EFEKTIVITAS PENERAPAN SISTEM

DEMOKRASI DALAM PEMERINTAHAN SECARA DIGITAL

TUGAS DIBUAT UNTUK MEMENUHI PROYEK P5

SUARA DEMOKRASI

DISUSUN OLEH KELOMPOK

FATMAWATI SOEKARNO :

Ayu Akhlika Nur Aqsya

Hasyifah Zahra

Jenita Margareth Pariama

Keisha Fadila Malawat

Monica Prisilia Suryati

Noverina Safa Azzahra

Raissa Vania Regina alouw

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

i
 SMA NEGERI 1 BANJARMASIN
2023

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya kepada kita semua, sehingga kami dapat menyusun makalah ini yang berjudul
Efektivitas Penerapan Sistem Demokrasi Dalam Pemerintahan Secara Digital.
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari tidak dapat bekerja seorang diri
melainkan bekerja sama dengan berbagai pihak. Maka atas terselesaikannya makalah
ini, kamimenyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Ibu Guru pembimbing Proyek P5 Suara Demokrasi
2. Teman-teman kelas .... SMA Negeri 1 Banjarmasin
3. Keluarga tercinta
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan
makalah ini.

Banjarmasin, 31 Juli 202

Penulis
Kelompok Fatmawati Soekarno :
Ayu Akhlika Nur Aqsya. (14503)
Hasyifah Zahra. (14291)
Jenita Margareth Pariama (14324)
Keisha Fadila Malawat (14395)
Monica Prisilia Suryati (14550)
Noverina Safa Azzahra (14562)
Raissa Vania Regina Alouw (14340)

DAFTAR ISI

ii
Sampul Depan............................................................................................................................... i
Pengantar...................................................................................................................................... ii
Daftar Isi....................................................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang................................................................................................................. 1
1.2 Rumusan 1
Masalah............................................................................................................
1.3 Tujuan............................................................................................................................. 2
1.4 Manfaat........................................................................................................................... 2
BAB 2 PEMBAHASAN.............................................................................................................. 3
2.1 Pengertian Demokrasi..................................................................................................... 3
2.2 Pengertian Demokrasi Digital........................................................................................ 3
2.3 Prinsip Demokrasi Digital.............................................................................................. 3
2.4 Cara Menumbuhkan Budaya Demokrasi Di Era Digital................................................ 4
2.5 Kelebihan Dan Kekurangan Demokrasi Digital Di Indonesia.......................................... 4
BAB 3 PENUTUP........................................................................................................................ 6
3.1 Simpulan......................................................................................................................... 6
3.2 Saran............................................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................... 7
LAMPIRAN................................................................................................................................. 8

BAB I
PENDAHULUAN

iii
1.1 Latar belakang

Dalam dunia politik E-demokrasi adalah inovasi baru, banyak inovasi inovasi
baru yang menggunakan bagian dari e-demokrasi. Seperti e-forum, e-konsultasi, e-
voting, e-petisi, e-panel, e-kelompok, blogs dan lain sebagainya. E-demokrasi sangat
memiliki peran aktif dari masyarakat dalam sistem demokrasi dapat ditingkatkan dan
kualitas kebijakan publik juga akan semakin lebih baik. Dalam website partai politik
juga menyediakan berbagai informasi politik yang dapat diakses jarak jauh. Dalam hal
ini keterlibatan media elektronik ke dalam proses demokrasi, memungkinkan
terjadinya debat-debat publik, diskusi publik, kritik dan menganalisis keputusan
publik. Inisiatif e-demokrasi adalah ingin melibatkan partisipasi masyarakat dalam
kebijakan publik yang baik agar berkaitan dengan keputusan politik

1.2 RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah dalam penyusunan makalah ini dibuat dalam bentuk beberapa
pertanyaan, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan Demokrasi?
2. Apa yang dimaksud dengan Demokrasi Digital?
3. Apa prinsip dari Demokrasi Digital?
4. Bagaimana cara menumbuhkan budaya Demokrasi di era digital?
5. Apa saja kelebihan dan kekurangan Demokrasi Digital di Indonesia?

1.3 TUJUAN PENULISAN

Tujuan penyusunan mekalah ini sebagai berikut :

1. Mendeskripsikan hakikat demokrasi.
2. Mendeskripsikan hakikat Demokrasi digital.
3. Mendeskripsikan prinsip demokrasi digital.
4. Mendeskripsikan cara menumbuhkan budaya demokrasi dalam Pemerintahan
secara digital
5. Mendeskripsikan kelebihan dan kekurangan demokrasi digital di Indonesia.

