Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN OUTING CLASS

Mata Kuliah Manajemen Pemasaran


Dosen Pengampun : Dwi Rohmawati Khasanah, S. AB, MM

Disusun Oleh :
Dwi Handayani
I211500039

JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA


Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Madani
2022
Kata Pengantar

Puji dan syukur kami haturkan ke hadirat tuhan yang maha Esa karena berkat limpahan rahmat nya kami
dapat menyusun laporan tentang kegiatan outig class ini tanpa ada kendala satu pun. Kami telah
mengikuti kegiatan ini dengan bersama – sama yang hasil nya telah kami tulis.

Namun demikian, laporan yang sederhana ini masih banyak kekurangan nya, oleh karena itu jika ada
kesalahan kami minta maaf sebesar – besar nya atas kekurangan nya laporan ini.
Daftar isi

- halaman judul

- kata pengantar

- daftar isi

- Bab 1 pendahuluan

~ Latar belakang kegiatan

~ tujuan kegiatan

~ manfaat kegiatan

- Bab 2 pembahasan

~ Gambaran umum perusahaan

~ manajemen pemasaran perusahaan

- Bab 3 penutup

~ kesimpulan
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Outing class merupakan salah satu cara metode pembelajaran di luar kelas yang bisa menambah
pengetahuan serta pola pikir mahasiswa. Sampai saat ini, outing class merupakan media yang paling
efektif dan efisien dalam menyampaikan suatu ilmu pelajaran bukan hanya dari teori saja, kebenaran
dan bukti nyata dilapangan perlu kita ketahui. Adapun kita akan melaksanakan outing class di KJUB
PUSPETASARI

B. TUJUAN

Adapun tujuan dalam kegiatan ini adalah selain untuk memenuhi mata kuliah Manajemen Pemasaran
kegiataan ini diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas bagi mahasiswa
dan dapat menerapkannnya.

C MANFAAT

Manfaat Outing Class ini antara lain adalah :

1. Menambah ilmu pengetahuan, wawasan yang umum dan luas

2. Mengenal alat- alat pabrik yang di gunakan

3. Mengetahui manajemen pemasaran yang baik

4. Menjalin kerjasama antar mahasiswa

5. Mempererat kebersamaan sesama mahasiswa


BAB II

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

PMT Nutrifeed merupakan “Core Business” atau usaha inti dari KJUB PUSPETASARI. Produk yang
dihasilkan yaitu Pakan Ternak yang menggunakan trademark NUTRIFEED.

Nutrifeed adalah pakan ternak produksi pabrik KJUB PUSPETASARI. Formulasi pakan Nutrifeed disusun
berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang dilakukan oleh tenaga ahli yang sudah
berpengalaman dalam bidang nutrisi dan makanan ternak. Serta menggunakan sistem komputerisasi
sehingga mutu serta kandungan nutrisinya dapat dipertanggungjawabkan.

Bahan baku yang digunakan dipilih dari bahan-bahan yang berkualitas tinggi dan melalui uji
laboratorium sehingga kebutuhan nutrisi ternak dapat terpenuhi secara proporsional.

Sejarah Singkat

Pada tahun 1978/1979 Departemen Koperasi dan Transmigrasi mendapat bantuan dari Pemerintah
Amerika Serikat yang diwakili oleh The Coorperative League Of USA (CLUSA) mendirikan Proyek
Manajemen Unit (PMU) dengan nama Proyek PUSPETA (Pusat Pelayanan Petani). Tujuan dari PMU-
PUSPETA adalah untuk memperkuat KUD dan Koperasi Primer lainnya melalui perkuatan di bidang
organisasi, usaha dan keuangan. Proyek PPK ini sepenuhnya dibiayai dari APBN.

November 1988, PPK-PUSPETA yang berstatus PMU berakhir dan berubah (menjelma) menjadi Koperasi
Sekunder dengan nama Koperasi Jasa Usaha Bersama (KJUB PUSPETASARI). Hingga saat ini KJUB
PUSPETASARI memiliki 9 anggota Koperasi Primer yaitu KUD Karangnongko, KUD Kemalang, KUD
Manisrenggo, KUD Pedan, KUD Jatinom, Prim KOPTI Pedan, KPRI Ngesti Rahayu, KOPKAR KUSUMA, KSP
Sendang Puspeta Mandiri.

B. Manajemen Pemasaran Perusahaan

Permintaan pasar terhadap Nutrifeed yang meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data, omzet
tahun 2018 sekitar 25 ribu ton, di tahun 2019 sebesar 30 ribu ton sedangkan menginjak tahun 2020 ini
mencapai 36 ribu ton/tahun.

Nutrifeed ini memiliki beberapa keunggulan, yaitu satu, kualitas terjamin. Dua, lebih palatable atau
disukai ternak. Tiga, meningkatkan produktivitas. Empat, cara pemberiannya mudah. Dan lima,
lebih ,menguntungkan.
Selain itu lanjutnya, formulasi pakan Nutrifeed disusun berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI)
yang dilakukan oleh tenaga ahli yang sudah berpengalaman dalam bidang nutrisi dan makanan ternak.
Serta menggunakan sistem komputerisasi sehingga mutu serta kandungan nutrisinya dapat
dipertanggungjawabkan.

Dijelaskannya, konsentrat merupakan pakan yang memiliki kandungan serat kasar rendah. Nutrisi utama
dari pakan konsentrat berupa energi dan protein Konsentrat bagi ternak bermanfaat untuk
meningkatkan mutu gizi pakan sehingga mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ternak.

Perusahaan ini juga menerapkan MARKETING MIX yaitu kita harus tau dulu apa yang kita jual,
keuntungan dan keunggulan produk yang kita pasar kan ke masyarakat. Harga produk kita bisa di Terima
di masyarakat, kualitas bagus harga terjangkau. Produk yang kita pasar kan harus tepat sasaran. Dan
cara promosi yang menarik konsumen.

Proses pemasaran pakan ini dengan distribusi langsung dan tidak langsung. Distribusi langsung yaitu
distribusi barang langsung ke konsumen atau peternakan besar. Distribusi tidak langsung yaitu distribusi
barang melalui agen atau sub agen atau retailer yang ada didaerah tersebut. Agen terdiri dari KUD
anggota, perorangan, CV, Usaha Dagang, dan Koperasi Dinas Peternakan, sedangkan sub agen atau
retailer terdiri dari perorangan dan toko pakan ternak. Peternak besar merupakan peternak yang
memiliki peternakan luas dengan jumlah ternak yang dipelihara yang banyak untuk menghasilkan
produknya. Produk pakan ini dipasarkan melalui KUD (Koperasi Usaha Dagang) yang tersebar diberbagai
daerah maupun agen – agen di luar KUD. Tujuan pemasaran yang luas adalah agar keuntungan yang
didapat bertambah seiring bertambahnya jumlah pelanggan serta produk pakan dapat dikenal luas oleh
masyarakat

Bab lll Penutup

A. Kesimpulan

Dengan dilaksanakan outing class ke KJUB PUSPETASARI, banyak sekali pelajaran-pelajaran


bermanfaat yang dapat kita manfaatkan dan pelajari untuk kedepannya, yaitu:

~ Mengetahui strategi pemasaran perusahaan

~ Menambah ilmu pengetahuan di bidang penjualan

Anda mungkin juga menyukai