Anda di halaman 1dari 43

1. By. Fian usia 5 bulan dibawa ke Puskesmas karena keluhan diare sejak 2 hari ini.

Diare cair
disertai muntah >10x sehari. Pemeriksaan fisik HR 120x/m, RR 28x/m, suhu 36.5C. Ditemukan
mata cowong, turgor kulit menurun. Berapa dosis terapi Zinc yang diberikan untuk pasien
ini?

a. 1 x 10 mg selama 10 hari → <6bulan


b. 1 x 20 mg selama 10 hari
c. 2 x 10 mg selama 10 hari
d. 2 x 20 mg selama 10 hari
e. 3 x 10 mg selama 10 hari

2. An. Gaga usia 4 tahun dibawa oleh ibunya ke IGD puskesmas dengan muntah dan diare
sejak 5 hari yang lalu. Dari pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg,
frekuensi HR 100x/menit, RR 20x/menit, suhu 37,9 C. Pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran
apatis, mata cowong dan turgor kembali sangat lambat. Apakah diagnosis pasien tersebut?

a. Diare akut tanpa dehidrasi


b. Diare akut dengan dehidrasi ringan sedang
c. Diare akut dengan dehidrasi berat → onset 5 hari dan KU pasien apatis
d. Diare kronik dengan dehidrasi ringan sedang
e. Diare kronik dengan dehidrasi berat

3. An. Sansan usia 5 tahun dibawa ke IGD karena mengalami kejang sejak 5 menit yang lalu.
Tampak mata pasien mendelik, kedua tangan dan kaki pasien kelojotan. Keluhan disertai
demam, batuk dan pilek sejak 2 hari yang lalu. Keluhan kejang baru pertama kali dialami oleh
pasien. Berat badan pasien diketahui 18 kg. Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu 40 C.
Tatalaksana yang tepat untuk pasien adalah? (dx: KDS)

a.Diazepam IV 0,3mg/kgBB
b.Diazepam supp 10mg → tatalaksana kejang awal BB > 12 kg
c.Parasetamol oral 300 mg
d.Fenobarbital IV 2 mg/kgBB
e.Ibuprofen oral 200 mg

4. Anak Andi usia 2 tahun dibawa ke IGD oleh orang tuanya karena kejang selama 3 menit
dirumah. Keluhan kejang merupakan yang pertama kali dialami anaknya. Kejang terjadi pada
seluruh tubuh dan setelah kejang pasien menangis. Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu 39
C. Apakah diagnosis pasien tersebut?

a. Kejang absans
b. Kejang demam sederhana
c. Kejang demam kompleks
d. Epilepsi
e. Tetanus

5. Anak Tantan usia 5,5 bulan dibawa ibunya ke IGD karena kejang seluruh tubuh saat di
rumah. Kejang berlangsung sekitar 3 menit dan ini merupakan kejang pertama kali. Pasien
dikeluhkan mengalami kejang sebanyak 3 kali sejak tadi malam. Riwayat demam sejak 2 hari ini
disertai batuk pilek. Pemeriksaan fisik di IGD anak sudah tidak kejang, HR 110x/m, RR 36x/m,
suhu 38.9 C. Pemeriksaan neurologis tidak didapatkan kelainan. Diagnosis yang tepat
adalah?

a. Epilepsi
b. KDS
c. KDK
d. Meningitis
e. Ensefalitis

56. Pasien anak perempuan usia 3 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan demam tinggi
sejak kemarin. Keluhan disertai munculnya ruam- ruam kemerahan di wajah yang menyebar ke
leher dan badan. Pasien sempat mengalami demam yang tidak terlalu tinggi 5 hari yang lalu
disertai nyeri tenggorokan. Riwayat imunisasi dasar anak tidak lengkap. Pada pemeriksaan fisik
anak tampak lemas, nadi 124x/menit, suhu 38,4C. Terdapat ruam maculopapular eritem di
wajah dan badan, forchheimer spot (+), pembesaran KGB retroaurikular (+). Diagnosis pasien
yang tepat adalah?

