Anda di halaman 1dari 14

LK-1.

Format Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran
pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti langkah berikut ini
untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran (LK-2).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada
langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran yang
dipilih adalah pembelajaran yang direkam.
2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan capaian
pembelajaran yang Anda pilih.
3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan saat
kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran.
4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x
untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.

Nama Mapel Ekonomi Bisnis dan Administrasi Umum


Tempat Pelaksanaan SMK Negeri 1 Sampang
Waktu Pelaksanaan Sabtu / 9 Desember 2023
Nama Mahasiswa Sitti Fatima
Nama Guru Pamong Fatihatin Naiyiroh, S.Pd
Nama Dosen Renny Dwijayanti, S.Pd, M.Pd

I. Deskripsi Kegiatan Penilaian


(Kegiatan apakah yang Anda lakukan untuk menilai proses dan/atau hasil
pembelajaran siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran berlangsung? Penilaian
dapat berupa assessment for learning, assessment as learning, atau assessment
of learning)
Kegiatan yang dilakukan untuk menilai proses dan/atau hasil pembelajaran
siswa/i adalah sebagai berikut :
1. Assesment for Learning (Penilaian untuk Pembelajaran)
Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 9 Desember
2023 di kelas XI Fase F-1. Pada pertemuan ini membahas mengenai Masalah-
masalah Ekonomi dan Pelaku Kegiatan Ekonomi. Diawal pembelajaran, siswa
diberikan pertanyaan pemantik tentang masalah ekonomi sebagai cara
mengetahui kompetensi awal siswa. Pembelajaran dilakukan secara
berkelompok dengan bantuan LKPD. Siswa berdiskusi aktif dalam memecahkan
masalah- masalah yang terdapat dalam LKPD. Guru membimbing siswa dalam
berdiskusi kelompok. Kemudian salah satu kelompok diminta untuk presentasi
menampilkan hasil kerja kelompoknya di depan kelas dan kelompok yang lain
diminta untuk menanggapi. Guru memberikan penguatan dari hasil presentasi
siswa. Diakhir pembelajaran, siswa diberikan tes formatif berupa latihan.
Sebelum memulai pembelajaran. Selain tes formatif, sikap dan keterampilan
siswa juga dinilai selama proses pembelajaran.
2. Assessment as Learning (Penilaian sebagai Pembelajaran)
Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan model PBL, diawal
pembelajaran siswa diberitahukan mengenai penilaian yang akan dilakukan
yakni penilaian pengetahuan, sikap dan keterampilan. Sebelum memulai
pembelajaran, selama proses pembelajaran, guru juga melakukan penilaian
terhadap sikap siswa dengan menggunakan jurnal sikap. Pembelajaran
dilakukan secara berkelompok dan diakhir pembelajaran guru memberikan
post-test untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran. Dari hasil
pengamatan yang dilakukan terhadap kemauan dan minat siswa dalam belajar
pada pertemuan ini sudah lebih tampak meningkat dibandingkan pada
pembelajaran sebelum menggunakan model PBL. Kemandirian siswa juga
sudah mulai terlihat dimana sudah mulai aktif mengemukakan pendapat saat
presentasi kelompok dan mengerjakan latihan. Ketekunan siswa juga sudah
mulai terlihat ketika mencari solusi dari masalah yang dikemukakan dalam
LKPD dan latihan soal yang diberikan. Hal ini bisa dikatakan bahwa motivasi
belajar siswa dengan menggunakan model PBL ini sudah dalam kategori baik.
Siswa sudah mulai termotivasi dalam melakukan pembelajaran matematika.
Sehingga dapat disimpulkan, motivasi belajar siswa meningkat setelah
diterapkan model pembelajaran PBL dalam mata pelajaran Ekonomi Bisnis dan
Administrasi Umum.
3. Assesment of Learning (Penilaian Hasil Pembelajaran)
 Penilaian Sikap
Pada penilaian sikap sudah terlihat siswa memiliki sikap yang baik dalam
pembelajaran maupun saat diskusi kelompok. Siswa bekerja sama dan disiplin
selama proses pembelajaran. Siswa sudah terlibat cukup aktif tekun dan mandiri
dalam berdiskusi pada kelompok untuk memecahkan masalah yang terdapat
pada LKPD. Pada saat presentasi hasil diskusi kelompok, kelompok lain juga
sudah aktif dan bersikap baik dalam memberikan tanggapan. Dan kelompok
yang tampil pun sudah bekerjasama untuk menanggapi pertanyaan dari
kelompok lain.
 Penilaian Pengetahuan
Dari hasil perolehan nilai pada LKPD, pada pertemuan 1 ini siswa sudah
mengerjakan LKPD dengan baik. Siswa sudah terlihat berdiskusi aktif dalam
memahami masalah yang ada pada LKPD dan mengerjakan permasalahan
dengan benar. Ketekunan dan kemandirian siswa juga sudah mulai terlihat
ketika mencari solusi dari masalah yang dikemukakan dalam LKPD. Pada
pengerjaan Latihan di Aksi 1 pertemuan 1 mengenai Komposisi fungsi ini,
siswa sudah mulai memahami cara menyelesaikan masalah menggunakan
komposisi fungsi yang diberikan dengan tekun dan mandiri.
 Penilaian Keterampilan
Pada penilaian keterampilan, sudah terlihat siswa memiliki keterampilan yang
baik dalam menerapkan materi dan menyelesaikan masalah kontekstual yang
diberikan.
II. Hasil dan Manfaat Penilaian
(Bagaimana hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang Anda lakukan?
Apakah ada manfaat yang dirasakan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan
sikap, pengetahuan dan/atau keterampilan terhadap topik yang diajarkan?
Apakah hasil penilaian menggambarkan pencapaian tujuan pembelajaran yang
Anda tetapkan? Kaitkan penjelasan Anda dengan materi yang dipelajari pada
MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran).
Hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang dilakukan membawa dampak
positif pada siswa dan pembelajaran. Berikut manfaat yang dirasakan siswa/i
terhadap penilaian yang dilakukan dan hubungannya dengan MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran :
1. Peningkatan Kemampuan Analisis:
Kegiatan analisis dalam tugas presentasi dapat membantu siswa
mengembangkan kemampuan mereka dalam menganalisis sifat-sifat fungsi
komposisi dalam kehidupan sehari-hari untuk melihat kemampuan mereka
dalam pandangan yang lebih mendalam.
2. Pengembangan Keterampilan Berbicara dan Berpresentasi:
Melalui presentasi tugas, siswa dapat meningkatkan keterampilan berbicara dan
berpresentasi mereka. Ini relevan dalam mata kuliah Pengembangan Perangkat
Pembelajaran, di mana kemampuan berkomunikasi efektif adalah kompetensi
penting.
3. Peningkatan Kemampuan Kolaborasi:
Pendekatan PBL mendorong kerja kelompok dan kolaborasi di antara siswa.
Hasil penilaian dapat mencerminkan sejauh mana siswa dapat berkontribusi
dalam kelompok mereka, berbagi ide, dan memecahkan masalah bersama-sama,
yang merupakan keterampilan berharga dalam pembelajaran kolaboratif.
4. Pemahaman Metode Pembelajaran yang Inovatif:
Siswa dapat memahami manfaat dari metode pembelajaran inovatif seperti PBL
dalam pemahaman dan menganalisis fungsi komposisi. Ini dapat memberikan
wawasan tentang bagaimana pendekatan yang berbeda dapat meningkatkan
pembelajaran.
5. Pengembangan Penilaian Kritis:
Siswa dapat belajar tentang pentingnya penilaian mendalam dan kritis terhadap
fungsi komposisi. Ini mencerminkan keterampilan penting yang dapat mereka
terapkan dalam berbagai konteks. Hasil penilaian harus digunakan untuk
memberikan umpan balik yang konstruktif kepada siswa, sehingga mereka dapat
terus meningkatkan pemahaman mereka. Selain itu, hasil penilaian juga dapat
membantu Guru sebagai pengajar dalam mengevaluasi efektivitas inovasi
pendekatan PBL dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan
dalam mata kuliah Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
Hasil penilaian harus digunakan untuk memberikan umpan balik yang konstruktif
kepada siswa, sehingga mereka dapat terus meningkatkan pemahaman mereka.
Selain itu, hasil penilaian juga dapat membantu Guru sebagai pengajar dalam
mengevaluasi efektivitas inovasi pendekatan PBL dalam mencapai tujuan
pembelajaran.
III. Tantangan Kegiatan Penilaian
(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung?
Apakah hasil penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa
dan kaitkan alasan Anda dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran.)
Dalam kegiatan penilaian, terdapat beberapa tantangan yang dapat dihadapi,
diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Penilaian yang Subjektif
Penilaian sifat-sifat fungsi komposisi dalam tugas presentasi dapat bersifat
subjektif. Tafsiran tentang sifat-sifat tersebut bisa bervariasi antara penilai,
terutama jika siswa memiliki pendekatan yang berbeda dalam menganalisis
sifat-sifat fungsi komposisi. Hal ini dapat menjadi tantangan untuk memastikan
penilaian yang konsisten dan adil.
2. Waktu yang Diperlukan
Penilaian tugas presentasi membutuhkan waktu yang cukup untuk
mengevaluasi setiap presentasi dengan cermat. Ini bisa menjadi tantangan jika
memiliki cukup banyak siswa dalam kelas atau beberapa proyek untuk dinilai.
3. Pemahaman yang Tidak Merata
Tidak semua siswa mungkin mencapai tingkat pemahaman yang sama terhadap
materi. Beberapa siswa mungkin memerlukan lebih banyak bantuan atau
panduan untuk menganalisis sifat- sifat fungsi komposisi dengan baik, dan ini
dapat memengaruhi hasil penilaian.
4. Kendala Teknologi
Jika presentasi tugas melibatkan teknologi, seperti penggunaan perangkat
lunak presentasi, maka masalah teknis atau kesalahan teknis dapat menjadi
hambatan yang mengganggu proses penilaian.
5. Kesiapan Siswa
Tidak semua siswa mungkin siap atau percaya diri dalam hal berbicara di depan
kelas atau melakukan presentasi. Ini bisa memengaruhi kualitas presentasi
mereka dan, sebagai hasilnya, hasil penilaian kurang baik.
IV. Solusi Pemecahan Masalah
(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi
pada kegiatan penilaian? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang
dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)

Untuk memecahkan masalah dalam penilaian seorang guru harus melewatinya


dengan berbagai cara seperti meningkatkan pemahaman mereka tentang berbagai
metode penilaian, termasuk metode yang memungkinkan pengukuran
komprehensif. Guru dapat bekerjasama dengan rekan guru untuk berbagi
pengalaman dan ide tentang penilaian yang efektif. Menerapkan penilaian formatif
secara rutin dalam proses pembelajaran untuk memberikan umpan balik
berkelanjutan kepada siswa.
V. Rencana Tindak Lanjut
(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) Anda untuk menjadikan kegiatan dan hasil
penilaian sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pendekatan/metode/strategi
pembelajaran berikutnya?)
Dalam konteks mata kuliah Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan inovasi
pendekatan Problem Based Learning (PBL), berikut adalah beberapa RTL yang dapat
saya pertimbangkan:

1. Analisis Hasil Penilaian


Pertama, menganalisis hasil penilaian tugas presentasi siswa dengan
seksama. Identifikasi pola, kekuatan, dan kelemahan yang muncul dalam hasil
penilaian. Ini akan membantu saya sebagai Guru untuk memahami sejauh
mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran.
2. Umpan Balik Individu
Memberikan umpan balik individu kepada setiap siswa tentang presentasi
mereka. Kemudian memberikan pujian untuk apa yang telah mereka lakukan
dengan baik dan rekomendasi untuk perbaikan. Ini dapat membantu siswa
memahami di mana mereka perlu berkembang.
3. Refleksi Kelas
Menyelenggarakan sesi refleksi kelas di mana saya membahas hasil penilaian
secara keseluruhan dengan siswa. Kemudian mendiskusikan apa yang telah
berhasil dalam pembelajaran dan di mana ada ruang untuk perbaikan. Ini
dapat membantu siswa memahami pentingnya evaluasi dalam pembelajaran.
4. Perbaikan Pembelajaran
Berdasarkan hasil penilaian dan umpan balik, mengidentifikasi area yang
perlu perbaikan dalam pendekatan/metode/strategi pembelajaran yang
digunakan. Apakah ada aspek PBL yang perlu ditingkatkan.
5. Mengikuti pelatihan-pelatihan pembuatan media pembelajaran
berbasis IT.

