Anda di halaman 1dari 4

Nama : Ika Puspitasari

NIM : 20220309072
Kelas C (Harapan Indah Bekasi)

JAWAB No 1A

Pengertian Akuntansi menurut Rudianto (2012:4) adalah sistem informasi yang


menghasilkan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai
aktivitas ekonomi dari kondisi suatu perusahaan.

Pengertian Akuntansi menurut Warren, et.all (2014:3), Akuntansi adalah sistem


informasi yang menyediakan laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai
aktivitas ekonomi danmkondisi perusahaan.

Pengertian akuntansi menurut Henry Simamora menyatakan bahwa: “Akuntansi


(accounting) adalah proses pengidentifikasian, pencatatan dan pengkomunikasian
kejadian-kejadian ekonomi suatu organisasi (perusahaan ataupun bukan perusahaan)
kepada para pemakai informasi yang berkepentingan”. (2000;4)

Pengertian Akuntansi menurut Lili M. Sadeli menyatakan bahwa: “Akuntansi adalah


proses mengidentifikasikan, mengukur, dan melaporkan informasi untuk membuat
pertimbangan dan mengambil keputusan yang tepat bagi pemakai informasi tersebut”
(2006;2)

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa akuntansi adalah proses


pengidentifikasian dan suatu proses pencatatan kejadian ekonomi yang menghasilkan
informasi keuangan kepada pihak lain yang berkepentingan mengenai aktivitas dan kondisi
suatu perusahaan.
JAWAB No 1B :

1. Laporan Laba Rugi (Income Statement) memberikan ringkasan tentang


pendapatan dan beban suatu perusahaan selama suatu periode waktu tertentu,
biasanya satu tahun. Ini mencakup penjualan, biaya produksi, biaya operasional,
dan laba bersih.

2. Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of Changes in Equity) mencantumkan


perubahan dalam ekuitas suatu entitas selama suatu periode waktu. Ini mencakup
investasi pemilik, distribusi dividen, laba atau rugi yang disesuaikan, dan
perubahan lainnya dalam ekuitas.

3. Laporan Posisi Keuangan (Neraca) (Balance Sheet) menyajikan aset, kewajiban,


dan ekuitas suatu entitas pada suatu titik waktu tertentu. Neraca menggambarkan
keseimbangan antara aset yang dimiliki oleh entitas dan sumber pendanaannya,
yaitu kewajiban dan ekuitas.

4. Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement) memberikan informasi tentang


penerimaan dan pengeluaran kas selama suatu periode waktu tertentu. Ini terbagi
menjadi aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan, memberikan wawasan
tentang sumber dan penggunaan kas.

Hubungan antara Laporan-Laporan tersebut:

 Labar Rugi dan Laporan Perubahan Ekuitas: Laba bersih dari Laporan Laba
Rugi mencerminkan salah satu komponen perubahan ekuitas. Selain itu,
item tertentu dalam laporan perubahan ekuitas, seperti distribusi dividen,
dapat dipengaruhi oleh laba bersih dari laporan laba rugi.
 Laporan Perubahan Ekuitas dan Neraca: Saldo akhir ekuitas pada akhir
periode dalam Laporan Perubahan Ekuitas harus sama dengan saldo
ekuitas pada akhir periode yang tercantum di bagian ekuitas Laporan Posisi
Keuangan.
 Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Arus Kas: Saldo kas pada akhir
periode dalam Laporan Arus Kas harus sama dengan saldo kas pada akhir
periode yang tercantum dalam Laporan Posisi Keuangan.
JAWAB No 1C

Dalam pengambilan keputusan oleh top management tidak selalu cukup dengan
menganalisis laporan keuangan. Meskipun laporan keuangan memberikan
informasi yang sangat penting tentang kinerja keuangan suatu perusahaan, alasan
mengapa pengambilan keputusan yang efektif memerlukan lebih dari sekadar
analisis laporan keuangan yaitu:

a. Keterbatasan Informasi Keuangan: Laporan keuangan terutama mencakup


informasi keuangan historis. Sementara itu memberikan gambaran tentang
kinerja keuangan masa lalu, laporan keuangan tidak selalu memberikan
wawasan yang memadai tentang tren masa depan atau faktor-faktor non-
keuangan yang dapat memengaruhi perusahaan.
b. Tren dan Proyeksi: Untuk membuat keputusan strategis, top management perlu
mempertimbangkan tren jangka panjang dan proyeksi bisnis. Analisis laporan
keuangan sendiri mungkin tidak memberikan pandangan yang cukup tentang
bagaimana perusahaan akan berkembang di masa mendatang.
c. Faktor Non-Keuangan: Keputusan strategis juga dipengaruhi oleh faktor-faktor
non-keuangan seperti perubahan dalam lingkungan regulasi, tren industri,
inovasi teknologi, dan faktor-faktor pasar yang tidak selalu tercermin dalam
laporan keuangan.
d. Analisis Kualitatif: Pengambilan keputusan yang baik memerlukan analisis
kualitatif, termasuk evaluasi aspek-aspek seperti reputasi merek, kepuasan
pelanggan, efisiensi operasional, dan inisiatif manajemen sumber daya
manusia. Informasi ini tidak selalu tercakup dalam laporan keuangan.
e. Risiko dan Ketidakpastian: Laporan keuangan mungkin tidak memberikan
gambaran yang komprehensif tentang risiko dan ketidakpastian yang dihadapi
perusahaan. Pengambilan keputusan yang efektif memerlukan pemahaman
yang mendalam tentang risiko-risiko ini.
f. Siklus Bisnis: Siklus bisnis yang kompleks dan perubahan ekonomi global
memerlukan perhatian khusus. Pengambilan keputusan yang baik oleh top
management harus mampu menavigasi perubahan ekonomi dan merespons
perubahan dalam lingkungan bisnis secara lebih holistik.
Oleh karena itu, analisis laporan keuangan adalah komponen penting dari
pengambilan keputusan, top management perlu melibatkan informasi dari berbagai
sumber dan melakukan analisis yang komprehensif untuk memastikan bahwa
keputusan strategis yang diambil mempertimbangkan semua aspek yang relevan
untuk keseluruhan kesehatan dan keberlanjutan perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai