Anda di halaman 1dari 8

Judul projek : Membuatan olahan bawang merah (bawang goreng)

Fase Fase B Madrasah Ibtidaiyah


Kelas 4
Tema Kearifan local
Dimensi profil pelajar Kemandirian, gotong royong
pancasila
Elemen Mengambar, mewarnai dan mengembangkan kreatifan
Sub elemen Menyebutkan,menggambar,menuangkan ide kreatif dan
imajinasi dalam memilih warna yang sesuai

Konsep “bawang merah” merupakan salah satu tanaman sayuran yang


Etnomatematika populer dan sering dijumpai di berbagai masakan tradisional
maupun modern di seluruh dunia. Bawang merah memiliki
sejarah panjang dalam budaya kuliner global, karena
memberikan cita rasa khas yang menyempurnakan berbagai
hidangan. Tanaman bawang merah ditemukan di wilayah
Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Bawang merah tumbuh baik
di iklim tropis dan subtropis, membutuhkan sinar matahari yang
cukup dan drainase tanah yang baik untuk pertumbuhannya yang
optimal.

Dokumentasi
PENDAHULUAN
Tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan salah satu tanaman
sayuran yang populer dan sering dijumpai di berbagai masakan tradisional maupun modern di
seluruh dunia. Bawang merah memiliki sejarah panjang dalam budaya kuliner global, karena
memberikan cita rasa khas yang menyempurnakan berbagai hidangan. Tanaman bawang
merah ditemukan di wilayah Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Bawang merah tumbuh baik
di iklim tropis dan subtropis, membutuhkan sinar matahari yang cukup dan drainase tanah
yang baik untuk pertumbuhannya yang optimal.
Secara morfologi, tanaman bawang merah memiliki batang yang tebal dan berlapis-
lapis, serta daun yang ramping dan panjang. Umbi bawang merah, yang merupakan bagian
yang paling sering dimanfaatkan, terbentuk dari sekumpulan lapisan-lapisan yang tipis dan
terkait erat satu sama lain. Warnanya yang merah kecokelatan dengan aroma khasnya
membuatnya mudah dikenali dan diminati dalam memasak.Selain sebagai bumbu utama
dalam berbagai masakan, bawang merah juga memiliki nilai nutrisi yang penting. Kandungan
vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan yang terdapat di dalamnya memberikan manfaat
bagi kesehatan tubuh manusia. Kegunaan serta keberagaman penggunaan bawang merah
membuatnya tetap menjadi salah satu tanaman sayuran yang penting dan diminati oleh
banyak orang di seluruh dunia.

TUJUAN, ALUR DAN TARGET PENCAPAIAN PROJEK


Projek “ bawang goreng” ini disusun dengan tujuan menguatkan Profil Pelajar
Pancasila melalui pemahaman Memperkenalkan kearifan lokal berupa pembuatan bawang
merah goreng sebagai sarana untuk memperkaya pemahaman siswa tentang nilai-nilai
Pancasila dan pentingnya menjaga warisan budaya lokal. Selanjutnya mengembangkan
permasalahan melalui isu-isu yang terjadi dimasyarakat terkait dengan harga cabai yang
mahal. peserta didik kemudian diajak untuk lebih mengenal hasil olahan tanaman bawag
merah yaitu bawang goreng.
Dalam prosesnya, mereka juga diajak untuk mengembangkan kemandirian diri,
memahami kewirausahaan dan potensi daerah. Selanjutnya masuk kedalam tahap aksi nyata.
Pada tahap ini, peserta didik akan berkolaborasi dengan guru, dan teman untuk proses
pembuatan bawang goreng. Dimulai dari menyiapkan alat dan juga bahan-bahan yang akan
digunakan. Diakhir projek, peserta didik akan melakukan refleksi kelompok terkait kegiatan
yang sudah dilakukan.

CARA PENGGUNAAN PERANGKAT AJAR PROJEK INI


Perangkat ajar (Bamego) Ini dirancang untuk membantu guru SD fase C agar dapat
melaksanakan project dengan tema kearifan lokal judul proyek pada perangkat hajar ini
adalah " memasak bawang merah goreng" yang di dalamnya bertujuan untuk meningkatkan
apresiasi siswa terhadap kearifan lokal dan budaya yang ada di sekitar mereka.
Perangkat Ajar ini terdiri dari (5) aktivitas yang saling berkaitan. Projek ini dilakukan
pada semester 1 kelas 4 dikarenakan aktivitas yang ditawarkan disusun sedemikian rupa agar
peserta didik tidak hanya mengenal tapi juga memahami nilai-nilai kearifan lokal yang
terdapat dalam upaya memasak bawang merah kering waktu yang direkomendasikan dalam
pengerjaan proyek ini adalah selama 3 Minggu, terdapat jeda waktu antara aktivitas hingga
guru dapat melakukan refleksi dan menentukan perbaikan untuk aktivitas selanjutnya.