a.Morbili
b.Scarlet fever
c.Rubella
d.Mumps
e.Kawasaki disease

7. Pasien anak usia 3 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan


demam tinggi. Keluhan disertai munculnya bercak kemerahan
dan bintil-bintil berisi cairan di tangan dan kaki. Anak dikatakan
lebih rewel dan nafsu makannya berkurang. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan nadi 128x/ menit, RR 30x/menit, suhu 38,8C.
Pada kedua telapak tangan dan kaki terdapat maculopapular
eritema dan vesikel multipel. Pada rongga mulut ditemukan lesi
erosi dengan tepi eritema. Diagnosis pasien yang tepat
adalah?

a. Herpes zoster
b. Varicella zoster
c. Kawasaki disease
d. Rubella
e. Hand-foot-mouth disease

8. An. Sasa usia 5 tahun dibawa oleh Ibunya ke IGD dengan keluhan demam sejak 5 hari yang
lalu. Pasien juga dikeluhkan mengalami mata merah, nyeri menelan, batuk dan pilek. Keluhan
disertai munculnya bintik-bintik kemerahan di tubuh sejak kemarin. Bintik awalnya muncul di
wajah kemudian menyebar ke seluruh badan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan HR
112x/menit, RR 30x/menit, suhu 37,8C. Terdapat lesi maculopapular eritematosa tersebar
diskret di seluruh tubuh. Diagnosis yang sesuai untuk pasien tersebut adalah?
a.Varicella
b.Demam dengue
c.Kawasaki disease
d.Morbili
e.Vasricella

9. Anak perempuan usia 15 tahun dibawa ke dokter umum oleh ibunya dengan keluhan
bintikbintik kemerahan berisi air pada pipi dan wajahnya. Didapatkan demam sebelum bintik
muncul. Pemeriksaan fisik kesadaran compos mentis, TD 110/80 mmHg, HR 92x/m, RR 20 x/m,
suhu 38 C. Tampak efloresensi papul kemerahan, vesikel dan krusta di perut dan dada. Untuk
mencegah penyakit tersebut, diberikan imunisasi pada?

a. Dosis tunggal pada usia 9 bulan


b. Dosis tunggal pada usia 12 bulan
c. 2 x pada usia 9 bulan dan 12 bulan
d.2x pada usia12 bulan dan 24 bulan
e. 2 x pada usia 16 bulan dan 23 bulan

10. Pasien anak laki-laki usia 11 bulan datang dengan keluhan demam disertai muncul ruam
kemerahan di wajah dan badan sejak satu hari ini. Keluhan juga disertai dengan batuk pilek
sejak 3 hari ini. Pemeriksaan fisik HR 100x/m, RR 30x/m, Suhu 38 C, ruam makulopapular
eritema, faring hiperemis, lain-lain dalam batas normal. Riwayat pasien belum pernah
mendapatkan vaksin Campak. Kapan pasien diberikan imunisasi Campak?
a. Tidak perlu vaksin Campak lagi
b. Segera setelah pasien sembuh → MR diberikan pada bulan 9 dan booster mulai bulan
18
c. Usia 15 bulan
d. Usia 18 bulan
e. Usia 2 tahun

11. Seorang bayi baru lahir secara SC di RS. Bayi lahir cukup bulan segera

mengangis setelah lahir, berat badan lahir 2900 gram. Pada pemeriksaan fisik

didapatkan HR 130x/menit, RR 40x/menit, suhu 36,8oC, menangis kuat,

tangan dan kaki fleksi, ekstremitas berwarna kemerahan.

Berapakah APGAR score pasien?

a. 5

b. 6

c. 7

d. 8

e. 9
12. Seorang bayi laki-laki lahir pervaginam usia kehamilan 42 minggu di RS. Bayi

lahir tidak menangis spontan dan tonus otot jelek. Telah dilakukan

penanganan awal oleh dokter. Kemudian dievaluasi, bayi belum bernafas

spontan, tampak sianosis, dan FJ 96x/m. Dokter memutuskan untuk melalukan

VTP selama 30 detik, kemudian FJ turun menjadi 50x/m.

Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan?

A. Melakukan koreksi VTP

B. Melakukan kompresi dada

C. Melakukan VTP + kompresi

D. Memberikan epinephrine

E. Melakukan intubasi endotrakea

13. Anak perempuan 3th datang ke IGD RS diantar orang tuanya karena kejang.

Kejang dikatakan kelejotan seluruh tubuh selama 10 menit, sudah terjadi 2 kali

dalam selang waktu 2 jam, setiap selesai kejang pasien sadar. Dari pemeriksaan
fisik ditemukan kesadaran compos mentis, Nadi 110x/menit, RR 24x/menit, Tax

39°C, BB 16kg. Pemeriksaan neurologis dalam batas normal. Kemudian

dilakukan pemasangan akses intravena dan diberikan antipiretik. Tak lama

kemudian pasien kembali kejang kelojotan.

Apakah tatalaksana yang harus dilakukan selanjutnya?

a. Diazepam 8 mg IV bolus cepat

b. Diazepam suppositoria 10 mg

c. Fenitoin 320 mg IV

d. Diazepam 5 mg IV bolus pelan

e. Diazepam suppositoria 5 mg

14. An. Milla, 3 tahun dibawa oleh ibunya ke IGD karena kejang sejak 10 menit

yang lalu. Keluhan tersebut didahului demam. Ibu mengatakan ini adalah kali

kedua anaknya kejang pada hari ini. Hasil pemeriksaan keadaan umum tampak

kejang tonik klonik pada seluruh tubuh, RR 28x/menit, HR 120x/menit, suhu


40oC. Dokter memberikan obat untuk menghentikan kejang dan 7 menit

kemudian kejang berhenti dan pasien menangis.

Apa terapi rumatan yang tepat untuk diberikan kepada pasien?

a. As. Valproat 15-40mg/kgbb/hari selama 1-2 tahun

b. As. Valproat 1-2mg/kgbb/hari selama 1-2 tahun

c. As. Valproat 4-5mg/kgbb/hari selama 1-2 bulan

d. As. Valproat 25-40mg/kgbb/hari selama 1-2 bulan

e. As. Valproat 0,3-0,5mg/kgbb/hari selama 1-2 tahun

15. Bayi berusia 7 hari diketahui di punggung bawahnya ditumbuhi rambut-rambut halus sejak

lahir. Riwayat Ibu memiliki penyakit epilepsy dan masih mengonsumsi obat epilepsy saat

hamil. Pemeriksaan tanda vital bayi dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan

adanya hiperpigmentasi kulit yang diatasnya ditumbuhi rambut-rambut setinggi L3-L4. Bayi

tampak bergerak aktif.

Diagnosis yang paling mungkin dari kasus tersebut adalah?


A. Spina bifida occulta

B. Spina bifida cystica

C. Meningocele

D. Myelomeningocele

E. Myeloschisis

16. Seorang anak laki-laki datang diantar orang tua dengan keluhan kelemahan pada kedua

tungkai yang disadari sejak 2 tahun yang lalu. Pasien dikeluhkan juga sulit menerima

pelajaran di sekolah. Ibu pasien mengatakan bahwa paman pasien menderita keluhan yang

sama dan sudah meninggal. Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya pembesaran otot

gastrocnemius.

Patofisiologi yang mendasari kondisi tersebut adalah?

a. Hilangnya reseptor asetilkolin pada neuromuscular junction

b. Mutasi genetik dalam produksi protein distrofin


c. Demyelinisasi system saraf pusat

d. Terganggunya badan sel motorik pada kornu anterior medulla spinalis

e. Terganggunya neuron motorik pada system saraf pusat

17. Seorang anak usia 5 tahun diantar oleh ibunya ke rumah sakit dengan keluhan
demam disertai bintik dan ruam kemerahan di leher sejak 3 hari yang lalu. Bintik dan

ruam kemerahan dimulai dari leher lalu menyebar ke seluruh tubuh. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan Nadi 88x/menit, RR 22x/menit, suhu 38oC, strawberry

tongue (+). Terdapat lesi papul milier di leher, badan dan ekstremitas. Hasil

pemeriksaan lab didapatkan WBC 14.000.

