Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

ANALISIS MANAJEMEN KEGIATAN PERUSAHAAN DAGANG

Diajukan Untuk memenuhi tugas kuliah Manajemen Keuangan dan Perbankan

Dosen :

Dede Hendra S.E, M.M.

Disusun Oleh :

Yolanda Anggi Putri Siregar (221010551458)

Universitas Pamulang

Fakultas Manajemen Ekonomi dan Bisnis

Manajemen S1

2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat nya berupa kesempatan dan
pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai pada waktunya. Terimakasih juga kami ucapkan
kepada seluh pihak yang memberikan ide sehingga makalah ini bias di susun dengan baik.

Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun
terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna sehingga
kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya
makalah yang lebih baik lagi.

Pamulang, Tangerang Selatan

10 Desember 2023
DAFTAR ISI

BAB I……………………………………………………………………….1

PENDAHULUAN………………………………………………………….1

1.1 Latar Belakang………………………………………………………….1


1.2 Rumusan Masalah………………………………………………………1
1.3 Tujuan……………………………………………………………………1

BAB II………………………………………………………………………2

PEMBAHASAN…………………………………………………………….2

2.1 Pengertian Perusahaan Dagang………………………………………….2

2. 2 Ciri – ciri perusahaan Dagang…………………………………………..2

2.3 Proses Inti Perusahaan Dagang……….………………………………….2

BAB III………………………………………………………………………..3

PEMBAHASAN TEMA…………………………………………………………….3

3.1 Sejarah Perusahaan ………………………………………………………3

3. 2 Pengertian Analis SWOT……..……………………………………………3

3. 3 Analisis SWOT Perusahaan Cimory Group………………………………...3

BAB IV…………………………………………………………………………..4

PENUTUPAN……………………………………………………………………4

4.1 Kesimpulan…..……………………………………………………………….4

4.2 Saran………..………………………………………………………….……..4

Daftar Pustak…………………………………………………………………….4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Cimory Group adalah perusahaan makanan dan minuman terkemuka di Indonesia yang
sedang berkembang pesat, berbasiskan empat protein alami terbaik yaitu daging, susu, telur,
dan kacang kedelai.

Cimory didirikan oleh Bambang Sutantio pada tahun 2004, Berawal dari keinginan pendiri
untuk membantu peternak sapi perah di daerah Cisarua, Bogor. Harga susu segar yang saat
itu masih rendah kurang tidak mendukung kesejahteraan hidup peternak. Terinspirasi dari
kondisi tersebut, Bambang Sutantio mendirikan industri pengolahan untuk menampung susu
segar yang dihasilkan para peternak dengan nama PT Cisarua Mountain Dairy atau disingkat
dengan cimory.
1.2 Rumusan Masalah
a. Bagaimana Sejarah Berdirinya Perusahaan Cimory Group?
b. Apa Pengertian Analis SWOT?
c. Bagaimana analisis SWOT dari perusahaan Cimory Group
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui sejarah berdirinya perusahaan Cimory Group
b. Untuk mengetahui apa itu analisis SWOT
c. Untuk mengetahui analisis SWOT dari perusahaan Cimory Group
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perusahaan Dagang

Perusahaan dagang adalah jenis perusahaan yang fokus pada kegiatan pembelian dan penjualan
barang atau jasa untuk mendapatkan keuntungan. Perusahaan dagang dapat berupa perusahaan
besar yang memiliki jaringan distribusi yang luas dan beragam produk yang dijual, atau
perusahaan kecil yang hanya menjual produk tertentu di wilayah geografis yang terbatas.

Perusahaan dagang dapat beroperasi dalam berbagai bentuk, seperti perusahaan perdagangan
besar, took ritel, atau e-commerce. Dalam operasinya, perusahaan dagang dapat mengambil
beberapa strategi seperti membeli barang dari produsen atau pemasok lain dan menjualnya
kepada konsumen dan menjualnya kepada produsen atau pemasok lainnya. Perusahaan dagang
juga dapat memperoleh keuntungan dari arus perdagangan global dengan mengekspor atau
mengimpor barang dari Negara lain.