1.4. MANFAAT PENULISAN

1

iv
Manfaat penyusunan laporan sebagai berikut :

1. Bagi Siswa
Mengasah kemampuan diri dalam melakukan kerja pikir sistematis. Selain itu,
penulisan makalah juga membantu penulis untuk memunculkan ide-ide baru yang
mungkin berguna dalam kemajuan pendidikan.

2. Bagi Guru
Dapat mengembangkan kualitas pembelajaran menjadi lebih menarik, dapat
menjalankan tugas sebagai pendidik dengan baik yaitu dengan merencanakan
pembelajaran secara matang, dapat mengidentifikasi kesulitan-kesulitan belajar yang
dialami oleh siswa pada pembelajaran juga.

3. Bagi Sekolah
Menjadi acuan bagi sekolah dalam mengembangkan atau meningkatkan sarana
prasarana belajar mengajar, khususnya pengadaan pelatih (narasumber).

4.Bagi Masyarakat
Masyarakat memandang sekolah sebagai wadah yang tepat bagi peraiahan masa
depan anak-anak mereka. Karenanya, setiap keberhasilan dan kemajuan yang dicapai
oleh sekolah, dalam hal ini prestasi para siswa membuat masyarakat selalu
memberikan apsresiai yang tinggi kepada sekolah tersebut

BAB II
2
PEMBAHASAN

v
2.1 Pengertian demokrasi

Dalam KBBI demokrasi adalah bentuk atau sistem pemerintahan yang seluruh
rakyatnya turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya. demokrasi juga
diartikan dalam KBBI sebagai gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan
persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang adil
bagi seluruh warga negara.

adapun juga pengertian demokrasi menurut para ahli seperti Abraham Lincoln yang
mendefinisikan demokrasi sebagai pemerintahan dari rakyat untuk rakyat. Dan juga
dari Harris Soche dalam prinsip demokrasi di indonesia adalah bentuk pemerintahan
rakyat.

2.2. Pengertian demokrasi digital

Demokrasi internet atau demokrasi elektronik (gabungan dari kata elektronik dan
demokrasi), adalah istilah yang menggabungkan teknologi informasi dan komunikasi
dalam penyebaran demokrasi.
Ini berarti suatu bentuk pemerintahan di mana semua warga negara dewasa dianggap
memenuhi syarat untuk berpartisipasi. Baik dalam proposal maupun perintisan
undang-undang.

“E-demokrasi menawarkan akses masyarakat elektronik yang lebih besar untuk

proses politik dan pilihan kebijakan. Pengembangan E-demokrasi terhubung dengan
faktor internal yang kompleks, seperti norma politik dan tekanan warga. Ini
tampaknya menjadi cara termudah bagi warga negara untuk berinteraksi dengan
pejabat pemerintah mereka. “E-demokrasi tampaknya sangat dipengrahui faktor
internal suatu negara dan bukan faktor eksternal seperti inovasi standar dan teori
difusi. Orang-orang menekan pejabat publik mereka untuk mengadopsi kebijakan
yang lebih sesuai sebagaimana negara-negara lain telah menyampaikan informasi
maupun berita terkait pemerintah mereka secara online.

2.3 Prinsip Demokrasi Digital

Sebagai masyarakat Indonesia, hendaknya memiliki prinsip dasar budaya digital,

dua prinsip yang dikembangan pada era digital ini yaitu demokrasi dan toleransi.

Pengusaha online, Katherine Jioe menjelaskan budaya digital demokrasi, ada berita
yang datang melalu gawai kita lalu bisa dikomentari. Oleh karena itu, bukan lagi

vi
sistem konvensional, masyarakat digital bukanlah konsumen pasif tetapi berperan
aktif dalam pembentukan dan penyebaran informasi.

“Misalnya Wikipedia, jika kita mencari apapun akan keluar yang pertama dari
Wikipedia. Wikipedia juga merupakan buatan manusia dan bisa kita ganti. Jadi
sebenarnya, Wikipedia itu juga bisa salah, makanya mengapa tidak kita membuat
hasil riset sendiri,” ungkapnya saat menjadi pembicara dalam webinar Gerakan
Nasional

Jadilah demokrasi dalam menyampaikan pendapat Anda di era digital. Namun

janganlah jadikan dunia digital sebagai sarana penyebaran hoax dan konten negatif.

2.4 Cara menumbuhkan budaya Demokrasi di era digital

Adapun cara menumbuhkan budaya demokrasi di era digital khususnya bagi anak-
anak yaitu :

1. Anak harus mampu menavigasi penggunaan media sosial dengan kepribadian siswa
pancasila. Yakni, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
keberagaman global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

2. Anak-anak harus dikenalkan dengan demokrasi, seperti pemilihan ketua OSIS

secara digital. “Sifat demokrasi mendorong pendidikan media menjadi kerangka
demokrasi karena membutuhkan partisipasi semua orang agar lebih bermakna,”
ujarnya.

