Anda di halaman 1dari 31

LEMBAR

KERJA
PESERTA
DIDIK
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Simpang Kanan
Mata Pelajaran: Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / semester : XI TITL / 3
KD 3.1 Memahami Instalasi Tenaga Listrik 1 Fasa
Tahun Ajaran : 2023/2024

NAMA KELOMPOK :

ANGGOTA KELOMPOK :

1.

2.

3.

4.

 JUDUL : INSTALASI TENAGA LISTRIK 1 FASA


 KOMPETENSI INTI :
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup Instalasi Tenaga Listrik pada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.

 KOMPETENSI DASAR :

3.1 Memahami Instalasi Tenaga Listrik Satu Fasa

 TUJUAN :
1. Melalui diskusi , pengkajian manual book / buku referensi dan bimbingan
guru, peserta didik dapat menerangkan tentang instalasi tenaga listrik
satu fasa sesuai manual book secara konseptual dengan baik dan
benar. .
2. Peserta didik dapat menerangkan tentang komponen-komponen
instalasi tenaga listrik satu fasa secara faktual dan konseptual melalui
diskusi pengkajian manual book / buku referensi dan bimbingan guru,
dengan baik dan tepat.
3. Peserta didik dapat menerangkan simbol-simbol instalasi tenaga listrik
satu fasa secara faktual dan konseptual dengan baik dan benar melalui
diskusi, pengkajian manual book/ buku referensi dan bimbingan guru

 INDIKATOR :
1. Menerangkan tentang instalasi tenaga listrik satu fasa
2. Menerangkan komponen-komponen instalasi tenaga listrik satu fasa
3. Menjelaskan simbol-simbol instalasi tenaga listrik satu fasa

 PETUNJUK :
1. Baca secara cermat sebelum anada mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain yang memperkuat pemahaman anda
3. Cermati setiap komponen pada LKPD ini dan kerjakan setiap tugas-
tugas yang diberikan

 MATERI RINGKAS :

1. Instalasi tenaga listrik satu fasa


Instalasi Listrik1 Phase adalah jenis instalasi listrik yang menggunakan 2 buah kawat
penghantar, yaitu 1 kawat penghantar untuk phase (Sumber/Tegangan) dan 1
kawat penghantar lainnya untuk 0 (Netral). Sederhananya adalah sebuah Instalasi
Listrik menggunakan 2 buah kabel, yaitu 1 kabel yang memiliki tegangan dan 1
kabel netral.
Fungsi Instalasi Listrik 1 Phase digunakan untuk konsumen rumah tangga dengan
tegangan 220 volt. Sedangkan instalasi tenaga satu fasa adalah sistem instalasi
listrik dengan tegangan kerja 220 Volt, 50 Hz dengan sistem 3 kawat dan melayani
beban listrik berupa motor-motor satu fasa.
Persyaratan ini berlaku untuk semua instalasi arus kuat, baik mengenai
perencanaan, pemasangan, pemeriksaan dan pengujian, pelayanan, pemeliharaan
dan pengawasannya. Di samping Persyaratan Umum Instalasi Listrik dan peraturan
mengenai kelistrikan yang berlaku, harus diperhatikan pula syarat-syarat dalam
pemasangan instalasi tenaga listrik, antara lain :
a. Syarat ekonomis
Instalasi listrik tenaga harus dibuat sedemikian rupa sehingga harga dari
keseluruhan instalasi itu, ongkos pemasangan, dan ongkos
pemeliharaannya semurah mungkin. Rugi-rugi daya listrik yang hilang
harus sekecil mungkin. Rugi voltase maksimal 5 % dari voltase sumber.
b. Syarat keamanan Instalasi listrik harus dibuat sedemikian rupa, sehingga
kemungkinan timbul kecelakaan sangat kecil. Aman dalam hal ini berarti
tidak membahayakan jiwa manusia dan terjaminnya peralatan dan benda
benda disekitarnya dari kerusakan akibat dari adanya gangguan
seperti:gangguan hubung singkat, tegangan lebih, beban lebih dan
sebagainya.
c. Syarat keandalan dalam Kelangsungan pengaliran arus listrik kepada
konsumen harus terjamin secara baik. Jadi instalasi listrik harus direncana
sedemikian rupa sehingga kemungkinan terputusnya atau terhentinya
aliran listrik adalah sangat kecil. Instalasi dari pembangkitan sampai
dengan alat pembatas/pengukur (APP) disebut Instalasi Penyediaan
Tenaga Listrik. Dari mulai APP sampai titik akhir beban disebut Instalasi
Pemanfaatan Tenaga Listrik
Sistem listrik yang mengalir kerumah tinggal biasanya menggunakan sistem
listrik 1 fase, yang terdiri dari 3 buah kabel sebagai berikut :
1) Kabel Fasa merupakan kabel yang menjadi sumber listrik bolak-balik.Kabel
inilah yang membawa tegangan dari pembangkit tenaga listrik.
2) Kabel Netral (0), disebut juga kabel acuan tegangan nol yang biasanya di
sambungkan ke tanah di lokasi pembangkit.
3) Kabel Tanah atau Arde, Ground (G), merupakan kabel yang berfungsi
sebagai acuan nol di lokasi pemakai yang biasanya disambungkan ke tanah
dirumah pemakai.