Tatalaksana awal yang diberikan pada pasien adalah?

A. Parasetamol dan eritromisin

B. Amoksisilin

C. Aspirin

D. Ibuprofen

E. Ibuprofen dan amoksisilin

18. Seorang bayi 1,5 tahun dibawa ibunya dgn keluhan tidak bisa menirukan kata

sederhana. Pasien juga tidak merespon suara di sekitarnya. Bayi lahir spontan

langsung menangis, tidak ada riwayat kekuningan setelah lahir. Riwayat ketulian

pada keluarga disangkal. Pemeriksaan fisik kedua telinga dan lingkar kepala dalam
batas normal.

Faktor resiko yg mungkin terjadi pada anak ini adalah...

a. Bilirubin darah rendah saat lahir

b. Infeksi CMV saat kehamilan

c. Anemia saat kehamilan

d. Infeksi Rubella saat kehamilan

e. Infeksi GO saat kehamilan

19. Seorang anak usia 3 tahun datang dibawa ibunya dengan keluhan

demam, pilek, batuk dan mata merah sejak 3 hari lalu. Pemeriksaan

tanda-tanda vital HR 110x/m, RR 32x/m, t 37.6°C, SpO2 97%.

Pemeriksaan fisik didapatkan bintik-bintik merah diseluruh tubuh, dan lesi

di mukosa buccal dengan warna putih dan dasar hiperemis. Apakah

etiologi kasus tersebut?

a. Adenovirus

b. Hantavirus

c. Flavivirus
d. Paromyxovirus

e. Orthomyxovirus

20. Anak berusia 4 tahun dibawa ke dokter karena dicurigai alami sifilis bawaan sejak

lahir. Anak lahir dari ibu yang diketahui tertular sifilis dan baru diketahui saat

persalinan. Diketahui bahwa sifilis yang diderita oleh ibu hamil dapat menular melalui

transmisi secara vertical dari ibu ke anak.

Berikut ini merupakan manifestasi sifilis kongenital laten pada anak adalah...

a. Korioretinitis, clutton joint, nasal snuffles

b. Hutchinson teeth, clutton joint, saddle nose

c. Saddle nose, kondiloma lata, bula pada kulit

d. Mulberry mollar, katarak, petechial rash

e. Keratitis interstitial, nasal snuffles, bula pada kulit


21. Seorang bayi laki laki berumur 1 jam tampak merintih dan letargi serta sulit menyusu. Bayi

lahir secara sectio cesaria dari ibu G2P1A0 usia gestasi 40 minggu dengan berat lahir 5000

gr. Ibu sebelumnya terdiagnosis diabetes mellitus sejak 4 bulan sebelum kehamilan. Pada

saat lahir bayi langsung menangis kuat dan tonus otot baik. Pada pemeriksaan saat ini

diketahui kadar gula darah 20 mg/dl.

Penatalaksanaan apa yang tepat diberikan pada bayi?

A.Memberikan ASI

B.Memberikan D10% 20 ml

C.Memberikan D10% 10ml

D.Memberikan air gula 50 ml

E.Memberikan infus dengan GIR 6-8 mg/kgBB


d. Polio dan Hep B

e. Campak dan Hib

32. Bayi laki-laki berusia 2,5 bulan dibawa UGD RS oleh ibunya karena keluhan kuning yang

muncul sejak bayi berusia 1 bulan. Bayi juga dikeluhkan air kencing berwarna kuning

pekat dan feses berwarna putih dempul. Keluhan juga disertai penurunan BB.

