membaca puisi, naskah drama, dan ceramah dan teori, hal ini di sebabkan
novel terutama karya-karya bermutu karena guru sendiri kurang memahami
agar mereka mendapatkan pemahaman bagaimana cara membaca puisi yang
mengenai sastra dengan baik. baik dan benar sehingga guru merasa
Ketertarikan dan hubungan yang terjalin bingung dalam memberikan contoh
antara murid dan karya sastra tersebut membaca puisi yang baik kepada siswa
akan menghasilkan suatu kegiatan (2) Guru tidak variatif dalam
apresiasi sastra dari murid. Salah satu mengembangkan metode dan media
bagian dari apresiasi satra, adalah pembelajaran; (3) Guru kurang
apresiasi puisi. mengembangkan strategi pembelajaran;
Apresiasi Puisi dapat dikatakan (4) Kurangnya motivasi siswa dalam
sebuah proses kegiatan pengindahan, pembelajaran; (5) Rendahnya
penikmatan, penjiwaan, dan kemampuan membaca siswa; (6)
penghayatan terhadap puisi. Dengan Kurangnya minat siswa dalam
demikian, dalam pembelajaran apresiasi membaca; (7) Siswa tidak ikut aktif
puisi pun murid harus benar-benar dapat dalam pembelajaran; (8) Siswa merasa
membaca puisi dengan baik. Hal enggan untuk bertanya kepada guru
tersebut dimaksudkan agar mereka dapat secara langsung bagaimana cara
menghayatinya sehingga dapat membaca puisi dengan baik; (9)
menumbuhkan pengertian, penghargaan, Kurangnya minat siswa dalam membaca
kepekaan pikiran kritis, dan kepekaan puisi, dimana hal ini diketahui melalui
perasaan yang baik terhadap karya pembentukan ekstrakurikuler membaca
sastra. Membaca puisi sering di artikan puisi, namun hanya 3-5 orang saja yang
sama dengan deklamasi. Membaca puisi mengikuti ekstrakurikuler tersebut.
dan deklamasi mengacu pada suatu Banyak cara yang dapat
pengertian yang sama, yakni ditawarkan untuk mengatasi hal
mengkomunikasikan puisi kepada tersebut, namun disini peneliti
penggemarnya dengan setepat-tepatnya menggunakan metode tutor sebayauntuk
agar nilai-nilai puisi tersebut sesuai meningkatkan kemampuan membaca
dengan maksud penyairnya. puisi siswa kelas V SD Negeri 101776
Pembelajaran bahasa Indonesia Sampali. Dimana metode Tutor
khususnya pembelajaran membaca puisi Sebayaitu sendiri merupakan metode
belum mendapatkan hasil yang optimal pembelajaran yang memanfaatkan siswa
dalam pelaksanaan pembelajaran di yang telah mampu menguasai materi
sekolah-sekolah. Hal ini juga terjadi di tersebut untuk membantu siswa lainnya
SD Negeri 101776 Sampali dalam yang belum mampu menguasai materi
melaksanakan pembelajaran bahasa dengan baik. Dengan menerapkan
Indonesia. Masalah yang di hadapi metode Tutor Sebaya diharapkan siswa
adalah bagaimana pengalaman guru yang sudah mampu membaca puisi
dalam pembelajaran masih banyak yang dengan baik, dapat membantu temannya
harus di evaluasi dan perlu di adakan yang belum mampu membacakan puisi
penelitian sehingga dapat meningkatkan dengan baik. Dengan saling membantu
motivasi belajar siswa dan hasil studi memberikan pemahaman kepada
yang diperoleh siswa. Banyak faktor- temannya, diharapkan dapat mempererat
faktor yang menyebabkan hal itu terjadi, hubungan pertemanan antar siswa, siswa
misalnya: (1) Guru hanya memberikan tidak malu untuk bertanya kepada
Perencanaan
Observasi
Perencanaan
Observasi
285
Jurnal Sekolah (JS). Vol 2 (4) September 2018, hlm. 281-286
286