2. Komponen-komponen instalasi tenaga listrik satu fasa


Didalam panel hubung bagi kita sering menjumpai komponen-komponen yang
digunakan sebagai penyaluran daya listrik ke konsumen. Adapun komponen
tersebut adalah :

2.1 Mini Circuit Breaker (MCB)


MCB adalah suatu rangkaian pengaman yang dilengkapi dengan
komponen thermis (bimetal) untuk pengaman beban lebih dan juga dilengkapi
relay elektromagnetik untuk pengaman hubung singkat. MCB banyak digunakan
untuk pengaman sirkit satu fasa dan tiga fasa.
Keuntungan menggunakan MCB, yaitu :
1. Dapat memutuskan rangkaian tiga fasa walaupun terjadi hubung singkat
pada salah satu fasanya.
2. Dapat digunakan kembali setelah rangkaian diperbaiki akibat hubung
singkat atau beban lebih.
3. Mempunyai respon yang baik apabila terjadi hubung singkat atau beban
lebih.

2.2 Kontaktor
Kontaktor juga disebut saklar elektromagnetik, yaitu : “ Saklar atau kontak
yang sistem operasinya dengan cara kerja medan elektromagnetik yang
dibangkitkan oleh kumparan magnet buatan dan merupakan suatu alat yang
aman untuk penyambungan dan pemutusan secara terus menerus “. Kontaktor
memiliki beberapa merek dan type yang dapat disesuaikan dengan fungsi serta
kegunaannya
Kontaktor akan bekerja dengan normal bila diberikan tegangan 85% sampai 110%
dari tegangan permukaannya. Sedangkan bila lebih kecil dari 85% kontaktor akan
bergetar atau berbunyi. Jika lebih besar 110% kontaktor akan panas dan terbakar.

2.3 Push Button (Tombol Tekan)


Push Botton merupakan suatu bentuk saklar yang sering digunakan dalam
suatu rangkaian control dan mempunyai fungsi sama dengan saklar – saklar
lainnya pada umumnya, tetapi memiliki perbedaan dalam sistem penguncian
yang digunakannya. Push bottom (tombol tekan) ini hampir selalu digunakan dalam
setiap pembuatan panel kontrol, baik secara konvensional maupun secara modern.
Dari jenis warna push bottom (tombol tekan) yang sering digunakan adalah yang
berwarna hijau sebagai push untuk posisi ON, dan yang berwarna merah sebagai
push untuk posisi OFF. Sedangkan ada warna – warna lain yang
penggunaannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan

2.4 Lampu Indikator


Lampu-lampu indikator merupakan komponen yang digunakan sebagai lampu
tanda. Lampu-lampu tersebut digunakan untuk berbagai keperluan misalnya untuk
lampu indikator pada panel penunjuk fasa R, S dan T atau L1, L2 dan L3. Selain itu
juga lampu indikator digunakan sebagai indikasi bekerjanya suatu sistem kontrol
misalnya lampu indikator merah menyala motor bekerja dan lampu indikator hijau
menyala motor berhenti.

2.5 Busbar
Busbar adalah bentuk besarnya dari isi kabel (tembaga). Fungsinya tetap
sama, yaitu menghantarkan listrik. Perbedaan busbar dan kabel hanya di bagian
pelindungnya atau isolator. Jika busbar ‘telanjang’, sedangkan kabel ada ‘baju’nya.
Namun, karena kabel sangat merepotkan untuk di dalam panel, maka digunakanlah
busbar.
2.6 Terminal Blok
Terminal Block adalah Suatu tempat berhentinya arus listrik sementara,yang
akan dihubungkan ke komponen yang lain/Komponen Outgoing. Dalam Pembuatan
panel listrik, terminal block termasuk salah satu komponen utama.Sebab memiliki
manfaat yang besar .Didalam terminal ada incoming dan Outgoing yang fungsinya
Incoming adalah Konektor Arus Masuk dan Outgoing adalah Konektor Arus Keluar.

