Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN


PEMANENAN DAN PENYORTIRAN KENTANG DI PT CHAMP
DI DESA TAMBAKBAYA KEC. CISURUPAN KAB. GARUT

TAHUN PELAJARAN 2023 - 2024

Disusun oleh :

Riana Puspitasari
NIS. 0062197350
XII ATPH
PROGRAM KEAHLIAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN
HORTIKULTA

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH IX
SMK NEGERI 4 GARUT
Jalan Raya Karangpawitan Pos 44182 Telp./Fax. 0262-4444305 Garut
Website : www.smkn4garut.sch.id Email : smkn4garut@yahoo.co.id

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Judul Laporan ini telah diteliti, disetujui dan diusahakan di Garut
Pada tanggal 25 November 2023

Oleh :
Riana Puspitasari
NIS. 0062197350

Mengetahui / Menyetujui

Pembimbing Laporan Pembimbing Sekolah

ZAENAL MUTTAQIN, SP ANIS MARTINI, SP


NIP. 199411182023211007 NIP. 196404251987032005

Ketua Program Keahlian


Pembimbing DUDIKA
Kompetensi Keahlian

Dindin Hadiyat M. INDRA HERRA NUGRAHA, SP


NIP. 197305302014101001

KATA PENGANTAR

ii
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena dengan
kebesaran dan keagungan-Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik
Kerja Lapangan (PKL) ini dengan sebaik-baiknya. Penulisan Laporan PKL ini
berdasarkan hasil Kerja Lapangan yang Penulis lakukan di PT. Central Horti Agro
Makro Potatoes (CHAMP) di selesaikan tempat pada waktunya. Penulisan kajian
lingkungan bisnis ini berdasarkan pada hasil prakerin kerja lapangan yang di
laksanakan pada 01 Agustus 2023 sampai 30 November 2023. Adapun tujuan
penulisan laporan PKL ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh nilai PKL
pada bidang Agribisnis Tanaman Pangan Holtikultura (ATPH).
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan PKL ini masih banyak
kekurangan dan kelemahan, karna penulisan harapan demi perbaikan laporan ini,
akhir kata penulisan harapan Mudah-mudahan laporan ini bermanfaat, khususnya
bagi penulis umumnya bagi pembaca.

Garut, 25 November 2023

Riana Puspitasari

iii
DAFTAR ISI

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN....................................................i


LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................i
KATA PENGANTAR..........................................................................................iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv
DAFTAR TABEL................................................................................................ivi
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................v
1.1 Latar Belakang.....................................................................................1
1.2 Tujuan dan Manfaat Prakerin............................................................1
BAB II PROFIL PERUSAHAAN........................................................................4
2.1 Latar Belakang Berdirinya PT. CHAMP..........................................4
2.2 Visi dan Misi PT. CHAMP..................................................................4
BAB III PELAKSANAAN....................................................................................5
3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan.......................................................5
3.2 Pengolahan Pasca ( Hasil Panen)......................................................6.
BAB IV KESIMPULAN........................................................................................8
LAMPIRAN 1.........................................................................................................9

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sejak berkembangnya budidaya tanaman kentang di indonesia, hingga
kini perbenihan kentang masih merupakan masalah tersendiri yang perlu di
tangani dengan seksama. Setiap tahun, kebutuhan benih kentang bermutu
serta bebas dari hama dan penyakit tidak pernah tercukupi, sebagian benih
kentang harus di import dari luar negri, yang berarti pengeluaran devisa
negara.
Pemerintah telah mencari terobosan untuk memenuhi kebutuhan benih
kentang salah satu upaya yang di tempuh adalah memacu pertumbuhan dan
perkembangan kemampuan penangkar benih kentang, terutama di daerah-
daerah sentra produksi kentang.
Kentang merupakan tanaman yang unik dibandingkan dengan
tanaman-tanaman yang lain, tanaman kentang memiliki kemampuan tertinggi
dalam memanfaatkan energi matahari dan dapat tumbuh dengan cepat.
Central Horti Agro Macro Potatoes (CHAMP) sendiri adalah
perusahaan yang bergerak di bidang benih kentang G.0, untuk menghasilkan
benih kentang yang berkualitas CHAMP sendiri menggunakan cara dengan
penerapan kultur jaringan, stek mikro, umbi mikro sebagai salah satu
alternatif untuk mendapatkan benih kentang yang berkualitas bebas hama dan
virus.
1.2 Tujuan dan Manfaat Prakerin

