RIWAYAT PRIBADI
1. Riwayat kehamilan dan persalinan :
Pasien merupakan anak ke-1 dari 2 bersaudara, yang lahir dari ibu P2AO. Pasien lahir secara spontan, tanpa penyulit selama
kehamilan maupun persalinan, langsung menangis, dan tidak memerlukan perawatan setelah lahir. Berat badan lahir pasien adalah
4100 gram, dengan panjang badan 41 cm.
2. Riwayat makanan :
Pasien diberikan ASI eksklusif hanya selama 3 bulan dan digantikan dengan penggunaan susu formula hingga pasien berumur 1
tahun dikarenakan Ibu pasien bekerja sehingga sulit untuk memberikan ASI. Nafsu makan pasien diakui kurang baik dan cenderung
memilah-milah makanan. Pasien lebih suka memakan seblak dibandingkan dengan makanan lain dan hanya makan 1x sehari.
A. Dasar : B. Ulangan :
BCG : Dilaksanakan Pada umur : 1 bulan di : Bidan Pada umur :-
DPT : Dilaksanakan Pada umur : 2, 3, 4, 18 bulan di : Bidan Pada umur :-
Polio : Dilaksanakan Pada umur : 2, 3, 4, 18 bulan di : Bidan Pada umur :-
Hib : Dilaksanakan Pada umur : 2, 3, 4 bulan di : Bidan Pada umur :-
Hep B : Dilaksanakan Pada umur : 0, 2, 3, 4, 18 bulan di : Bidan Pada umur :-
Campak : Dilaksanakan Pada umur : 9 bulan di : Bidan Pada umur :-
7. Anamnesis sistem :
● Sistem Indra : dalam batas normal
PEMERIKSAAN
FISIS
KEADAAN UMUM
Keadaan Umum. : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis
Nadi : 114x/menit, reguler, kuat, isi cukup
Suhu badan : 36,9 C
Tekanan darah : 97/62 mmHg
Pernafasan : 20x/menit , tipe: thoracoabdominal
SpO2 : 98% dalam udara ruangan
Status gizi :
Berat badan : 32 Kg Tinggi badan : 150 cm
BB/U : -1.61 SD
TB/U : -0.47 SD
IMT/U : -2.26 SD
Kesimpulan status gizi : Gizi kurang, perawakan kurus.
PEMERIKSAAN KHUSUS :
Kepala :
Bentuk : Normosefal, deformitas (-)
Mata : Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, mata cekung -/-, palpebra edema -/-, palpebra hiperemis -/-
Hidung : Simetris, sekret (-), pernapasan cuping hidung (-)
Telinga : Simetris, deformitas (-), sekret (-), mukosa telinga tenang
Mulut : Simetris, bibir dan mukosa basah, sianosis sekitar mulut (-),
Faring : Hiperemis (-)
ILMU KESEHATAN ANAK NO. RM.: 08
Thoraks : Bentuk dan gerak simetris, retraksi subkostal (-), rektraksi intercostal (-)
Perut : cembung, distensi (+), benjolan (-), nyeri tekan epigastrium (-), timpanik, pekak samping (-), pekak pindah (-), BU
(+) sebanyak 20x/menit, batas paru hepar ICS V, hepatosplenomegali (-)
Extremitas : ruam -/-, tumor/benjolan -/-, akral hangat, CRT <2”, edema -/-
DIAGNOSIS BANDING
1. Demam Typhoid
2. Dengue Fever
3. Chikungunya
DIAGNOSIS BANDING
ILMU KESEHATAN ANAK NO. RM.: 08
● Anamnesis:
Pasien datang dengan demam yang muncul tiba-tiba sejak 1 hari SMRS, demam terus-menerus, dan suhu dirasakan lebih
tinggi di malam hari. Pasien juga mengeluhkan mual dan muntah yang timbul bersamaan dengan demam sehingga nafsu makan
pasien menurun. Keluhan tersebut juga disertai dengan BAK berbusa yang tidak disertai nyeri. Pasien juga mengeluhkan lemas serta
nyeri pada sendi saat mulai demam. Demam terus meningkat hingga pasien dibawa ke IGD RS oleh keluarganya. Satu minggu
sebelum demam muncul, pasien menakuai adanya keluhan batuk kering tanpa dahak dan pilek yang sebelumnya diawali dengan
hidung terasa mampat.
