Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

MIS AL-MUJAHIDIN KELAS V MAPEL AKIDAH AKHLAK

Alamat : Jln. Lintas Lakey, Adu, Hu’u, Dompu

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan penilaian pada kegiatan PPL

Oleh :

SURADIN

NIDN : 2020IT862060002

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) AL-AMIN

DOMPU

2023
ABSTRAK

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah praktik
lapangan yang wajib ditempuh mahasiswa yang dilaksanakan pada tahun 2023 tanggal 20 juli
hingga 20 september. Tujuan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah sebagai
program pembelajaran bagi mahasiswa untuk terjun lansung dikelas menjadi seorang
pendidik dan memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran dan
manajerial disekolah dalam rangka pengembangan kompetensi calon pendidik. Dengan
program ini mahasiswa disiapkan menjadi tenaga kependidikan yang memiliki nilai, sikap,
pengetahuan, dan keterampilan professional

Sebelum melakukan kegiatan PPL, mahasiswa praktikan harus menempuh


serangkaian prosedur yang berlaku terlebih dahulu, yaitu: harus lulus mata kuliah wajib
Micro Teaching (Pengajaran Mikro) serta mengikuti pembekalan yang diadakan jurusan
masing-masing mahasiswa. Sedangkan tahap akhir dari kegiatan PPL merupakan penyusunan
Laporan Kegiatan PPL mulai dari persiapan (observasi) sampai evaluasi. Secara umum,
siswa-siswi SMP Daerah Hu’u memiliki semangat belajar yang cukup tinggi. Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM) berlangsung di dalam kelas. Dalam hal ini praktikan memperoleh
kesempatan mengajar di kelas V Pada kegiatan KBM mahasiswa mengampu mata pelajaran
Akidah Akhlak. Dalam melaksanakan KBM mahasiswa mendapatkan alokasi waktu 4 jam
pelajaran untuk mengajar 1 kelas. KBM berjalan lancar, walaupun sesekali terdapat kendala
dalam mengatasi siswa yang cenderung “aktif” (sulit di atur dan ramai sendiri).

Dari kegiatan PPL ini mahasiswa praktikan memperoleh pengalaman yang belum
pernah diperoleh di perkuliahan, terutama dalam pengalaman dalam mengajar di kelas, baik
itu kelas teori maupun kelas praktik. Dalam pelaksanaan program-program tersebut tidak
pernah terlepas dari hambatan-hambatan. Akan tetapi dengan adanya semangat dan kerjasama
yang baik maka segala hambatan dapat teratasi dengan mudah
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, Yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Atas limpahan berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang dilaksanakan di SMP Daerah Hu’u tepat
pada waktunya.

Selanjutnya Shalawat Serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan alam
Nabi besar Muhammad Saw, Nabi yang menjadi panutan seluruh alam semoga kita dapat
meneladani akhlaknya agar dapat ridho Allah SWT

Penulis berterimakasih kepada kedua orang tua yang selalu mendukung proses
perkuliahan sehingga penulis dapat Menyusun laporan ini dengan lancar. Terimakasih pula
kepada teman-teman terdekat, kepada bapak ibu dosen yang telah membimbing dan berbagi
ilmu sehingga laporan ini dapat terselesaikan dengan baik.

Selanjutnya, melalui kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada

1. Ketua STKIP AL-AMIN DOMPU, bapak Drs. Swandi, S.Pdi., M., M.Pd.
2. Ibu Nurlailah, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapang (DPL) KKN-PPL Terpadu
yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan selama pelaksanaan PPL.
3. Bapak Aidin, M.Pd., selaku ketua LP2M (Lembaga Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat) yang telah memberikan kesempatan untuk penulis dapat KKN-PPL
terpadu di desa Adu.
4. Bapak dan ibu dosen STKIP AL-AMIN DOMPU, yang telah memberikan ilmunya
kepada kami semua baik secara langsung maupun tidak langsung.
5. Bapak AHMAD ARSYAD, A.MA., Pd, yang telah memberikan kesempatan dan
menerima penulis untuk melakukan Praktik Pengalaman Lapangan.
6. Ibu NURMALA, S.Pdi selaku guru Pamong yang telah memberikan saran dan
masukan dalam mengajar sehingga penulis dapat melaksanakan kegiatan PPL dengan
baik dan lancar.
7. Bapak dan ibu guru di MIS AL-MUJAHIDIN yang telah memberikan penulis
bimbingan, masukan dan pelajaran dalam pelaksanaan kegiatan PPL.
8. Segenap Staf Tata Usaha dan jajaran MIS AL-MUJAHIDIN yang telah ikut
membantu dan bersedia terlibat dalam PPL.
9. Siswa-siswi MIS AL-MUJAHIDIN yang telah membantu penulis untuk mendapatkan
pengalaman mengajar
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan PPL ini terdapat banyak
kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan
kritik dan saran yang bersifat membangun dan menambah wawasan serta pengalaman
penulis untuk lebih baik kedepannya. Akhir kata dari penulis selaku mahasiswa
praktik PPL dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Al-Amin Dompu
mengucapkan banyak terima atas bantuan yang telah diberikan semua pihak kepada
penulis. Tentu penulis memiliki kekurangan baik dari sikap, tutur kata dan kekurangan
lainnya, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya, sesungguhnya itu merupakan
kekhilafan dan keterbatasan dari penulis sendiri.

