Anda di halaman 1dari 15

Kalimat dan

kalimat efektif

Kelompok 11
s1 kebidanan
ANGGOTA Kelompok 11
Alvi yandini. 123050110
Hana sabila 123050118
Ropahiyatul kamal 123050131
Wulandari 123050132
Iqllima putriana 123050140
latar belakang
Kalimat secara umum bisa diartikan sebagai sebuah
kata atau sekelompok kata yang mengungkapkan sebuah
gagasan secara menyeluruh dengan memberikan
pernyataan/perintah, atau mengajukan pertanyaan, atau
berseru. Kemudian, suatu kalimat bisa dikatakan efektif
ketika susunannya sudah tepat.Dalam berkomunikasi
kalimat efektif ini memiliki peranan yang sangat penting,
terlebih dalam komunikasi secara tertulis.
A. Bagaimana Unsur Kalimat

Dilansir dari buku Estetika Berbahasa (2018) karya Syihaabul


Hudaa, unsur kalimat adalah fungsi sintaksis. Dalam tata bahasa
lama, fungsi ini disebut jabatan kata dalam kalimat. Unsur kalimat
adalah Subyek (S), Predikat (P), Obyek (O), Pelengkap (Pel), serta
Keterangan (k) Kalimat bahasa Indonesia baku memuat minimal dua
unsur, yakni subyek dan predikat. Sementara unsur lainnya, seperti
obyek, pelengkap, dan keterangan tidak wajib hadir.
B. pola kalimat dasar
Pola Kalimat dasar menurut Hasan Alwi dkk adalah kalimat yang:
Terdiri atas satu Klausa
Unsur-unsurnya lengkap
Susunan unsur-unsurnya menurut urutan yang paling umum
Tidak mengandung pertanyaan atau pengingkaran

Secara sederhana, kalimat dasar adalah kalimat yang paling umum dan identik
dengan kalimat tunggal deklaratif, yang mana kalimat tersebut memiliki urutan
unsur-unsur yang umum atau lazim.
lanjutan
Menurut Hasa Alwi dkk berdasarkan pertimbangan enam pola yang telah disebutkan tadi, pola
umum kalimat dasar dalam bahasa Indonesia adalah ;

S + P + (O) + (Pel) + (Ket) - Unsur yang ditulis di dalam kurung tidak selalu harus hadir, serta unsur
keterangan dapat lebih dari satu.

Pola Kalimat Dasar dan Contohnya

Dalam kalimat dasar yang hanya terdiri atas satu klausa, unsur paling wajib ada adalah subjek dan
predikat. Unsur-unsur lain keberadaanya ditentukan oleh konstituen pengisi predikat.

Contohnya kehadiran objek atau pelengkap akan dipengaruhi oleh konstituen pengisi predikat.
Misalnya dalam contoh berikut ini (konstituen yang dicetak miring dapat dihilangkan tanpa
mengakibatkan kejanggalan kalimat sehingga kalimat tersebut masih dapat dipahami).
C. Apa saja Jenis Kalimat
A. Kalimat Tunggal
Kalimat tunggal adalah kalimat yang terdiri atas satu klausa
atau satu susunan struktur subjek-predikat.
B. Kalimat Majemuk
Kalimat majemuk adalah kalimat yang terdiri minimal dua atau lebih kalimat tunggal.
Kalimat majemuk terbagi menjadi dua jenis, yaitu kalimat majemuk setara dan kalimat
majemuk bertingkat;
1. Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara adalah kalimat yang memiliki dua klausa yang
kedudukannya setara.
2. Kalimat majemuk bertingkat
Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terdiri atas induk kalimat dan anak
Kalimat atau istilah lain dalam linguistik adalah klausa utama dan klausa subordinatif
Jenis Kalimat Berdasarkan Isi
A.Kalimat Berita (Kalimat Deklaratif)
Kalimat berita adalah kalimat yang berfungsi untuk menyampaikan
informasi atau pernyataan
B.Kalimat Tanya (Kalimat Interogatif)
Kalimat tanya adalah kalimat yang berfungsi untuk mencari tahu tentang suatu informasi
atau jawaban dari respon lawan bicara
C. Kalimat Perintah (Kalimat Imperatif)
Kalimat perintah adalah kalimat yang berfungsi memberikan perintah untuk melakukan
sesuatu.
D. Kalimat Seruan
Kalimat seruan adalah kalimat yang bertujuan untuk mengungkapkan perasaan. Ada
beberapa ciri dari jenis kalimat seruan, di antaranya bernotasi tinggi dan diakhiri dengan
tanda baca seru.
Jenis Kalimat Berdasarkan Pengucapan