2.7 MCCB ( Moulded Case Circuit Breaker )


MCCB merupakan salah satu alat pengaman yang dalam proses operasinya
mempunyai dua fungsi yaitu sebagai pengaman dan sebagai alat untuk
penghubung.Jika dilihat dari segi pengaman, maka MCCB dapat berfungsi sebagai
pengaman gangguan arus hubung singkat dan arus beban lebih. Pada jenis tertentu
pengaman ini, mempunyai kemampuan pemutusan yang dapat diatur sesuai dengan
yang diinginkan

2.8 Thermal Overload Relay


Thermal Overload Relay atau TOR atau sering kita sebut OL/Overload adalah
Suatu alat pengaman beban untuk menghindari arus berlebih, beban disini bisa
dimaksudkan motor listrik 3 fasa atau beban untuk instalasi penerangan, Overload
Bekerja apabila arus yang berlebihan melewati overload dan beban tidak mampu
menerima arus tersebut. Relay Ini dihubungkan Dengan Kontaktor Pada Kontak
Utama 2-4-6 sebelum menuju ke beban. Gunanya untuk mencegah kerusakan pada
beban terhadap arus listrik yang berlebih.
Penyebab Terjadinya Arus berlebihan sbb:
1. Hubung Singkat atau Konsleting Listrik
2. Arus Starting Motor 3Fasa yang terlalu besar
3. Terlalu Besar Beban yang digerakan Motor Listrik
4. Terputusnya Salah Satu Fasa dari fasa R-S-T ( hanya 2/1 Fasa saja yang
terhubung ke Beban )

2.9 Kabel Penghantar


Kemampuan hantar sebuah kabel listrik ditentukan oleh KHA (kemampuan
hantar arus) yang dimilikinya dalam satuan Ampere (A). Kemampuan hantar arus
ditentukan oleh luas penampang konduktor yang berada dalam kabel listrik
2.10 Kabel Duct
Fungsinya sebagai tempat dudukan kabel instalasi listrik yang dipasang pada bangunan
dan panel listrik, sehingga tertata rapi dan aman serta mudah dalam pemeliharaan dan
perbaikan

LKPD 1
 ALAT DAN BAHAN :
ALAT : Komputer, Laptop, LCD, Alat Tulis
BAHAN : Komponen Instalasi Tenaga Listrik 1 Fasa

 LANGKAH KEGIATAN :

1. Cermati tayangan video yang diberikan oleh guru


2. Kemudian bagi kedalam beberapa kelompok yang beranggotakan 4
orang peserta didik perkelompok
3. Setiap peserta didik mendiskusikan di dalam kelompok tentang tugas
yang diberikan oleh guru berdasarkan tayangan video dan modul
pembelajaran

BAGIAN- PRINSIP SIMBOL


NO. NAMA KOMPONEN
BAGIAN KERJA KOMPONEN
1
2
3
dst

4. Kumpulkan semua informasi yang berkaitan dengan tugas tersebut di


dalam kelompok tersebut.
5. Lakukan presentasi setiap kelompok terhadap isi diskusi didalam
kelompoknya tersebut
6. Kelompok lain mengajukan pertanyaan maupun umpan balik terhadap
hasil diskusi kelompok lain
7. Terakhir setiap kelompok membuat laporan dari hasil diskusi dan
perbaikan dari hasil presentasi dan dikumpulkan kepada guru.
 TABEL PENGAMATAN

 TABEL DATA HASIL DISKUSI :

NO. MATERI HASIL DISKUSI

1 KOMPONEN-KOMPONEN INSTALASI ...................................


TENAGA LISTRIK 1 FASA

2 BAGIAN-BAGIAN KOMPONEN ...................................


TERSEBUT
3 PRINSIP KERJA ...................................
4 SIMBOL KOMPONEN ....................................

 TABEL OBSERVASI :

KEL NAMA
KEGIATAN

1 ........................................... .......................................

2 ........................................... .......................................

3 ........................................... .......................................

4 ........................................... .......................................

5 ........................................... .......................................

6 ........................................... .......................................

7 ........................................... .......................................

8 ........................................... .......................................

9 ........................................... .......................................

 ANALISIS DATA HASIL DISKUSI :


..................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
..................................................

