Anda di halaman 1dari 26

(Faktor Pendorong, Definisi, Ciri-ciri,

Objek dan Peranan Filsafat)


Dr. Achmad Arifulloh, S.H., M.H.
NIDN. 0121117801
(HP/ WA : 081 390 111117 / 085 856 111117)

FAKULTAS HUKUM UNISSULA


SEMESTER ANTARA 2021/2022
‫ـاو ْر ُز ْقنِـ ْي فَ ْه ًمـا‬
َ ‫ب ِز ْد نِ ْي ِع ْل ًم‬
ِ ِّ ‫َر‬

Artinya:
"Ya Allah, tambahkanlah aku ilmu dan
berikanlah aku rizki akan kepahaman."
KEMAMPUAN YANG DIHARAPKAN

Setelah mengikuti materi ini diharapkan


MAHASISWA mampu:
1. menjelaskan faktor pendorong timbulnya
filsafat
2. menjelaskan definisi filsafat
3. menjelaskan ciri-ciri filsafat
4. menjelaskan objek filsafat
5. menjelaskan peranan filsafat
APA FAKTOR PENDORONG
TIMBULNYA FILSAFAT ?
A. FAKTOR PENDORONG TIMBULNYA FILSAFAT

1. Keheranan
Banyak filsuf yg menyatakan bahwa
rasa heran manusia (bhs Yunani
thaumasia sebagai pendorong
timbulnya filsafat.
Keheranan menyebabkan manusia
berpikir untuk mendapatkan jawaban
mengapa demikian.
2. Kesangsian
Augustinus dan Rene Descartes menya-
takan bahwa kesangsian merupakan sum-
ber utama pemikiran.
Manusia merasa heran, kemudian ragu-
ragu dengan kemampuan inderanya. Di
mana kepastian dapat ditemukan. Untuk
itulah manusia kemudian berpikir secara
mendalam dan komprehensif.
3. Kesadaran akan keterbatasan
 Manusia menyadari bahwa dirinya sangat
kecil dan lemah terutama jika dibandingkan
dengan alam sekelilingnya.
Manusia merasa dirinya memiliki kemampuan
yang sangat terutama pada saat menghadapi
penderitaan.
Dengan kesadaran akan keterbatasannya,
manusia mulai memikirkan bahwa di luar
manusia yang terbatas pasti ada sesuatu yang
tidak terbatas.
4.Manusia memiliki rasa kagum (thauma)
pada alam semesta dan isinya
Manusia merupakan makhluk yang memiliki
rasa kagum pada apa yang diciptakan oleh
Sang Pencipta.
Kekaguman tsb. kemudian mendorong
manusia untuk berusaha mengetahui alam
semesta itu sebenarnya apa, bagaimana asal
usulnya (masalah kosmologis). Ia juga
berusaha mengetahui dirinya sendiri,
mengenai eksistensi, hakikat, dan tujuan
hidupnya.
DEFINISI FILSAFAT?
B. DEFINISI FILSAFAT

1. Tinjauan Secara Etimologis

PHILO

PHILOSOPHIA PHILOSOPHY

SOPHIA
Lanjutan ….

• PHILO : love
• PHILEIN : to love
• SOPHIA : wisdom
• PHILOSOPHIA : love of wisdom
• PHILOSOPHY : cinta akan kebijaksaan (love of
wisdom) dalam arti yang sedalam-dalamnya.
Lanjutan ….
Istilah filsafat yang merupakan terjemahan dari
philolophy (bahasa Inggris) berasal dari bahasa Yunani
philo (love of) dan sophia (wisdom). Jadi secara
etimologis filsafat artinya cinta atau gemar akan
kebajikan (love of wisdom).
Cinta artinya hasrat yang besar atau yang berkobar-
kobar atau yang sungguh-sungguh. Kebijaksanaan
artinya kebenaran sejati atau kebenaran yang
sesungguhnya. Filsafat berarti hasrat atau keinginan
yang sungguh-sungguh akan kebenaran sejati.
Demikian arti filsafat pada mulanya.
2. Definisi Filsafat