Keluhan mimisan dan gusi berdarah yang timbul bersamaan atau setelah demam dirasakan, BAB berdarah atau berwarna
coklat hingga kehitaman, dan munculnya ruam-ruam merah sebelum atau sesaat setelah demam, disangkal oleh pasien. Nyeri perut,
ujung-ujung kaki yang terasa lebih dingin, sesak napas, serta nyeri kepala juga tidak diakui oleh pasien. Rasa nyeri saat BAK tidak
diakui oleh pasien. Keluhan nyeri telinga dan cairan yang keluar dari telinga juga disangkal oleh pasien.
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit bawaan atau penyakit kronis yang mengharuskan minum obat rutin. Riwayat lahir pasien
melalui persalinan normal, cukup bulan, dan setelah lahir tidak memerlukan perawatan intensif. Pasien diberikan ASI hinggai usia 3
bulan dan kemudia dilanjutkan dengan susu formula. Pasien pertama kali berjalan dan berbicara di usia 1,5 tahun. Pasien juga tidak
pernah memiliki riwayat perkembangan tertinggal dibandingkan teman seusianya.
Pasien tinggal bersama Ayah, Ibu, dan Kakak di satu rumah.
● Pemeriksaan fisik:
- Conjutiva anemis -, sklera ikterik -,
- Hidung simetris, PCH – , sekret -
- Mukosa bibir basah, sianosis –
- Faring hiperemis -, tonsil T1/T1
- Retraksi suprasternal -, Pembesaran KGB –
- Retraksi intercostal - , retraksi intercostal -, VBS kanan = kiri, rh-/-, wh-/-, crackles -/-
- Abdomen cembung, soepel, BU (+) 20x/menit, turgor kulit kembali cepat
- Ekstrimitas hangat, CRT <2, edema -/-/-/-
- Lesi papula diskret hiperpigmentasi di ekstrimitas bawah
Daftar masalah
● Demam
● Nyeri sendi
Kemungkinan penyebab masalah:
● Demam dengue tanpa tanda bahaya
● Chikungunya
Rencana pengelolaan
Usulan Pemeriksaan:
● Hematologi rutin (Hemoglobin, Hematokrit, Trombosit, dan Leukosit)
● Diff count
Tatalaksana Umum:
● Tirah baring
● Edukasi mengenai tanda bahaya yang mungkin terjadi pasien dan menjadi indikasi pasien harus dibawa ke rumah sakit
kembali
- Muntah-muntah
- Nyeri perut
- Perdarahan di gusi
- Mimisan
- BAB berwarana kemerahan/hitam
- Sesak napas
- Bengkak
- Perut kembung
- Ekstrimitas lembab-dingin dan pucat
● Edukasi mengenai pencegahan penyakit kembali terjadi
- Menguras penampungan air, sering-sering membersihkan penadah air pada dispenser air minum
- Menutup tempat penampungan air
- Memanfaat/mendaur ulang barang bekas yang sudah tidak diguanakan (kaleng, wadah plastik,dll)
- Memelihara ikan pemakan jentik-jentik nyamuk
- Menggunakan obat antik nyamuk
- Memasang sekat pada jendela dan ventilasi
- Secara rutin membersihkan lingkungan
- Memeriksan tempat penampungan air, seperti pada dispense, ataupun kolam
- Meletakkan pakaian bekas pakai pada wadah tertutup
- Memberikan pestisida/racun/larvasida pada penampungan air yang sudah dikuras dan dibersihkan
- Memperbaikan saluran air atau talang yang tidak lancar
- Menanam tanaman pengysir nyamuk
Tatalaksana Khusus:
- Paracetamol (dosis: 15mg/kgBB dengan interval 4 jam dan dosis maksimal 60mg/kgBB/hari)
- 1125 mg/4 jam
- Paracetamol tablet 500 mg x 6 P.O, atau
- Paracetamol FL 1000 mg IV/4 jam
() ()
Diperiksa oleh :
Dokter Pembimbing Klinis :
Tanggal 27 Oktober 2023 jam ........ : ........
Tanda tangan
()