 KESIMPULAN DISKUSI :

............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
.......................................
 PERTANYAAN DAN TUGAS
PERTANYAAN :
 PILIHAN GANDA

Soal Pilihan Ganda :

1. Pemasangan untuk instalasi tenaga listrik menggunakan Panel hubung Bagi


digunakan untuk instalasi tenaga listrik maupun untuk instalasi penerangan
listrik. Namun didalam perakitannya sebaiknya dipisahkan. Alasan pada sistim
panel distribusi tenaga listrik untuk kepentingan penerangan dan tenaga harus
dipisahkan …
a. Instalasi penerangan tidak terpengaruh oleh instalasi tenaga pada saat
beroperasi
b. Instalasi tenaga tidak terganggu oleh instalasi penerangan pada saat
mendapat gangguan
c. Instalasi penerangan tidak terpengaruh oleh instalasi tenaga saling dukung
d. Instalasi penerangan tidak terganggu oleh instalasi tenaga pada saat
mendapat gangguan
e. Instalasi tenaga akan terganggu jika instalasi penerangan mendapat
gangguan

2. Fungsi Pemeliharaan peralatan panel daya listrik adalah untuk menjamin


kontinuitas penyaluran tenaga listrik dan keandalan, kecuali …
a. Untuk meningkatkan reliability, availability dan effiency,safety
b. Mengurangi resiko terjadinya kegagalan atau kerusakan peralatan
c. Mengurangi lama waktu padam akibat adanya gangguan pada panel
d. Mengurangi terjadinya penurunan tegangan
e. Meningkatkan umur kerja peralatan
3. Perhatikan gambar dibawah ini. Komponen yang digunakan ini merupakan
komponen yang ada di dalam PHB. Simbol di bawah ini merupakan rangkaian ...

a. Kontaktor, Motor, Overload


b. Over Load, Kontaktor, Push Button NO
c. Push Button NC, MCB, Overload
d. Kontaktor, Push Button NC, MCB
e. Push Button NO, Kontaktor Over Load

4. Suatu Panel Hubung Bagi untuk Tenaga Listrik menemui kendala saat
dioperasikan selalu trip. Kondisi tersebut dijumpai bila ...
a. Alat ukur yang digunakan lebih kecil kapasitasnya dibandingkan daya yang
digunakan
b. MCB yang digunakan lebih kecil arusnya dibandingkan daya yang mengalir
c. Overload settingan arusnya sama dengan daya motor
d. Kemampuan hantar arus kabel lebih kecil dibandingkan dengan daya yang
mengalir
e. Kapasitas daya pada kontaktor lebih kecil dari daya yang disalurkan

5. Anda diminta untuk memasang instalasi listrik pada sebuah rumah tinggal.
Ketentuan pemakaian kabel NYA pada instalasi listrik tersebut yang benar
adalah ...
a. Boleh dipasang menempel pada kayu, tetapi harus menggunakan klem kabel
b. Boleh dipasang dalam plesteran, tetapi harus menggunakan pipa PVC
c. Pemakaian kabel NYA boleh satu warna asalkan tidak konslet
d. Boleh dipasang tanpa pipa bila masih dalam jangkauan tangan
e. Kabel NYA yang digunakan menggunakan diameter yang berbeda jika ingin
lebih aman

6. Jika kita menggunakan sumber AC 220 V, kita salah menggunakan kontaktor


DC. Maka yang terjadi pada kontaktor tersebut adalah ...
a. Bergetar
b. Panas
c. Terbakar
d. Konslet
e. Tidak terjadi apa-apa

7. Pemasangan PHB kita juga harus memperhatikan untuk penambahan beban.


Sebelum dilakukan penambahan beban ini dilakukan dengan perencanaan
kebutuhan beban. Adapun maksud penambahan beban ini adalah ..
a. Kesimbangan beban
b. Mengurangi beban yang tidak dibutuhkan
c. Memudahkan perbaikan
d. Cadangan supply daya
e. Pengembangan beban yang dipakai

8. Didalam PHB terdapat beberapa peralatan protek terhadap arus lebih. Peralatan
tersebut yang berfungsi sebagai proteksi yaitu ..
a. kontaktor, overload, timer
b. megger, MCB, Overload
c. push button , kontaktor, Overload
d. TDR, Overload, MCB
e. NFB, Overload, MCB

9. Pemasangan instalasi dalam pipa harus menghindari hal berikut yaitu...


a. Pemakaian warna penghantar yang sama
b. Penyambungan kabel dalam pipa
c. Penggunaan diameter kawat yang berbeda
d. Pemasangan kabel pentanahan
e. Penggunaan pipa yang berbeda warna

10. Peralatan yang diperlukan saat pemeliharaan panel bertegangan adalah sebagai
berikut, kecuali ….

a. alat ukur volt meter


b. sarung tangan karet,
c. Tespen, Cleaner Contac,
d. pengaman untuk melindungi badan dari sentuhan listrik,
e. alat pembersih panel, obeng, meger ohm
Rubrik Penilaian Pilihan Ganda

Nomor
Kriteria Jawaban Skor
Soal

Benar 10
1 - 10
Salah 0

Total Skor 100

 ESSAY
Kerjakanlah soal di bawah ini dengan benar !