Adu, September 2023

Penulis

SURADIN
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB II PROFIL SEKOLAH
A. Analisi Situasi
1. Visi dan Misi Sekolah
2. Kondisi Fisik
3. Potensi Siswa dan Guru
4. Kegiatan Siswa
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL
1. Persiapan di Kampus
2. Persiapan PPL
3. Kegaiatan PPL
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
A. Persiapan
1. Observasi Pembelajaran di Kelas
2. Pembuatan Persiapan Mengajar
B. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
1. Penyusunan Perangkat Persiapan Pembelajaran dan Alat Evaluasi
2. Praktik mengajar
C. Analisis Hasil dan Refleksi
1. Analisis Hasil Pelaksanaan PPL
2. Refleksi
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
PPL merupakan singkatan dari Praktik Pengalaman Lapangan, yakni kegiatan
intrakurikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa yang meliputi praktik pembelajaran
di kelas dan praktik persekolahan.
PPL adalah perwujudan dari semua kegiatan teori dan praktik bagi mahasiswa
yang akan menyelesaikan studi di perguruan tinggi khususnya di Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan.
Ketika melaksanakan PPL, mahasiswa dituntut mampu menyusun
persiapan pembelajaran, penguasaan materi yang diberikan, teknik penyajian,
memiliki sikap dan gaya mengajar yang memadai, mengelola kelas dengan baik dan
melakukan kegiatan evaluasi.
Dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa PPL adalah salah satu jenis
program yang diselenggarakan bagi mahasiswa pendidikan. Program ini juga
bertujuan sebagai media pelatihan public speaking dan juga sebagai penerapan secara
langsung dari pembelajaran micro teaching.
Tentu saja ada sejumlah tujuan yang hendak dicapai dari kegiatan PPL ini.
Kegiatan PPL juga memiliki sejumlah manfaat yang bisa dirasakan oleh mahasiswa
yang dapat menjadi bekal ketika terjun langsung untuk mengajar atau bekerja di
bidang pendidikan.
Seperti yang telah sedikit dibahas sebelumnya, PPL adalah singkatan dari
Praktik Pengalaman Lapangan. PPL adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang
dilaksanakan oleh mahasiswa yang meliputi praktik pembelajaran di kelas dan praktik
persekolahan.
Dari penjelasan singkat tersebut dapat dipahami pula bahwa PPL adalah suatu
program yang merupakan suatu ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai
pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka pembentukan mahasiswa yang
profesional.
Dengan demikian, PPL adalah suatu program yang mempersyaratkan
kemampuan aplikasi dan terpadu dari seluruh pengalaman belajar sebelumnya ke
dalam program pelatihan berupa kinerja dalam semua hal yang berkaitan dengan
jabatan kemahasiswaan baik kegiatan mengajar maupun tugas tugas kemahasiswaan
lainnya.
B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari PPL antara lain adalah sebagai berikut:

1. Melatih mahasiswa atau calon guru agar memiliki kemampuan memperagakan kinerja
dalam situasi nyata dalam kegiatan belajar mengajar maupun tugas-tugas keguruan
lainnya
2. Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrasi, akademik dan sosial
psikologis sekolah tempat pelatihan berlangsung.
3. Menguasai berbagai keterampilan dasar mengajar dan pembelajaran.
4. Menerapkan berbagai kemampuan profesional kemahasiswaan secara utuh dan
terpadu dalam situasinya.
5. Mampu mengembangkan aspek pribadi dan sosial di lingkungan sekolah.
6. Melatih mahasiswa agar memiliki pengalaman faktual tentang proses pembelajaran,
yang selanjutnya dapat dipakai sebagai bekal untuk mengembangkan diri sebagai
tenaga pendidik yang profesional yang memiliki nilai, sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang diperlukan dalam profesinya.
7. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran dan
administrasi sekolah untuk melatih dan mengembangkan kompetensi
keguruan/kependidikan.
8. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mempelajari dan memahami serta
menghayati seluk beluk lembaga pendidikan dengan segenap permasalahannya baik
yang berkaitan dengan proses pembelajaran maupun kegiatan administrasi dan
pengelolaan sekolah.
9. Meningkatkan hubungan antara STKIP AL-AMIN DOMPU sebagai lembaga
pendidikan tinggi dengan sekolah sebagai mitra.

C. Manfaat Kegiatan
PPL adalah adalah salah satu jenis program yang diselenggarakan bagi mahasiswa
pendidikan. Program ini juga bertujuan sebagai media pelatihan public speaking dan
juga sebagai penerapan secara langsung dari pembelajaran micro teaching.
Dengan diadakannya program PPL diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak yang terlibat, yakni bagi mahasiswa, bagi sekolah, dan bagi perguruan tinggi.
a. Bagi mahasiswa, PPL adalah suatu program yang diharapkan dapat
memberikan manfaat terutama dalam memperdalam pengertian dan
penghayatan mahasiswa tentang proses pendidikan di sekolah. Selain itu, PPL
juga diharapkan dapat memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk
melaksanakan proses pembelajaran dan kegiatan administrasi di sekolah.

b. Sedangkan bagi sekolah yang menjadi tempat program PPL dilaksanakan,


program ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa kesempatan untuk
ikut andil dalam menyiapkan calon guru/tenaga kependidikan yang kompeten.
Selain itu, program PPL ini juga bisa menjadi bentuk bantuan pemikiran,
tenaga, ilmu dan teknologi dalam merencanakan serta melaksanakan
pengembangan sekolah.