Daftar Pustaka
Sari, S. M. (2020). Pengembangan perangkat pembelajaran problem based learning
(PBL) dalam pembelajaran matematika di SMA. Jurnal serambi ilmu, 21(2), 211-
228. https://ojs.serambimekkah.ac.id/serambi-ilmu/article/view/2235

Riyanto, Yatim. (2010). Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi bagi


Guru/ Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas.
Surabaya:Kencana Prenada Media Group.
ampang, 14 Desember 2023
Dibuat oleh Disetujui oleh

SITTI FATIMA FATIHATIN NAIYIROH, S.Pd


NIP. 19790626 200312 2 013
PERTEMUAN 1

1. Penilaian Sikap

ASPEK PERILAKU YANG


DINILAI
NO NAMA SISWA BEKERJA Keterangan Sikap (+/-)
DISIPLIN
SAMA
K B SB K B SB
1 ACH. MUNADIL AMRULLAH √ √
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
2 ACHMAD SYAIFUL √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
3 ALYSA FITROTIL LANA S √ √
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
4 ARBHY ZAKARIA √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
5 BERI MAULANA √ √
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
6 DESY √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
7 DIANA APRILIA √ √
8 DITA BUNGA LESTARI √ √
9 INDAH NUR AINI PUTRI √ √
10 KRISNA LIANDO √ √
11 LIANA √ √
12 NAJMA FAHIRA √ √
13 NASWA SYAFIRA √ √
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
14 NUR FADILAH √ √
dan disiplin selama
pembelajaran
berlangsung
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
15 OKTAVIANTI SUHAINI √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
16 QURRATUL A’YUN √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
17 RAIMELDA FITRI ANJANI √ √
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
18 SITI KHOIRUN ANNISAK √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
ASPEK PERILAKU YANG
DINILAI
NO NAMA SISWA BEKERJA Keterangan Sikap (+/-)
DISIPLIN
SAMA
K B SB K B SB
Sangat baik dalam bekerja
sama pada diskusi kelompok
19 SOFIATIL AUNIA √ √
dan disiplin selama
pembelajaran berlangsung
20 VISSAMA DWI ANANDA √ √

Keterangan:
K : Kurang Baik
B : Baik
SB : Sangat Baik
2. Penilaian Pengetahuan
Latihan

SKOR SOAL TOTAL


NO NAMA SISWA
SKOR
1 2 3 4 5
1 ACH. MUNADIL AMRULLAH 20 10 20 20 10 80
2 ACHMAD SYAIFUL 20 10 20 20 10 80
3 ALYSA FITROTIL LANA S 20 10 20 20 10 80
4 ARBHY ZAKARIA 20 10 20 20 10 80
5 BERI MAULANA 20 5 20 20 5 70
6 DESY 20 10 20 20 10 80
7 DIANA APRILIA 20 10 20 20 10 80
8 DITA BUNGA LESTARI 20 10 20 20 10 80
9 INDAH NUR AINI PUTRI 20 5 20 20 5 70
10 KRISNA LIANDO 20 10 20 20 10 80
11 LIANA 20 10 20 20 10 80
12 NAJMA FAHIRA 15 20 15 15 20 85
13 NASWA SYAFIRA 20 20 10 15 15 80
14 NUR FADILAH 20 10 20 20 10 80
15 OKTAVIANTI SUHAINI 20 10 20 20 10 80
16 QURRATUL A’YUN 20 5 20 20 5 70
17 RAIMELDA FITRI ANJANI 20 10 20 20 10 80
18 SITI KHOIRUN ANNISAK 20 10 20 20 10 80
19 SOFIATIL AUNIA 15 20 15 15 20 85
20 VISSAMA DWI ANANDA 20 10 20 20 10 80

Anda mungkin juga menyukai