Anda di halaman 1dari 3

Nama : Khusnul Khowatim

NIM : 200111600432

Offering : BK A1C

Mata Kuliah :Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling

1. Berilah penjelasan pengertian-pengertian


a. Bimbingan
Bimbingan merupakan pemberian bantuan kepada seseorang yang
membutuhkan bantuan untuk membantu seseorang mengatasi masalahnya atau
mengungkapkan kemampuan yang dimilikinya.
b. Konseling
Konseling adalah bantuan yang diberikan kepada individu dalam memecahkan
masalah kehidupannya dengan cara wawancara, ataupun dengan cara-cara
yang sesuai dengan keadaan individu yang dihadapi untuk mencapai
kesejateraan hidupnya.
c. Kemandirian
Kemandirian adalah sikap (perilaku) dan mental yang memungkinkan
seseorang untuk bertindak bebas, benar, dan bermanfaat; berusaha melakukan
segala sesuatu dengan jujur dan benar atas dorongan dirinya sendiri dan
kemampuan mengatur diri sendiri, sesuai dengan hak dan kewajibannya,
sehingga dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya; serta
bertanggung jawab terhadap segala keputusan yang telah diambilnya melalui
berbagai pertimbangan sebelumnya.
d. Mewujudkan Diri
Mewujudkan diri merupakan sebuah perwujudan aktualisasi diri untuk
menunjukkan bahwa dirinya yang terbaik berdasarkan kemampuan dan
potensi yang dimilikinya.
e. Perkembangan Optimal
Perkembangan optimaladalah perkembangan yang sesuai dengan potensi yang
dimiliki.
f. Fungsi Pemahaman
Fungsi pemahaman memungkinkan pihak-pihak yang berkepentingan dengan
peningkatan perkembangan dan kehidupan klien (klien, konselor dan orang
ketiga) memahami berbagai hal yang esensial berkenaan dengan
perkembangan dan kehidupan klien. pemahaman yangdiperlukan untuk
pelayanan Bimbingan dan Konseling adalah tentang diri klien beserta
permasalahannya oleh klien sendiri dan oleh pihak-pihak lain yang membantu
klien, termasuk juga pemahaman tentang lingkungan diri klien.
g. Fungsi Penyembuhan
Fungsi penyembuhan yaitu fungsi yang berkaitan dengan upaya pemberian
bantuan kepada konseli yang sedang mengalami masalah, baik dari segi aspek
pribadi, sosial, belajar, maupun karier.
h. Azas Kerahasiaan
Azas kerahasiaan yaitu azas yang menuntut dirahasiakannya segenap data dan
keterangan peserta didik (klien) yang menjadi sasaranlayanan, yaitu data atau
keterangan yang tidak boleh dan tidak layak diketahui orang lain.
i. Azas Kekinian
Azas kekinian yaitu azas yang menghendaki agar obyek sasaran layanan
bimbingan dan konseling yakni permasalahan yang dihadapi peserta
didik/klien dalam kondisi sekarang. Kondisi masa lampau dan masa depan
dilihat sebagai dampak dan memiliki keterkaitan dengan apa yang ada dan
diperbuat peserta didik (klien) pada saaat sekarang.

2. Hubungan antara Bimbingan dan Konseling dengan Pendidikan


Hubungan BK dengan dengan pendidikan sekolah sangat erat sekali. Pendidikan tidak
lepas dari kehidupan sekolah untuk peserta didik. Bimbingan konseling dalam
pendidikan sebagai satuan pendidikan dalam mencerdaskan emosi dan menggali
potensi diri. Kegiatan konseling harus ditingkatkan untuk pendidikan nasional.
Konseling ini merupakan alat yang paling penting dalam keseluruhan program
bimbingan. Layanan Bimbingan dan Konseling dipandang sebagai upaya yang
memfasilitasi perkembangan peserta didik dalam mencapai tujuan-tujuan dalam
hidupnya seperti untuk mencapai kemandirian, memahami diri, menerima,
mengarahkan, dan mengambil keputusan.

3. Jelaskan bahwa konseling adalah intinya bimbingan


Konseling merupakan salah satu teknik dalam bimbingan dan bagian integral dari
bimbingan serta intinya. Ada yang menyatakan bahwa konseling merupakan
“jantungnya” bimbingan. Sehingga jika tidak dilakukan konseling makan praktik
bimbingan dianggap belum ada karena konseling merupakan aktivitas inti dari
pelayanan Bimbingan dan Konseling.

4. Jelaskan prinsip bimbingan dan konseling berdasarkan pengambilan keputusan yang


harus dilakukan oleh konseli dengan bantuan konselor
Pengambilan keputusan adalah proses memilih suatu alternatif cara bertindak dengan
metode yang efisien sesuai situasi untuk menemukan dan menyelesaikan masalah.
Dalam mengambil keputusan, yang diperlukan konselor untukkonselinya ada
beberapa hal, yakni:
1) Membantu klien meninjau kemungkinan pilihannya.beri kesempatan klien
untuk melihat lagi beberapa alternative pilihannya, agar tidak menyesal atau
kecewa terhadap pilihannya.
2) Membantu klien dalam mempertimbangkan keputusan pilihan, dengan melihat
kembali keuntungan atau konsekuensi positif dan kerugiannya atau
konsekuensi negative.
3) Membantu klien mengevaluasi pilihan. Setelah klien menetapkan pilihan,
bantu klien mencermati pilihannya.
4) Membantu klien menyusun rencana kerja, untuk menyelesaikan masala
5. Hasil diskusi kelompok atas kasus soal mengapa tidak semua bantuan dikatakan
bimbingan
Bimbingan merupakan proses pemberian bantuan (arahan, masukan) terhadap
seseorang, suatu proses pemberian bantuan atau pertolongan kepada individu
dalam hal memahami diri sendiri, menghubungkan pemahaman tentang dirinya
sendiri dengan lingkungan, memilih, menentukan dan menyusun rencana sesuai
dengan konsep dirinya sendiri.
Tidak semua bantuan bisa dikatakan bimbingan karena beberapa hal, pertama
bimbingan membutuhkan syarat dan prosedur tertentu sebagai dasar atau prinsip
dalam pelaksanaannya, kedua bimbingan harus dilakukan oleh orang yang terlatih,
tidak sembarang orang bisa melakukan praktek bimbingan.
Contohnya seperti misal ada seorang mahasiswi datang kepada dosen Wali
sebagai pembimbing akademiknya menyampaikan bahwa sampai saat terakhir
pembayaran uang SPP hari ini uang kirimannya belum datang kemudian dosen
pembimbing akademiknya meminjamkan mahasiswi tersebut uang untuk bayar SPP
tentu bantuan ini bukan termasuk bentuk bantuan yang dimaksudkan dengan
pengertian bimbingan

Anda mungkin juga menyukai