Di sinilah letak manfaat media sosial sebagai sarana belajar, mendengarkan, dan
berekspresi, sarana dokumentasi administratif dan integratif, sarana perencanaan
strategis, sarana penilaian, pengendalian dan pengukuran.

2.5 Kelebihan dan kekurangan Demokrasi Digital di Indonesia

Meskipun media sosial adalah platform yang mumpuni untuk mendorong strategi
kampanye, nanyn ada beberapa kelemahannya. Tidak dapat dipungkiri bahwa manfaat
media sosial juga bisa menjadi penutup cerita yang bagus untuk proses pemasaran dan
kampanye politik yang sukses.

Kelebihan media sosial untuk proses kampanye politik

Manfaat menggunakan media sosial sebagai pintu gerbang dalam proses politik di
Indonesia adalah sebagai berikut.
•Menyederhanakan proses branding politik
• Nyaman dan tidak merepotkan
•Menjangkau semua lapisan masyarakat
• Dapat mempelajari isu-isu politik terkini
• Dapat memantau pertumbuhan jaringan dan menargetkan suara politik

vii
4
kekurangan media sosial dalam upaya kampanye politik
Di antara kelebihan media sosial di atas, ada juga kerugian yang bisa muncul jika
menggunakan media sosial sebagai strategi pemasaran politik.
•Hoax mudah menyebar
• Rentan terjadi pencurian ide pemasaran kampanye
•Kemungkinan serangan keji dari lawan politik

viii
5
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

E-demokrasi merupakan bentuk baru politik yang menggunakan berbagai teknologi

untuk melibatkan masyarakat. Ini melibatkan berbagai bentuk komunikasi, seperti e-
forum, e-konsultasi, e-voting, e-petisi, e-panel, e-kelompok, blog, dan lain-lain. E-
demokrasi juga menyediakan platform untuk debat publik, diskusi, kritik, dan analisis
opini publik. Tujuan utama e-demokrasi adalah untuk memahami hubungan antara
demokrasi, demokrasi digital, prinsip digital, pemerintahan digital, dan pendidikan
digital di Indonesia. Proses e-demokrasi melibatkan tiga komponen utama: individu,
sekolah, dan masyarakat. Individu memainkan peran penting dalam membentuk
persepsi publik tentang demokrasi dan perannya dalam membentuk masa depan
masyarakat.

3.2 Saran-Saran

1. Pemerintah

Berdasarkan hasil penyusunan makalah ini, diharapkan penerapan sistem

demokrasi secara digital ini harus benar benar berjalan dan dilaksanakan dengan baik
agar budaya demokrasi dapat semakin bertumbuh dan berkembang. Hendaknya di era
teknologi digital ini bisa semakin dimanfaatkan dengan optimal.

2. Masyarakat

Untuk masyarakat agar dapat menjalankan sistem yang sudah diberikan dengan
baik dan bijak serta tidak menyalah gunakan sistem tersebut. Diharapkan lebih
bijaksana dalam menggunakan teknologi tersebut sehingga tidak ada terjadi masalah
satu dengan yang lainnya.

ix
6
 DAFTAR PUSTAKA

Sumber Internet :
https://www.neliti.com/publications/175349/e-demokrasi-di-indonesia-antara-
peluang-dan-hambatan-pendekatan-fenomenologis
( Diunggah pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 pukul 23.32 Wita )

https://infobisnis.id/2021/08/26/prinsip-dasar-budaya-digital-demokrasi-toleransi/
( Diunggah pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 pukul 22.37 Wita )

https://rajakomen.com/blog/kelebihan-dan-kekurangan-penggunaan-media-sosial-
dalam-partisipasi-politik-b8e12c5a03.php
( Diunggah pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 pukul 22.16 Wita )

https://www.wartajogja.id/2021/10/menumbuhkan-jiwa-demokratis-di-era.html
( Diunggah pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 pukul 23.58 Wita )

https://m.mediaindonesia.com/opini/73975/demokrasi-digital ( Diunggah pada hari

Kamis, 3 Agustus 2023 pukul 00.14 Wita)

https://g.co/kgs/i7pu8k ( Diunggah pada hari Kamis, 3 Agustus 2023 pukul 00.15

Wita )

https://www.merdeka.com/sumut/manfaat-penulisan-makalah-beserta-contoh-dan-
tujuannya-kln.html ( Diunggah pada hari Kamis, 4 Agustus 2023 pukul 00.35 Wita )

http://repository.upi.edu/11767/4/kd_Tasik_1004159_Chapter1.pdf
( Diunggah pada hari Kamis, 4 Agustus 2023 pukul 00.53 Wita )

FOTO KEGIATAN
7
x
8
xi