Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah


melimpahkan segala rahmatnya sehinga makalah ini bisa
diselesaikan dengan baik. Penyusunan makalah ini tidak bisa
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari banyak pihak.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Desy Yuliana


yang telah memberikan tugas ini kepada kami. Ada banyak hal
yang bisa kami pelajari melaluinya makalah ini.
DAFTAR ISI

COVER………………………….

KATA PENGANTAR……………

DAFTAR ISI……………………..

PENDAHULUAN……………….

PENUTUPAN……………………
PENDAHULUAN

Ombus-ombus merupakan kue tradisional yang terbuat dari tepung


beras atau ketan, kelapa parut, dan gula merah. Makanan yang
sudah lama menjadi bagian dari budaya Batak tersebut sangat
enak disajikan bersama kopi atau teh hangat.

Sejarah Ombus Ombus Ombus-ombus pertama kali dibuat oleh


Musik Sihombing pada tahun 1940. Saat itu, pergerakan ekonomi
masyarakat di Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli
Utara meningkat karena adanya aktivitas perdagangan. Awalnya,
Musik menghidangkan lepat rasa nasi dengan lelehan gula merah,
berbentuk kerucut, berjajar daun pisang yang diberi nama "Lappet
Bulung Tetap Panas". Ia melanjutkan usahanya dengan berdagang
kue tradisional tersebut. Seiring berjalannya waktu, "Lappet Bulung
Tetap Panas" diteruskan oleh pria Batak bernama Anggiat Siahaan.
Anggiat pun berdagang menggunakan sepeda dan mengganti
nama lappet yang ia jual menjadi"Ombus-ombus No. 1.Dalam
bahasa Batak, ombus-ombus berarti tiup-tiup. Pemberian nama itu
sendiri dikarenakan ombus-ombus lebih nikmat jika disantap saat
panas. "Ombus-ombus No. 1" berada di dekat terminal
Siborong-borong dan sudah berdiri sejak tahun 1970-an. Dahulu,
masyarakat Batak Tapanuli mengatakan bahwa ombus-ombus
dibuat sebagai ucapan syukur atas hasil panen padi. Selain itu,
ombus-ombus juga mulai disajikan dalam upacara adat masyarakat
Batak, seperti acara pernikahan dan acara kematian.
ALAT DAN BAHAN

ALAT YANG DIGUNAKAN


1.Kompor
2.Gandang
3.Baskom / Wadah
4.Sendok / Sepatula

BAHAN YANG DIGUNAKAN


1. tepung beras
2. tepung ketan
3. gula pasir
4. garam
5. kelapa
6. air
7. gula merah
8. daun pisang untuk membungkus
CARA MEMBUAT OMBUS OMBUS

1. Campurkan 100 gram tepung beras atau ketan dan 100 gram kelapa parut.
Tambahkan ½ sendok teh garam dan aduk hingga tercampur rata.

2. Potong daun pisang menjadi bentuk persegi panjang dengan ukuran 5×10 cm dan
lipat menjadi bentuk kerucut.

3. Masukkan campuran tepung dan kelapa sampai setengah bentuk kerucut,


masukkan ½ sendok teh gula merah, lalu tutup kembali dengan campuran tepung
dan kelapa.

4. Rekatkan daun pisang hingga seluruh bagian tertutup rapat dan kukus selama
30-45 menit.

5. Angkat ombus-ombus dari kukusan dan sajikan selagi masih panas. Hidangan
ombus-ombus siap untuk disantap
PENUTUPAN

demikian sejarah dan cara membuat ombus-ombus,


kue tradisional khas Batak. Semoga penyampaian
kami melalui makalah ini dapat berguna bagi kita
semua.

Anda mungkin juga menyukai