Istilah Sejarah berasal dari bahasa Arab yaitu Syajaratun yang berarti Pohon.Penggunaan
kata tersebut dalam konteks masa lalu mengacu pada pohon silsilah.Dalam hal ini arti
sejarah itu hanya mengacu pada masalah asal usul atau keturunan seseorang.Kata
Sejarah yang lebih dekat dengan pengertian, terkandung dalam bahasa Yunani yaitu
Historia yang berarti Ilmu atau Orang pandai.
Kebudayaan masyarakat praaksara mengalami perkembangan dan peningkatan dari
masa ke masa mulai dari yang masih sangat primitive , berupa batu yang belum diproses
sampai akhirnya mereka pandai mengolah logam menjadi perkakas mereka , seperti
yang tergambar pada periodesasi berikut ini : 1. Jaman Palaeolithikum : hanya berupa
batu yang belum mengalami proses apapun hanya diambil begitu saja dari alam
sehingga belum bisa digunakan untuk bercocok tanam. Hasil budayanya ; Kapak
genggam, Chopper, Kapak berimbas, Belati 2. Jaman Messolithikum : batu yang mereka
gunakan mulai diproses sederhana yaitu hanya dengan membelahnya menjadi dua
bagian yang memiliki sisi sisi yang tajam sehingga bisa digunakan untuk bercocok tanam
dengan cara berkebun . Hasil budayanya ; Kapak Sumatra, Kapak pendek, Gua tempat
tinggal( Abrissauche Roche ), Kyokkenmodinger, Alat serpih yang berasal dari tulang,
Kesenian gambar pada dinding gua 3. Jaman Neolithikum : batu yang pada masa
Messolithikum hanya dibelah saja, pada masa ini sudah diasah sehingga menghasilkan
kapak yang lebih tajam sehingga bisa digunakan untuk menggali tanah sehingga mereka
bisa bercocoktanam yang lebih meningkat dari berkebun yaitu berladang. Hasil
budayanya : Kapak persegi, Kapak lonjong, Kapak bahu, Gerabah, Perhiasan, Alat
pemukul kayu untuk membuat pakaian. 4. Jaman Logam : masyarakat pada masa ini
sudah mengenal logam sehingga perkakas yang mereka gunakan sekarang terbuat dari
logam yang di cetak dengan menggunakan 2 tekhnik mencetak yaitu Bivolve dan a cire
perdue, kemudaian diasah yang kepandaiannya sudah dimiliki sejak jaman Neolithikum.
Pola kehidupan Ekonomi dan Pola Hunian Masarakat pada masa berburu dan meramu
tingkat lanjut sudah bercocoktanam sederhana dengan cara berkebun. Dari hasil kebun
ini mereka dapat memenuhi sebagian kebutuhan makanannya kebutuhan makanan
mereka dari berburu dan meramu. Sehingga karena mereka sudah berkebun maka tentu
mereka harus menunggui hasil kebunnya , hal ini mendorong mereka untuk
menjalankan pola kehidupan menetap sementara ( semi sedenter ). Dan pola hidup
Nomaden (berpindah-pindah)
MENGENAL MANUSIA PURBA DAERAH SANGIRAN DAN TRINIL
Sangiran ( Jawa Tengah) Sangiran merupakan sebuah kawasan yang terletak di kaki gunung
Lawu, Jawa Tengah, Indonesia. Sangiran pertama kali ditemukan oleh P.E.C Schemulling pada
tahun 1864, dengan penemuan fosil vertebrata dari kalioso, bagian dari wilayah sangiran. Pada
tahun 1934 Ralph Von Koenigswald memulai penelitian berhasil menemukan fosil nenek
moyang pertama,yaitu Meganthropus Paleojavanicus, Homo Erectus (java man/menungso
jowo). Trinil ( Jawa Timur) Eugene Dubois mengawali penelitian dilereng selatan pegunungan
Kendeng dan ditemukaan manusia purba jenis Pitheceanthropus Erectus.
