Anda di halaman 1dari 1

Solusi Dalam Menghadapi Kredit Macet Di Era Covid -19

Covid-19 memberiakan dampak yang signifikan pada semua bidang. Termasuk


diantaranya adalan bidang ekonomi. Terdapat berbagai gejolak pada kondisi perekonimian
masyarakat Indonesia. Dari berbagai kebutuhan yang paling diutamakan adalah kebutuhan
pangan. Sedangkan pada sektor sandang, papan maupun yg lainnya menjadi kebutuhan
sekunder bahkan tersier. Untuk mencukupi kebutuhan pokok tersebut tak jarang masyarakat
yang melakukan segala cara. Baik dari penghasilannya, bahkan bagi masyarakat yang tidak
memiliki penghasilan sampai rela berhutang kepada pihak lain agar dapat melangsungkan
hidup.
Dari kondisi yang demikian, sudah tidak menjadi hal yang aneh apabila banyak dari
masyarakat yang memiliki pinjaman ataupun hutang pada berbagai Lembaga keuangan
mengalami kemacetan dalam hal membayar kewajiban angsurannya. Kondisi saat seorang
nasabah tidak mampu lagi membayar atau mencicil pinjaman disebut dengan istilah kredit
macet. Kondisi ini ternyata bisa menyebabkan banyak masalah, mulai dari kesulitan
memperoleh persetujuan kredit sampai blacklist oleh pihak bank ataupun Lembaga keuangan
lainnya.
Untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan beberapa hal.
1. Penghitungan Kembali neraca keuangan bulanan.
Kita harus memastikan sumber pendapatan kita. Menghitung besaran yang kita
dapatkan. Setelah itu kita juga harus menghitung dengan pasti semua pengeluaran
termasuk didalamnya yaitu kewajiban angsuran terhadap perbankan.
2. Penjadwalan pembayaran kewajiban angsuran.
Kita harus mengatur waktu pembayaran kewajiban angsuran disesuaikan dengan
pemasukan yang ada.
3. Konsultasikan kepada pihak bank maupun Lembaga keuangan yang terkait.
Hal ini perlu kita lakukan agar pihak bank mengetahui kondisi keuangan kita.
Bahkan mungkin dapat memberikan kebijakan berupa keringanan bunga.

Anda mungkin juga menyukai