2.2 Ciri – ciri Perusahaan Dagang

Ciri – ciri umum dari perusahaan dagang adalah :

1. Kegiatan utama adalah pembelian dan penjualan barang atau jasa: Perusahaan dagang
fokus pada kegiatan membeli barang atau jasa dari produsen atau pemasok lainnya dan
menjualnya kepada konsumen atau pembeli.
2. Tujuan utamanya adalah mendapatkan keuntungan: Perusahaan dagang bertujuan untuk
memperoleh keuntungan dari selisih harga antara harga pembelian dan harga penjualan
barang atau jasa.
3. Memiliki gudang atau took untuk menyimpan barang: Perusahaan dagang memiliki
gudang atau took untuk menyimpan barang yang akan dijual.
4. Memiliki jaringan distribusi: Perusahaan dagang memiliki jaringan distribusi yang luas
untuk menjangkan konsumen atau pembeli.
5. Memiliki system pembayaran: Perusahaan dagang memiliki system pembayaran yang
dapat digunakan oleh konsumen atau pembeli untuk membayar barang atau jasa yang
dibeli.
6. Memiliki system inventory: Perusahaan dagang memiliki system inventory untuk
mencatat dan mengontrol stok barang yang tersedia untuk dijual.
7. Menjual produk yang berbeda: Perusahaan dagang menjual berbagai jenis produk yang
berbeda, baik produk yang disebut sendiri maupun produk yang dibeli dari produsen atau
pemasok lainnya.

2.3 Proses Inti Perusahaan Dagang


Perusahaan dengan memiliki proses ini yang sangat berbeda dengan perusahaan non-dagang.
Dapat diartikan, proses inti perusahaan dagang adalah sebagai berikut:

1. Pembelian: Perusahaan dagang melakukan dengan cara pembelian langsung atau melalui
pembelian grosir.
2. Penyimpanan: Setelah barang dibeli, perusahaan dagang menyimpan barang tersebut di
gudang atau took sampai siap dijual.
3. Penjualan: Perusahaan dagang menjual barang yang telah dibeli kepada konsumen atau
pembeli dengan menambahkan margin keuntungan. Penjualan dapat dilakukan melalui
took fisik atau melalui e-commerce.
4. Pemasaran: Perusahaan dagang melakukan pemasaran untuk meningkatkan penjualan
dengan menawarkan produk yang ditawarkan kepada konsumen atau pembeli dengan
harga yang kompetitif.
5. Pembayaran: Setelah barang atau jasa dibeli, perusahaan dagang menerima pembayaran
dari konsumen atau pembeli.
6. Pengiriman: Perusahaan dagang mengirimkan barang yang dibeli kepada konsumen atau
pembeli.
7. Layanan Purna Jual: Perusahaan dagang menyediakan layanan purna jual untuk
menangani masalah atau keluhan yang mungkin muncul dari konsumen atau pembeli.
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Sejarah Perusahaan

Cimory didirikan oleh Bambang Sutantio pada tahun 200. Berawal dari keinginan pendiri untuk
membantu peternak sapi perah di daerah Cisarua, Bogor. Harga susu segar yang saat itu masih
rendah kurang tidak mendukung kesejahteraan hidup peternak. Terinspirasi dari kondisi tersebut,
Bambang Sutantio mendirikan industri pengolahan untuk menampung susu segar yang
dihasilkan para peternak dengan nama PT Cisarua Mountain Dairy atau disingkat Cimory. Di
samping itu, pendiri juga menjalani kerja sama dengan koperasi Produsen susu (KPS) Giri Tani.
Cimory menetapkan standar susu susu sebagai bahan baku demi menjaga kualitas produk. Inilah
yang membuat peternak terpacu untuk menerapkan Good Faming Practices demi memenuhi
kriteria industri. Demi meningkatkan Kesejahteraan hidup peternak, Cimory berani membayar
susu segar dengan harga yang lebih tinggi. Susu adalah salah satu pangan sumber protein dengan
kandungan berbagai nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Cimory berkembang sebagai industri
yang fokus terhadap pengolahan susu dengan menerapkan teknologi untuk memberikan nilai
tambah pada produk.

Sejak awal tahun 2006 cimory memproduksi susu pasteurisasi dan mengembangkan produk
turunan susu seperti yogurt drink, set yogurt, dan keju. Varian rasa yang disajikan Cimory dibuat
untuk memenuhi beragam pilihan konsumen.

Visi Cimory :

Menjadi perusahaan publik yang memproduksi dan mendistribusikan makanan dan minuman
berbasis protein untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Misi Cimory :

Menghasilkan Produk susu dan olahan susu yang berkualitas.