1. Apa yang membedakan listrik satu fasa dengan tiga fasa ?


2. Apakah yang dimaksud dengan panel hubung bagi ?
3. Apakah fungsi panel hubung bagi ?
4. Sebutkan komponen-komponen pada PHB !
5. Sebutkan penyebab beban lebih !

 Laporan
Buatlah Laporan Hasil Pembelajaran

 Kunci Jawaban
 Pilihan Ganda
1. D
2. D
3. E
4. B
5. B
6. B
7. E
8. E
9. B
10. C.

 Essay

Alternatif Penyelesaian Skor


Jawaban
Listrik satu phasa adalah instalasi listrik yang 20
menggunakan dua kawat penghantar yaitu satu kawat
phasa dan satu kawat 0 (netral). Pengertian
sederhananya adalah listrik satu phasa terdiri dari dua
kabel yaitu satu bertegangan dan satu netral. Umumnya
listrik satu phasa bertegangan 220 volt yang digunakan
1 banyak orang. Biasanya listrik satu phasa digunakan
untuk listrik perumahan, namun listrik PLN di jalanan itu
memiliki tiga phasa, tetapi yang masuk ke rumah kita
hanya satu phasa karena kita tidak memerlukan daya
besar. Misalnya yang ke rumah kita adalah Phase
R, tetangga kita mungkin Phase S, dan tetangga yang
lain Phase T.
Panel hubung bagi adalah suatu perlengkapan atau 20
peralatan listrik yang berfungsi sebagai pengendali,
pengubung dan pelindung serta membagi tenaga listrik
2
dari sumber tenaga listrik seperti; pembangkit, gardu
induk, gardu distribusi dan transformator ke saluran
pelayanan atau ke pelanggan
Fungsi panel hubung bagi yaitu 20
1. Mengendalikan sirkuit dilakukan oleh saklar utama
3
2. Melindungi sirkuit dilakukan oleh fasa / pelebur
3. Membagi sirkuit dilakukan oleh pembagian jurusan

Komponen yang terdapat pada panel hubung bagi 20


diantaranya yaitu : MCB, Kontaktor, Push Button,
4
Lampu Indikator, Busbar, Kabel Duct, Terminal Blok,
Kabel Penghantar.
5 Penyebab Terjadinya Arus berlebihan sbb: 20
1. Hubung Singkat atau Konsleting Listrik
2. Arus Starting Motor 3Fasa yang terlalu besar
3. Terlalu Besar Beban yang digerakan Motor
Listrik
4. Terputusnya Salah Satu Fasa dari fasa R-S-T
( hanya 2/1 Fasa saja yang terhubung ke
Beban )
TOTAL SKOR 100

Rubrik Penilaian Essay

Nomor Kriteria Jawaban Skor


Soal
1 Siswa menjawab perbedaan listrik satu fasa dengan 20
tiga fasa secara lengkap dan jelas
Siswa menjawab perbedaan listrik satu fasa dengan tiga 15
fasa secara jelas tetapi kurang lengkap
Siswa menjawab perbedaan listrik satu fasa dengan 10
tiga fasa dengan tidak jelas
Siswa menjawab dengan jawaban yang tidak ada 5
hubungan sama sekali dengan pertanyaan
Siswa mengosongkan jawaban 0
2 Siswa menjawab panel hubung bagi secara lengkap 20
dan jelas
Siswa menjawab panel hubung bagi secara jelas tetapi 15
kurang lengkap
Siswa menjawab panel hubung bagi dengan tidak jelas 10
Siswa menjawab dengan jawaban yang tidak ada 5
hubungan sama sekali dengan pertanyaan
Siswa mengosongkan jawaban 0
3 Siswa menjawab fungsi panel hubung bagi secara 20
lengkap dan jelas
Siswa menjawab fungsi panel hubung bagi secara 15
jelas tetapi kurang lengkap
Siswa menjawab fungsi panel hubung bagi dengan 10
tidak jelas
Siswa menjawab dengan jawaban yang tidak ada 5
hubungan sama sekali dengan pertanyaan
Siswa mengosongkan jawaban 0
4 Siswa menjawab komponen-komponen pada PHB 20
secara lengkap dan jelas
Siswa menjawab komponen-komponen pada PHB 15
secara jelas tetapi kurang lengkap
Siswa menjawab komponen-komponen pada PHB 10
dengan tidak jelas
Siswa menjawab dengan jawaban yang tidak ada 5
hubungan sama sekali dengan pertanyaan
Siswa mengosongkan jawaban 0
5 Siswa menjawab penyebab beban lebih dengan 20
lengkap dan jelas
Siswa menjawab penyebab beban lebih dengan jelas 15
tetapi kurang lengkap
Siswa menjawab penyebab beban lebih dengan tidak 10
jelas
Siswa menjawab dengan jawaban yang tidak ada 5
hubungan sama sekali dengan pertanyaan
Siswa mengosongkan jawaban 0
Skor Maksimun 100
Skor Minimun 0