Pemeriksaan tanda vital didapatkan denyut nadi 134x/menit, suhu 37,8 OC dan frekuensi

napas 38x/menit, kedua mata ikterik, hepar teraba membesar, ikterus Kramer IV. Pada

pemeriksaan lab didaptkan bilirubin total 14, direk 6, indirek 8. Apakah diagnosis yang

tepat?
A. Hepatitis akut → demam, icterus, pemeriksaan serologi (+)

B. Atresia bilier

C. Breastmilk jaundice → early onset jaundice (hari 2-3), pemberian ASI tidak adekuat

D. Breasfeeding jaundice → late onset jaundice (hari 4-7), pemberian ASI adekuat,

tidak ada tanda kolestasis

E. Kolesistitis akut → demam, murphy sign (+), jarang pada neonatus

33. Seorang bayi laki-laki usia 2 hari dirujuk oleh bidan ke RS karena badan kaku, tidak mau

menyusu, mulut kaku. Riwayat bayi lahir ditolong dukun beranak. Pemeriksaan fisik

didapatkan tonus otot spasme, trismus dan pada umbilicus bayi tercium bau busuk dan
tampak ada pus. Apa tatalaksana awal yang dilakukan?

a. Bersihkan talipusat dengan Nacl 0,9%

b Diazepam dan ATS

c. Injeksi TT

d. Pemberian antibiotik

e. Injeksi vit K
34. Seorang ibu memeriksakan anak laki-laki nya yang berumur 11 tahun. Keluhan dari anak

tersebut adalah pertumbuhan yang tidak normal dibanding teman seusianya. Anak

sangat tinggi, pertambahan tingginya >4 cm /tahun. Pasien juga dikeluhkan

perkembangan alat kelaminnya terhambat. Apakah kemungkinan diagnosis?

a. Syndrom Turner

b. Syndrom Prader willi

c. Syndrom Klineferter

d. Syndrom Marfan

e. Syndrom Jacob

35. Seorang anak berusia 2,5 tahun dibawa ibunya karena batuk sejak 3 minggu yang lalu

terutama pada malam menjelang dini hari. Batuk sering setelah makan cokelat. Ibu

pasien khawatir karena nenek pasien yang mengasuh sehari-hari mengalami batuk

darah dan didiagnosis tuberkulosa. BB anak 18,5 kg. Pemeriksaan fisik dalam batas

normal. Hasil uji tuberkulin indurasi 8 mm. Apakah tatalaksana yang akan berikan?

a. Profilaksis sekunder

b. Profilaksis primer
c. Pengobatan OAT

d. Antibiotik empiris

e. Obat simptomatis

36. Seorang anak laki-laki umur 4 tahun dibawa ibunya ke IGD RS dengan keluhan mimisan

sejak 3 jam SMRS. Sebelumnya pasien mengalami demam 5 hari. Pada pemeriksaan

fisik didapatkan kesadaran compos mentis, tanda tanda vital TD 110/80 mmHg, nadi

120 kali/menit, RR 22 kali/menit, suhu 38,20C. Pada hasil laboratorium didapatkan Hb

13 g/dl, hematokrit 49%, leukosit 3.200/μL, trombosit 45.000/μL. Apa diagnosis pada

pasien tersebut?

a. Demam dengue

b. Demam berdarah dengue derajat I

c. Demam berdarah dengue derajat II

d. Demam berdarah dengue derajat III

e. Demam berdarah dengue derajat IV


37. Anak laki-laki umur 8th dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran setelah olahraga.

Sebelumnya pasien dikeluhkan sering merasa lapar dan haus serta sering BAK. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran somnolen, TD 90/60mmHg, nadi 100x/menit,

RR 24x/menit, tax normal. GDS 420mg/dl. Bagaimana mekanisme penyabab dan terapi

awal yang diberikan adalah?

A. Destruksi sel islet beta pankreas; Rehidrasi dan insulin

B. Resistensi insulin; Rehidrasi dan metformin

C. Destruksi sel islet beta pankreas ; Rehidrasi dan acarbose

D. Resistensi insulin; Rehidrasi dan glimepiride

E. Destruksi sel islet beta pankreas ;Rehidrasi dan glibenclamid


38. Anak laki-laki berusia 11 bulan diantar ibunya ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak

1 hari yang lalu. Keluhan diawali batuk, demam dan suara parau sejak 1 minggu ini.