1.2.1 Tujuan Umum


Tujuan umum dari dilaksanakannya PRAKERIN semester V adalah
agar peserta didik memiliki jiwa dan semangat wirausaha dan mampu
menganalisa suatu usaha

1.2.2 Tujuan Khusus


Adapun tujuan khusus dari dilaksanakannya PKL semester V
antara lain sebagai berikut ini.
a. Mengembangkan wawasan dan keterampilan peserta didik sebagai

1
pelaku agribisnis dengan di landasi sikap mental, disiplin, penuh
perhitungan, kerja sama, dan tanggung jawab yang tinggi.
b. Peserta didik mampu menganalisa berbagai subsistem agribisnis
suatu komoditi, baik secara kuantitas (Input/Output) maupun secara
kualitatif (Analisa SWOT).
c. Peserta didik mampu mengenal berbagai potensi di daerah, baik itu
potensi di daerah, baik itu potensi komparatif maupun kompetetif.
d. Peserta didik mengenal keterampilan penyuluhan.
e. Melatih peserta didik menyesuaikan diri dan berkomunikasi dengan
masyarakat sebagai mitra kerja petani yang mampu menyebarkan
teknologi pertanian.

1.3 Ruang Lingkup


Program kurikulum pendidikan di SMK NEGERI 4 GARUT meliputi
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang di laksanakan pada
semester V meliputi:
Tempat Pelaksanan PKL :
》Tempat Tinggal : Kp. Cilame
》Desa : Tambak Baya
》Kecamatan : Cisurupan
》Kabupaten : Garut
》Komoditas : Penangkar Benih Kentang G.0
Dalam pelaksanaan usaha pembibitan kentang G.0 yang kami teliti
di perusahaan CHAMP (Central Agro Makro Potatoes) ada beberapa aspek
yang harus di perhatikannya, di antarannya :
1. Aspek Teknis
Pembibitan kentang G.0 ini cukup rumit, diperlukan keterampilan
khusus serta tenaga ahli yang profesional dibidangnya, karena dalam
proses pembibitannya di perlukan ketelitian dan perhatian yang maksimal
baik itu mulai kultur jaringan, sub kultur, pelakuan terhadap planlet
(tanaman lengkap), sampai dengan penanaman di aklimatisasi dan di
screenhouse karena bibit kentang yang diluncurkan atau dipasarkan oleh
penangkar benih harus memenuhi standar yang telah diterapkan dan

2
terbebas dari virus. Untuk itu keterampilan dan SDM (Sumber Daya
Manusia) yang berpotensi tinggi sudah pasti diperlukan.
2. Aspek Ekonomis
Walaupun demikian sulitnya pembibitan kentang G.0 dilihat dari
segi teknis, tetapi sebanding dengan produksi yang dihasilkan dan
didukung oleh harga yang relatif stabil, dengan demikian semakin besar
peluang para petani atau penangkar kentang untuk berkecimbung aktif
dibidang budidaya kentang baik untuk bibit maupun konsumsi. Tetapi
sangat disayangkan kurangnya para petani yang turun aktif dibidang usaha
kentang yang akhirnya banyaknya permintaan konsumen di pasaran yang
tidak terpenuhi.
3. Aspek Sosial
Perusahaan pembibitan kentang G.0 memberikan peranan penting
bagi para penduduk setempat dimana perusahaan PT. CHAMP (Central
Horti Agro Makro Potatoes) itu berdiri, yang mana memiliki peranan dan
hubungan secara sosial yaitu dapat menciptakan lapangan kerja.

3
BAB II
PENDAHULUAN

2.1 Deskripsi / Profil PT. CHAMP


Pengembangan benih kentang G.0 dikembangkan di Desa
Tambakbaya Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut Jawa Barat, dan
laboratium kultur jaringan dikembangkan di depok Jawa barat. Kegiatan
penangkaran benih kentang dimulai awal bulan Januari 2009 melalui
percobaan penanaman menggunakan planlet dari Balai Penelitian Tanaman
Sayuran Lembang. Planlet dikembangkan di laboratium kultur jaringan di
Sawangan Depok dan sebagian diperbanyak melalui stek di Nursery kentang
Garut.
2.2 Visi dan Misi PT. CHAMP

2.2.1 Visi PT. CHAMP


a. Membangun jalinan kerja yang berlandaskan keimanan dan
ketakwaan kepada Allah SWT
b Menjadikan perusahaan pembenihan Nasional
c. Menjadikan perusahaan hortikultura Nasional

2.2.2 Misi PT. CHAMP


Taksonomi tanaman kentang:
a. Menghasilkan bibit kentang G.0 sebanyak 3.000.000 butir per tahun
baik granola maupun atlantik
b. Menghasilan planlet kentang 20.000 botol per tahun
c. Membuat sayuran eksklusif

4
BAB III
PELAKSANAAN

3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) semester V dilaksanakan
selama 2 bulan, yang dimulai sejak 25 Januari 2022 dan berakhir pada 25
Maret 2022. Adapun hari kerja di Central Horti Agro Makro Potatoes
(CHAMP) di mulai hari senin-jum’at 07.00-12.00 WIB. Lokasi kegiatan
diperusahaan CHAMP yang terletak di Desa Tambak Baya Kec. Cisurupan
Kab. Garut.