Menurut Immanuel Kant


Filsafat merupakan pengetahuan yang
menjadi pokok pangkal dari segala
pengetahuan, yang di dalamnya tercakup
masalah epistemologi (filsafat
pengetahuan) yang menjawab persoalan
apa yang dapat kita ketahui.
Lanjutan ….
Menurut N. Driyarkara
Filsafat adalah permenungan yg sedalam-
dalamnya tentang sebab-sebab “ada” dan
“berbuat” permenungan tentang kenyataan yg
sedalam-dalamnya, sampai “mengapa”
yang “penghabisan”.
3. Esensi Pengertian Filsafat

1. Upaya spekulatif untuk menyajikan suatu pandangan


sistematik serta lengkap tentang seluruh realitas.
2. Upaya untuk melukiskan hakikat realitas akhir dan dasar
secara nyata.
3. Upaya untuk menentukan batas-batas dan jangkauan
pengetahuan sumber daya, hakikatnya, keabsahan-nya, dan
nilainya.
4. Pemikiran kritis atas pengandaian-pengandaian dan
pernyataan-pernyataan yang diajukan oleh berbagai bidang
pengetahuan.
APA CIRI-CIRI FILSAFAT?
C. CIRI-CIRI FILSAFAT

1. Komprehensif/Menyeluruh : Pemikiran filsafat


merupakan pemikiran yg luas, tak membatasi diri
dan bukan hanya ditinjau dari satu sudut pandang
saja.
2. Mendasar/radikal : Pemikiran filsafat merupakan
pemikiran yg dalam sampai pada hasil yg
fundamental atau esensial.
3. Konseptual: Berpikir filsafat adalah berpikir
melampau batas pengalaman hidup sehari-hari
Lanjutan ….
4. Koheren dan konsisten : Koheren artinya sesuai
dengan kaidah-kaidah berpikir logis dan konsisten
artinya tak mengandung kontradiksi.

5. Bebas : Berpikir filsafat adalah berpikir secara bebas,


bebas dari prasangka sosial, kepentingan politik, dst.
APA OBJEK FILSAFAT?
D. OBJEK FILSAFAT

1. Objek material filsafat adalah segala sesuatu


yang ada, yang meliputi : ada dalam
kenyataan, ada dalam pikiran, dan yang ada
dalam kemungkinan (Lasiyo dan Yuwono,
1994 : 6).
2. Objek formal filsafat adalah hakikat dari
segala sesuatu yang ada (Lasiyo dan Yuwono,
1994 : 6).
APA PERANAN FILSAFAT?
E. PERANAN FILSAFAT

SEBAGAI
PENDOBRAK

SEBAGAI
FILSAFAT PEMBEBAS

SEBAGAI
PEMBIMBING
1. Filsafat Sebagai Pendobrak
Berabad-abad lamanya intelektualitas manusia
tertawan dalam penjera tradisi dan kebiasaan.
Dalam penjara tersebut, manusia terlena dalam
alam mistik (gaib) yang penuh sesak dgn hal-hal
yang serba rahasia yang terungkap lewat berbagai
mitos.
Kehadiran filsafat telah mendobrak pintu dan
tembok tradisi. Meski pendobrakan itu
membutuhkan waktu yang cukup panjang.
2. Filsafat Sebagai Pembebas
Filsafat bukan sekedar mendobrak pintu penjara
tradisi yang penuh dgn mitos, tetapi juga membawa
manusia keluar dari kekangan tsb.
Filsafat membebaskan manusia dari belenggu cara
berpikir mistis . Filsafat membebaskan manusia dari
ketidak tahuan dan kebodohannya.
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir
yang tidak kritis, yang membuat manusia mudah
menerima kebenaran semu yang menyesatkan.
3. Filsafat Sebagai Pembimbing
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir
mistis dengan membimbing manusia untuk
berpikir secara rasional.
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir
yang picik dan dangkal dan membimbing manusia
untuk berpikir secara luas dan mendalam.
Filsafat membebaskan manusia dari cara berpikir
yang tak teratur dan tak jernih dan membimbing
manusia untuk berpikir secara sistematis dan logis.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai