IFRS
IAS 19 (1983): Accounting for IAS 19 (1993):
IAS 19 (R 2001): IAS 19 (R 2004): IAS 19 (R 2011):
Retirement Benefits in the Financial Retirement Benefits
Employee Benefits Employee Benefits Employee Benefits
Statement of Employers Costs
SAK
PSAK 24 (R 2013),
PSAK 24 (1994):
PSAK 24 (R 2004): PSAK 24 (R 2010): berlaku efektif 1
Tidak diadopsi Akuntansi Biaya
Imbalan Kerja Imbalan Kerja Januari 2015
Manfaat Pensiun
(retrospektif)
2
PSAK 24 (R 2013):
Imbalan Kerja
Efektif:
• 1 Januari 2015 (retrospektif)
Menggantikan:
• PSAK 24 (2010): Imbalan Kerja
Sumber:
• IAS 19, Employee Benefit (per 1 Januari 2011)
3
Imbalan Kerja (Employee Benefits)
• Tujuan
• Pernyataan ini bertujuan untuk mengatur akuntansi dan pengungkapan imbalan kerja.
• Pernyataan ini mengharuskan entitas untuk mengakui:
• liabilitas jika pekerja telah memberikan jasanya dan berhak memperoleh imbalan kerja
yang akan dibayarkan di masa depan; dan
• beban jika entitas menikmati manfaat ekonomis yang dihasilkan dari jasa yang diberikan
oleh pekerja yang berhak memperoleh imbalan kerja.
• Difinisi imbalan kerja:
• seluruh bentuk imbalan yang diberikan entitas atas jasa yang diberikan oleh pekerja.
• Ruang lingkup:
• Pernyataan ini harus diterapkan oleh pemberi kerja dalam akuntansi imbalan kerja, kecuali
yang diatur dalam PSAK 53 (R 2010).
4
Ruang Lingkup
1 2 3 4
Imbalan Imbalan kerja Pesangon
Imbalan jangka
pascakerja, jangka panjang (termination
pendek
termasuk: lainnya benefit)
5
Imbalan Kerja Jangka Pendek
1
6
Definisi dan Contoh
7
Pengakuan dan Pengukuran
8
Contoh 1:
Tunjangan cuti
Perusahaan memiliki pekerja 100 orang. Pada saat pengakuan beban tunjangan cuti tahunan untuk tahun
Tunjangan cuti diberikan Rp100,00 kepada 20x1
pekerja yang mengambil cuti. Jurnal Db Kr
Cuti periode berjalan dapat direalisasi paling Beban tunjangan cuti 8.500
lambat sampai dengan bulan Februari tahun
berikutnya. Kas 7.000
Hingga 31 Desember 20X1 perkerja yang Provisi tunjangan cuti 1.500
telah mengambil cuti sebanyak 70 orang.
Berdasarkan data historis sebanyak 50% dari
pekerja yang belum mengambil cuti ditahun
berjalan akan meralisasikannya pada bulan
Januari dan Februari tahun berikutnnya.
Berapa beban tunjangan cuti yang diakui
perusahaan hingga 31 Desember 20x1?
9
Contoh 2:
Provisi jasa produksi,
bonus dan tantiem
Pembentukan provisi jasa produksi, bonus
dan tantiem dilakukan setiap bulan sesuai
dengan pencapaian target kinerja.
10
Contoh 2:
lanjutan….
RUPS menetapkan jumlah jasa produksi,
bonus dan tantiem untuk karyawan dan
dividen untuk pemegang saham.
11
Imbalan Pascakerja
2
12
Sifat Program Imbalan Pascakerja
Pension Plan
Administrator
PSAK PSAK
24 18
Employer
13
14
2.a
Imbalan Pascakerja:
Perbedaan antara Program Iuran Pasti dan Program Imbalan
Pasti
15
Imbalan Pascakerja
PROGRAM JP Ya JHT Ya
JAMINAN SOSIAL
IMBALAN YANG Ya Ya
DIJAMIN
16
UU 13/2013 v.s. UU Cipta Kerja
UU 13/2013 UU 11: Cipta Kerja/2020
Pasal 156 Diubah
Pasal 158 Dihapus
Pasal 160 Diubah
Pasal 161 Dihapus
Pasal 162 Dihapus
Pasal 163 Dihapus
Pasal 164 Dihapus
Pasal 165 Dihapus
Pasal 166 Dihapus
Pasal 167 Dihapus
Pasal 172 Dihapus
17
Pensiun 32,2 x
Pesangon: 2 x 9 = 18 x
PMK: 10 x
UPH: 15% x28 = 4,2 x
18
Ayat
(2)
Ayat
(3)
Max 19 x
Pesangon max 9 x
PMK max 10 x
19
Max 6 x
20
Program Multipemberi Kerja
• Entitas mengklasifikasikan program multi-pemberi kerja sebagai:
• program iuran pasti; atau
• program imbalan pasti
sesuai dengan ketentuan program tersebut (termasuk berbagai kewajiban
konstruktif di luar ketentuan-ketentuan formal).
• Jika program multi-pemberi kerja adalah program imbalan pasti, maka entitas:
• melaporkan dengan cara yang sama seperti setiap program imbalan pasti lain
untuk bagian proporsionalnya atas:
• kewajiban imbalan pasti,
• aset program, dan
• biaya yang terkait dengan program tersebut; dan
• mengungkapkan informasi yang diwajibkan oleh paragraf 135.
21
Program Multipemberi Kerja
22
Program Jaminan Sosial
• Note:
• Pada umumnya program jaminan sosial merupakan program
iuran pasti
23
Imbalan yang Dijamin
24
25
2.b
Imbalan Pascakerja:
Program Iuran Pasti
Perlakuan Akuntansi
26
27
2.c
28
Perubahan pengaturan
terkait pengakuan 1 2 3
Hasil:
Untung dan rugi diakui dalam periode
terjadinya Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pengakuan koridor (no prakiraan
beban yang coridor) hasil atas
ditangguhkan aset program
(no deferred (no expected
recognition) return on
plan assets)
29
Pemisahan (disaggregation)
Remeasurement
Other
Comphrehensive
Income (OCI)
asset (100)
Income
65
Discount
Plan asset Interest
rate 5%
700 income
35
Net interest
Net DB 15 Interest cost
liability 300 50
Defined
benefit Interest
obligation expense
1000
33
Disclosures
• New disclosures
• Characteristics of company’s defined benefit plans
• Disaggregation of defined benefit obligation
• Information about process used to determine demographic actuarial
assumptions
• Information about risk, including sensitivity analysis for actuarial risk, ALM
strategies etc.
• Information about factors that could cause contributions to differ from
service cost
• Improve multi-employer plan disclosure
Imbalan Kerja
Jangka Panjang Lain
Contoh
36
Pengakuan dan Pengukuran
37
Penyajian (presentation)
Services cost
38
39
Pesangon
Definisi Pesangon
40
Pengakuan
Entitas mengakui liabilitas dan
beban pesangon pada tanggal
yang lebih awal antara:
41
Entitas tidak dapat menarik tawaran
42
Pengukuran