Pemeriksaan tanda vital nadi 147 x/menit, Suhu 39,2 oC, RR 39x/menit. Pemeriksaan

fisik didapatkan sianosis (+), retraksi dinding dada (+), stridor inspirasi (+),wheezing (-)

rhonki (-). Apakah diagnosis pasien?

a. Trakeitis

b. Bronkitis

c. Bronkiolitis

d. Peneumonia

e. Croup syndrome
39. Anak perempuan berusia 1,5 tahun dibawa ibunya ke IGD karena kejang kelonjotan

seluruh tubuh selama kurang lebih 5 menit. Keluhan sering dialami oleh pasien

terutama ketika demam tinggi, bahkan dalam 1 tahun ini pasien mengalami kejang

sebanyak 5 kali. Tidak ada keluhan gangguan tumbuh kembang. Pasien saat ini sedang

mengalami demam disertai batuk pilek sejak 2 hari. Pemeriksaan fisik pasien sadar

setelah kejang, nadi 120x/m, RR 30x/m, suhu aksila 38.7OC, pemeriksaan neurologi dll

dalam batas normal. BB 10 kg. Setelah pasien menjalani rawat inap dan diperbolehkan

pulang, obat apa yg diberikan untuk profilaksis pada pasien?

a. Diazepam rectal 10 mg bila pasien kejang

b. Diazepam rectal 10 mg bila pasien demam

c. Diazepam oral 3 x 3 mg selama 2 hari

d. Fenobarbital 2 x 15 mg selama 1 tahun

e. Asam valparoat 2 x 75 mg selama 1 tahun


40. Seorang bayi perempuan berusia 7 bulan dibawa ke IGD dengan keluhan kejang di rumah
selama 3 menit, kejang berulang sebanyak 2 kali dalam satu hari. Didahului riwayat demam dan
batuk pilek sejak 2 minggu ini dan tidak kunjung sembuh meskipun sudah dibawa periksa ke
dokter. Sejak 2 hari ini pasien tampak lemas dan malas minum. Saat di IGD didapatkam pasien
kejang seluruh tubuh dan setelah kejang pasien tidak sadar. Pemeriksaan fisik GCS apatis, nadi
149x/m, RR 38x/m, Tax 39OC, tanda meningeal (+), lain-lain dalam batas normal. Hasil lumbal
pungsi neutrofil meningkat, protein meningkat, glukosa turun. Apakah tatalaksana yang tepat?

a. Diazepam bila kejang, cefotaxime, dexamethasone

b. Diazepam bila kejang, dexamethasone, suportif

c. Diazepam bila kejang, koreksi gangguan elektrolit

d. Fenobarbital bila kejang, ceftriaxone

e. Fenobarbital bila kejang, ceftriaxone, dexamethasone


41. Seorang anak laki-laki berumur 3 tahun dibawa ke RS karena belum bisa berdiri. Pasien

lahir secara SC, cukup bulan dengan riwayat ketuban pecah 24 jam sebelumnya. APGAR

score 1 menit 2, 5 menit 5. Pemeriksaan fisik tidak menunjukan gambaran dismorfik,

lingkar kepala kecil, kelemahan pada keempat ekstremitas, tonus otot meningkat, kaki

posisi menggunting. Diagnosis yang mungkin?

a. Hipotiroid

b. Cerebal palsy

c. Down sindrom

d. Mental retardasi

e. Muscular distrofi
42. Bayi perempuan usia 5 bulan datang dengan keluhan sesak napas sejak 2 hari yang lalu.

Keluhan diawali demam dan batuk pilek sejak 3 hari yang lalu. Pemeriksaan fisik kesan

hipertermi, didapatkan wheezing dan rhonki basah nyaring pada kedua lapang paru.