3.2 Pengelolahan Hasil (Pasca Panen)

a. Sortasi

Sortasi atau penyortiran adalah kegiatan yang dilakukan panen.


Tahapan-Tahapan penyortiran :

Sortasi 1

Dilakukan setelah panen, dengan tujuan :

- Memisahkan yang terkena hama


- Memisahkan yang terkena penyakit
- Memisahkan umbi yang terkena scab
- Memisahkan ukuran (Grad)

Sortasi 2

Dilakukan pada umur 3 – 4 minggu setelagh panen, kegiatannya


yaitu pemeriksaan umbi serta pemberian pestisida yaitu insektisida kontak
dan sistemik (mipchin) dengan dosis 1 gr. Tujuannya untuk menjaga
serangan phitorime, selanjutnya dimasukkan kedalam wadah penyimpanan
yang gelap sampai umur 2 bulan.

5
6
Sortasi 3

Dilakukan setiap 1 bulan sekali dimulai pada bulan ke 3 setelah


panen kegiatannya memeriksa dan memilih yang terbaik.

Sortasi 4

Dilakukan dengan selisih 2 minggu sekali, kegiatannya yaitu


memilih spruting berdasarkan panjang pendeknya.

b. Grading

Grading atau pengkelasan adalah kegiatan paksa panen yang


bertujuan memisahkan umbi yang berdasarkan kelasannya. Adapun macam
– macam Grand yang berlaku di Central Horti Agro Makro Potatoes dan
berdasarkan ketentuan BPSB, yaiu sebagai berikut ini.

Ukuran umbi berdasarkan BPS

No Ukuran Bobot

1. SS <10

2. S 11-30

3. M 31-60

4. L 61-120

5. LL >121

7
Ukuran umbi berdasarkan jumlah Knol/kg

No Ukuran Jumlah Knol/Kg

1. SS 100

2. S 90-30

3. M 30-18

4. L 18-9

5. LL 9-7

8
BAB IV

A. KESIMPULAN

Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman dari suku Solanaceae yang
memiliki umbi batang yang dapat dimakan dan disebut “kentang” pula. Umbi
kentang sekarang telah menjadi salah satu makanan pokok penting di Eropa
walaupun pada awalnya didatangkan dari Amerika Selatan. Penjelajah Spanyol
dan Portugis pertama kali membawa ke Eropa dan mengembangbiakan tanaman
ini pada abad XVI. Dengan cepat menu baru ini tersebar diseluruh bagian Eropa.
Dalam sejarah migrasi orang Eropa ke Amerika, tanaman ini pernah menjadi
pemicu utama perpindahan bangsa Irlandia ke Amerika pada abad ke-19, dikala
terjadi wabah penyakit umbi di daratan Irlandia yang diakibatkan oleh jenis jamur
yang disebut ergot. Tanaman ini berasal dari daerah subtropics di Eropa yang
masuk ke Indonesia pada saat bangsa Eropa memasuki Indonesia di sekitar abad
17 atau 18. Sentra tanaman yang utama adalah Lembang dan Pangalengan (Jawa
Barat), Magelang (Jawa Timur), Bali.
Central Horti Agro Makro Potatoes salah satu perusahaan penangkar benih
kentang G.0 yang bersertifikat, yang bisa menghasilkan benih kentang yang
bermutu serta bebas dari hama dan penyakit.
Dengan adanya central horti agro makro potatoes dapat membantu
ketersediaan benih di Indonesia. Secara tidak langsung central horti agro makro
potatoes merupakan perusahaan yang mampu meningkatkan sistem perekonomian
di Indonesia khusus nya di bidang pertanian

B. Saran
Panen sebaiknya dilakukan pada usia yang tepat sehingga matang sempurna.
Setelah dipanen sebaiknya dilakukan penyortiran untuk meningkatkan daya jual
produk.

9
LAMPIRAN 1
(Hasil Panen)

10

Anda mungkin juga menyukai