3.2 Pengertian Analisis SWOT

SWOT adalah singkatan dari Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan), Opportunities


(peluang), dan Threats (ancaman). Analisis SWOT mengatur kekuatan, kelemahan, peluang, dam
ancaman utama suatu perusahaan ke dalam daftar yang terorganisir dan biasanya disajikan dalam
bilah kisi – kisi yang sederhana. Analisis SWOT di bagi menjadi 2 yaitu ada yang berasal dari
internal suatu perusahaan dan eksternal, berikut pembahasannya:
1. Strengths (kekuatan) dan weakness (kelemahan) adalah berasal dari internal perusahan
anda. Hal – hal yang dapat anda control dan dapat berubah. Contohnya termasuk siapa
yang ada di tim anda, paten dan properti intelektual anda, dan lokasi anda.
2. Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) adalah hal eksternal yang mempengaruhi
bisnis atau hal hal yang terjadi di luar perusahaan anda pada pasar yang lebih besar. Anda
dapat memanfaatkan peluang dan melindungi dari ancaman, tetapi anda tidak dapat
mengubahnya. Contohnya termasuk pesaing, harga bahan baku,dan tren belanja
pelanggan.Teknik ini disebut oleh Albert dasawarsa 1960-an dan1970-an dengan
menggunakan data dari perusahaan – perusahaan Fortune 500

3.3 Analisis SWOT Perusahaan Cimory Grup

Analisis SWOT yang memiliki perusahaan Cimory yaitu :

a. Lingkungan internal
1). Strength
 Perusahaan merupakan produsen protein terlengkap PT Cimory bergerak di empat
jenis protein daging, soyo, susu, dan telur.
 Produk banyak inovasinya
PT Cimory membuat banyak inovasi menarik seperti susu yang di jadikan
bermacam – macam rasa, susu yang difermentasikan menjadi youghurt kemudian
dibuat dengan berbagai jenis rasa dan lain – lain.
 Produk berkualitas
Susu yang dijual oleh PT Cimory langsung diperah dari sapi terbaik yang sudah di
import dan dirawat oleh PT Cimory sehingga kualitas susunya bener – bener
terjamin.
 Produk Tanpa Bahan Pangawet
PT Cimory menjual produk tanpa bahan pengawet sehingga produk – produk
yang dihasilkan bener – bener berkualitas tinggi.
 PT Cimory Sudah Terkenal
PT Cimory sudah banyak dikenal masyarakat sehingga sudah memiliki konsumen
tetap

2) Weakness

 Produk tidak tahan lama


Karena tidak menggunakan bahan pengawet produk tidak tahan lama
 Suhu harus terjaga di 4° C
Agar menghasilkan kualitas yang baik susu harus dipertahankan di 4° C
 Distribusi tidak luas
Hanya didistribusikan di took yang pas untuk estimasi sesuai dengan tanggal
kadaluarsanya.
b. Lingkungan Eksternal
1) Opportunity
 Protein tinggi
Indonesia merupakan salah satu Negara pengkonsumsi protein terendah di Asia
Tenggara. Hal ini digunakan PT Cimory sebagai kesempatan untuk meningkatkan
konsumsi bangsa Indonesia dengan menciptakan susu protein bangsa Indonesia
dengan menciptakan susu protein tinggi.
 Mendirikan Restaurant
PT Cimory juga mendirikan restaurant untuk menarik pelanggan dengan macam –
macam makanan yang disediakan di restaurant cimory.
 Memenuhi permintaan pasar
Sekarang pasar sudah bosan dengan rasa original susu. Bahkan banyak anak –
anak yang tidak suka susu. Untuk itu PT Cimory dengan banyak variasi dapat
memenuhi seluruh permintaan pasar.
 Lokasi yang strategis
 Lokasi pabrik dan resto yang strategis dijadikan PT Cimory sebagai kesempatan
untuk menarik hati konsumen yaitu dua di Cisarua dan yang satu di Bawen.
2) Threat
 Pesaing Produk Yang Menyerupai
Banyaknya perusahaan yang mengikuti produk PT Cimory yang
mengakibatkan ancaman.
 Pintu Tol Bawen Melewati PT Cimory
Dulu semua kendaraan melewati PT Cimory karena lokasi yang strategis yaitu
terletak di jalan raya Bawen. Sejak dibangunnya tol di Bawen yang
menyebabkan banyak kendaraan yang tidak melewati PT Cimory lagi.
BAB IV
PENUTUPAN

4.1 Kesimpulan
Cimory Group adalah Perusahaan makanan dan minuman yang didirikan oleh Bambang
Sutantion pada tahun 2004. Cimory menetapkan standar susu sebagai bahan buku demi menjaga
kualitas produk. Inilah yang membuat peternak terpacu untuk menerapkan Good Faming
Practices demi memenuhi kriteria. Analisis SWOT yang dimiliki perusahaan Cimory dibagi
menjadi 2 yaitu lingkungan internal dan eksternal. Lingkungan internal terdiri dari Strengths
(Kekuatan) dan Weaknesses (Kelemahan). Sedangkan eksternal terdiri dari Opportunities
(Peluang) dan Threats (Ancaman).
4.2 Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah di atas terdapat banyak kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan pendoman pada banyak
sumber serta kritik yang membangun dari para pembaca.

Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai