Anda di halaman 1dari 20

MAKALAH

Teks Laporan Hasil Observasi


Tentang Ladybug

DISUSUN OLEH
KELOMPOK:2
ANGGOTA:

Putri Yasmin
Kaela Safitri
Suci Era Wati
M.fahfi Hamdan
Khairil
Ahmad Zualefi
Pembimbing: Ratri Yunika
Wahyuningrum Tahun pelajaran
2023/2024
DAFTAR ISI

Cover.........................................................................(i)
Daftar isi....................................................................(ii)
Informasi Awal........................................................(1-2)
Siklus atau Perkembangan…...................................(3-6)
Jenis Serangga........................................................(7-11)
Dokumentasi........................................................(12-13)
Daftar Pustaka..........................................................(14)

(ii)
INFORMASI AWAL
Kumbang koksi (juga disebut kumbang kepik)
adalah kumbang kecil yang membentuk famili
Coccinellidae. Mereka mudah dikenali karena
penampilannya yang bundar kecil dan
punggungnya yang berwarna-warni serta pada
beberapa jenis yang memiliki bintik. Orang
awam kadang menyebut kumbang koksi sebagai
kepik, karena ukurannya dan perisainya yang
juga keras, namun kumbang ini sama sekali
bukan dari bangsa kepik (Hemiptera). Serangga
ini dikenal sebagai sahabat petani karena
beberapa anggotanya memangsa serangga-
serangga hama seperti kutu daun. Walaupun
demikian, ada beberapa spesies koksi yang juga
memakan daun sehingga menjadi parasit bagi
tanaman.
Kumbang ini ditemukan di seluruh dunia,
terutama di wilayah-wilayah tempat hidup
tanaman yang menyediakan makanannya. Di
dunia ini kurang lebih ada sekitar 5.000 spesies
dan yang terbesar panjang tubuhnya mencapai
hampir 1 cm
Kumbang koksi memiliki penampilan yang
cukup khas sehingga mudah dibedakan dari
serangga lainnya. Tubuhnya berbentuk nyaris
bundar dengan sepasang sayap keras di
punggungnya. Sayap keras di punggungnya
berwarna-warni, namun umumnya berwarna
mencolok ditambah dengan pola seperti totol-
totol. Sayap keras yang berwarna-warni itu
sebenarnya adalah sayap elitra atau sayap
depannya. Sayap belakangnya berwarna
transparan dan biasanya dilipat di bawah sayap
depan jika sedang tidak dipakai. Saat terbang, ia
mengepakkan sayap belakangnya secara cepat,
sementara sayap depannya yang kaku tidak bisa
mengepak dan direntangkan untuk menambah
daya angkat (saat terbang).[2] Sayap depannya
yang keras juga bisa berfungsi seperti perisai
pelindung.
Kumbang koksi memiliki kaki yang pendek serta
kepala yang terlihat membungkuk ke bawah.
Posisi kepala seperti ini membantunya saat
makan hewan-hewan kecil seperti kutu daun. Di
kakinya terdapat rambut-rambut halus berukuran
mikroskopis (hanya bisa dilihat dengan
mikroskop) yang ujungnya seperti sendok.
Rambut ini menghasilkan bahan berminyak yang
2
lengket sehingga kepik bisa berjalan dan
menempel di tempat-tempat sulit seperti di kaca
atau di langit-langit

3
SIKLUS ATAU
PERKEMBANGAN

Kepik pergi dengan beberapa nama lain: kumbang


wanita, kumbang kepik, dan kumbang kepik. Terlepas
dari apa yang Anda sebut mereka, kumbang ini
milik keluarga Coccinellidae . Semua kepik mengalami
kemajuan melalui siklus hidup empat tahap yang
dikenalsebagai metamorfosis lengkap.

Tahap Embrio (Telur)


Siklus hidup ladybug dimulai dengan telur. Setelah dia
kawin, ladybug betina bertelur 10 sampai 50 telur.
Biasanya, dia akan menyimpan telurnya di tanaman

4
dengan mangsa yang cocok untuk anak-anaknya makan
ketika menetas, seperti kutu daun.
Antara musim semi dan awal musim panas, satu
ladybug betina dapat menghasilkan hingga 1.000
telur .
Para ilmuwan percaya kepik memiliki telur yang subur
dan tidak subur di klaster. Ketika kutu daun berada
dalam persediaan terbatas, larva yang baru menetas
akan memakan telur yang tidak subur.

Tahap Larva
Sekitar empat hari, larva kepik muncul dari telur
mereka. Spesies dan variabel lingkungan (seperti suhu)
dapat memperpendek atau memperpanjang jangka
waktu ini. Larva kepik terlihat seperti buaya kecil,
dengan tubuh memanjang dan exoskeletons yang
bergelombang. Dalam banyak spesies, larva ladybug
berwarna hitam dengan bintik-bintik atau pita berwarna
cerah.

5
Pada tahap larva, kepik memberi makan dengan lahap.
Satu larva dapat mengkonsumsi lusinan kutu daun per
hari. Larva juga memakan hama tanaman berbadan
lunak lainnya, termasuk serangga skala, adelgids,
tungau, dan telur serangga. Larva ladybug tidak
melakukan diskriminasi saat memberi makan, dan
kadang-kadang akan memakan telur.
Larva yang baru menetas berada di instar pertama. Ini
memakan sampai tumbuh terlalu besar untuk kutikula,
pada saat itu akan meranggas. Setelah molting, larva
berada di instar kedua. Larva ladybug biasanya
meranggas melalui empat instar, atau tahap larva,
sebelum mempersiapkan untuk menjadi
kepompong. Larva akan menempel pada daun atau
permukaan lain ketika siap untuk menjadi kepompong.

6
Tahap Pulpa
Pada tahap kepompongnya, ladybug biasanya berwarna
kuning atau oranye dengan tanda hitam. Kepompong
tetap diam, melekat pada daun, sepanjang tahap ini.
Tubuh ladybug mengalami transformasi yang luar
biasa, yang diarahkan oleh sel-sel khusus yang disebut
histoblas. Histoblas mengendalikan proses biokimia
yang melaluinya tubuh larva dipecah dan berubah
menjadi ladybug dewasa. Tergantung pada spesies dan
variabel lingkungan seperti suhu, tahap kepompong
dapat berlangsung 3 hingga 12 hari.

7
Tahap Serangga Dewasa
Serangga dewasa yang baru muncul, atau imagos ,
memiliki eksoskeleton yang lembut, membuat mereka
rentan terhadap predator sampai kutikula mereka
mengeras. Mereka juga tampak pucat dan kuning ketika
pertama kali muncul, tetapi segera mengembangkan
warna-warna cerah dan dalam yang dikenal dengan
kepik.
Kepik dewasa memakan serangga berbadan lunak,
seperti yang dilakukan larva mereka. Orang dewasa
menahan musim dingin, biasanya berhibernasi secara
berkelompok. Mereka kawin segera setelah aktif
kembali di musim semi.

8
JENIS SERANGGA
Berikut beberapa jenis kepik asli Amerika Utara, Eropa, dan negara
lain.

Kepik Konvergen ( Hippodamia konvergen )

1. Kepik konvergen atau kumbang kepik adalah spesies asli yang


paling umum ditemukan di Amerika Utara. Kepik konvergen
memiliki tubuh lonjong berwarna oranye tua dengan 12 bintik
hitam dengan ukuran berbeda-beda dipunggungnya yang
berbentuk kubah. Spesies kepik ini berukuran antara 4 dan 7
mm.

7
2 . Kepik Emas

Serangga ini memiliki nama latin Charidotella sexpucata, ia hidup secara


alami di daerah persawahan, kebun dan pinggiran hutan. Walau begitu saat ini
kepik emas sudah jarang terlihat di kebun dan persawahan, penyebabnya
adalah banyaknya petani yang menggunakan pestisida secara berlebihan.
Sesuai dengan namanya, serangga ini memiliki tubuh yang berwarna emas.
Ukuran tubuhnya sangat kecil, antara 5 hingga 7 mm panjangnya. Karena
warnanya yang menawan itu, ia memiliki harga yang sangat mahal. Disitus
jual beli e-bay misalnya, 1 buah awetan kepik emas harganya 10 dollar atau
didalam rupiah sekitar 140 ribu rupiah.

8
Kepik Hijau

Nama latin kepik hijau adalah Nezara viridula, ia merupakan serangga yang
banyak terdapat di daerah beriklim tropis dan subtropis. Serangga ini
merupakan hama berbagai jenis budidaya pertanian, mulai dari tanaman
pangan, tanaman buah dan tanaman hias menjadi target serangannya.

Serangga ini memiliki tubuh berbentuk segi lima yang pipih, panjangnya
sekitar 1 cm. Identifikasi kepik hijau diantaranya adalah dengan melihat
bagian kepala dan thoraksnya. Dimana disana terdapat kombinasi warna
kekuningan dengan tiga bintik berwarna hijau di punggungnya. Pada kedua
sisi thoraksnya terdapat duri yang juga merupakan ciri khas spesies ini.

9
Kepik Hitam

Kepik hitam memiliki nama latin Coptosoma sp, ia merupakan anggota famili
Plataspididae. Ia memiliki tubuh berukuran kecil dengan panjang antara 2,5
sampai 7 mm. Spesies ini diidentifikasi dari adanya oceli yang berada di dekat
matanya. Kepalanya berukuran kecil, kira-kira 1/3 dari lebar pronotumnya.
Ia merupakan serangga yang memakan sari makanan yang berada di floem
tanaman. Beberapa tanaman yang menjadi makanannya diantaranya anggota
famili Leguminoceae dan Fabaceae. Karena makanannya yang beragam, ia
menjadi salah satu hama yang paling ditakuti petani. Apalagi saat melakukan
serangan, serangga ini datang dalam jumlah banyak sehingga dapt
mengakibatkan kematian tanaman-tanaman yang sedang dibudidayakan.

1
0
11
DOKUMENTASI

Gambar 1 Gambar 2
(Kepik Emas). (Kepik Hijau)

Gambar 3 Gambar 4
(Kepik Hitam). (Kepik Sawah)

12
13
DAFTAR PUSTAKA

https://www.greeners.co/flora-fauna/kumbang-
koksi/
https://id.wikipedia.org/wiki/Kumbang_koksi
https://jenis.net/kepik/
https://www.greeners.co/flora-fauna/kepik/
https://www.terminix.com/blog/education/
types-of-ladybugs/

Anda mungkin juga menyukai