A. Kalimat langsung adalah kalimat yang


disampaikan secaranglangsung tanpa adanya
perantara
B. Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang
menceritakan kembali ucapan yang pernah
dikatakan orang lain.
Jenis Kalimat Berdasarkan Fungsi Subjeknya
a. Kalimat aktif adalah kalimat yang unsur subjeknya melakukan
tindakan. Adapun ciri-ciri yang dapat kenali dari kalimat aktif, yaitu
memiliki imbuhan me- atau ber- dan memiliki pola kalimat S-P-O
atau S-P-O-K.

b. Kalimat aktif transitif adalah kalimat aktif yang dapat diikuti atau disisipi
oleh unsur objek. Dalam kalimat aktif transitif biasanya menggunakan
imbuhan me– pada. Selain itu, kalimat ini dapat diubah menjadi kalimat pasif.

c. Kalimat Aktif Intransitif


Kalimat aktif intransitif adalah kalimat aktif yang tidak dapat disisipi
dengan unsur objek.
D. Apa Syarat Kalimat Efektif
1.Kesepadanan Struktur
Kesepadanan struktur ini dapat dipahami sebagai kalimat dengan struktur bahasa yang sepadan
terhadap gagasan yang ingin disampaikan oleh penulis atau pembicara, seperti;
a. Memiliki subjek dan predikat yang jelas
b. Tidak terdapat subjek ganda
c. Tidak menggunakan kata penghubung
d. Tidak menggunakan kata ‘yang’ untuk mendahului predikat
2.Keparalelan Bentuk
Suatu kalimat bisa dikatakan efektif apabila memiliki bentuk yang paralel atau sejajar.
3.Kehematan Kata
Suatu kalimat bisa dikatakan menggunakan kata yang hemat yakni kalimat yang penyusunannya
tidak terlalu banyak memakai kata, frasa, atau bentuk lain yang tidak perlu.seperti;
a. Menghilangkan pengulangan subjek
b. Menghindari kesinoniman dalam satu kalimat
c. Memperhatikan kata jamak
d. Menghindari pemakaian superordinat pada hiponimi kata
Lanjutan

4. Kecermatan Penalaran
Kecermatan penalaran memiliki fungsi yang penting karena
dapat mencegah adanya makna ganda ketika membaca kalimat.
5. Kelogisan Bahasa
Kelogisan bahasa dalam suatu kalimat bisa dipahami sebagai
ide yang terdapat dalam suatu kalimat dapat diterima dan
dipahami oleh akal.
E. Beberapa Kasus Kalimat Tidak
Efektif Apa saja
Beberapa kasus kalimat tidak efektif yang sering terjadi adalah:
a. Penggunaan kata-kata yang ambigu atau tidak spesifik.
b. Struktur kalimat yang rumit atau terlalu panjang.
c. Tidak adanya koherensi antara kalimat-kalimat dalam satu
paragraf.
d. Kurangnya penggunaan tanda baca yang tepat.
e. Penggunaan frasa atau klausa yang tidak relevan atau tidak
diperlukan.
Kesimpulan
Kalimat efektif dan kalimat tidak efektif adalah dua jenis
kalimat yang berbeda dalam hal bentuk, pemahaman, dan
unsur-unsurnya. Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat
mengungkapkan gagasan sesuai dengan yang diharapkan
oleh penulis atau pembicara,sedangkan kalimat tidak efektif
adalah kalimat yang susunan kalimatnya tidak mudah untuk
dipahami dan tidak dapat memunculkan pesan yang lengkap
dan jelas bagi pembaca atau pendengar.
TerimaKasiH

Anda mungkin juga menyukai