Skor Perolehan
Total Skor = x 100
Skor Maksimun

Penilaian Sikap
1. Observasi
Daftar Cek
Nama Siswa :
Kelas/Semester :
Aspek Daftar Cek
Deskriptor
Sikap Ya Tidak
 Berdoa dengan bersungguh-sungguh ketika memulai
Religius pelajaran
 Mengucapkan salam ketika masuk kelas
Jujur  Mengerjakan soal dengan usaha sendiri (tidak
mencontek)
 Mau menerima kritik dan mengritik sesuai fakta
 Saya menyusun laporan sesuai data hasil observasi
tanpa mengurangi dan melebihi
 Datang tepat waktu
 Patuh pada tata tertib /aturan sekolah
Disiplin  Mengerjakan/ mengumpulkan tugas tepat pada
waktunya
 Tidak membuang sampah sembarangan
 Melaksanakan tugas individu dengan baik

Tanggung  Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan


Jawab  Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang
dilakukan
 Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
 Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan
Toleransi pendapatnya
 Dapat menerima kekurangan orang lain
 Dapat memafkan kesalahan orang lain
 Menghargai pendapat teman
Kerjasama
 Mengambil bagian dalam kerja kelompok
 Menanggapi simpulan perbedaan yang disampaikan
teman dengan menggunakan pilihan kata yang tidak
menyinggung orang lain
 Tidak berkata-kata kotor / kasar
Santun
 Tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak
tepat
 Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan
dan pemberian
 Berpendapat tanpa ragu-ragu
Percaya Diri  Berani bertanya dan menjawab pertanyaan
 Berani persentasi di depan kelas
REKAPITULASI PENILAIAN SIKAP – OBSERVASI

SIKAP
Skor
N NAMA Kerja
Tanggun Juju Pedul Santu Percay Disipli Rata
O SISWA Sam
g Jawab r i n a Diri n -rata
a
1
2
3
4
5
dst

Penilaian Sikap Pengetahuan

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


Sikap
Nam Tanggun Kerjasam Percaya
Jujur Peduli Santun Disiplin
N a g Jawab a diri
o Sisw S S S S S S S
K C B K C B K C B K C B K C B K C B K C B
a B B B B B B B
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
d
s
t

K : Kurang C: Cukup B: Baik SB : Baik Sekali

Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.


1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
ajeg/konsisten

Lembar Penilaian Sikap - Observasi pada Kegiatan Diskusi

Mata Pelajaran : Instalasi Tenaga Listrik


Kelas/Semester : XI TITL / 3
Topik/Subtopik : Instalasi Tenaga Listrik 1 Fasa

N Nama Kerja Rasa Ingin Santu Komunikati Keteranga


o Siswa sama Tahu n f n
1
2
3
4
5
ds
t

Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
LEMBAR PENILAIAN SIKAP - JURNAL

Nama Siswa : ………………..


Kelas : ………………

Sikap/Perilaku Keteranga
No. Hari/Tanggal
Positif Negatif n

Kesimpulan :

……………………………………………………………………………………………………………
...................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................
...................................................................................

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN


Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan

KELAS : XI TITL

Pernyataan
Pengungkap
an Ketepatan Dan lain
Kebenara
gagasan pengguna sebaginy
N n Konsep
Nama Peserta Didik yang an istilah a
o
orisinil
Tida

Tida

Tida

Tida
Ya

Ya

Ya

Ya
k

1
2
3

Penilaian pengetahuan - Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan

Nama Pernyataan Jumlah


Pesert Pengungkapan Kebenaran Ketepatan
a gagasan yang konsep penggunaan
Didik orisinil istilah
YA TIDA YA TIDA YA TIDA YA TIDA
K K K K
….
….
....