Pada pemeriksaan rontgen thoraks didapatkan hiperaerasi dan patchy infiltrat. Apakah

diagnosis dan terapi yang sesuai pada pasien?

A. Bronkiolitis, Oksigen dan kortikosteroid sistemik

B. Bronkiolitis , Oksigen dan inhalasi SABA

C. Bronkiolitis , Antibiotik oral

D. Bronkiolitis , Inhalasi LABA dan kortikosteroid

E. Bronkiolitis , Antibiotik IV dan inhalasi LABA


43. Seorang anak perempuan berusia 15 bulan dibawa orang tuanya ke IGD RS karena

batuk berat selama 3 minggu ini. Keluhan batuk disertai muntah. Riwayat imunisasi

hanya BCG. Pada pemeriksaan fisik TD 90/60mmHg, Nadi 120x/menit, RR 60x/menit

dan suhu 36,8 OC. Batuk paroksismal diikuti suara whoop saat inspirasi. Diagnosisnya adalah ?

a. Pertusis fase katarhal

b. Pertusis fase inisiasi

c. Pertusis fase paroksismal


d. Pertusis fase kovalen

e. Pertusis fase rekovalen

44. Anak laki-laki umur 8 tahun datang ke IGD diantar oleh ibunya dengan keluhan bengkak
pada seluruh tubuh, sebelumnya didahului dengan bengak pada kelopak mata, wajah, lalu
kedua tungkai. Riwayat pasien pernah mengalami keluhan yang sama 3 bulan yang lalu dan
saat itu pasien telah mendapat terapi prednisone selama 8 minggu dan dinyatakan sembuh. TD
110/70 mmHg, N 84 x/m, RR 32x/m, Suhu 37,5 OC, disertai edema anasarka. Pemeriksaan urin
didapatkan proteinuria +4, eritrosit 3-4/LPB, leukosit (-). Apakah kemungkinan diagnosis
pasien?

a. Sindroma nefrotik idiopatik

b. Sindroma nefrotik relaps jarang

c. Sindroma nefrotik relaps sering

d. Sindroma nefrotik resisten steroid

e. Sindroma nefrotik dependen steroid


45. Seorang bayi usia 1 hari dibawa ibu nya ke IGD RS karena sesak napas. Riwayat anak lahir
1 hari sebelum masuk RS, usia kehamilan saat itu 28 minggu, lahir secara pervaginam di bidan,
ketuban jernih. Pada pemeriksaan frekuensi nadi 120x/m, 68x/m, Tax 36OC, didapatkan
sianosis, pernapasan cuping hidung sianosis, retraksi subkosta dan pemeriksaan jantung dalam
batas normal. Etiopatogenesis yang mendasari terjadinya kondisi tersebut adalah?

A. Defisiensi surfaktan

B. Resistensi vascular paru yang terlalu tinggi

C. Aspirasi meconium

D. Retain fetal lung fluid

E. Neonatal lung injury akibat pemberian ventilasi mekanik


46. Seorang anak laki-laki usia 7 tahun di bawa ibunya berobat dengan keluhan demam

sejak 2 hari yang lalu disertai batuk pilek. Pasien juga dikeluhkan bengkak di depan

telinga hingga rahang bawah kanan. Pasien mengeluh merasa nyeri jika memakan

makanan yang masam. Pemeriksaan fisik didapatkan suhu febris, edema pada daerah

pre aurikular hingga submandibula kanan, teraba lunak, nyeri tekan (+).Imunisasi untuk

mencegah penyakit tersebut dan komplikasi yang bisa terjadi pada penyakit tersebut

adalah?

A. BCG, Orchitis

B. DPT, Cystitis

C. Pentavalen, Orchitis

D. MMR, Orchitis

E. MMR, Cystitis

Dx : Parotitis (Mumps)

Salah satu penyebab parotitis

• Disebabkan oleh paramyxovirus, dengan predileksi pada kelenjar dan jaringan syaraf
• Insidens puncak pada usia 5-9 tahun

• Masa inkubasi 12-25 hari, gejala prodromal tidak spesifik ditandai dengan mialgia,

anoreksia, malaise, sakit kepala dan demam ringan → Setelah itu timbul

pembengkakan unilateral/bilateral kelejar parotis

• Imunisasi dengan live attenuated vaccine sangat berhasil (98%) → vaksin MMR

Penatalaksanaan mumps

• Nonmedikamentosa

❖ Pasien perlu cukup beristirahat

❖ Hidrasi yang cukup

❖ Asupan nutrisi yang bergizi

• Medikamentosa

❖ Pengobatan bersifat simptomatik (antipiretik, analgetik)

Komplikasi → Orchitis

47. Seorang pasien anak berusia 8 tahun dibawa ibunya ke IGD karena ada benjolan di dubur
yang tidak bisa dimasukkan. Pasien sudah diare sejak 1 minggu yang lalu tapi tidak
diperiksakan karena tidak merasa sakit. Dari pemeriksaan mikroskopis tinja didapatkan telur.
Bagaimana temuan yang tepat?

A. Telur lonjong, tiga lapis albuminoid, bergerinda

B. Telur berbentuk tong, berembrio

C. Telur berisi embrio berglobulus

D. Telur seperti tempayan, tidak berembrio

E. Terdapat proglotid >10 pasang


48. Seorang anak laki-laki usia 14 tahun mengeluh sering memar pada persendian ketika
banyak beraktivitas dan terbentur meski hanya benturan ringan, dan bila ada luka, darah
sempat berhenti sebentar namun keluar kembali dan sulit berhenti. Keluhan tersebut seringkali
berulang sedari kecil. Orang tua pasien mengaku, belum mengetahui penyebab keluhan
tersebut. Dari hasil pemeriksaan didapatkan trombosit 280.000 dengan aktivitas factor IX
rendah. Kemungkinan hasil faal pembekuan darah pada pasien adalah.....

a. PT memanjang

b. BT memanjang

c. APTT memanjang

d. APTT memendek

e. PT memendek

49. Seorang anak berusia 9 tahun, dibawa berobat karena pucat dan lemas. Keluhan mulai

disadari keluarga sejak sekitar 6 bulan yang lalu, namun semakin lama semakin memberat.

Anak mudah lelah, sering mimisan dan gusi berdarah tanpa pencetus. Pada PF, didapatkan

hepatosplenomegali. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 9 g/dL, leukosit 99.000


sel/uL, dan trombosit 80.000 sel/uL.. Gambaran morfologi darah tepi seperti gambar

dibawah. Apa diagnosis yang tepat?

a. AML

b. ALL

c. CML

d. CLL

e. MM
50. Seorang bayi perempuan berumur 5 hari dibawa ibunya ke puskesmas karena demam.

Ibu pasien mengeluhkan kulit anaknya menjadi lebih kuning. Bayi terlihat lemah dan

malas menetek. Bayi lahir secara pervaginam di bidan, BBL 2800 gr, usia kehamilan 38

minggu, dengan riwayat ibu mengalami pecah ketuban >24 jam. Pemeriksaan fisik bayi

lemah, HR 156x/m, frekuensi napas 60x/m, suhu 38,7OC, ikterus Kramer 5. Hasil lab Hb

13, Leukosit 19.000, Trombosit 435.000. Apakah kemungkinan penyebab ikterus pada

bayi ini ?

a. Anemia hemolitik

b. Inkompatibilitas Rhesus

c. Sindroma Criggler Najjar

d. Dehidrasi

e. Sepsis neonatorum

Sepsis Neonatorum

Early onset sepsis (EOS) → 3 hari pertama, gejala pernafasan menonjol,

mendadak, riwayat ibu : infeksi intrauterin, asfiksia, persalinan kurang higienis

• Late onset sepsis (LOS) → setelah 3 hari, fokus infeksi (+) tersering meningitis,

riwayat infeksi nosokomial

Anda mungkin juga menyukai