c. Sedangkan bagi perguruan tinggi, tempat mahasiswa belajar, PPL bisa


memberikan manfaat dalam bentuk umpan balik dari pengalaman mahasiswa
praktikan di sekolah sehingga kurikulum, materi kuliah, dan pengembangan
IPTEK dapat lebih disesuaikan dengan tuntutan masyarakat pada umumnya
dan perkembangan pendidikan khususnya. Melalui kegiatan PPL di, perguruan
tinggi juga bisa meningkatkan kerja sama dengan sekolah tempat praktik
untuk pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi.
BAB II
PROFIL SEKOLAH
A. Analisi Situasi
PROFIL SEKOLAH
MIS AL-MUJAHIDIN

1. Nama Sekolah : MIS AL-MUJAHIDIN


2. NPWP : 02.977.927.9.912.000
3. No. Akta : 24
4. Tahun Berdiri : 2011
5. Alamat Sekolah : JL. Lintas Lakey, Desa Adu, Kec. Hu’u,
Kab. Dompu
6. Telepon/HP/fax : 085237917059
7. Status Sekolah : Swasta
8. Nilai Akreditasi Sekolah :C
9. Luas Tanah : 50 are
10. No. Ijin : Kd.19.5./4/PP.00.4/1860/2012
11. Waktu Kegiatan Belajar : Pagi

1. Visi dan Misi Sekolah


Adapun Visi dan Misi MI Al-Mujahidin Desa Adu adalah sebagai berikut :
VISI
“MEMBENTUK MANUSIA YANG TEKUN BERIBADAH, BERAKHLAK
MULIA, BERPRESTASI, DISIPLI N DAN BERBUDAYA LINGKUNGAN.”
MISI
1. Mewujutkan pembelajaran dan kebiasa dalam mempelajari Al Qura’an dan
menjalankan ajaran agama islam.
2. Mewujutkan pembentukan karakter islami yang mampu mengaktualisasikan
diri dalam masyarakat.
3. Menyelengarakan pendidikan yang berkualitas dalam pencapaian prestasi
akademik dan non akademik.
4. Meningkatkan pengetahuan dan profesionalisme tenaga kependidikan sesuai
dengan perkembangan dunia pendidikan .
5. Menyelengarakan tata kelolah madrasa yang evektif,evisien,transparan dan
aku tabel
2. Kondisi Fisik
MI Al-Mujahidin memiliki ruang belajar sebanyak 6 lokal, 1 lokal ruang guru,
dan 1 lokal toilet. MI Al-Mujahidin belum memiliki ruang perpustakaan dan aula
sehingga kegiatan imtaq atau kegiatan lainnya biasanya dilakukan di teras kelas
atau di dalam ruang belajar.
Meski kondisi bangunan yang belum memadai, tetapi MI Al-Mujahidin
memiliki sistem pendidikan yang bagus. Terbukti dari peserta didik yang
memiliki semangat belajar yang baik dan memiliki bakat minat sehingga para
guru juga dapat memberikan bimbingan lebih. Ke depannya akan terus
diusahakan untuk pembangunan ruang-ruang lain yang membantu dan menunjang
proses pembelajaran para murid.
3. Potensi Siswa dan Guru
Rata-rata untuk guru yang mengampu atau mengajar di MI Al-Mujahidin
berlatar belakang S1 (sarjana). Di samping itu banyak guru yang senior dan ahli
di bidangnya.
Salah satu daya tarik sebuah sekolah adalah guru-guru yang berkompeten di
bidangnya sehingga menjadikan calon peserta didik tertarik untuk mendaftarkan
diri bersekolah di MI Al-Mujahidin. Ketika sudah mendaftar, siswa akan
melewati proses orientasi, ini dimaksudkan sebagai pemberian wawasan kepada
siswa baru agar mereka mengetahui kondisi dan situasi sekolah, peraturan yang
berlaku serta aturan lainnya.
4. Kegiatan Siswa
MIs Al-Mujahidin memiliki program ekstrakuler yang dilaksanakan pada sore
hari seperti bidang kesenian dan bidang olahraga. Dengan adanya kegiatan ini
dapat meningkatkan bakat minat siswa-siswinya di dua bidang itu.
A. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL
1. Persiapan di Kampus
a. Pengajaran Mikro (Micro Teaching)

Pembelajaran Micro Teaching dilaksanakan pada semester sebelumnya


yitu pada semester 6 untuk memberi bekal awal pelaksaan PPL. Dalam
pembelajaran micro teaching mahasiswa dididik dan dibina untuk menjadi
seorang pengajar, mulai dari persiapan yang dibutuhkan sebelum mengajar,
seperti membuat RPP, silabus, jobsheet, materi ajar dan lain-lain.

Pada saat praktik mengajar di kelas, mahasiswa lain berperan sebagai


peserta didik. Mahasiswa diberi waktu sekitar 20 menit dalam sekali tampil
untuk mengajar teori, kemudian setelah itu diadakan evaluasi dari dosen
pembimbing dan mahasiswa yang lain. Hal ini bertujuan agar dapat diketahui
kekurangan atau kelebihan dalam mengajar demi meningkatkan kualitas
praktik mengajar berikutnya.

Pelaksanaan pembelajaran mikro dilakukan berulang-ulang untuk


setiap mahasiswa hingga memenuhi kriteria mengajar yang baik. Sebelum
praktik mengajar dilakukan, mahasiswa diwajibkan untuk membuat RPP
terlebih dahulu untuk menjadi panduan saat mengajar sehingga proses
pembelajaran dapat berjalan baik, efisien dan terarah.