LKPD 2

 JUDUL : Menerapkan Instalasi Tenaga Listrik 1 Fasa


 KOMPETENSI INTI :
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Instalasi Tenaga Listrik.
 Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja
 Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung
 Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung

 KOMPETENSI DASAR :

4.1 Menerapkan Instalasi Tenaga Listrik Satu Fasa

 TUJUAN :
1. Berdasarkan petunjuk praktikum dan bimbingan guru, peserta didik dapat
mengidentifikasi simbol-simbol instalasi tenaga listrik satu fasa dengan teliti
dan benar.
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi komponen-komponen instalasi tenaga
listrik satu fasa berdasarkan petunjuk praktikum dan bimbinngan guru
dengan teliti dan tepat.
3. Peserta didik dapat melakukan praktek instalasi tenaga listrik satu fasa
secara prosedural berdasarkan petunjuk praktikum dengan teliti dan tepat.
 INDIKATOR :
4.1.1 Mengidentifikasi simbol-simbol instalasi tenaga listrik satu fasa.
4.1.2 Mengidentifikasi komponen-komponen instalasi tenaga listrik satu fasa.
4.1.3 Menjalankan instalasi tenaga listrik satu fasa
 PETUNJUK :
1. Baca secara cermat sebelum anada mengerjakan tugas
2. Baca literatur lain yang memperkuat pemahaman anda
3. Cermati setiap komponen pada LKPD ini dan kerjakan setiap tugas-tugas
yang diberikan

 ALAT DAN BAHAN


ALAT : Tang potong, Tang Kombinasi, Tespen dan Obeng, Multitester
BAHAN : Kabel NYA , Stop Kontak , MCB 1 Fasa , KWH Meter

 LANGKAH KEGIATAN :

1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan.


2. Periksalah alat dan bahan sebelum digunakan dan pastikan semua alat
dan bahan dalam keadaan baik.
3. Amati gambar percobaan dibawah ini !

4. Lakukanlah pemasangan kabel fasa dan kabel netral (hitam) sesuai


dengan rancangan letak penempatan komponen-komponen tersebut
sesuai Gambar diatas !
5. Jika pemasangan instalasi telah benar lakukan pengujian Instalasi Listrik 1
Phase pada Stop Kontak
6. Bila telah selesai, rapikan alat dan bahan serta kembalikan ke tempat
semula
7. Terakhir setiap orang membuat laporan dari praktek dan dikumpulkan
kepada guru.

Nama : Job :

Kelas : T.A :
Judul :
Semester : SMKN 2
Pekanbaru

1. Tujuan :
2. Teori Singkat :
3. Keselamatan Kerja :
4. Alat dan Bahan :
5. Gambar Kerja :
6. Prosedur Kerja
7. Gambar Pelaksanaan
8. Hasil Percobaan
9. Kesimpulan

 TABEL PENGAMATAN
TABEL DATA PROYEK

NO. KEGIATAN HASIL PROYEK

1. ...................................
1 IDENTIFIKASI KOMPONEN 2. ..................................
YANG DIGUNAKAN
3. dst
1. ...................................
2 PENGUKURAN
2. ............................dst
1. ...................................
3 DATA KOMPONEN
2. .............................dst

 TABEL OBSERVASI :

NAMA
KEL
KEGIATAN

1 ........................................... .......................................

2 ........................................... .......................................

3 ........................................... .......................................

4 ........................................... .......................................

5 ........................................... .......................................

6 ........................................... .......................................

7 ........................................... .......................................

8 ........................................... .......................................

9 ........................................... .......................................

 ANALIS DATA HASIL PROYEK:


............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
........................................

 KESIMPULAN :
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
............................................................................................................................
.........................
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
PENILAIAN OBSERVASI

Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.


1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
N Sikap
a Tanggun Kerjasa Percaya
Jujur Peduli Santun Disiplin
m g Jawab ma diri
a K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S K C B S
N
S R K A B R K A B R K A B R K A B R K A B R K A B R K A B
o
i
s
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
w
a
1
2
3
4
5

K : Kurang C: Cukup B: Baik SB : Baik Sekali

REKAPITULASI PENILAIAN SIKAP – OBSERVASI

SIKAP
Skor
N NAMA Kerja
Tanggun Juju Pedu Santu Percay Disipli Rata
O SISWA Sam
g Jawab r l n a Diri n -rata
a
1
2
3
dst

Lembar Penilaian Sikap - Observasi pada Kegiatan Praktikum


Mata Pelajaran : Instalasi Tenaga Listrik
Kelas/Semester : XI TITL / 3
Judul : Menerapkan Instalasi Tenaga Listrik 1 Fasa

Nama Disipli Tanggung Kerja Peduli


No Teliti Kreatif Keterangan
Siswa n Jawab sama Lingkungan
1
2
3
4
5
dst
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang
Lembar Tugas Praktek
(Proyek)

Lakukan Pemasangan Instalasi Listrik Dengan Menggunakan Stop Kontak 1 Fasa

Rubrik Penilaian Praktek:

