Anda di halaman 1dari 3

MATERI KEDUA

1. ANNAMITA SRIWANDA PASARIBU


2. ELTI PINIRIA BR SINURAYA
3. NIA RAMADHANI
4. PUTRI BRIGITA

1. Prinsip Dasar Mekanika


 Ruang: Daerah yang dapat diperluas ke segala arah.
 Waktu: Ukuran dan segala kejadian-kejadian yang saling berurutan.
 Gaya: Aksi dan suatu benda ke benda yang lain, atau suatu aksi yang
cenderung mengubah keadaan diam dan suatu benda yang dikenainya.
 Materi: Zat yang menempati ruang.
 Inersia:Sifat atau prilaku dari materi yang menyebabkan tahanan atau
hambatan terhadap perubahan gerak.
 Massa: Ukuran kuantitatif dan inersia.
 Benda: Materi yang dibatasi oleh suatu permukaan yang tertutup.
 Diagram Benda Bebas: adalah penggambaran dari suatu benda yang
diisolasi dengan mengikutsertakan semua gaya luar (gaya aksi
maupun reaksi) yang bekerja padanya.
 Skalar: adalah suatu kuantitas yang hanya memiliki besar, tanpa
punya arah, misalnya: massa waktu, volume, laju (speed), dan energi.
 Vektor: adalah suatu kuantitas yang memiliki besar dan arah.
Misalnya: gaya , momen, kopel, kecepatan (velocity), percepatan dan
momentum
2. Prinsip Dasar Biomekanika
Sembilan prinsip biomekanika dapat digunakan untuk menerapkan ilmu dalam
pelatihan profesional force-motion(gaya gerak), force-time(gaya waktu),
inertia(inersia), range of motion(rentang gerak), balance(keseimbangan),
coordination continuum(kontinum koordinasi), segmental interaction(interaksi
segmental), optimal projection(proyeksi optimal), dan spin profesional training
(pelatihan profesional putaran).

3. Prinsip Dasar Biolistrik


 .Hukum ohm

Perbedaan potensial antara ujung konduktor berbanding langsung dengan arus


yang melewati, berbanding terbalik dengan tatanan dari konduktor.

 Hukum Joule

Arus listrik yang melewati konduktor dengan perbedaan tegangan (V) dalam waktu
tertentu akan menimbulkan panas.

4 . KONSEP DASAR BIOAKUSTIK TERMOFISIKA


 Kecepatan Bunyi/Cepat Rambat Bunyi di Udara.

Pada suhu udara 15 derajat celcius bunyi dapat merambat di udara bebas pada
kecepatan 340 meter per detik. Rumus cepat rambat bunyi adalah v=S/t yaitu jarak
tempuh dibagi waktu tempuh. Suhu udara yang lebih panas atau lebih dingin
mempengaruhi kecepatan bunyi semakin cepat karena partikel udara lebih banyak.
5. Prinsip Dasar Dinamika Fluida :
 Sebuah bola yang dilemparkan ke dinding akan menghasilkan tenaga untuk
memantulkan dari dinding tersebut. Ketika lemparan bola dipercepat maka
tenaga pantul yang dihasilkan akan lebih besar.
 Besarnya tenaga pantul yang dihasilkan juga bergantung dari beratnya
bola.Semakin berat bola maka tenaga yang dihasilkan akan semakin besar
ketika kecepatan bola sama.
 Ketika bola yang dilempar memiliki kecepatan dan berat yang sama, tenaga
yang dihasilkan akan lebih besar apabila jumlah bola yang dilempar lebih
banyak.
 Sudut pelemparan bola mempengaruhi tenaga pantulnya. Tenaga yang
dihasilkan akan lebih besar apabila posisi bola lebih vertikal terhadap dinding
dan sebaliknya tenaga yang dihasilkan akan lebih kecil apabila sudut
datangnya bola lebih besar.

Anda mungkin juga menyukai