Anda di halaman 1dari 4

Permenpan RB No.

53 Tahun 2018
A. Pengertian
Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN adalah jabatan yang
mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak untuk
melaksanakan kegiatan analisis di bidang pengelolaan keuangan APBN pada satuan
kerja kementerian negara/lembaga sesuai kewenangan dan peraturan perundang-
undangan.
B. Tugas
Melaksanakan kegiatan analisis pengelolaan keuangan APBN yang meliputi :
1. Perikatan dan penyelesaian tagihan;
2. Pelaksanaan perintah pembayaran; dan
3. Analisis laporan keuangan instansi.
C. Kategori
Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN termasuk dalam rumpun
Akuntan dan Anggaran.
D. Jenjang
Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN dari jenjang terendah
sampai dengan jenjang tertinggi, terdiri atas:
1. Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama;
2. Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Muda; dan
3. Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Madya.
E. Uraian Kegiatan dan Hasil Kerja jabatan Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli
Pertama

No. Uraian Kegiatan Hasil Kerja


1 menyusun analisis/update analisis kualitas analisis rencana pelaksanaan kegiatan dan
rencana pelaksanaan kegiatan dan rencana rencana penarikan dana;
penarikan dana;
2 menyusun analisis/update kebutuhan analisis kebutuhan penyedia barang/jasa;
penyedia barang/jasa;
3 menyusun analisis klasifikasi/update analisis klasifikasi kegiatan wakelola
klasifikasi kegiatan swakelola dan/atau dan/atau non swakelola;
non swakelola;
4 menyusun analisis langkah langkah analisis langkah-langkah rencana
rencana/update pengendalian perikatan; pengendalian perikatan;
5 menyusun analisis efisiensi pembayaran; analisis efisiensi pembayaran;
6 menyusun analisis efektivitas analisis efektivitas pembayaran;
pembayaran/belanja;
7 menyusun analisis transparansi analisis transaparasi pembayaran;
pembayaran/belanja;
8 menyusun analisis keterbukaan analisis keterbukaan pembayaran;
pembayaran/belanja;
9 menyusun analisis bersaing/kompetitif analisis bersaing pembayaran;
pembayaran/belanja;
10 menyusun analisis penolakan Surat analisis penolakan SPP;
Permintaan Pembayaran (SPP);
11 menyusun analisis kesalahan Surat analisis penolakan SPM;
Perintah Membayar (SPM);
12 menyusun analisis retur Surat Perintah analisis retur Surat Perintah Pencairan
Pencairan Dana (SP2D); Dana SP2D;
13 menyusun analisis revolving uang analisis revolving uang persediaan;
persediaan;
14 mengolah data-data transaksi keuangan; dokumen sumber transaksi keuangan;
15 melaksanakan rekonsiliasi laporan berita acara Hasil Rekonsiliasi;
keuangan;
16 mengolah data/dokumen pendukung dokumen/Data Laporan Keuangan;
laporan keuangan;
17 menyusun laporan keuangan; Laporan Keuangan;
18 melaksanakan monitoring dan evaluasi kertas kerja monitoring dan evaluasi
penyusunan laporan keuangan; Penyusunan Laporan Keuangan;
19 menyusun ringkasan temuan dan rencana ringkasan temuan dan rencana tindak
tindak lanjut atas temuan pada laporan lanjut atas temuan pada Laporan
keuangan; dan Keuangan; dan
20 melaksanakan penatausahaan dokumen kertas kerja penatausahaan dokumen
tingkat Lanjutan tingkat lanjutan;
F. Penugasan Dalam Jabatan Fungsional
Selain uraian kegiatan sebagaimana dimaksud di atas, Analis Pengelolaan Keuangan
APBN dapat diberikan tugas sebagai:
a. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK); atau
b. Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM).
G. Syarat penugasan
Analis Pengelolaan Keuangan APBN yang diberikan tugas harus memiliki:
a. Surat Keputusan Pengangkatan/Penetapan sebagai PPK atau PPSPM; dan
b. Sertifikat Kompetensi sebagai pengelola keuangan APBN yang dikeluarkan
oleh instansi pembina.
H. Uraian kegiatan dan Hasil Kerja, yang ditetapkan sebagai berikut:
a. PPK, meliputi:

No Uraian Kegiatan Hasil Kerja


1 menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan Dokumen Rencana Pelaksanaan
rencana penarikan dana; Kegiatan dan Rencana Penarikan Dana;
2 menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Surat Penunjukan Penyedia
Barang/Jasa; Barang/Jasa;
3 membuat, menandatangani dan melaksanakan Dokumen Perjanjian;
perjanjian dengan Penyedia Barang/Jasa;
4 melaksanakan kegiatan swakelola; Paket pekerjaan pengadaan barang/jasa
secara swakelola;
5 memberitahukan kepada Kuasa Bendahara Rancangan Kontrak;
Umum Negara (BUN) atas perjanjian yang
dilakukannya;
6 mengendalikan pelaksanaan perikatan; Rencana Anggaran/Biaya;
7 menguji dan menandatangani surat bukti Dokumen Hak Tagih kepada Negara;
mengenai hak tagih kepada negara;
8 membuat dan menandatangani SPP atau Surat Permintaan Pembayaran;
dokumen lain yang dipersamakan dengan
SPP;
9 melaporkan pelaksanaan/penyelesaian Laporan pelaksanaan/penyelesaian
Kegiatan kepada Kuasa Pengguna Anggaran; kegiatan;
10 menyerahkan hasil pekerjaan pelaksanaan Berita acara serah terima kegiatan.
Kegiatan kepada Kuasa Pengguna Anggaran
dengan Berita Acara Penyerahan;
11 menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh Daftar arsip; dan
dokumen pelaksanaan Kegiatan; dan
12 melaksanakan tugas dan wewenang lainnya Dokumen Pembayaran; dan
yang berkaitan dengan tindakan yang
mengakibatkan pengeluaran anggaran belanja
negara; dan

b. PPSPM, meliputi:
No Uraian Kegiatan Hasil Kerja
1 menguji kebenaran Surat Permintaan Lembar uji Surat Permintaan
Pembayaran atau dokumen lain yang Pembayaran;
dipersamakan dengan Surat Permintaan
Pembayaran beserta dokumen pendukung;
2 menolak dan mengembalikan Surat Lembar penolakan Surat Permintaan
Permintaan Pembayaran, apabila tidak Pembayaran;
memenuhi persyaratan untuk dibayarkan;
3 membebankan tagihan pada mata anggaran Lembar pembebanan tagihan;
yang telah disediakan;
4 menerbitkan Surat Perintah Membayar atau Surat Perintah Membayar atau
dokumen lain yang dipersamakan dengan dokumen lain yang dipersamakan
Surat Perintah Membayar; dengan Surat Perintah Membayar;
5 menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh Daftar arsip;
dokumen hak tagih;
6 melaporkan pelaksanaan pengujian dan Laporan pelaksanaan pengujian dan
perintah pembayaran kepada Kuasa Pengguna perintah pembayaran; dan
Anggaran; dan
7 melaksanakan tugas dan wewenang lainnya Dokumen pembayaran.
yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengujian.

I. Hasil kerja
Analis Pengelolaan Keuangan APBN sesuai dengan tugasnya sebagaimana dimaksud
sebagai berikut:
c. PPK, meliputi:
d. PPSPM, meliputi:
J. Kompetensi Analis Pengelolaan Keuangan APBN meliputi:
1. kompetensi teknis;
2. kompetensi manajerial; dan
3. kompetensi sosial kultural.

Anda mungkin juga menyukai