Nama : ........................................................
Kelas : XI TITL

Pencapaian Kompetensi
No
Komponen/Sub Komponen Penilaian 3,0 – 3,4 – 3,7 -
. Tidak
3,3 3,6 4,0
Persiapan Kerja
1.1
Pemeriksaan Komponen
.
1.2
I Pemeriksaan Bahan
.
1.3
Pemeriksaan Peralatan
.
Skor Komponen:
Proses (Sistematika dan Cara Kerja)
2.1
Pemasangan Komponen
.
2.2
Pengawatan Komponen
.
II
2.3
Pengaturan Terminal
.
2.4
Penyambungan Kabel
.
Skor Komponen:
Hasil Kerja
3.1
Uji coba Rangkaian Pengawatan
.
3.2
III Pengukuran Tegangan
.
3.3
Pengukuran Arus
.
Skor Komponen:
Sikap Kerja
4.1 Penggunaan Alat Tangan dan Alat
. Ukur
IV
4.2
Keselamatan Kerja
.
Skor Komponen:
Waktu
V Waktu Penyelesaian Pekerjaan
Skor Komponen:
Penilaian Proyek / Praktek

Mata Pelajaran : Instalasi Tenaga Listrik


Nama Proyek : Pemasangan Instalasi Listrik Dengan Menggunakan
Stop Kontak 1 Fasa
Alokasi Waktu : 8 JP x 2 Pertemuan @ 45 menit
Nama Siswa : ______________________
Kelas : XI TITL

No Aspek * Skor (1 – 4)**


1. Perencanaan:
a. Persiapan Alat dan Bahan
b. Membuat Gambar Kerja
2. Pelaksanaan
a. Mentaati keselamatan kerja
b. Sikap Kerja
c. Penggunaan Alat
d. Pemakaian Bahan
e. Pemasangan sesuai dengan perencanaan
f. Ketepatan Waktu
3. Laporan Proyek
a. Sistimatika penyusunan laporan
b. Kelengkapan bukti fisik
Total Skor

* Aspek yang dinilai disesuaikan dengan proyek dan kondisi siswa/sekolah.


** Skor diberikan kepada peserta didik tergantung dari ketepatan dan
kelengkapan jawabayang diberikan. Semakin lengkap dan tepat jawaban,
semakin tinggi perolehan Skor.
INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA

Mata Pelajaran : Instalasi Tenaga Listrik


Nama Proyek : Pemasangan Instalasi Listrik Dengan Menggunakan
Stop Kontak 1 Fasa
Alokasi Waktu : 8 JP x 2 Pertemuan @ 45 menit
Nama Siswa : ______________________
Kelas : XI TITL

Penilaian
No Aspek Yang Dinilai
1 2 3 4
1 Persiapan Alat dan Persiapan Pengukuran
2 Pengamatan/Pengukuran
3 Data Yang Diperoleh
4 Kesimpulan
Rata-Rata Nilai

Rubrik Penilaian Unjuk Kerja :

Penilaian
Aspek
1 2 3 4
Persiapan Peralatan tidak Peralatan Peralatan Peralatan
Alat dan lengkap lengkap,tidak lengkap,tidak lengkap, tertata
Persiapan tertata sesuai tertata sesuai sesuai urutan
Pengukuran urutan kerja dan urutan kerja dan kerja dan
tidak memenuhi memenuhi memenuhi
keselamatan keselamatan keselamatan
kerja kerja kerja
Pengamatan/ Pengamatan Pengamatan Pengamatan Pengamatan
Pengukuran tidak cermat cermat, tetapi cermat dan cermat, akurat
mengandung bebas dan bebas
interpretasi interpretasi interpretasi
Data Yang Data tidak benar Data tidak Data lengkap, Data lengkap,
Diperoleh lengkap tetapi tidak terorganisir, dan
terorganisir, atau ditulis dengan
ada yang salah benar
tulis
Kesimpulan Tidak benar atau Sebagian Sebagian besar Semua benar
tidak sesuai kesimpulan ada kesimpulan atau sesuai
tujuan yang salah atau benar atau tujuan
tidak sesuai sesuai tujuan
tujuan
PORTOFOLIO

Tugas Portofolio :

 Susunlah laporan pelaksanaan kegiatan pembelajaran Instalasi Tenaga


Listri sesuai Lembar Kerja : / job sheet .
 Tugas portofolio dibuat dengan sistematika :
 Halaman Judul/Identitas
 Ringkasan Materi :
 Data dan Analisis Hasil Praktek Pengukuran
 Penyelesaian Tugas/Soal-Soal
 Kesimpulan

Rubrik Penilaian Portofolio :

No Aspek Yang Dinilai Skor


1 Ringkasan Materi 25
2 Data dan Analisis Hasil Praktek 25
3 Penyelesaian Tugas/Soal Soal 25
4 Perumusan Kesimpulan 25
Total Skor 100

Anda mungkin juga menyukai