dalam
Pembelajaran Sekolah Dasar Di Kota Blitar
3. Volume/Nomor : 3/1
4. Halaman : 259-270
5. Tahun Terbit : 2017
6. Nama Penulis : Esti Untari

B. PENDAHULUAN JURNAL
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di setiap sekolah dasar
yang berada di kota Blitar adalah tentang bagaimanacara pemanfaatan
media dalam pembelajaran. Belajar adalah suatu proses yang terjadi pada
diri setiap orang sepanjang hidupnya. Salah satu keberhasilan proses
belajar dipengaruhi oleh aspek kognitif,afektif, dan psikomotorik.
Dalam kegiatan pembelajaran mempunyai beberapa komponen
diantaranya materi atau bahan, strategi, alat dan media serta evaluasi.
Media merupakan salah satu komponen pembelajaran. Kedudukan media
pembelajaran tidak hanya sebagai alat bantu dalam pembelajaran tetapi
sebagai integral dalam pembelajaran. Salah satu fungsi media
pembelajaran adalah menigkatkan kualitas pembelajaran. Oleh karena itu
media pembelajaran sangat menunjang dalam kegiatan pembelajaran.

C. TUJUAN PENELITIAN
Bagaimana problematika dan pemanfaatan media dalam pembelajaran
sekolah dasar di kota Blitar
D. METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif
dengan maksud untuk memperoleh informasi mengenai media dan
pemanfaatan media pembelajaran di SD se-Kota Blitar. Penelitian di
laksanakan di SD Negeri Kota Blitar selama bulan Januari sampai Maret
2017. Data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari guru-guru
yang mengajar di Sekolah Dasar Se-Kota Blitar. Teknik penentuan objek
penelitian dengan random sampling. Data dikumpulkan dengan teknik
observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan instrumen
lembar observasi dan pedoman wawancara.
Analisis data dalam penelitian kualitatif menggunakan metode
induktif. Penelitian ini tidak menguji hipotesis tetapi lebih merupakan
penyusunan abstraksi berdasarkan data yang dikumpulkan. Analisis
dilakukan lebih intensif setelah semua data yang diperoleh sudah memadai
dan dianggap cukup untuk diolah dan disusun menjadi hasil penelitian
sampai dengan tahap akhir yakni kesimpulan penelitian.

E. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


1. Dalam hasil dari wawancara dengan salah seorang guru SD Sentul 01
ini yang terletak di Jalan Trowulan 2 Blitar, SD Sentul 01 sudah
menggunakan kurikulum 2013. Media yang sering digunakan dalam
pembelajaran meliputi torso, buku paket, buku guru dan buku siswa.
Namun hanya ada beberapa saja media yang disediakan oleh pihak
sekolah dan sebagian lagi disediakan oleh guru sendiri.
2. Wawancara yang dilakukan di SD Sentul 03 Kota Blitar saat ini adalah
SD tersebut telah menggunakan kurikulum 2013. Media yang tersedia
di SD meliputi media gambar dan media video. Dalam pembelajaran di
SD ini media sering digunakan pada bahasan Matematika, IPA, IPS
dan PPKn. Media yang terdapat di SD Sentul 03 banyak yang sudah
rusak. Sedangkan guru hanya menggunakan media seperlunya saja.
3. Hasil dari wawancara yang dilaksanakan di SD Bendo 1 yaitu SD
tersebut sudah menerapkan kurikulum 13, Media yang tersedia KIT
Listrik KIT IPBA ( Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa), KIT
jaring-jaring dan bangun ruang Globe, Penampang telinga, Penampang
mata. Sedangkan untuk media yang diperlukan tidak tersedia di
sekolah sehingga guru harus menyediakan media yang dibutuhkan itu
secara mandiri.
4. SDN Bendogerit 1 ini terletak di Jalan Hasanudin Blitar, pelaksanaan
pembelajarannya sudah memakai kurikulum 2013 dimulai tahun 2013.
Media yang terdapat sudah lengkap meliputi globe, papan tulis, dan
papan flanel yang ada di tiap-tiap kelas, peta, alat peraga organ tubuh
manusia, radio/tape, bola voli, bola basket, bola sepak, bola kasti,
pemukul kasti, dan net voli. Sedangkan dalam pembelajaran yang
sering menggunakan pada bahasan materi IPA, IPS, Bahasa Indonesia
dan Matematika. Guru enggan memakai media karena terlalu rumit
dalam pemakaiannya serta terlalu banyak siswa yang diajar sehingga
fokus guru dalam pembelajaran menjadi terpecah.
5. SDN Kepanjenkidul 2 ini sudah cukup lengkap memiliki media
pembelajaran. Media yang tersedia di SD ini meliputi Media
Lingkungan Media 2 Dimensi dan 3 Dimensi meliputi: Gambar dan
poster. Media yang terdapat disekolah adalah pemberian dari
pemerintah. Serta media yang juga sudah banyak mengalami
kerusakan akibat kurangnya perawatan.
6. SDN Sananwetan 3 terletak di Jl. Kalimantan No. 2 kecamatan
Sananwetan. SD ini memiliki sarana dan prasarana yang sudah
memadai, meskipun tidak semua sarana tersedia. Media yang tersedia
di SD tersebut meliputi globe, peta, KIT Matematika, kit listrik, TV,
computer, sound. Banyak media yang disimpan di perpustakaan tetapi
tidak dirawat dengan baik karena alasan tidak adanya petugas
perpustakaan. Media yang diperlukan dalam pembelajaran tidak
semuanya tersedia di sekolah. Guru tidak selalu menggunakan media
mengunakan media saat proses pembelajaran.
7. SDN Tanjungsari 1 terletak di Jalan Kampar No. 25 desa Tanjungsari,
Kecamatan Sukorejo. Media pembelajaran yang ada di SDN
Tanjungsari 1 cukup lengkap, tetapi guru tidak selalu
menggunakannya. Media yang sering digunakan adalah benda-benda
nyata dan sering digunakan pada proses pembelajaran. Sehingga media
itu hanya digunakan pada saat tertentu saja. Dan sekolah pun juga
tidak memiliki tempat khusus untuk menyimpan media tersebut.
8. SDN gedog 2 terletak di Jl. Brigjen Katamso Gg.5 Kota Blitar. Media
yang tersedia di SD meliputi Globe, alat KIT, peta, LCD. Media
tersebut sering digunakan pada pembelajaran IPA, Bahasa Indonesia
dan Matematika. Media untuk kurikulum K13 belum tersedia, media
masih berdiri sendiri. Penggunaan dalam setiap pembelajaran sendiri
tidak selalu menggunakan media karena terbatas juga masalah materi
yang akan disampaikan.

F. KESIMPULAN
Berdasarkan analisis dan pembahasan maka pada penelitian ini
disimpulkan yakni,
1. Masalah media yang terdapat di Sekolah Dasar se-kota Blitar
meliputi media yang mendukung pembelajaran kurikulum 2013
kurang lengkap, tidak adanya ruang penyimpanan khusus,
kurangnya pengelolaan dan perawatan terhadap media yang sudah
ada.
2. Pemanfaatan media yang terdapat di sekolah dasar kota Blitar,
belum maksimal dikarena keterbatasan media di masing-masing
sekolah.
G. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
1. Kelebihan
Dalam jurnal ini sudah memiliki penulisan yang bagus dan rapi.
Kelebihan lainnya metode yang digunakan sangat mudah dilakukan.
Serta jurnal ini disertai dengan fakta-fakta berupa photo. Dan
kelebihannya menggunakan reverensi yang jelas.
2. Kekurangan
Kekurangan dari jurnal ini yaitu kurangnya menyertakan sedikit fakta
yang terjadi di setiap skolah. Jurnal ini cuman mencantumkan 1 buah
foto.

Anda mungkin juga menyukai