RELEVANSI PROJEK BAGI SEKOLAH DAN SEMUA GURU MATA


PELAJARAN
Projek memasak bawang merah goreng ini sangat relevan untuk dilaksanakan di SD
kelas 4 karena mayoritas masyarakat yang ada di sekitar lingkungan sekolah selalu
mengkonsumsi bawang merah goreng sebagai tambahan bahan makanan sehari-hari melalui
proses ini siswa akan berkolaborasi dengan masyarakat dan orang tua mengenai cara memilih
bawang goreng unggul hingga mengolahnya dibantu oleh guru kelas dan guru mapel dalam
memfasilitasi kegiatan project memasak bawang merah goreng di sekolah.
AKTIVITAS 1 MANFAAT BAWANG MERAH
Jenis Kegiatan : Tatap Muka
Waktu : 4JP 4 X 35 menit
Alat dan Bahan : LCD proyektor laptop video YouTube bawang merah tabel
manfaat tanaman bawang merah
Peran Guru : Fasilitator

Persiapan guru menyiapkan tayangan video untuk menstimulus pemahaman


peserta didik tentang manfaat bawang merah

Pelaksanaan 1. Guru memulai project dengan meminta peserta didik


mengamati video terkait manfaat tanaman bawang merah dan
meminta peserta didik untuk mencatatkan hasil pengamatan
mereka pada tabel yang sudah disediakan
2. Guru memberikan pertanyaan tentang macam-macam manfaat
tanaman bawang merah dan menyampaikan bahwa tanaman
bawang merah dapat menghasilkan produk makanan yang
bernutrisi dan enak
3. Guru meminta peserta didik untuk berdiskusi mengenai
penggunaan bawang merah di rumah masing-masing

AKTIVITAS 2 EKSPLORASI TEKNIK PEMBUATAN BAWANG


GORENG
Jenis Kegiatan : Tatap Muka
Waktu : 4JP 4 X 35 menit
Alat dan Bahan : LCD proyektor laptop video YouTube, dokumentasi lain tentang
pembuatan bawang goreng
Peran Guru : Fasilitator

Persiapan Guru sudah mengolah data terkait kegunaan bawang merah di


rumah masing-masing guru menyiapkan video terkait berbagai
macam teknik memasak bawang merah goreng

Pelaksanaan 1. Guru menayangkan video tentang berbagai macam pengolahan


tanaman bawang merah goreng dan meminta peserta didik
untuk menulisnya.
2. Guru meminta peserta didik mempresentasikan hasil catatanya
didepan kelas. Peserta didik yang lain bisa saling bertukar
pendapat apabila terdapat perbedaan data
AKTIVITAS 3 PENGUMPULAN ALAT DAN BAHAN
Jenis Kegiatan : Tatap Muka
Waktu : 4JP 4 X 35 menit
Alat dan Bahan : LCD proyektor laptop video YouTube bawang merah tabel
manfaat tanaman bawang merah
Peran Guru : Fasilitator

Persiapan 1. Guru mencari informasi terlebih dahulu mengenai bahan-


bahan yang digunakan untuk membuat bawang merah goreng
2. Guru mengajak beberapa orang tua untuk berpartisipasi
dalam melengkapi bahan memasak

Pelaksanaan 1. Guru menyampaikan macam-macam alat dan bahan dalam


pembuatan bawang goreng
2. Guru meminta peserta didik untuk Kerjasama dengan orang
tua dalam hal pengadaan bawang merah
3. Guru dan peserta didik menyiapkan berbagai macam
peralatan yang dibutuhkan

AKTIVITAS 4 PENGOLAHAN BAWANG MERAH


Jenis Kegiatan : Tatap Muka
Waktu : 4JP 4 X 35 menit
Alat dan Bahan : Bawang merah, alat menggoreng

Peran Guru : Fasilitator

Persiapan 1. Guru menyiapkan alat untuk menggoreng bawang


2. Guru membagikan bawang merah

Pelaksanaan 1. Guru memandu peserta didik untuk mengupas bawang merah


2. Guru memandu peserta didik untuk memotong tipis bawang
merah
3. Guru memandu proses merendam bawang merah
4. Guru memandu proses penggorengan bawang merah
AKTIVITAS 5 PENGEMASAN BAWANG GORENG
Jenis Kegiatan : Tatap Muka
Waktu : 4JP 4 X 35 menit
Alat dan Bahan : Bawang merah, alat menggoreng

Peran Guru : Fasilitator

Persiapan Guru menyiapkan alat kemasan bawang goreng dan timbangan

Pelaksanaan 1. Peserta didik mengemas bawang goreng


2. Peserta didik menimbang berat bawang merah yang akan
dikemas
3. Peserta didik menghitung jumlah kemasan dan menentukan
harga per kemasan
4. Selain dikemas untuk dijual hasil pembuatan bawang goreng
juga dibagikan ke peserta didik dan guru dengan pembagian
sama rata.

Anda mungkin juga menyukai