Agama Hindu lahir diperkirakan 1.500 SM di tanah india. Agama ini merupakan agama
tertua yang memiliki konsep ketuhanan yang kompleks. Namun, agama Hindu sering
dianggap sebagai agama yang polytheisme yang menyembah banyak dewa. Tiga dewa
utama atau trimurti yang mereka percayai, yaitu Dewa Siwa (Dewa Penghancur), Dewa
Brahma (Dewa Pencipta) dan Dewa Wisnu (Dewa Pemelihara). Agama Hindu yang
dibawa Bangsa Arya membagi masyarakat dalam kelas-kelas sosial. Kasta tertinggi, yaitu
brahmana atau golongan pendeta. Kasta berikutnya, yaitu ksatria atau golongan raja,
bangsawan, prajurit. Kasta berikutnya, waisya atau golongan pedagang. Lalu, kasta
sudra, yaitu petani.
Agama Budha yang diperkirakan lahir 500 SM juga lahir di tanah India. Karena lahir di
tanah India, agama Budha dan Hindu memiliki kesamaan yaitu mengenal konsep
reinkarnasi atau kelahiran kembali manusia. Baik agama Hindu dan Budha memandang
kematian manusia adalah fenomena alam yang biasa dan bukan sebuah momok yang
ditakuti. Mereka beranggapan jiwa manusia tidak dapat dihancurkan. Kelahiran agama
Budha dipelopori Pangeran Sidharta/ Sidharta Gautama. Agama Budha lahir sebagai
kritik terhadap agama Hindu yang mengenal kasta sehingga terjadi ketidakadilan.
Para Wali Songo menyebarkan agama Islam dengan pendekatan budaya, yaitu
dengan memadukan seni budaya lokal dengan ajaran Islam. Contohnya adalah wayang,
tembang Jawa, gamelan, serta upacara adat yang digabungkan dengan ajaran dan
makna Islam. Dengan melakukan hal tersebut, ajaran Islam jadi mudah diterima
masyarakat
Nama Nama Wali Songo: 1.Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah, Sunan Ampel (Raden
Rahmat), Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim, Sunan Bonang (Raden Makhdum),
Sunan Giri (Raden Paku), Sunan Drajat (Raden Qasim), Sunan Muria (Raden Umar Said),
Sunan Kudus (Jafar Shadiq), Sunan Kalijaga (Raden Sahid)
Penyebab Agama Islam berkembang begitu pesat di Nusantara: Ajarannya Mudah
dipahami, Syarat Masuk agama Islam mudah hanya dengan mengucapkan 2 kalimat
syahadat, Islam tidak mengenal system kasta, perayaan hari rayanya dirayakan
sederhana, agama Islam diajarkan secara Damai
Semboyan Bangsa Eropa dalam Menjajah bangsa bangsa adalah 3G ( GOLD,
GLORY,GOSPEL)
Negara barat yang pernah menjajah Indonesia: Portugis. Bangsa Portugis merupakan
bangsa atau negara Barat pertama yang datang ke Indonesia, Spanyol, Belanda, Inggris.
Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) merupakan kongsi dagang atau Perusahaan
Hindia Timur Belanda pada tanggal 20 Maret 1602. VOC adalah persekutuan dagang asal
Belanda yang memonopoli aktivitas perdagangan di Asia.
VOC terbentuk pada tahun 1602 yang dilatarbelakangi adanya persaingan dagang antar
pedagang Belanda. Keberadaan VOC menjadi sangat menguntungkan bagi Belanda
mengingat VOC menjadi pemasukan terbesar Belanda. Setelah mengalami
perkembangan yang pesat VOC menghadapi masalah dengan pedagang Spanyol dan
Portugis.
Boedi Oetomo adalah organisasi pemuda yang didirikan oleh Soetomo dan para pelajar
School tot Opleiding van Inlandsche Artsen, pada tanggal 20 Mei 1908. Organisasi ini
digagas oleh Wahidin Sudirohusodo.
Tanggal 28 Oktober merupakan hari peringatan Sumpah Pemuda. Sumpah Pemuda
merupakan ikrar dari pemuda-pemudi Indonesia yang di gagas pada kongres pemuda II
pada tanggal 28 Oktober 1928. Sumpah Pemuda menjadi cikal bakal pergerakan
pemuda untuk berjuang meraih kemerdekaan Indonesia.
Sumpah Pemuda merupakan sebuah tekad dan semangat para pemuda-pemudi
Indonesia untuk menegakkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari jajahan negara asing.
Sumpah Pemuda tercetus pada 28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Sumpah Pemuda
tercipta dari Kongres Pemuda II yang diselenggarakan dua hari, yaitu 27-28 Oktober
1928.Situasi tersebut yang menjadikan setiap tanggal 28 Oktober diperingati sebagai
Hari Sumpah Pemuda.
Penjajahan Jepang di Indonesia dimulai pada tahun 1942. Secara resmi Jepang telah
menguasai Indonesia sejak 8 Maret 1942 ketika Panglima Tertinggi Pemerintah kolonial
Hindia Belanda menyerah tanpa syarat di Kalijati, Bandung.
Pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu dan
mengakui deklarasi Postdam. Tanggal 15 Agustus 1945, malam hari golongan muda
memaksa Soekarno-Hatta untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia, paling
lambat 16 Agustus 1945. Namun Soekarno-Hatta tetap pada pendirian, Proklamasi
kemerdekaan Indonesia melalui PPKI. Tanggal 16 Agustus 1945, Pukul 04.00 WIB (dini
hari), Golongan Muda menculik/mengasingkan Soekarno, Moh. Hatta, Fatmawati
beserta Guntur ke Rengasdengklok, dengan tujuan menjauhkan dari pengaruh Jepang.
Sore hari Achmad Subarjo menjemput mereka di Rengasdengklok. Pada tanggal 16
Agustus 1945, (malam hari) naskah Proklamasi disusun di rumah Laksamana Maeda.
Naskah Proklamasi disusun oleh Soekarno, Hatta, dan Achmad Subarjo. Diketik oleh
Sayuti Melik, dan ditandatangani oleh Soekarno-Hatta atas nama bangsa Indonesia.
Tanggal 17 Agustus 1945 Pukul 10.00 WIB, pembacaan naskah Proklamasi oleh Soekarno
di Jalan Pegangsaan Timur No 56. Pengibaran bendera merah-putih oleh Latief
Hendraningrat dan S. Suhud. Penyebaran berita Proklamasi dilakukan menggunakan
radio, media cetak, dan utusan daerah. Makna proklamasi bagi bangsa Indonesia yang
terkandung dalam naskah Proklamasi yaitu :
1) Proklamasi merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah untuk
mendapatkan hak sebagai bangsa yang merdeka dan tidak ditindas oleh bangsa dan
negara lain serta memiliki kedudukan yang sederajat dengan bangsa dan negara lain
didunia ini;
2) Secara hukum, Proklamasi merupakan lahirnya negara Indonesia yangberarti bahwa
hukum kolonial (penjajah) sudah tidak berlaku lagi dan digantidengan hukum Nasional;
3) Proklamasi merupakan amanat rakyat untuk mewujudkan negara yang melindungi
segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum,
mencerdasakan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial;
Tokoh-tokah yang berperan dalam proklamasi:
1. Ahmad Soebardjo: Ahmad Soebardjo turut menyukseskan terjadinya proklamasi
yang diproklamirkan Soekarno dan Hatta. la berperan membawa mereka kembali ke
Jakarta setelah dibawa dengan paksa oleh para pemuda ke Rengasdengklok.
2. Sukarni : mengusulkan Seokarno dan Bung Hatta untuk menandatangani teks
proklamasi. Bersama dengan para anggota golongan muda lainnya, Soekarni
mendesak Soekarno dan Bung Hatta untuk mempercepat proklamasi kemerdekaan
Indonesia.
3. Sayuti Melik adalah orang yang dipercaya oleh Soekarno untuk mengetik naskah
proklamasi kemerdekaan Indonesia
4. Fatmawati: Istri dari Ir. Soekarno ini turut terlibat dalam proklamasi kemerdekaan
Indonesia. Fatmawati berperan menjahit bendera Merah-Putih untuk dikibarkan
pada upacara kemerdekaan 17 Agustus 1945.
5. Latif Hendraningrat merupakan pejuang yang tergabung dalam Pembela Tanah Air
(Peta). Ia ikut berperan dalam peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia dengan
menaikkan bendera pusaka saat upacara 17 Agustus 1945.
tujuan G30S PKI adalah sebagai berikut: