B. Sejarah Pembentukan
Pada tahun 2017-an lahan yang dijadikan pertanian di bantaran Sungai Ciliwung
RT 011, 012, 013, RW 02 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakasta Selatan,
sebagian besar dalam kondisi kritis akibat dari penggunaan lahan yang kurang
sesuai dengan kaidah konservasi tanah dan air. Lahan yang mempunyai
prosentase kemiringan tinggi banyak tumbuh tanaman primer tanpa disertai
Profil Kelompok Tani Hutan Ciliwung Bambon 1
upaya konservasi tanah sehingga pada saat musim penghujan tingkat erosi
sangat tinggi sehingga berakibat produktivitas lahan sangat rendah.
Melihat kondisi tersebut di atas, sebagai penggiat peduli Sungai Ciliwung
Bambon Lestari merasa tergugah, kemudian bersama tokoh masyarakat
berupaya untuk mengubah pola pikir, dengan harapan dapat mengubah tingkat
kesejahteraan. Keinginan tersebut diilhami oleh pengetahuan dari berbagai
informasi dan pengalaman yang diperoleh dari penggiat lain yang telah berhasil.
Guna mewujudkan keinginan dan harapan dari Kami tersebut dan untuk
mempermudah mengkoordinasikan kegiatan yang dilaksanakan, maka pada
tahun 2018, dibentuklah suatu wadah Komunitas Ciliwung Bambon untuk
menjaga dan merawat kelestarian dalam upaya penghijauan di bantaran sungai.
Semoga setiap langkah yang dilakukan melalui komunitas yang dibentuk tersebut
dengan ridho dan hidayah-Nya dapat membawa masyarakat penggiat menuju
kemuliaan hidup.
C. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai Kelompok Tani Hutan “Ciliwung Bambon Lestari“ adalah :
1. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para anggotanya.
2. Melestarikan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam melalui usaha tani
Hutan Rakyat;
3. Membantu Pemerintah dalam memasyarakatkan teknik konservasi tanah
melalui kegiatan Hutan Rakyat.