Pengajaran mikro mengajarkan kepada praktikan untuk mengatur dan


menggunakan waktu dengan efektif dan efisien.

b. Observasi Sekolah
Observasi lingkungan sekolah bertujuan untuk memperoleh gambaran
tentang aspek-aspek karakteristik komponen pendidikan, iklim dan norma
yang berlaku di sekolah tempat PPL. Aspek yang diobservasi meliputi
lingkungan fisik sekolah, proses persekolahan, fasilitas pembelajaran dan
pemanfaatannya.
Kegiatan observasi di MIS AL-MUJAHIDIN sesuai dengan jadwal
keluarnya surat dari kampus. Kemudian informasi tentang MIS AL-
MUJAHIDIN disampaikan secara singkat oleh pihak sekolah pada saat
penerjunan dilakukan. Dimana penerjunan mahasiswa PPL dilakukan pada
tanggal 01 Agustus 2023.

c. Pembekalan PPL
Pembekalan PPL dilakukan satu kali bersamaan dengan pembekalan
KKN. Pembekalan dilaksanakan sebelum penerjunan ke sekolah, dimana
materi yang disampaikan berupa mekanisme pelaksanaan PPL di sekolah,
tehnik pelaksanaan PPL dan tehnik untuk mengatasi masalah yang
kemungkinan terjadi pada saat proses PPL dilaksanakan.
2. Persiapan PPL
Sebelum melaksanakan kegiatan PPL terlebih dahulu masing-masing
mahasiswa merencanakan kegiatan yang akan dilakukan dalam program PPL.
Adapun rencana pelaksanaan PPL MIS AL-MUJAHIDIN selama dua bulan (03
Agustus – 16 September 2023) adapun sebagai berikut :
a. Mengetahui mata diklat dan kompetensi yang akan diajarkan.
b. Menyusun RPP yang selanjutnya dikonsultasikan dengan guru pembimbing
c. Menyiapkan materi ajar yang sesuai dengan kompetensi dasar dan standar
kompetensi pada silabus.
d. Melaksanakan praktik mengajar di kelas.
e. Melakukan evaluasi pengajaran dan melakukan ujian.
f. Melakukan penilaian terhadap hasil evaluasi yang telah dilakukan.
g. Melakukan evaluasi pelaksanaan PPL dengan guru pembimbing lapangan.
h. Menyusun laporan PPL.
3. Kegiatan PPL
a. Praktik Mengajar Terbimbing
Praktik mengajar terbimbing adalah praktik mengajar dimana
praktikan masih mendapat arahan pada pembuatan perangkat pembelajaran
yang meliputi program satuan pelajaran, rencana pembelajaran, alokasi waktu,
dan pendampingan pada saat mengajar di kelas. Dalam praktik terbimbing ini
semua praktikan mendapat bimbingan dari guru pamongnya masing-masing.
Bimbingan dilakukan pada waktu yang telah disepakati praktikan dengan guru
pembimbing masing-masing.
b. Praktik mengajar mandiri
Dalam praktik mengajar mandiri, praktikan melaksanakan praktik
mengajar yang sesuai dengan program studi praktikan dan sesuai dengan mata
diklat yang diajarkan oleh guru pembimbing di dalam kelas secara penuuh.
Kemudian dalam kegiatan praktik mengajar di kelas meliputi :
a. Membuka pelajaran :
i. Salam pembuka
ii. Berdoa
iii. Apersepsi
iv. Memberikan motivasi
b. Pokok pembelajaran :
a. Menyampaikan materi
b. Memberikan kesempatan bertanya (diskusi) aktif dua arah
c. Menjawab pertanyaan siswa
d. Memotivasi siswa untuk aktif
c. Menutup pelajaran
a. Membuat kesimpulan
b. Memberi tugas dan evaluasi
c. Berdoa
d. Salam penutup

c. Umpan Balik Guru Pembimbing

1. Sebelum praktik mengajar

Manfaat keberadaan guru pembimbing sangat dirasakan ketika


kegiatan PPL dilaksanakan. Guru pembimbing memberikan arahan-arahan
yang berguna seperti pentingnya merancang perangkat pembelajaran dan
alokasi waktu sebelum pengajaran di kelas dimulai, fasilitas yang dapat
digunakan dalam mengajar serta memberikan beberapa pesan dan masukan
yang akan disampaikan sebagai bekal praktikan mengajar di kelas.

2. Sesudah praktik mengajar


Dalam hal ini guru pembimbing diharapkan dapat memberikan
gambaran kemajuan mengajar praktikan, memberikan arahan,
masukan dan saran baik secara visual, material maupun mental serta
evaluasi bagi praktikan.

d. Penyusunan laporan

Kegiatan penyusunan laporan dilakukan pada jam-jam kosong atau


pada hari libur sekolah. Laporan ini berfungsi sebagai pertanggung jawaban
atas pelaksanaan program PPL.

e. Evaluasi
Evaluasi digunakan untuk mengetahui kemampuan yang dimiliki
mahasiswa maupun kekurangan serta pengembangan dan peningkatannya dalam
pelaksanaan PPL.

BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

A. Persiapan
1. Observasi Pembelajaran di Kelas
Dalam observasi pembelajaran di kelas mahasiswa memperoleh
gambaran pengetahuan dan pengalaman pendahuluan mengenai tugas-tugas
seorang guru di sekolah. Observasi lingkungan sekolah atau lapangan juga
bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang aspek-aspek karakteristik
komponen kependidikan dan norma yang berlaku di tempat PPL. Hal yang
diobservasi yaitu:
a. Perangkat Pembelajaran
1) Satuan Pelajaran
2) Rencana Pembelajaran
b. Proses Pembelajaran
1) Teknik membuka pelajaran
2) Metode pembelajaran
3) Penggunaan waktu
4) Penggunaan bahasa
5) Penyajian materi
6) Cara memotivasi siswa
7) Teknik bertanya
8) Penguasaan kelas
9) Penggunaan media
10) Bentuk dan cara evaluasi
11) Menutup pelajaran
c. Prilaku Siswa
1) Prilaku di dalam kelas
2) Prilaku di luar kelas
Berikut adalah beberapa hal penting hasil kegiatan observasi pra PPL
yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar :
a. Observasi yang dilakukan di kelas, pertama kali guru membuka pelajaran
dengan salam kemudian presensi siswa, cek tugas, refleksi materi pada
pertemuan sebelumnya, dilanjutkan menyampaikan job materi yang akan
disampaikan dalam pertemuan. Saat guru menyampaikan materi, guru
menyampaikannya secara garis besar terlebih dahulu kemudian
menjelaskan secara lebih lanjut.
b. Dalam penyampaian materi guru menjelaskan menggunakan Buku paket,
spidol dan papan tulis. Menggunakan metode ceramah dan diskusi, selain
itu memakai bahasa indonesia yang bisa dimengerti oleh semua siswa, akan
tetapi juga diselengi dengan bahasa Mbojo sebagai “guyonan” dan
pendekatan interaktif dengan para siswa.
c. Saat terdapat siswa yang menjawab pertanyaan, guru memberi reward, bisa
berupa pujian atau nilai tambah agar siswa lebih termotivasi untuk
semangat belajar.
d. Saat pelajaran berlangsung, perilaku siswa didalam kelas memperhatikan
pelajaran. Tetapi ada juga siswa yang berbicara sendiri dengan siswa yang
lain tapi dalam kondisi yang masih wajar.
e. Kondisi ruangan kelas luas untuk sejumlah 9 orang siswa sehingga proses
belajar mengajar cukup efektif dan efisien.

Dari observasi di atas didapatkan suatu kesimpulan bahwa kegiatan belajar


mengajar sebagian besar sudah berlangsung cukup baik, sehingga peserta PPL
hanya tinggal meningkatkan saja, dengan membuat persiapan mengajar seperti:

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran


b. Daftar buku pegangan dan referensi lainnya.
c. Kisi-kisi soal
d. Media pembelajaran
e. Alokasi waktu
f. Rekapitulasi nilai
Dalam pelaksanaan KBM, terbagi atas dua bagian yaitu praktik belajar
terbimbing dan praktik mengajar mandiri. Dalam praktik mengajar terbimbing
mahasiswa dibimbing dalam persiapan dan pembuatan materi, sedangkan praktik
mengajar mandiri mahasiswa diberi kesempatan untuk mengelola proses belajar
secara penuh, namun demikian bimbingan dan pemantauan dari guru masih tetap
dilakukan.
2. Pembuatan Persiapan Mengajar
Sebelum praktikan melaksanakan praktik mengajar dikelas, terlebih dahulu
praktikan membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai dengan materi
yang akan disampaikan. Persiapan mengajar yang harus dibuat oleh praktikan antara
lain:
a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
b. Pembuatan materi ajar.
c. Pembuatan soal-soal evaluasi.

RPP yang telah dibuat oleh praktikan kemudian dikonsultasikan kepada guru
pembimbing serta DPL PPL untuk dikoreksi dan diperbaiki. Pembuatan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran dapat membantu guru untuk dapat melakukan proses
pembelajaran secara efektif dan efisien.

B. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Pelaksanaan kegiatan PPL bagi praktikan terdiri dari praktik terbimbing dan mandiri.
Praktik terbimbing berarti ketika praktikan mengajar di kelas maka guru pembimbing
mengawasi kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir proses pembelajaran.
Sedangkan prektek mandiri berarti praktikan mengajar di kelas tanpa diawasi guru
pembimbing.
1. Penyusunan Perangkat Persiapan Pembelajaran dan Alat Evaluasi
Sebelum praktikan mengajar, maka langkah awal yang dilakukan adalah
penyusunan RPP, pembuatan materi ajar, dan alat evaluasi agar kegiatan belajar
mengajar berjalan lancar dan standar kompetensi serta kompetensi dasar dapat
tercapai. Dalam pembuatan RPP praktikan dibantu oleh guru pembimbing Bahasa
Inggris SMP Daerah Hu’u.
Penilaian yang dilakukan praktikan dalam pembelajaran ada 3 aspek yaitu:
a. Penilaian afektif yaitu dengan menilai sikap siswa selama proses belajar
mengajar berlangsung
b. Penilaian kognitif didasarkan pada kemampuan siswa dalam menjawab
pertanyaan baik dalam bentuk tertulis maupun lisan pada saat di dalam
kelas.
Media pembelajaran yang digunakan praktikan adalah berupa buku paket
siswa, Spidol dan papan tulis. Sedangkan metode yang digunakan praktikan berupa
observasi langsung, diskusi, quiz, tanya jawab, demonstrasi dan ceramah.

Sedangkan alat evaluasi yang digunakan praktikan berupa ulangan harian dan
keaktivan siswa selama proses diskusi. Hal ini digunakan untuk melihat ketercapaian
pembelajaran yang dilakukan oleh praktikan. Selain itu untuk mengamati sejauh mana
siswa paham dengan materi yang telah disampaikan oleh praktikan.

2. Praktik Mengajar
Inti kegiatan praktik pengalaman mengajar adalah keterlibatan mahasiswa PPL
dalam kegiatan belajar mengajar. Praktikan melakukan praktik mengajar di kelas V
dilakukan sebanyak 14 kali tatap muka (2 kali seminggu) dalam waktu 8x40 menit
sehingga total keseluruhan adalah 12 kali pertemuan untuk setiap kelas.
1. Pembuatan Persiapan Mengajar
Sebelum Praktikan melakukan praktik mengajar di kelas, terlebih
dahulu praktikan membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai
dengan materi yang akan disampaikan. Adapun kurikulum yang digunakan di
kelas V MI adalah kurikulum 2013. Adapun perangkat lainnya adalah sebagai
berikut :
1. Silabus, yaitu rencana pembelajaran pada suatu kelompok pelajaran dengan
tema tertentu yang mencakup standar kompetensi inti, kompetensi dasar,
materi pembalajaran, indicator, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar.
2. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) yaitu panduan langkah-langkah
yang akan diikuti oleh guru dalam proses belajar mengajar. Berdasarkan hasil
pengamatan RPP yang telah dibuat oleh guru SMP Daerah Hu’u mata
pelajaran Bahasa Inggris sudah sesuai dengan komponen-komponen Rencana
Pelaksaan Pembelajaran (RPP) standar proses No. 65 Tahun 2013. PROTA
(Program Tahunan) yaitu batasan materi yang harus diselesaikan dengan waktu
yang tertera dalam table program tahunan.
3. PROMES (Program Semester) yaitu gambaran distribusi materi selama satu
semester.
4. Kalender Pendidikan, biasanya memuat tanggal yang sudah direncanakan
untuk waktu pembelajaran.
5. KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu kriteria paling rendah untuk
menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan.
6. LKS (Lembar Kerja Siswa) yaitu panduan siswa yang digunakan untuk
melakukan kegiatan penyelidikan atau pemecah masalah.
7. Modul yaitu alat atau sarana pembelajaran yang berisi materi, metode,
batasan-batasan dan caramengevaluasi yang dirancang secara sistematis dan
menarik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tingkat
kompleksitasnya.

C. Analisis Hasil dan Refleksi


Selama pelaksanaan PPL di MIS AL-MUJAHIDIN praktikan memperoleh
banyak pengalaman baru dan pengetahuan meangenai bagaimana caranya menjadi
seorang guru yang berdedikasi, cara mengajar siswa, bahkan cara memperlakukan siswa
dengan benar. Sampai dengan cara berinteraksi yang baik antara seorang guru dengan
siswa. Penjabarannya adalah sebagai berikut:
1. Analisis Hasil Pelaksanaan PPL
Berdasarkan pelaksanaan praktik mengajar di kelas dapat disampaikan
beberapa hal sebagai berikut :
a. Menunjukkan dan mendemostrasikan alat/materi pembelajaran yang disampaikan
secara langsung kepada peserta didik, akan memberikan kemudahan bagi siswa
untuk dapat memahaminya.
b. Konsultasi secara berkesinambungan dengan guru pembimbing sangat
diperlukan demi lancarnya pelaksanaan mengajar. Banyak hal yang dapat
dikonsultasikan dengan guru pembimbing, baik materi, metode maupun media
pembelajaran yang paling sesuai dan efektif dilakukan dalam pembelajaran kelas.
c. Metode yang disampaikan kepada siswa harus bervariasi sesuai dengan tingkat
pemahaman siswa.
d. Memberikan motivasi pada setiap siswa.
e. Memberikan evaluasi baik secara lisan maupun tertulis dapat menjadi umpan balik
dari peserta didik untuk mengetahui seberapa banyak materi yang telah
disampaikan dapat diserap oleh peserta didik.
f. Memberikan catatan-catatan khusus pada siswa yang kurang aktif pada setiap
kegiatan pembelajaran dan memberikan nilai tambahan bagi siswa yang aktif.
Secara umum Mahasiswa PPL dalam melaksanakan PPL tidak banyak mengalami
hambatan yang berarti justru mendapat pengalaman dan dapat belajar untuk menjadi
guru yang baik dibawah bimbingan guru pembimbing masing-masing di sekolah.
2. Refleksi
Praktik mengajar yang dilakukan selama ± 7 minggu ini menghasilkan
pengalaman yang berharga bagi mahasiswa praktikan. Karena selama pelaksanaan
PPL, praktikan memperoleh banyak pengalaman tentang guru yang profesional, cara
berinteraksi dengan lingkungan sekolah, baik dengan guru, karyawan maupun siswa.
Selama praktikan mengajar di kelas V, praktikan lebih sering menghadapi
permasalahan yang berhubungan dengan pengelolaan. Sehingga praktikan dituntut
untuk bisa mengendalikan dan mengontrol siswa yang memiliki sikap kurang baik di
kelas selama proses pembelajaran berlangsung. Sementara dalam proses pembelajaran
materi yang disampaikan harus sesuai dengan silabus dan RPP yang telah dibuat.
Adapun hambatan yang dirasakan oleh praktikan selama praktik mengajar
bersifat internal maupun eksternal, yakni:

a. Internal

1) Penggunaan bahasa dalam penyampaian materi di kelas.


3) Pengendalian emosi yang masih kurang.
b. Eksternal
1) Siswa di belakang cenderung ramai, kurang memperhatikan materi sehingga
harus membutuhkan perhatian ekstra.
2) Siswa kurang menguasai konsep materi sehingga dalam menjelaskan praktikan
harus lebih spesifik, pelan dan menggunakan bahasa yang bisa dimengerti oleh
siswa.
3) Karakter dan kemampuan siswa yang beraneka ragam
4) Masalah yang berkaitan dengan kebersihan kelas.
Hambatan yang dialami oleh praktikan tentu saja harus diatasi dengan
berbagai cara. Adapun upaya untuk mengatasi hambatan tersebut, sebagai
berikut:
a. Ketika menerangkan, suara diperjelas dan melakukan pengulangan kata
dan mencatatnya di papan tulis.
b. Mahasiswa konsultasi dengan guru pembimbing mengenai teknik
pengelolaan kelas yang sesuai untuk mata diklat yang akan diajarkannya.
c. Menegur siswa yang ramai, memberikan pertanyaan dan terapi kejut
kepada siswa yang ramai.
d. Untuk menghindari rasa jenuh atau bosan dalam proses pembelajaran
maka dilakukan kreasi dan improvisasi dengan memanfaatkan fasilitas
yang ada dengan sebaik-baiknya agar siswa lebih tertarik untuk belajar.
Selain itu improvisasi juga bisa dilakukan dengan menyampaikan
materi dengan diselangi dengan mendiskusikan topik yang menarik,
pemberian reward dan tidak lupa humor/intermeso juga diberikan.
e. Bertanya kepada siswa mengenai materi yang kurang jelas.
f. Agar lebih semangat dalam belajar, di sela-sela proses belajar mengajar
para siswa beri motivasi dan imajinasi kesuksesan dalam mencapai cita-
cita dan keinginan mereka. Motivasi untuk menjadi yang terbaik, agar
sesuatu yang diharapkan dapat tercapai.
Praktikan menyadari bahwa menjadi seorang guru yang profesional
sangatlah sulit. Banyak hal yang harus diperhatikan dalam memberikan materi
kepada siswa. Variasi penyampaian materi juga penting agar informasi lebih
terserap maksimal oleh siswa.
Guru juga dewasa ini bukan lagi sekedar pengajar melainkan juga
sebagai pendidik yang harus bisa memberikan motivasi dan dukungan mental
kepada siswanya agar mereka bisa menjadi manusia yang cinta kepada dirinya
sendiri, keluarga dan bangsanya. Guru menjadi pilar bangsa yang mempunyai
tanggung jawab besar untuk mencerdaskan bangsa dan membentuk karakter
bangsa yang tangguh dan cinta tanah air.
Meskipun banyak menemui hambatan selama pelaksanaan pembelajaran
dikelas akan tetapi program-program yang telah direncanakan telah berhasil
dilaksanakan. Keberhasilan pelaksanaan program juga tidak lepas dari
dukungan dan bimbingan guru mata pelajaran serta seluruh staf dan karyawan
terutama guru Pamong sehingga pelaksanaan program juga dapat dilihat dari
pelaksanaan program yang dapat berlangsung tepat pada waktunya
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
MIS AL-MUJAHIDIN merupakan salah satu sekolah swasta yang ada di
Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu. Visi dan misi yang dibentuk memuat
karakteristik peserta didik yang berprestasi serta berakhul karimah karena berdasarkan
iman dan taqwa. Kultur sekolah bagus baik dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah,
para pengajar, staf TU dan peserta didiknya.
Keseluruhan komponen MIS AL-MUJAHIDIN sangat baik dan terbuka serta
siap membantu jika ada kesulitan. Struktur organisasi sekolah terpenuhi dan peraturan
sekolah dibuat dengan sangat baik guna mendisiplinkan warga sekolah sebagai pengajar
dan siswa yang berkualitas.
B. Saran
Saran Praktikan untuk sekolah kerja sama, yakni MIS AL-MUJAHIDIN
dapat terus menjalin kerja sama dengan STKIP Al-Amin Dompu yang mempunyai
program kependidikan secara berkesinambungan sehingga dapat terus menerima
Mahasiswa PPL Terpadu untuk belajar di MIS AL-MUJAHIDIN pada tahun-tahun
selanjutnya. Dan untuk pelaksaan PPL Terpadu di tahun mendatang diharapkan
mahasiswa PPL lebih bersungguh-sungguh agar mendapatkan hasil yang maksimal
serta mampu melaksanakan proses PPL dengan professional dan penuh tanggung
jawab.
Demikian laporan observasi PPL Terpadu di MIS AL-MUJAHIDIN ini
penulis susun semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas pada umumnya, dan bagi
STKIP Al-Amin Dompu dan MIS AL-MUJAHIDIN secara khusus.
Namun, tentu tidak bisa dipungkiri bahwa dalam laporan ini banyak
kekurangan yang penulis harap mendapat masukan yang membangun sehingga dapat
menjadi pembelajaran dalam menyusun laporan-laporan selanjutnya.
LAMPIRAN

Lampiran 1 : Form Penilaian

INSTRUMEN PENILAIAN KEMAMPUAN PEMBELAJARAN


Nama Praktikan : SURADIN
NIDN : 2020IT862060002
Prodi/Jurusan : PGSD
Sekolah Tempat Praktik : MIS AL-MUJAHIDIN

PETUNJUK:

1. Amati aktivitas praktikan di kelas dalam melaksanakan interaksi belajar-mengajar!


2. Tuliskan skor yang sesuai dengan keadaan yang Anda amati!

NILAI

NO ASPEK YANG DIAMATI Angka Huruf


(1-10)

I PRAPEMBELAJARAN

1. Memeriksa kesiapan ruang, alat pembelajaran, dan media

2. Memeriksa kesiapan siswa

II MEMBUKA PEMBELAJARAN

1. Melakukan kegiatan apersepsi

2. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan rencana kegiatannya

III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN


NILAI
NO ASPEK YANG DIAMATI
A. Penguasaan materi pelajaran

1. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran

2. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan

3. Menyampaikan materi sesuai dengan hierarki belajar

4. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan

B. Pendekatan/strategi pembelajaran

1. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan


dicapai

2. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tingkat perkembangan dan


kebutuhan siswa

3. Melaksanakan pembelajaran secara runtut

4. Melaksanakan pembelajaran yang terkoordinasi

5. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual

6. Mengakomodasi adanya keragaman budaya nusantara

7. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya


kebiasaan positif

8. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah


dialokasikan

C. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar

1. Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media

2. Menghasilkan pesan yang menarik

3. Menggunakan media secara efektif dan efisien


NILAI
NO ASPEK YANG DIAMATI
4. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media

D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara keterlibatan siswa

1. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran

2. Merespons positif partisipasi siswa

3. Memfasilitasi terjadinya interaksi guru-siswa dan siswa-siswa

4. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa

5. Menunjukkan hubungan antarpribadi yang kondusif

6. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar

E. Penilaian proses dan hasil belajar

1. Melakukan penilaian awal

2. Memantau kemajuan belajar

3. Memberikan tugas sesuai dengan kompetensi

4. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi

F. Penggunaan bahasa

1. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar

2. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar

3. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai

IV PENUTUP

A. Refleksi dan rangkuman pembelajaran

1. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa


NILAI
NO ASPEK YANG DIAMATI
2. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa

B. Pelaksanaan tindak lanjut

1. Memberikan arahan, kegiatan, atau tugas sebagai bagian remedi

2. Memberikan arahan, kegiatan, atau tugas sebagai bagian pengayaan

Catatan :

1. A = 9-10, B = 8, C = 7

Adu, September 2023

Guru Pembimbing

NURMALA, S.Pdi.
INSTRUMEN PENILAIAN PENAMPILAN PERSONAL DAN SOSIAL
(oleh Guru Pamong)

Nama Praktikan : SURADIN


NIDN : 2020IT862060002
Prodi/Jurusan : PGSD
Sekolah Tempat Praktik : MIS AL-MUJAHIDIN

NILAI

NO. KOMPONEN YANG DINILAI


Angka
Huruf
(1-10)

1. Kedisiplinan

2. Rasa tanggung jawab

3. Kesungguhan melakukan tugas yang diberikan sekolah

4. Keterlibatan dalam kegiatan-kegiatan sekolah

5. Ketepatan waktu (kehadiran, penyelesaian tugas)

6. Kemampuan bekerja sama dengan guru-guru / dosen


pembimbing, staf administrasi sekolah, siswa, dan sesama
praktikan

7. Kerapian berpakaian

8. Kesungguhan memperbaiki kesalahan/kekurangan selama


melaksanakan PPL

Catatan : A = 9-10, B = 8, C = 7 Adu, September 2023

Guru Pamong
NURMALA, S.Pdi
INSTRUMEN PENILAIAN LAPORAN AKHIR

Nama Praktikan : SURADIN


NIDN : 2020IT862060002
Prodi/Jurusan : PGSD
Sekolah Tempat Praktik : MIS AL-MUJAHIDIN

NILAI

NO. KOMPONEN YANG DINILAI Angka


Huruf
(1-10)

2. Kelengkapan isi laporan

4. Sistematika laporan

6. Penggunaan bahasa yang baik dan benar

Catatan : A = 9-10, B = 8, C = 7

Adu, September 2023


Mengetahui,

Kepala Sekolah
Guru Pembimbing
MIS AL-MUJAHIDIN
AHMAD ARSYAD, A.MA., Pd. NURMALA, S.Pdi

FORMAT PENILAIAN PPL OLEH DOSEN PEMBIMBING


Nama Praktikan: SURADIN No. Induk Mhs.: 2020IT862060002

Angka
NO. ASPEK/UNSUR YANG DINILAI Huruf
(1 - 10)

2. Hasil observasi berdasarkan penggunaan instrumen-


instrumen observasi

3. Kemampuan mengajar (nilai kesimpulan berdasarkan


penggunaan INSTRUMEN PENILAIAN
KEMAMPUAN PEMBELAJARAN

4. Kemampuan mendiagnosis kesulitan belajar

5. Penampilan personal dan sosial (nilai kesimpulan


berdasarkan penggunaan INSTRUMEN PENILAIAN
PENAMPILAN PERSONAL DAN SOSIAL .

6. Laporan Akhir

7. Ujian Lisan

Catatan :

1. A = 9-10, B = 8, C = 7
Adu, September 2023

Dosen Pembimbing,

NURLAILAH, M.Pd.
NIDN: 0824108901

Anda mungkin juga menyukai